Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL

PENELITIAN KUANTITATIF
PENGARUH INTERNET TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP
1 PUDAK

Dosen pengampu :
Andhita Risko Faristiana, M. A.

Oleh :
Elsa Nurrohim Safitri (302180079)

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM


FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
(IAIN) PONOROGO
2019/2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah suatu proses mendapatkan pengetahuan-pengetahuan
dan nilai-nilai baru yang berguna untuk diaplikasikan ke dalam kehidupan sehari-
hari, biasanya hal ini terjadi bisa secara sengaja ataupun secara tidak sengaja.
Secara sengaja yang dimaksudkan yakni pada saat kita sedang melakukan sebuah
diskusi kelompok atau hanya sekedar share dengan teman, itu akan memunculkan
sebuah pengetahuan-pengetahuan baru bagi pribadi sedangkan yang dimaksudkan
dengan cara tidak sengaja ialah pada saat kita sedang berjalan-jalan menyusuri
kota dan mata kita tertuju pada sebuah pamflet yang berada di pinggiran kota itu
dan kita mempunyai niatan untuk medekat dan mencari tahu apa yang ada dalam
pamflet tersebut, maka setelah mengetahui apa yang ada didalam pamflet tersebut
secara tak langsung pula pada saat itulah terjadi sebuah transfer informasi baru.
Dan dalam dunia pendidikan itu sendiri, siswa itu terlalu di tuntut untuk
mendapatkan nilai yang tinggi untuk dikategorikan berhasil, sedangkan
keberhasilan pembelajaran itu sendiri tidak selalu dilihat pada angka nilai yang
tinggi tetapi juga bisa dilihat dari skill yang dimiliki seperti pada saat mereka
diskusi, pada saat penyampaian pendapat, kerja sama dalam kelompok, dll.
Pendidikan dalam arti sempitnya itu adalah proses transfer ilmu pengetahuan
antara pengajar dengan muridnya dimana proses transfer ilmu tersebut dilakukan
disebuah lembaga pendidikan yakni sekolah-sekolah formal itu. Sekolah formal
ini sendiri dibagi menjadi beberapa tingkatan, diantaranya: PAUD, SD, SMP,
SMA dan ada yang lebih tinggi lagi yakni UNIVERSITAS.
Di dalam lembaga pendidikan ini terdapat orang-orang yang terlibat
didalamnya, yang tak lain adalah guru dan murid . Guru adalah pendidik dan
pengajar pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah. Guru-guru seperti ini harus mempunyai semacam kualifikasi formal.
Dalam definisi yang lebih luas, setiap orang yang mengajarkan suatu hal yang
baru dapat juga dianggap seorang guru. Sedangkan yang dimaksud dengan murid
ialah salah satu komponen yang menempati posisi sentral dalam proses belajar
mengajar, dan di dalam proses belajar mengajar murid sebagai pihak yang akan

