PENGARUH POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MANUSIA

DAN LINGKUNGAN

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran B.Indonesia dari
Guru Mata pelajaran Neni Nuraeni S, S.Pd

Disusun Oleh :

Nama : Sefty Mustika

NISN : 181910351

Kelas : XI Mipa 6

DINAS PENDIDIKAN JAWA BARAT

SMA NEGERI 1 CILILIN

2019/2020

ii
 MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

1. “Allah tidak membebani seseorang melainkan dengan kesanggupanya. Ia

mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakanya dan ia mendapatkan
siksa (dari kejahatan yan dikerjaknya)....” (Q.S Al-Baqarah: 286)
2. “Sesungguhnya bersama kesulitan pasti ada kemudahan. Maka apabila
engkau telah selesai (dari suatu urusan) tetaplah bekerja keras (untuk
urusan yang lain)”. (Q.S Al-Insyirah: 6-7)
3. “Kunci keberhasilan adalah terus belajar dan tak mengenal putus asa”.

PERSEMBAHAN

Dengan segala kerendahan hati dan rasa syukur kehadirat Allah SWT,
karya tulis ilmiah dengan judul “Pengaruh Polusi Udara Terhadap Kesehatan
Manusia Dan Lingkungan“ penulis persembahkan kepada :

1. Kedua Orang tua penulis, yang telah memberikan dukungan dan

senantiasa memberikan semangat serta doa kepada putrinya.
2. Bapak Drs. Mumuh Rukmana, M.Pd, Selaku kepala sekolah SMA Negeri
1 cililin.
3. Ibu Neni Nuraeni S.Pd, Selaku wali kelas dan guru mata pelajaran Bahasa
Indonesia yang telah memberikan nasehat serta bimbingan.
4. Teman-teman kelas XI Mipa 6 tercinta yang senantisa memberikan
dukungan dan semangat.

i
 LEMBAR PENGESAHAN

Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Pengaruh Polusi Udara Terhadap Kesehatan
Manusia dan Lingkungan” ini telah dibaca dan disahkan oleh :

Mengesahkan,
Wali Kelas, Guru Mata Pelajaran,

Neni Nuraeni S, S.Pd Neni Nuraeni S, S.Pd

NIP.196507211988032005 NIP.196507211988032005
Mengetahui,
Kepala Sekolah,

Drs Mumuh Rukmana, M.Pd

NIP.196607111997021001

ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada kepada Allah Swt, karena atas segala
limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan karya
tulis ilmiah ini dengan judul “Pengaruh Polusi Udara Terhadap Kesehatan
Manusia dan Lingkungan”. Karya tulis ilmiah ini disusun untuk memenuhi salah
satu tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dalam menyusun karya tulis ilmiah
ini Penulis memperoleh bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena
itu penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih kepada Ibu Neni Nuuraeni S,
S.Pd selaku wali kelas dan guru pembimbing serta pihak lain yang telah
membantu.

Penulis menyadari tidak ada manusia yang sempurna, begitu juga dalam
pembuatan karya tulis ilmiah ini. Apabila nantinya terdapat kekurangan dan
kesalahan dalam penulisan karya tulis ilmiah ini, kami berharap kepada seluruh
pihak agar dapat memberikan kritik dan juga saranya.

Akhir kata, semoga karangan ini dapat bermanfaat dan menambah

wawasan pembaca mengenai dampak polusi udara bagi kesehatan manusia dan
lingkungan.

Cililin, 15 April 2020

Penulis

iii
 ABSTRAKSI

Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam tentang
polusi udara, penyebabnya beserta dampak yang ditimbulkan bagi kesehatan
manusia dan lingkungan. Adapun yang menjadi latar belakang penulisan ini
karena Pencemaran udara atau polusi udara kian hari semakin meningkat, ini
sangat memprihatinkan mengingat pencemaran adalah hal yang sangat
membahayakan bagi kelangsungan makhluk hidup dan lingkungannya.
Polusi Udara sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, hewan, serta
mudah merusak harta benda karena memiliki partikulat yang mengandung
partikel asap dan jelaga, hidrokarbon, sulfur dioksida, dan nitrogen oksida.
Polusi udara dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan
manusia. Lalu cara mengatasinya bisa dengan mengurangi pengguanaan
kendaraan bermotor dan menanam pohon.

