(202007012)
A. Definisi kehilangan
Tidak ada cara yang paling tepat dan cepat untuk menjalani proses berduka. Konsep
dan teori berduka hanyalah alat yang dapat digunakan untuk mengantisipasi kebutuhan
emosional seseorang dan keluarganya. Berikut teori proses berduka dari salah satu pakar.
Teori Engels
Menurut Engels (1964) proses berduka mempunyai beberapa fase yang dapat
diaplikasikan pada seseorang yang sedang berduka maupun menjelang ajal. Berikut
beberapa fase yang dilalui.
Fase IV
Menekan seluruh perasaan yang negatif dan bermusuhan terhadap almarhum. Bisa merasa
bersalah dan sangat menyesal tentang kurang perhatiannya di masa lalu terhadap
almarhum.
Fase V
Kehilangan yang tak dapat dihindari harus mulai diketahui/ disadari. Sehingga pada fase
ini diharapkan seseorang sudah dapat menerima kondisinya. Kesadaran baru telah
berkembang.
Fase marah
Fase ini dimulai dengan timbulnya suatu kesadaran akan kenyataan terjadinya kehilangan
individu menunjukkan rasa marah yang meningkat.
Fase Depresi
Individu pada fase ini sering menunjukkan sikap menarik diri, kadang sebagai pasien
sangat menurut, tidak mau bicara.
Fase Penerimaan
Fase ini berkaitan dengan reorganisasi perasaan kehilangan. Pikiran yang selalu terpusat
kepada obyek. Individu telah menerima kehilangan yang dialami.
KUBLES-ROSS MARTOCCHIO
ENGELS (1964) (1969) (1985) RANDO (1991)
Suseno, Tutu April. (2004). Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia: Kehilangan, kematian dan
Berduka dan proses keperawartan. jakarta: sagung seto.
Wilkinson, J.M. (2005). Buku Saku Diagnosis Keperawatan Dengan Interfensi NIC dan kriteria hasil
NOC. Jakarta: EGC.