A. PENGERTIAN
Presentasi janin dalam uterus terutama bokong janin lebih dulu memasuki rongga
panggul, terletak memanjang dengan kepala di fundus uteri dan bokong berada di bawah
kavum uteri. Presentasi bokong dapat diklasifikasikan dengan bagian tubuh janin
berdasarkan presentasi dan posisi janin.
Leatak sungsaang merupakan keadaan dimana janin terletak memanjang dengan
kepala di fundus uteri dan bokong berada dibagian bawah kavum uteri.
C. ETIOLOGI
1. Dari sudut Ibu
a. Keadaan Rahim ( Rahim arkuatus, septum pada Rahim, uterus dupleks, mioma
dengan kehamilan).
b. Keadaan jalan lahir (panggul sempit, deformital tulang panggul, terdapat tumor
yang menghalangi jalan lahir dan peputaran ke posisi kepala).
c. Keadaan placenta ( placenta letak rendah, placenta previa ).
2. Dari sudut Janin
a. Tali pusat pendek atau lilitan tali pusat.
b. Hidrosefalus atau anensefalus
c. Kehamilan kembar
d. Hidramnionatau oligohidramnion
e. Prematuritas.
4. PERENCANAAN ASUHAN
1. Beri informasi tentang proses persalinan dan kemajuan persalinan
2. Beri dukungan moril
3. Siapkan sampel darah dan beritahu keluarga untuk menyiapkan darah dengan
memberi blangko permintaan darah.
4. Observasi djj dan his tiap 30 menit
5. Ajarkan ibu teknik relaksasi dan nafas panjang saat kontraksi
6. Siapkan partus set, obat dan alat-alat yang digunakan dalam persalinan
7. Bimbing ibu mengedan saat pembukaan lengkap dan ada kontraksi.
5. PENATALAKSANAAN ASUHAN
1. Beritahu pasien dan keluarga pembukaan sudah lengkap.
2. Persiapan partus set ( ½ koher, klem tali pusat, gunting episiotomi, gunting tali
pusat ) baskom, kain/duk, kantong plastik, hecting set (pinset, nalfuder, gunting
benang, jarum/ catgut cromic ) dan obat-obatan yang diperlukan
3. Persiapan alat resusitasi bayi.
4. Posisikan ibu secara litotomi.
5. Bila bokong sudah tampak di depan vulva, pimpin persalinan
6. Menolong persalinan dengan metode bracht
A. Ajarkan posisi dan cara meneran yang baik
B. Menolong persalinan
a. Tanda-tanda persalinan kala II, dorongan kuat untuk meneran, terlihat
tekanan pada rectum dan vagina, perineum menonjol, vulva dan anus
membuka.
b. Memastikan kelengkapan peralatan, bahan, obat-obatan, serta penolong.
c. Menganjurkan ibu memilih posisi meneran yang nyaman
d. Menganjurkan ibu meneran saat ada kontraksi.
e. Membantu melahirkan bokong/kaki, badan dan kepala bayi.
1) Meletakan handuk bersih diperut ibu
2) Meletakan kain bersih yang dilipat 1/3 di bawah bokong ibu,
3) Memakai sarung tangan steril
4) Segera setelah bokong lahir,bokong dipegang secara bracht ( kedua ibu
jari penolong sejajar dengan paha, jari-jari yang lain memegang daerah
panggul.
5) Jangan melakukan interperni, ikuti saja poros jalan lahir.
6) Longgarkan tali pusat setelah lahirnya perut dan sebagian dada.
7) Pada saat ibu meneran, lakukan gerakan mengarahkan punggung bayi
ke perut ibu ( gerakan hiperlordosis) tanpa tarikan, disesuaikan dengan
lahirnya badan bayi.
8) Gerakan badan bayi keatas kemudian lahirkan kepala dengan cara
Mouriceau yaitu satu tangan penolong arahkan ke muka bayi,
kemudian jari tengah di masukan kedalam mulut bayi, dan jari
telunjuk serta jari manis di letakkan pada fosca canina. Tubuh bayi di
letakkan di atas lengan penolong, seperti menunggang kuda, kemudian
tangan yang satunya letakkan dibelakang leher bayi lalu cekap diantara
jari telunjuk dan jari tengah.
9) Asisten membantu melakukan tekanan pada daerah suprasimfisis,
untuk mempertahankan posisi fleksi kepala bayi, sampai kepala lahir.
10) Setelah bayi lahir letakan diperut ibu, bungkus bayi dengan kain,
bersihkan jalan napas, potong tali pusat.
7. Memberi support mental.
6. EVALUASI
a. Observasi keadaan umum dan VS pasien
b. Posisi pasien sudah litotomi
c. Partus set sudah siap digunakan.
d. Persalinan dilakukan dengan metode bracht.
e. Bayi lahir spontan dan sudah dilakukan pemeriksaan fisik ( BBL, PB, LK, LD,
LP, Apgar Score, Anus, genitalia, dan TTV bayi ).
f. Lakukan pendokumentasian
DAFTAR PUSTAKA
Windyarti, yunis. 2012. Asuhan kebidanan ibu bersalin dengan presentasi bokong.
http://digilib.ukh.ac.id/pdf. (diakses 18 januari 2022)