iv
 DAFTAR ISI

MOTTO DAN PERSEMBAHAN .........................................................................i

LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................ii
KATA PENGANTAR...........................................................................................iii
ABSTRAKSI..........................................................................................................iv
DAFTAR ISI...........................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................2
C. Tujuan Penulisan..........................................................................................2
D. Manfaat penulisan........................................................................................2
BAB II LANDASAN TEORI................................................................................3
A. Pengertian Polusi Udara...............................................................................3
B. Sumber Polusi Udara....................................................................................3
BAB III PEMBAHASAN......................................................................................5
A. Penyebab Polusi Udara................................................................................5
B. Dampak bagi Kesehatan Manusia dan Lingkungan.....................................6
C. Cara Mengatas Polusi Udara........................................................................9
D. Penanggulangan Polusi Udara......................................................................9
BAB IV PENUTUP..............................................................................................10
A. Kesimpulan................................................................................................10
B. Saran...........................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................11

v
 BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pencemaran udara atau polusi udara kian hari semakin meningkat, ini
sangat memprihatinkan mengingat pencemaran adalah hal yang sangat
membahayakan bagi kelangsungan makhluk hidup dan lingkungannya. Udara
sebagai komponen lingkungan yang penting dalam kehidupan perlu dipelihara
dan ditingkatkan kualitasnya sehingga dapat memberikan daya dukungan bagi
mahluk hidup untuk hidup secara optimal.

Di kota-kota besar, kontribusi gas buang kendaraan bermotor sebagai

sumber polusi udara dan kontribusi gas buang dari cerobong asap industri
sangat berlebihan di bandingkan dengan kota-kota kecil atau pedesaan. Polusi
udara tidak hanya berasal dari kendaraan bermotor dan gas buang dari
cerobong asap industri saja, melainkan juga berasal dari sumber pembakaran
lain, misalnya dari rumah tangga, pembakaran sampah, kebakaran hutan, dll.
Ada banyak polutan udara yang perlu diwaspadai dan organisasi kesehatan
dunia (WHO) menetapkan beberapa jenis polutan yang dianggap serius. Udara
juga adalah media lingkungan yang merupakan kebutuhan dasar manusia yang
perlu mendapatkan perhatian serius yang dapat menyebakan munculnya
berbagai macam penyakit – penyakit baru di dunia terutama mengenai
lingkungan.

Polusi Udara sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, hewan, serta

mudah merusak harta benda karena memiliki partikulat yang mengandung
partikel asap dan jelaga, hidrokarbon, sulfur dioksida, dan nitrogen oksida.
Semuanya diemisikan oleh kendaraan bermotor. WHO memperkirakan bahwa
70% penduduk kota di dunia pernah menghirup udara kotor akibat emisi
kendaraan bermotor, sedagkan 10% sisanya menghirup udara yang bersifat
marginal. Akibatnya fatal bagi bayi dan anak-anak. Orang dewasa yang

1
 beresiko tinggi, misalnya wanita hamil, usia lanjut, serta orang yang telah
memiliki riwayat penyakit paru dan saluran pernapasan menahun. Celakanya,
para penderita maupun keluarganya tidak menyadari bahwa berbagai akibat
negatif tersebut berasal dari polusi udara akibat emisi kendaraan bermotor
yang semakin memprihatinkan.

B. RUMUSAN MASALAH
Masalah yang dibahas dalam karya tulis ilmiah ini antara lain :
1. Apa yang dimaksud dengan polusi udara?

2. Apa saja faktor yang menyebabkan terjadinya polusi udara?

3. Dampak apa saja yang ditimbulkan polusi udara bagi kehidupan manusia
dan Lingkungan?

4. Upaya apa saja yang harus dilakukan untuk mencegah polusi udaran dan
bagaimana cara mengatasinya?

C. TUJUAN PENULISAN
Tujuan yang ingin diperoleh dalam penulisan karya ilmiah ini yaitu :
1. Untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia yang
dibimbing oleh Ibu Neni Nuraeni S, S.Pd
2. Untuk mengetahui tentang polusi udara, penyebabnya beserta dampak
yang ditimbulkan bagi kesehatan manusia dan lingkungan.
3. Untuk mengetahui bgaimana cara mengatasi polusi udara.

D. MANFAAT PENULISAN
Manfaat penulisan karya ilmiah ini yaitu agar para pelajar dan masyarakat
mengetahui lebih dalam tentang polusi udara, dampak yang ditimbulkanya
bagi manusia dan lingkungan serta cara mengatasinya.

