Anda di halaman 1dari 12

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT. Karena telah melimpahkan
rahmat, karunia, dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas analisa yang
berjudul “Analisa Proses Bisnis “Percetakan” ini dengan lancar. Penulisan makalah ini
bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah
Sistem Informasi Akuntansi, Sueb, SE.,M.Si.

Makalah ini ditulis dari data yang kami dapat di Internet dan catatan kami tentang
Analisa Proses Bisnis “Percetakan”. Demikian yang dapat saya sampaikan, ada pun saya
sangat mengharapkan kritik dan saran yang kiranya membangun sebagai bahan masukan kami
dalam menyusun makalah selanjutnya.

Saya berharap dengan membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua,
dalam hal ini dapat menambah wawasan kita mengenai Analisa Proses Bisnis “Percetakan”.
Memang makalah ini masih jauh dari sempurna, maka saya mengharapkan kritik dan saran
dari pembaca demi perbaikan menuju arah yang lebih baik.

Dan kami mohon maaf apabila dalam membuat makalah ini terdapat kekurangan,
karena saya menyadari, bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna. Dan tak lupa pula saya
ucapkan terimakasih untuk semua pihak yang telah membantu terselesaikannya makalah ini.

Surabaya, 08 Desember 2019

Penyusun

1
DAFTAR ISI

Kata Pengantar 1

Daftar Isi 2

Bab I. Pendahuluan

A. Latar Belakang 3

B. Rumusan Masalah 5

C. Tujuan 5

Bab II. Pembahasan

A. Flowchart Proses Bisnis Pembelian 6

B. Penjelasan Flowchart Proses Bisnis Pembelian 8

C. Pengertian Flowchart dan Jenis-Jenis nya 10

Bab III. Penutup

A. Kesimpulan 12

B. Saran 12

Daftar Pustaka

2
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

CV. Glory Print adalah perusahaan percetakan yang menyediakan jasa percetakan,
dengan menggunakan mesin-mesin yang bisa dibilang cukup canggih dan lengkap, mulai dari
mesin cetak offset. Lokasi yang digunakan sebagai tempat industri CV. Glory Print
merupakan sebuah ruko biasa dan lokasinya yang cukup strategis karena berada di tengah
kota menjadikan CV. Glory Print cukup ramai dikunjungi para konsumen. Alamat ruko yang
ditempati sebagai produksi di JL.Pandegiling, surabaya.

CV. Glory Print dalam menjalankan bisnis di dukung oleh sumber daya  yang
berkualitas dan berpengalaman sesuai dengan bidang pekerjaan masing-masing. karena kami
yakin, hanya dengan sumber daya yang tinggi kami dapat menghasilkan kualitas pekerjaan
dan pelayanan yang baik sesuai yang di harapkan mitra bisnis kami.
Saya sendiri bekerja di CV. Glory Print mulai dari bulan Maret 2019 dan pekerjaan
saya pada bagian admin produksi. Lingkup pekerjaan admin produksi sendiri baik tugas
maupun fungsi adalah :
1. Fungsi produksi harus menyediakan barang-barang yang dibutuhkan oleh perusahaan.
Memahami, menganalisa dan menyediakan kebutuhan bagi perusahaan merupakan tugas
utama dari staff produksi. Seorang staff produksi berhak untuk menolak pengajuan
pembelian jika setelah dianalisa ternyata barang yang akan dibeli tersebut tidak terlalu
berguna bagi perusahaan dan tidak sesuai dengan anggaran yang sudah ditentukan.
2. Melakukan seleksi para calon pemasok (suplier), memilih jenis barang apapun yang
disediakan oleh supplier baik dari sisi jenis, kualitas, atau harga. Karena untuk tahap ini
akan sangat menentukan bagaimana langkah selanjutnya bagi perusahaan. Maka tidak
bisa langsung menetapkan secara sembarangan. Barang yang sudah digunakan harus
benar-benar sesuai dengan jenis barang yang dibutuhkan oleh perusahaan. Seorang staff
produksi dapat mencari pemasok menggunakan internet, mengirim email penawaran,
melakukan telepon, atau mendapatkan informasi dari rekan kerja yang lain. Intinya
3
adalah semakin banyak sumber informasi yang dimiliki, maka akan menjadi semakin
tepat pula keputusan dalam memilih supplier.
3. Menjalin kontrak kerjasama untuk jangka panjang dengan pihak supplier. Kerjasama
dalam waktu jangka panjang dapat dilakukan oleh pihak manajemen dengan menetapkan
persetujuan (hak dan kewajiban secara tertulis) bersama.
4. Bekerja sama dengan departeman lainnya seperti : Fungsi Cetak yang meliputi staff
bagian Produksi, staff packing, dan fungsi Keuangan meliputi finance dan accounting.
5. Setelah para pemasok sudah terpilih, maka anggaran akan langsung ditentukan,
selanjutnya adalah melakukan pemesaan. Staff produksi akan membeli barang
berdasarkan permintaan dari customer atau email yang dimiliki perusahan. Dan harus
menyediakan barang-barang kebutuhan perusahaan dengan tepat waktu dan harus sesuai
dengan informasi yang sudah tertulis pada email atau pesan tersebut.
6. Staff produksi juga diharapkan mampu memantau perkembangan pesanan, sudah sampai
sejauh mana barang yang sudah proses cetak.
7. Jika pembelian dilakukan secara tunai dan dibayar pada saat barang sudah sampai di
tempat. Maka, fungsi produksi juga harus bertanggungjawab untuk membayar barang
yang telah diterimanya tersebut. Pembelian dalam jumlah besar biasanya akan langsung
dibayar melalui transfer Bank. Untuk barang yang dibeli dengan cara kredit akan
dibayarkan beberapa kali sebelum masuk waktu jatuh temponya.
8. Bukti transaksi yang juga meliputi, purchase order, bukti pembayaran dan lain sebagainya
harus di filling didokumentasikan agar dapat ditelusuri jika suatu saat dibutuhkan
kembali.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Flowchart Proses Bisnis Produksi yang telah berjalan pada CV. Glory Print?
2. Bagaimana Proses Bisnis Produksi ini berjalan di CV. Glory Print? 4

