PENGARUH KALOR
TERHADAP PERUBAHAN
SUHU DAN WUJUD BENDA
DALAM KEHIDUPAN
SEHARI HARI
NAMA : _______________
KELAS : _______________
KATA PENGANTAR
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dan anak sehat dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
KD 3.7: Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan wujud benda
dalam kehidupan sehari-hari
Tujuan
Sub CP-MK :
Siswa mampu menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan wujud
benda dalam kehidupan sehari-hari.
Materi :
1. Pengaruh Kalor terhadap Suhu
Pengertian kalor berbeda dengan pengertian suhu. Suhu adalah derajat
panas atau dinginnya suatu benda, sedangkan kalor adalah energi yang
dipindahkandari suatu benda ke benda lainnya kerena perbedaan
suhu/temperatur. Jika sebuah benda dipanaskan, maka suhu/temperatur benda
akan naik, sebaliknya jika benda didinginkan,maka suhu/temperaturnya akan
turun.
2. Pengaruh Kalor terhadap Wujud Zat
Kalor yang diserap suatu zat tidak selalu menyebabkan kenaikan
suhu/temperatur zat tersebut. Kadangkala kalor yang diserap oleh suatu zat
dapat mengubah wujud zat tersebut tanpa menaikkan suhunya, contoh es yang
dipanaskan lama kelamaan akan menjadi air, sebaliknya air yang didinginkan,
lama kelamaan akan menjadi es. Zat dapat berada dalam tiga wujud, yaitu padat,
cair, dan gas. Pada saat terjadi perubahan wujud, misalnya dari padat menjadi cair
atau dari cair menjadi gas, selalu disertai dengan pelepasan atau penyerapan
kalor. Akan tetapi perubahan wujud tidak disertai dengan perubahan suhu.
Suatu zat apabila diberi kalor terus-menerus dan mencapai suhu
maksimum, maka zat akan mengalami perubahan wujud. Peristiwa ini juga
berlaku jika suatu zat melepaskan kalor terus-menerus dan mencapai suhu
minimumnya. Oleh karena itu, selain kalor dapat digunakan untuk mengubah
suhu zat, juga dapat digunakan untuk mengubah wujud zat. Perubahan wujud
suatu zat akibat pengaruh kalor dapat digambarkan dalam skema berikut.
Keterangan Skema:
Melebur/Mencair
Melebur merupakan perubahan wujud zat dari padat menjadi
cair. Pada saat benda mencair, diperlukan kalor dan pada kejadian ini
tidak terjadi kenaikan suhu. Titik lebur merupakan suhu pada waktu zat melebur.
Kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg zat padat menjadi cair disebut Kalor
Laten Lebur.
Membeku
Perubahan wujud benda cair menjadi benda padat disebut membeku. Es
adalah wujud air dalam bentuk padat. Air dapat membeku jika mengalami
penurunan suhu yang sangat dingin.
Mengembun
Mengembun merupakan perubahan wujud zat dari cair menjadi gas. Jadi,
mengembun merupakan kebalikan dari menguap.
Menyublim/Mengkristal
Menyublim adalah peristiwa perubahan zat padat menjadi
gas atau sebaliknya. Untuk membedakannya, kamu bisa
menggunakan istilah melenyap dan mengkristal.
TUGAS
Tujuan
Langkah Percobaan
1. Menyiapkan 3 buah gelas plastic yang disusun sejajar, beli label A, B
dan C pada setiap gelas
2. Memasukkan air hangar ke gelas A, air biasa ke gelas B dan gelas C
dibiarkan kosong
3. Memasukkan batu es ke dalam masing masing gelas
4. Mencatat dan mengamati perubahan es yang terjadi di dalam gelas
dengan menggunakan stopwatch.
5. Memasukkan ke dalam Tabel 1. Waktu batu es mencair.
TABEL PENGAMATAN
Jawab :
1. ………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
2. ………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
Kesimpulan