2
 BAB II
LANDASAN TEORI

A. PENGERTIAN POLUSI UDARA

Polusi merupakan masuknya mahluk hidup, zat, energi, atau

komponen lain dalam lingkungan yang menyebabakan berubahnya tatanan
lingkungan oleh kegiatan manusia. Polusi berarti masuknya bahan pencemar
(polutan) sebagai akibat dari kegiatan manisia atau proses alam yang
ditemukan ditempat, saat, dan jumlah yang tidak selayaknya. Polusi dapat kita
jumpai, misalnya di tanah, air, udara, bahkam suara bising dari motor, mesin
dan lain-lain.

Polusi udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia,
atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan
manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau
merusak properti. Polusi Udara merupakan salah satu jenis dari pencemaran
lingkungan hidup selain pencemaran tanah, pencemaran air dan pencemaraan
suara.

Polusi udara dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun

kegiatan manusia. Beberapa definisi gangguan fisik seperti polusi suara,
panas, radiasi atau polusi cahaya dianggap sebagai polusi udara. Sifat alami
udara mengakibatkan dampak pencemaran udara dapat bersifat langsung dan
lokal, regional, maupun global.

Polusi udara di dalam ruangan dapat mempengaruhi kesehatan manusia

sama buruknya dengan polusi udara di ruang terbuka

3
B. SUMBER POLUSI UDARA
Pencemar udara dibedakan menjadi dua yaitu, pencemar primer dan
pencemar sekunder. Pencemar primer adalah substansi pencemar yang
ditimbulkan langsung dari sumber pencemaran udara. Karbon monoksida
adalah sebuah contoh dari pencemar udara primer karena ia merupakan hasil
dari pembakaran. Pencemar sekunder adalah substansi pencemar yang
terbentuk dari reaksi pencemar-pencemar primer di atmosfer. Pembentukan
ozon dalam smog fotokimia adalah sebuah contoh dari pencemaran udara
sekunder.
Belakangan ini tumbuh keprihatinan akan efek dari emisi polusi udara
dalam konteks global dan hubungannya dengan pemanasan global yg
memengaruhi;
1. Aktivitas manusia
a) Transportasi
b) Industri
c) Pembangkit listrik
d) Pembakaran (perapian, kompor, furnace, insinerator dengan berbagai
jenis bahan bakar) termasuk pembakaran biomassa secara tradisional
e) Gas buang pabrik yang menghasilkan gas berbahaya seperti CFC
2. Sumber alami
a) Gunung berapi
b) Rawa-rawa
c) Kebakaran hutan
d) Denitrifikasi
e) Dalam kondisi tertentu, vegetasi dapat menghasilkan senyawa organik
volatil yang signifikan yang mampu bereaksi dengan polutan
antropogenik membentuk polutan sekunder
3. Sumber-sumber lain
a) Transportasi
b) Kebocoran tangki gas
c) Gas metana dari tempat pembuangan akhir sampah

4
 d) Uap pelarut organik

BAB III
PEMBAHASAN

A. PENYEBAB POLUSI UDARA

Hal-hal yang dapat menyebabkan polusi udara diantaranya yaitu :
1. Sisa pembakaran kendaraan bermotor
Volume kendaraan bermotor terus bertambah setiap tahunnya.
Banyaknya kendaraan bermotor berbanding lurus dengan banyaknya asap
yang dihasilkan oleh pembakaran kendaraan bermotor. Asap kendaraan
bermotor mengandung gas karbon dioksida yang menjadi salah satu penyebab
tercemarnya udara.
2. industri
Kegiatan industri sederhana sampa industri modern tak luput dari sisa
prosuksi berupa asap. Misalnya saja, industri sederhana pembuatan genteng
rumah. Ketika proses pembakaran tanah liat berlangsung maka akan
menghasilkan asap pekat berwarna hitam yang sangat mengganggu penduduk
di sekitarnya.
3. Asap rokok
Setiap hari prabrik rokok memproduksi rokok. Setiap hari pula para
pecandu rokok menghasilkan asap rokok. Apalagi jika ada orang yang
merokok di dalam kendaraan atau tempat- tempat umum. Udara di dalam
kendaraan akan menjadi sangat pengap dan dapat menyebabkan mual.
Merokok di tempat umum juga mengganggu banyak orang di tempat tersebut.
4. Sisa pembakaran pembangkit listrik
Terdapat pembangkit listrik yang menggunakan batu bara sebagai
sumber tenaganya. Pembakaran batu bara ini terjadi secara tidak sempurna
sehingga mengasilkan beberapa gas yang menyumbang polusi udara.