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui flowchart proses bisnis bagian produksi yang telah berjalan pada CV.
Glory Print.
2. Untuk mengetahui bagaimana proses bisnis bagian CV. Glory Print ini berjalan sesuai
dengan Sistem Informasi Akuntansi.

D. Manfaat
1. Agar mahasiswa mampu memahami materi SIA dengan melihat masing-masing proses
bisnis yang ada di perusahaan.
2. Agar mahasiswa mampu menerapkan SIA di lingkungan kerja dan membuat ide-ide baru
untuk perusahaan tempat kerja mahasiswa.
5
BAB II

PEMBAHASAN

A. Flowchart Proses Bisnis Produksi

Customer Desain dan Cetak Admin Produksi Supplier Kasir Pimpinan

Email Lap. Permintaan Barang Lap. Permintaan daftar Harga Barang Lap. Penerimaan Barang 1 2
Mulai
Surat Pembayaran Utang

1
Mengecek file dan Surat Pembayaran
Persd Brg di Gudang Meminta daftarUtang Membuat daftar harga barang Mencatat Hutang
Via email harga ke supplier
2
Faktur Lunas
4

Membuat Faktur Lunas 2


Laporan Hutang
Menulis PO di email Menerbitkan lap. Permintaan yg akan dibeli Daftar Harga Barang Laporan Pengurangan Utang
Membuat lap. Permintaan daftar harga barang Lap. Pengurangan Utang

Pesanan Pemb. Barang Membuat surat


1 Pembayaran
Beserta Barang 2
Faktur Lunas Hutang
5
Laporan Permintaan Barang
1
Daftar Harga Barang 2
Lap. Penerimaan Barang 2 Faktur Lunas Mengirim barang dan membuat faktur pemb Lap. Pengurangan Utang

1
2 2
Beserta Uang Lap. Pengurangan
PembayaranUtang
3 Surat Utang 1
Beserta Barang Melakukan
Lap. Penerimaan Barang 1 Pemesanan Pemb. Surat Pembayaran Utang 2
Baang Beserta Barang
Lap. Penerimaan Barang 2 Faktur Pembelian 2
Selesai
Faktur Pembelian 1

Pesanan Pemb. Barang 1


1
2

6
7
B. Penjelasan dari Flow Chart :

Keterangan Siklus Pembelian Tunai :