2
meraih cita-cita, memiliki tujuan, dan ingin mencapainya secara optimal. Dan
murid itu sendiri yang akan menjadi faktor penentu yang dapat mempengaruhi
segala sesuatu yang diperlukan untuk mencapai tujuan belajarnya. Keterlibatan
antara guru dan muridnya ini sangat besar, dimana tidak ada seorang pengajar di
dalam sekolah tersebut maka para pelajarpun tidak akan menerima pengetahuan-
pengetahuan baru, begitu pula sebaliknya apabila di dalam sekolah tersebut tidak
ada muridnya maka tugas guru yang berfungsi sebagai pemberi materi ataupun
pengetahuan akan percuma karena tidak ada objek yang akan diberikan materi
atau pengetahuan baru tersebut.
Melihat diera yang sudah sangat maju ini, khususnya di Indonesia. Tengah
maraknya kabar atau wacana yang memberitakan bahwa semakin menurunnya
prestasi belajar siswa baik dikalangan SD, SMP, maupun SMA , tetapi yang lebih
terlihat adalah pada saat mereka masih duduk di bangku SMP dan SMA dimana
pada saat itulah mereka masih mengalami emosional yang belum labil dan keingin
tahuannya akan hal-hal baru yang lebih besar. Dan dibalik menurunnya prestasi
belajar siswa yang terjadi saat ini pasti disebabkan ada beberapa factor yang
terdapat didalamnya. Banyaknya hal-hal baru yang lebih menarik perhatian
mereka untuk lebih mendalaminya ketimbang mempertahankan prestasi mereka.
Sehingga banyak siswa yang lalai akan tanggung jawabnya sebagai siswa.
Salah satu contoh yang juga dapat menyebabkan turunnya pretasi belajar
siswa ialah jejaring sosial yang sedang membuming belakangan ini. Internet
merupakan teknologi masa kini yang mempunyai peran sangat penting di era
globalisasi. Internet bagaikan sebuah perpustakaan dunia yang bisa kita akses
dengan mudah segala kebutuhan yang kita perlukan. Internet mempunyai jaringan
data yang mendunia, seseorang bisa mengakses dengan bebas didalam internet
sesuai kehendaknya. Bahkan tidak sedikit orang yang mengatakan bahwa internet
merupakan dunia baru yang didalamnya meliputi dari mulai dunia ekonomi,
politik, pendidikan, dan lain-lain. Khususnya didalam dunia pendidikan internet
memberikan suatu akses data yang dapat memudahkan proses belajar-mengajar.
Selain itu, penggunaan internet mendorong terjadinya kolaborasi pembelajaran
antara siswa atau kelas antara satu sekolah dengan sekolah lainnya dengan
menembus batas ruang dan waktu.
B. Identifikasi Masalah

3
Berdasarkan latar belakang diatas, masalah dapat diidentifikasi sebagai berikut:
Mengakses internet secara berlebihan dapat mempengaruhi prestasi dan
mahasiswa akan mengalami penurunan prestasi belajar.
C. Batasan Masalah
Tujuan pembatasan masalah untuk mempermudah arah dan maksud penelitian ini
dilakukan. Untuk itu penelitian ini hanya membatasi tentang: Pengaruh Internet
Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMP 1 Pudak.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi dan batasan masalah yang telah dikemukakan diatas,
maka rumusan masalah sebagai berikut:
Bagaimana pengaruh internet terhadap prestasi belajar siswa SMP 1 Pudak?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini sebagai berikut:
Untuk mengetahui bagaimana pengaruh Internet terhadap prestasi belajar siswa
SMP 1 Pudak.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat dari Penelitian ini adalah :
• Secara teoritis penelitian ini diharapkan bisa memberikan sumbangan
bagi pengembangan ilmu pengetahuan khususnya agar peneliti
bisa mengaplikasikan teori-teori yang telah diperoleh dari bangku kuliah terhadap
kondisi langsung di dalam kehidupan sosial. Dan sebagai sarana pengukur dari
teori-teori yang telah dipelajari.
• Menambah dan memperluas cakrawala pengetahuan khususnya
mengenai pengaruh internet yang sedang beredar luas terhadap perkembangan
prestasi belajar siswa.

4
BAB II
LANDASAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR, HIPOTESIS
A. Deskripsi Teori
1. Internet
a) Pengertian internet
Internet adalah sebuah jaringan yang menghubungkan komputer
satu sama lain yang menggunakan standar sistem global
Transmission Control Protocol atau Internet Protocol Suite
(TCP/IP) sebagai protokol pertukaran sehingga kita bisa saling
berkomunikasi, berinteraksi, dan saling bertukar informasi meski
dalam jarak yang jauh.
b) Manfaat Internet
➢ Manfaat Internet untuk Bisnis
Sudah tidak asing lagi kata Belanja Online dalam kehidupan
sehari -hari. Mulai dari pelaku bisnis yaitu penjual yang tidak
harus memiliki toko ataupun ruko untuk membuka bisnisnya,
melainka cukup mendaftar tokonya ke media belanja online.
Dengan menggunakan proses online, pembeli dapat dengan
mudah memilih barang dan toko yang d inginkan tanpa harus
datang untuk membeli langsung barang yang di inginkan.
➢ Manfaat Internet untuk Belajar
Internet dengan metode belajar online memudahkan siswa
maupun mahasiswa dalam berinteraksi dan mempelajari
pelajaran yang di inginkan secara otodidak. Untuk media
pembelajaran online mulai dari matematika hingga Bahasa
inggris dan pelajaran lainnya dapat dengan mudah dipelajari
hanya dengan menggunakan internet. Misalnya :, e – learning,
tutorial, hingga kursus juga ditawarkan diberbagai media.
➢ Manfaat Internet untuk Sarana Hiburan
Dalam keuntungan mencari informasi secara cepat, sering kali
internet kita gunakan untuk mencari hiburan seperti : youtube,
facebook, maupun Instagram. Sarana seperti ini bisa kita
gunakan dengan cara gratis maupun berbayar sehingga kita akan

