POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES YOGYAKARTA

JURUSAN KEBIDANAN
Alamat : Jalan Mangkuyudan MJ III/ 304 Yogyakarta. Telp 0274-374331

LAPORAN KEGIATAN

A. NAMA KEGIATAN
“Penanganan Kematian Janin Intrauterine”

B. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

Hari, Tanggal : Kamis, 02 Februari 2017
Tempat : Ruang Bersalin RSUD Wonosari, Gunung Kidul

C. PESERTA
Ny Y usia 32 tahun G1P0Ab0Ah0 UK 22 minggu dengan IUFD

D. TUJUAN
1. Untuk melahirkan janin yang telah mati di dalam kandungan
2. Untuk memberikan asuhan pada janin yang telah mati di dalam kandungan
3. Untuk menyelamatkan ibu dari komplikasi yang disebabkan oleh kematian janin di
dalam kandungan

E. LANGKAH- LANGKAH
1. Persiapan alat
a. Menyiapkan APD, partus set, obat uterotonika (oksitosin dan methilergometrin),
tempat plasenta, perlak, underpad, dan perlengkapan ibu
2. Persiapan Pasien
a. Memberikan dukungan mental kepada pasien
b. Pasien tidur dengan posisi litotomi
c. Pasien mengetahui tindakan yang akan dilakukan oleh bidan
3. Persiapan Pemeriksaan
a. Mencuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien
b. Memeriksa kesadaran dan tanda vital ibu.
c. Melakukan pemeriksaan dalam untuk mengetahui apakah ibu sudah memasuki
persalinan atau belum. Hasilnya sudah pembukaan lengkap, janin sudah berada
di hodge IV.
d. Memasuki persalinan kala II
1) Meminta ibu untuk mengejan saat ada his dan istirahat saat tidak ada his
serta mengatur posisi senyaman mungkin.
2) Memberikan support kepada ibu untuk tetap semangat
3) Memasang handuk bersih diperut ibu dan underpad di bokong ibu,
membuka partus set dan menggunakan APD lengkap
4) Membantu melahirkan bokong, saat bokong lahir, bokong dicengkram
secara brach (kedua ibu jari penolong sejajar sumbu panjang dan jari lain
memegang punggung). Kemudian melakukan hiperlordosis pada badan
janin (punggung janin didekatkan ke punggung ibu dan perut janin
didekatkan ke perut ibu).
e. Memasuki persalinan kala III
1) Memastikan tidak adanya janin kedua, kemudian menyuntikkan oksitosin
10 IU secara IM di 1/3 paha kiri atas bagian luar
2) Melakukan jepit potong tali pusat dan mengikat tali pusat
3) Melahirkan plasenta, menempatkan plasenta pada tempat plasenta (kendil)
f. Memasuki persalinan kala IV, yaitu membersihkan ibu, membereskan alat,
mengobservasi keadaan umum, perdarahan dan kontraksi uterus ibu, merendam
alat di larutan klorin 0,5%.
g. Memberikan asuhan pada janin mati
1) Memandikan janin pada air mengalir
2) Menimbang janin
3) Membungkus janin dengan kain bersih dan menyerahkan kepada keluarga.
F. PENUTUP
Demikian laporan ini saya buat sebagai wujud pertanggungjawaban saya atas
keterampilan klinis dalam praktik kebidanan dengan penanganan kematian janin
intrauterine yang telah dilakukan. Mohon maaf atas segala kekurangan dan terimakasih
atas semua dukungan. Semoga bermanfaat.

Wonosari, 03 Februari 2017

Pembimbing Akademik Pembimbing Lahan Mahasiswa

(Dwiana Estiwidani, SST., MPH) (Ni Nyoman Yeniasih, SST) (Ferawati Nur Anisa)