 Customer
Customer mengecek kebutuhan mereka. Jika customer ingin mencetak untuk kebutuhan
mereka, customer mengirim desain jika sudah ada file nya, jika tidak langsung ke desain
untuk minta di desain kan.
 Bagian Gudang
Bagian Produksi mengecek apakah masih ada persediaan atau tidak. Jika bagian produksi
memerlukan barang untuk persediaan, bagian produksi membuat Laporan Permintaan
Barang (LPB) kepada Bagian admin produksi. Setelah diproses, produksi akan menerima
LPB beserta Barang dari pihak pengiriman barang Supplier.
 Bagian Pembelian
Dari LPB yang diserahkan oleh Bagian Produksi, Bagian Pembelian atau admin produksi
meminta daftar harga ke Supplier dengan membuat Surat Permintaan daftar harga barang
yang dikirim ke Pemasok. Nantinya dari daftar harga, Bagian Admin Produksi membuat
Surat Pesanan Pembelian Barang (SPPB) yang diberikan ke Supplier.
Barang dan Nota Pembelian yang dikirim oleh Supplier dicek dahulu, lalu Bagian
Penerimaan membuat Laporan Penerimaan Barang (LPB) yang dirangkap 2, lembar
pertama diberikan ke Bagian Keuangan sedangkan lembar kedua beserta barang
diarsipkan bagian Gudang.
 Supplier
Dari Surat Permintaan daftar harga barang yang dikirim dari Bagian Pembelian, Supplier
segera membuat daftar harga yang diperlukan dan dikirim ke Bagian Pembelian. Lalu
Supplier menerima SPPB yang langsung diproses oleh Supplier dengan mengirimkan
Barang yang telah dipesan beserta Nota Pembelian (lembar pertama sebagai arsip) ke
Bagian Gudang.
 Bagian Keuangan
LPB tersebut oleh Bagian Keuangan atau kasir dibuat Kwitansi sebagai Bukti
Pembayaran yang di rangkap 2. Satu untuk Slip disimpan Bagian Keuangan sebagai dasar
pembuatan Laporan Pembelian Barang rangkap 2, lembar pertama sebagai arsip dan
lembar kedua diberikan ke Pimpinan. Sedangkan Kwitansi satunya diberikan ke supplier
beserta uang.
 Pimpinan
Menerima Laporan Pembelian Barang dari Bagian Keuangan, lalu dijadikan arsip.

Keterangan Siklus Pembelian Kredit :

 Customer 8
Customer mengecek kebutuhan mereka. Jika customer ingin mencetak untuk kebutuhan
mereka, customer mengirim desain jika sudah ada file nya, jika tidak langsung ke desain
untuk minta di desain kan.
 Bagian Gudang
Bagian Produksi mengecek apakah masih ada persediaan atau tidak. Jika bagian produksi
memerlukan barang untuk persediaan, bagian produksi membuat Laporan Permintaan
Barang (LPB) kepada Bagian admin produksi. Setelah diproses, produksi akan menerima
LPB beserta Barang dari pihak pengiriman barang Supplier.
Faktur Pembelian beserta barang yang dikirim oleh Supplier dicek dahulu, lalu Bagian
Penerimaan membuat Laporan Penerimaan Barang (LPB). LPB dan Barang lalu
diberikan ke Bagian Gudang, sedangkan Faktur Pembelian diberikan ke Bagian
Keuangan.
 Bagian Pembelian
Dari LPB yang diserahkan oleh Bagian produksi, Bagian Admin Produksi meminta daftar
harga ke Supplier dengan membuat Surat Permintaan daftar harga barang yang dikirim ke
Supplier. Nantinya dari daftar harga, Bagian Pembelian membuat Daftar Barang yang
akan dibeli, lalu membuat Pesanan Pembelian Barang (PPB) yang diberikan ke Supplier.
 Supplier
Dari Surat Permintaan daftar harga barang yang dikirim dari Bagian Admin Produksi,
Supplier segera membuat daftar harga yang diperlukan dan dikirim ke Bagian Pembelian.
Lalu Supplier menerima PPB yang langsung diproses oleh Supplier dengan mengirimkan
Barang yang telah dipesan beserta Faktur Pembelian ke Bagian Penerimaan. Faktur
dibuat karena pembelian bersifat kredit. Setelah proses yang panjang, supplier
mendapatkan surat pembayaran utang dari Bagian keuangan, lalu membuat faktur lunas 2
rangkap, lembar pertama sebagai arsip dan lembar kedua diberikan ke bagian keuangan.
 Bagian Keuangan
LPB yang diterima dari bagian penerimaan digunakan untuk mencatat utang. Lalu bagian
keuangan atau kasir membat surat pembayaran utang 2 rangkap, lembar pertama
diberikan ke pemasok, lembar kedua untuk pimpinan. Faktur lunas yang diterima dari
pemasok karena telah membayar, dibuatkan laporan pengurangan utang rangkap 2,
lembar pertama sebagai arsip, lembar kedua untuk pimpinan.
 Pimpinan
Menerima surat pembayaran utang dan laporan pengurangan utang dari bagian keuangan.
9