5
dapat menikmati berbagai fasilitas hiburan dengan adanya
internet.
2. Konsep prestasi
a) Pengertian prestasi
Secara etimologis, prestasi berasal dari bahasa Belanda, yaitu
prestatie, yang berarti hasil dari usaha. Prestasi diperoleh dari
usaha yang telah dilakukan. Prestasi dapat dicapai dengan
mengandalkan kemampuan intelektual, emosional dan spiritual,
serta ketahanan diri dalam menghadapi situasi di semua aspek
kehidupan.
Jadi dapat disimpulkan, pengertian Prestasi ialah hasil dari usaha
yang sudah dilakukan oleh seseorang.
b) Manfaat Prestasi Diri
➢ Sebagai cikal bakal masa depan
➢ Untuk mencapai cita-cita dan tujuan kita
➢ Untuk membuat orang tua bangga
➢ Sebagai motivasi diri dan orang lain
➢ Kita bisa menjadi positif jika ada peluang untuk dimanfaatkan
➢ Kita akan semakin kreatif, berani bekerja dan dapat membangun
negara yang lebih progresif dan lebih cerdas lagi
B. Kerangka Berpikir
Berdasarkan perumusan dan pembatasan masalah, dapat dikembangkan kerangka
berpikir dimana jika siswa memiliki prestasi belajar baik, maka tidak ada
pengaruhnya dengan internet.
C. Hipotesis
Dalam penelitian ini, dengan judul “Pengaruh Internet terhadap Prestasi Belajar
Siswa SMP 1 Pudak”:
Maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut:
- H0 = Tidak ada pengaruh Internet terhadap prestasi belajar siswa SMP 1
Pudak.
- Ha = Terdapat pengaruh Internet terhadap prestasi belajar siswa SMP 1
Pudak.

6
BAB III
PROSEDUR DAN JADWAL PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Metode penelitian merupakan salah satu aspek yang berperan penting dalam
kelancaran atau keberhasilan dalam penelitian, dengan menggunakan metode
penelitian yang tepat maka permasalahan penelitian dapat terjawab dan tujuan
penelitian dapat tercapai.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, yaitu
pendekatan yang terkait dengan teknik-teknik survai sosial seperti wawancara
terstruktur, kuisioner, analisis statistik, dan lain sebagainya. Data kuantitatif
adalah data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan.
Data penelitian berupa skor (angka-angka) dan diproses melalui pengolahan
statistik, selanjutnya dideskripsikan untuk mendapatkan gambaran mengenai
variabel pengaruh internet dan variabel prestasi belajar siswa.
B. Populasi Dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah keseluruhan subjek dalam suatu penelitian. Penetapan subjek
penelitian sangat penting diperhatikan dalam suatu penelitian, karena
penelitian dilakukan untuk mengambil keputusan tentang subjek secara
keseluruhan. Populasi pada penelitian ini para siswa yang pernah mengakses
internet. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah siswa
SMP 1 Pudak.
2. Sampel
Adapun sampel pada penelitian ini adalah seluruh jumlah populasi yang ada
dijadikan sebagai sampel yang diteliti, hal tersebut dikarenakan keterbatasan
waktu, pikiran, tenaga, biaya dan jumlah populasi yang terbatas. Sehingga
dapat diketahui jumlah sampel yang mewakili ialah sebanyak responden
dengan menggunakan teknik pengambilan sampel Simple Random Sampling
atau metode pengambilan sampel secara acak.
C. Instrumen Penelitian
Untuk memperoleh data penelitian, maka penulis menggunakan metode angket
atau kuesioner. Angket tersebut berupa check list, sebuah daftar dimana