5
 Beberapa gas hasil pembakaran batu bara diantaranya adalah gas karbon
dioksida, gas nitrogen dan sulfur oksida.

5. Meletusnya gunung berapi

Diantara bentuk material letusan gunung berapi yaitu awan panas dan
abu vulkanik. Abu vulkanik ini dapat mengotori udara dan berbahaya jika
terhirup oleh makhluk hidup.
6. Penggunaan amonia
Penggunaan amonia pada bidang pertanian dan aktivitas lain dapat
menyebabkan polusi udara jika penggunaannya berlebihan. Apabila gas
amonia terhirup dalam jumlah banyak maka dapar mengakibatkan penyakit
pernapasan seperti bronkitis dan gangguan paru- paru.
7. Kebakaran hutan
Asap dari kebakaran hutan dapat menyebabkan terjadinya kabut asap
tebal yang mengganggu pernapasan.
8. Kegiatan rumah tangga
Aktivitas rumah tangga yang dapat menyebabkan polusi udara yakni
memasak menggunakan kayu bakar. Kegiatan tersebut menghasilkan asap
yang tidak hanya membuat batuk orang- orang di sekitar, tapi juga membuat
mata pedih. Selain itu juga peralatan penggunaan peralatan rumah tangga
yang ber- CFC, misalnya kulkas dan AC juga dapat menyebabkan polusi
udara.

B. DAMPAK BAGI KESEHATAN MANUSIA DAN LINGKUNGAN

1. Dampak Kesehatan
Polusi udara memberikan dampak yang berpengaruh merugikan bagi
kesehatan manusia.Umumnya sebagian besar zat-zat polutan udara ini
langsung mempengaruhi sistem pernapasan dan dan pembuluh darah.
Diantaranya :
a. ISPA (Infeksi Saluran Pernaasan Akut)

6
 Dampak kesehatan yang paling umum adalah ISPA termasuk
diantaranya asma, bronkitis dan penyakit pernapasan lainya.

b. Bisa menimbulkan kanker paru-paru.

Zat-zat berbahaya yang terdapat di udara kotor, juga disebutkan bisa
menimbulkan kanker paru-paru.
c. Meningkatkan risiko sakit jantung.
Zat berbahaya seperti karbon hitam dan nitrogen oksida, yang terdapat
pada asap kendaraan, dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung.
d. Jadi lebih mudah terkena infeksi.
Polusi udara bisa meningkatkan kejadian infeksi paru-paru, terutama
pada anak-anak.
e. Bisa menghambat perkembangan anak.
Paparan terhadap udara yang berkualitas buruk, bisa menghambat
perkembangan paru-paru pada anak. Akibatnya, paru-paru tidak bisa berfungsi
dengan optimal saat dewasa.
f. Membuat jaringan di paru-paru meradang.
Dampak pencemaran udara ini bisa menyerang orang yang paru-
parunya sehat, maupun individu dengan riwayat asma dan penyakit paru
lainnya.
g. Meningkatkan risiko berat badan lahir rendah pada janin.
Paparan polusi udara pada ibu hamil, bisa meningkatkan risiko berat
badan lahir rendah, hingga kematian bayi.
h. Bisa menimbulkan penyakit paru lainnya.
Dampak pencemaran udara yang paling umum, seperti batuk dan sesak
napas bisa terjadi. Namun, kondisi lain seperti penyakit paru obstruktif kronis
juga bisa bertambah parah, dengan adanya udara yang kotor.
i. Bisa mempercepat kematian.
Jika tubuh terpapar udara yang kotor secara terus-menerus dalam
jangka panjang, maka angka harapan hidup juga akan semakin pendek.

7
2. Dampak Sosial
Akibat pencemaran udara, orang-orang tidak bisa menikmati udara
sehata. Setiap hari harus melihat dan menghirup udara. Akibatnya aktifitas
sosial menjadi terhambat.

3. Dampak Pada Pendidikan

Dampak pencemaran udara dapat mempengaruhi tingkat belajar para
siswa. Mereka terhambat dalam berfikir. Terhambat pula dalam
menyelesaikan suatu permasalahan.