C. Flowchart / Bagan Alir


Pengertian Flowchart ( Bagan Alir ) adalah bagan  (chart) yang menunjukkan alir 
(flow) di dalam program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir (flowchart) digunakan
terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi. 
Ada beberapa jenis - Jenis flowchart diantaranya :
1. Bagan alir sistem (systems flowchart).
2. Bagan alir dokumen (document flowchart).
3. Bagan alir skematik (schematic flowchart).
4. Bagan alir program (program flowchart).
5. Bagan alir proses (process flowchart).

a. System Flowchart
System flowchart dapat didefinisikan sebagai bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara
keseluruhan dari sistem. Bagan ini menjelaskan urut-urutan dari prosedur-prosedur yang ada
di dalam sistem. Bagan alir sistem menunjukkan apa yang dikerjakan di sistem.
b. Document Flowchart
Bagan alir dokumen  (document flowchart)  atau disebut juga bagan alir formulir  (form 
flowchart)  atau  paperwork flowchart merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari
laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya.
c. Schematic Flowchart
Bagan alir skematik (schematic flowchart) merupakan bagan alir yang mirip dengan bagan
alir sistem, yaitu untuk menggambarkan prosedur di dalam sistem. Perbedaannya adalah,
bagan alir skematik selain menggunakan simbol-simbol bagan alir sistem, juga menggunakan
gambar-gambar komputer dan peralatan lainnya yang digunakan. Maksud penggunaan
gambar-gambar ini adalah untuk memudahkan komunikasi kepada orang yang kurang paham
dengan simbol-simbol bagan alir. Penggunaan gambar-gambar  ini  memudahkan untuk
dipahami, tetapi sulit dan lama menggambarnya.
d. Program Flowchart
Bagan alir program  (program flowchart)  merupakan bagan yang menjelaskan secara rinci
langkah-langkah dari proses program. Bagan alir program dibuat dari derivikasi bagan alir
sistem.

10
Bagan alir program dapat terdiri dari dua macam, yaitu bagan alir logika program  (program
logic flowchart)  dan bagan alir program komputer terinci  (detailed computer program
flowchart).  Bagan alir logika program digunakan untuk menggambarkan tiap-tiap langkah di
dalam program komputer secara logika. Bagan alat- logika program ini dipersiapkan oleh
analis sistem. Gambar berikut menunjukkan bagan alir logika program. Bagan alir program
komputer terinci  (detailed computer program flow-chart) digunakan untuk menggambarkan
instruksi-instruksi program komputer secara terinci. Bagan alir ini dipersiapkan oleh
pemrogram. 
e. Process Flowchart
Bagan alir proses  (process flowchart)  merupakan bagan alir yang banyak digunakan di
teknik industri. Bagan alir ini juga berguna bagi analis sistem untuk menggambarkan proses
dalam suatu prosedur. 

11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
 Pengertian Flowchart ( Bagan Alir ) adalah bagan  (chart) yang menunjukkan alir 
(flow) di dalam program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir (flowchart)
digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi. 
 Ada beberapa jenis - Jenis flowchart diantaranya :
1. Bagan alir sistem (systems flowchart).
2. Bagan alir dokumen (document flowchart).
3. Bagan alir skematik (schematic flowchart).
4. Bagan alir program (program flowchart).
5. Bagan alir proses (process flowchart).
 Proses Bisnis Pembelian sendiri yang dilakukan CV. Glory Print melibatkan 7 Bagian.
Yakni : Customer, Desain, Produksi, Admin Produksi, Supplier, Kasir, dan Pimpinan.

6. Kritik dan Saran


Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini. Oleh
karena itu, diharapkan sumbangan kritik dan saran dari berbagai pihak yang bersifat
membangun untuk perbaikan makalah selanjutnya yang sejenis. Serta semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca.

12

Anda mungkin juga menyukai