7
responden tinggal membubuhkan tanda check (√) pada kolom yang sesuai.Dalam
hal ini ada 4 klasifikasi jawaban yang diberikan dengan kemungkinan pemberian
skor sebagai berikut :
1. Jawaban Sangat Setuju (SS) diberi skor 5
2. Jawaban Setuju (S) diberi skor 4
3. Jawaban Kurag Setuju (KS) diberi skor 3
4. Jawaban Tidak Setuju (TS) diberi skor 2
5. Jawaban Sangat Tidak Setuju (STS) diberi skor 1
D. Teknik Pengumpulan Data
Data merupakan faktor terpenting dalam suatu penelitian, dan teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini adalah: Kuesioner merupakan teknik
pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan
atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya.
Dalam penelitian ini, digunakan angket Skala Likert dalam bentuk check-list,
yaitu dimana responden tinggal membubuhkan tanda (√) pada kolom yang sesuai.
Tanda check-list ini akan menjadi alternatif pilihan jawaban dari responden.
E. Teknik Analisis Data
1. Penggunaan Internet
Untuk menganalisis data ini, data kuantitatif diolah menjadi hasil angket
data kualitatif. Pengolahan data hasil angket atau kuesioner menggunakan
rumus sebagai berikut:
𝑭
P = 𝑵 x 100%

Keterangan:
P = Angka prosentase
F = Frekuensi yang dicari
N = Responden

Setelah data berubah prosentase kemudian dikelompokkan dalam kalimat


yang bersifat kualitatif:
65% - 100% = Tinggi
35% - 65% = Cukup tinggi
20% - 35% = Kurang tinggi

8
Kurang dari 20% = Tidak tinggi
2. Prestasi Belajar siswa
Pengolahan data hasil angket atau kuesioner menggunakan rumus sebagai
berikut:
𝑭
P = 𝑵 x 100%

Keterangan:
P = Angka prosentase
F = Frekuensi yang dicari
N = Responden
Setelah data berubah prosentase kemudian dikelompokkan dalam kalimat
yang bersifat kualitatif:
65% - 100% = Tinggi
35% - 65% = Cukup tinggi
20% - 35% = Kurang tinggi
Kurang dari 20% = Tidak tinggi
3. Pengaruh internet terhadap prestasi belajar siswa SMP 1 Pudak
Untuk metode analisis data yang digunakan adalah regresi linier
sederhana. Regresi linear sederhana adalah suatu metode yang digunakan untuk
mengukur besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat dan
memprediksi variable terikat dengan menggunakan variabel bebas.
Metode regresi linear sederhana ini dimaksudkan untuk mengetahui
seberapa besar tingkat pengaruh antara variable bebas (independent) dengan
variable terikat (dependent). Metode ini dapat memperkirakan baik buruknya
suatu variable X terhadap naik turunnya suatu tingkat variable Y. Rumus
regresi linear sederhana sebagai berikut:
Y’ = a + bX
Keterangan:
Y’ = Variabel dependent / variabel terikat (nilai yang diprediksikan)
X = Subyek pada variabel independent / variable bebas yang mempunyai
nilai tertentu
a = Konstanta (nilai Y’ apabila X=0)
b = Koefisien regresi (nilai peningkatan atau penurunan)

9
(∑ 𝒀) (∑ 𝑿𝟐 −(∑ 𝑿)(∑ 𝑿𝒀)
harga a dapat dihitung dengan rumus a = 𝒏(∑ 𝑿𝟐 )−(∑ 𝑿)𝟐

𝒏(∑ 𝑿𝒀)−(∑ 𝑿) (∑ 𝒀)
harga b dapat dihitung dengan rumus b = 𝒏(∑ 𝒙𝟐 )−(∑ 𝒙)𝟐

Untuk pengujian hipotesis penelitian, penelitian ini menggunakan nilai


signifikansi level sebesar 5% untuk mengetahui apakah ada pengaruh nyata
dari variabel independen terhadap variabel dependen. Kriteria dari pengujian
ini adalah :
a. Signifikansi level (sig.) > 0,05 dan > 0,10 maka H0 diterima dan Ha
ditolak.
b. Signifikansi level (Sig.) < 0,05 dan < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha
diterima
F. Jadwal Penelitian
Penelitian dilakukan pada 3-9 maret 2020.

10

Anda mungkin juga menyukai