4. Dampak Pada Lingkungan

a. Dampak Terhadap Tanaman
Tanaman yang tumbuh di sekitar tempat yang terkena pencemaran udara
tinggi dapat terganggu pertumbuhanya.
b. Terjadinya Hujan Asam
Pencemar udara SO2 dan NO2 bereaksi terhadap air hujan membentuk
asam dan menurunkan PH air hujan.
c. Efek Rumah Kaca
Aktivitas manusia dari hasil asap kendaraan bermotor dan juga asap rokok
meningkatkan kadar CO2. Akibatnya kadar CO2 menumpuk di atmosfer
dan sulit di netralkan sehingga menimbulkan efek rumah kaca.
d. Penipisan Lapisan Ozon
Penyebab kerusakan ozon sebab penggunaan gas berbahaya berlebihan
oleh manusia, misalnya CFC yang dipakai dalam sistem pendingin seperti
lemari es.
e. Atmosfer yang terancam

8
 Atmosfer akan semakin tercemar akibat ulahnya manusia, karena
banyaknya mobil, pabrik dan juga rumah yang bermunculan.

C. CARA MENGATASI POLUSI UDARA

Untuk mengatasi polusi udara, diperlukan peran aktif dari pemerintah,
organisasi dan semua elemen masyarakat. Hal itu perlu dilakukan agar polusi
udara tidak semakin parah. Jika tingkat polusi udara tinggi, maka kita semua
yang akan menerima dampaknya. Karena itu kita perlu melakukan beberapa
kegiatan beirikut untuk mengatasi terjadinya polusi udara :
1. Memfilter asap hasil kegiatan industri.
2. Mengurangi penggunaan batu bara sebagai bahan bakar.
3. Mencegah terjadinya kebakaran hutan
4. Menggunakan peralatan rumah tangga yang ramah lingkungan.
5. Mengurangi penggunaan kendaraan bermotor pribadi dan beralih ke
kendaraan umum atau membiasakan jalan kaki.
6. Mengeksplorasi bahan bakar yang ramah lingkungan.
7. Melakukan penanaman pohon yang dapat mengurangi kadar karbon
dioksida di udara.
8. Mengurangi penggunaan pupuk atau pestisida yang mengandung amonia.
9. Mengurangi kebiasaan merokok dan tidak merokok di tempat umum.

D. PENANGGULANGAN POLUSI UDARA

Penanggulangan polusi udara dapat dilakukan dengan beberapa cara.
Solusi tersebut yaitu :
1. Gunakan moda angkutan umum.
2. Hemat energi seperti mematikan kipas angin, lampu, dan penyejuk udara
saat anda berpergian keluar.
3. Pahami dan praktekan konsep Reduce, Reuse, dan Recycle.

9
 4. Gunakan sumber energi ramah lingkungan seperti matahari, angin dan
panas bumi.
5. Gunakan Perangkat teknologi atau listrik hemat energi.

BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Beberapa simpulan yang bisa penulis peroleh adalah :
1. Polusi udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau
biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan
manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan,
atau merusak properti.
2. Pencemar udara dibedakan menjadi dua yaitu, pencemar primer dan
pencemar sekunder. Selain itu Polusi udara dapat diakibatkan oleh sisa
pembakaran kendaraan bermotor, Industri dan kebakaran hutan.
3. Dampak yang dapat ditimbulkan oleh polusi udara yaitu dapat
menyebabkan ISPA (Ispeksi saluran Pernapasan Akut), Efek rumah
kaca dan penipisan lapisan ozon.
B. SARAN
Saran yang dapat penulis sampaikan adalah :
1. Sebagai generasi muda kita harus berusaha untuk mengurangi banyaknya
polusi udara, itu dimulai dari hal-hal yang kecil seperti berjalan kaki,
naik kendaraan umum atau menanam tumbuhan
2. Pabrik-pabrik yang ada harus melengkapi cerobong asap pabrik dengan
alat penyaring udara serta mempertinggi cerobong tersebut.

10
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.sehatq.com/artikel/dampak-pencemaran-udara-untuk-kesehatan-
perlu-diwaspadai
https://id.wikipedia.org/wiki/Pencemaran_udara
https://treasurewithinus.wordpress.com/2011/06/13/karya-tulis-ilmiah-
pencemaran-udara-oleh-megawati/
http://qurratulartikel.blogspot.com/
http://fitrohwulansari.blogspot.com/2011/03/pengaruh-polusi-udara-terhadap.html
https://lingkunganhidup.co/pencemaran-udara-pengertian-penyebab-dampak-
solusi/
https://ilmugeografi.com/ilmu-bumi/udara/penyebab-polusi-udara

11