Kasus ACS

Seorang pria berusia 58 tahun tiba di unit gawat darurat dengan keluhan nyeri dada. Nyeri dimulai 1 jam
yang lalu, saat sarapan, dan digambarkan sebagai rasa sakit yang parah, tumpul, dan seperti tekanan.
Berada di lokasi substernal, menjalar ke kedua bahu, dan berhubungan dengan sesak napas. Pasien
muntah sekali. Istrinya mengatakan bahwa suaminya sangat berkeringat saat nyeri dimulai. Pasien
menderita diabetes dan hipertensi dan mengkonsumsi obat antidiabetic oral. Tekanan darah150/100
mm Hg, nadi 95 x/menit, pernapasan 20 x/per menit, suhu 37,3 ° C, dan saturasi oksigen oleh oksimetri
nadi 98%. Pasien mengeluarkan keringat deras dan tampak cemas. Pada auskultasi, terdengar suara
crackles samar dikedua dasar paru-paru. Pemeriksaan jantung gallop +. Pemeriksaan abdomen tidak
menunjukkan adanya massa atau nyeri tekan. Gambaran EKG ditunjukkan sebagai berikut.

Pemicu berpikir:

1. Diagnosa penyakit yang mungkin / kegawatan yang mungkin terjadi pada pasien?
2. Apa tindakan awal yang tepat untuk dilakukan untuk menstabilkan pasien ini?
3. Apa modalitas diagnostik lain yang sesuai di UGD?
4. Intervensi terapeutik apa yang sesuai?
5. Bagaimana pengobatan kasus tersebut bisa berbeda berdasarkan kemampuan institusi? Apa
implikasinya bagi peran perawat?
6. Apa indikasi pemindahan pasien? dan kemana?

Diskusi:
1. Epidemiologi
2. Patofisiology
3. Tanda/gejala khas
4. Komplikasi potensial
5. Diagnosis (lab dan radiologi)
6. Manajemen pengobatan
7. Terapi definitive
8. Tindakan keperawatan utama