a. Seorang dokter jaga di unit gawat darurat menerima sepasang suami isteri yang mengalami kecelakaan lalu lintas. Meskipun sudah ditangani dengan maksimal tapi kedua pasien tersebut tidak tertolong karena keadaan kedua korban memang sudah sangat parah. Tidak berapa lama kemudian anak tertua kedua pasien tersebut ( Nn A 18 th) tiba di UGD dan bertemu dengan perawat IGD. Setelah itu dokter jaga diminta oleh perawat untuk bertemu dengan Nn A untuk menyampaikan berita meninggalnya kedua orangtuanya. Nn A tampaknya dihantar oleh gurunya langsung dari sekolah. Bagaimana perawat berkomunikasi dengan Nn A saat baru tiba di IGD? Bagaimana dokter jaga menyampaikan berita meninggalnya kedua orangtua Nn A ? b. Seorang laki-laki 24 th pemain bola kembali kontrol ke dokter setelah 1 minggu yang lalu berobat karena ada benjolan di lutut disertai nyeri dan sudah dilakukan foto lutut. Pasien tersebut merasa keluhan di lututnya hanya karena akibat cedera saat bermain bola. Hasil foto lutut menunjukkan kemungkinan kanker di lutut dan harus dilakukan biopsi dalam pembiusan. Biopsi harus dilakukan untuk memastikan diagnosa kanker. Bila hasil biposi menunjukkan tanda keganasan (kanker) maka selanjutnya ada kemungkinan pengobatannya harus dengan amputasi lutut dan kemoterapi atau radiasi. Bagaimana saudara dapat menyampaikan informasi ini kepada pasien? (catatan : dalam kasus ini ada beberapa situasi yang masing-masing situasi merupakan berita buruk yaitu 1: info harus menjalani operasi biopsi dengan pembiusan, 2: kemungkinan hasil biopsi mengarah keganasan (kanker), 3: penatalaksanaan kemungkinan amputasi, 4: serta kemoterapi atau radiasi ) c. Seorang ibu muda dengan kehamilan pertama melakukan pemeriksaan ke dokter kebidanan ditemani ibunya. Dari hasil pemeriksaan laboratorium ibu muda tersebut positif HIV. Suami Ibu tersebut baru meninggal 1 bulan yl karena infeksi berat. Ibu tersebut tidak mengetahui bahwa suaminya adalah pengguna narkoba suntikan. Kemungkinan HIV bisa menular ke bayi. Bagaimana cara menyampaikan berita ini serta bagaimana menyampaikan rencana perawatan kedepan? (Catatan: pasien harus melahirkan dengan operasi sesar untuk menghindari penularan ke bayi, bila melahirkan normal akan meningkatkan risiko infeksi pada bayinya, sedang ibunya harus minum obat untuk jangka panjang, dan tidak boleh memberi ASI)