Anda di halaman 1dari 26

FORMAT LAPORAN SEMENTARA

DAN FORMAT LAPORAN RESMI

 Format Laporan Sementara


Buku tulis bergaris (gelatik besar)
Bersampul
1. Judul
2. Resep
3. Resep standar (jika ada)
4. Perhitungan dosis maksimum
5. Penimbangan bahan
6. Cara kerja
7. Khasiat resep obat
8. Etiket
 Format Laporan Resmi
Folio bergaris
Cover dan format cover sesuai ketentuan
I. Judul
II. Tinjauan Pustaka
III. Pembuatan sediaan……
a). Resep
b). Resep standar (jika ada)
c). Perhitungan dosis maksimum
d). Penimbangan bahan
e). Cara kerja
f). Khasiat resep obat
g). Etiket
IV. Pembahasan
V. Kesimpulan
VI. Daftar Pustaka

1
 SEBELUM KITA MASUK KE CONTOH RESEP, LEBIH BAIK DI
KASI PENGANTAR TENTANG PENGENALAN RESEP MELIPUTI
PENGERTIAN RESEP,PENYIMPANAN RESEP, PELAYANAN
RESEP (KELENGKAPAN ADMINISTRATIF, KESESUAIAN
FARMASETIK, PERTIMBANGAN KLINIS), PENULISAN RESEP
SETELAH ITU BARU MASUK KE CONTOH RESEP

CONTOH RESEP, ETIKET DAN COPY RESEP


RESEP

*Tambahkan nomor resep di gambar

* MASUKKAN CONTOH RESEP YANG MENGGUNAKAN ITER

2
*SEBELUM MASUK KE CONTOH ETIKET, LEBIH BAIK
DIKASI PENGANTAR TENTANG PENJELASAN ETIKET
ETIKET OBAT DALAM

ETIKET OBAT LUAR

COPY RESEP

3
NERACA/TIMBANGAN
Timbangan yang lazim digunakan dalam laboratorium teknologi farmasi ada 3 jenis yaitu
timbangan gram (timbangan kasar), timbangan milligram (timbangan halus) dan timbangan
analitik. Dalam praktikum Ilmu Farmasi dan Resep hanya akan digunakan timbangan gram
dan timbangan milligram. Timbangan gram mempunyai daya beban antara 250 gram
hingga 1000 gram dengan kepekaan sebesar 200 mg. Timbangan milligram mempunyai
daya beban antara 25 mg hingga 50 gram dengan kepekaan sebesar 5 mg. Untuk menghindari
kesalahan akibat penimbangan yang terlalu besar, maka bobot yang boleh ditimbang untuk
timbangan gram adalah 1 g – 500 g dan timbangan milligram adalah 50 mg - < 1 g. Daya
beban adalah bobot maksimum yang boleh ditimbang, dengan pengertian bahwa bobot
maksimum adalah bobot yang terdiri dari wadah dan bahan yang akan ditimbang. Kepekaan

4
suatu timbangan adalah tambahan bobot minimal yang dapat menimbulkan simpangan jarum
timbangan setelah kedua pinggan timbangan dibebani dengan bobot maksimum.
Suatu zat yang banyaknya kurang dari 50 mg tidak boleh ditimbang, hal ini dapat
diantisipasi dengan cara pengenceran. Sebagai zat pengencer dapat digunakan sacharum lactis
atau zat yang berkhasiat netral dan bersifat inert. Contoh pengenceran sebagai berikut :
misalkan kita akan menimbang Efedrin Hcl 30 mg. Caranya adalah kita menimbang Efedrin
Hcl 50 mg kemudian tambahkan carmin sebagai zat warna sebanyak 10 mg dan sacharum lactis
(SL) sebanyak 440 mg. Dalam mortir gerus SL sebagian kecil kemudian tambahkan Efedrin
HCL dan zat warna tersebut, gerus dan aduk hingga homogen, lalu tambahkan sisa SL
sedikit demi sedikit sambil digerus dan diaduk. Dari campuran tersebut ditimbang 300 mg,
maka akan didapat serbuk yang mengandung 30 mg Efedrin Hcl.
Menurut Purwaningsih dkk, 2006 syarat timbangan ada 3 yaitu :
1. Peka : Bila timbangan terisi penuh kemudian diberi kelebihan beban sedikit saja,
jarum penujuk mulai bergoyang
2. Tepat : Bila timbangan terisi penuh kemudian bebannya ditukarkan
tempatnya (pinggan kiri dipindahkan ke kanan atau sebaliknya), maka
timbangan harus tetap seimbang
3. Kekal : Bila timbangan (dengan atau tanpa beban) digoyangkan, maka jarum
timbangan harus kembali keseimbangan semula (dengan simpangan yang
makin lama makin kecil)
Cara Menimbang :
*MASUKKAN GAMBAR TIMBANGAN NERACA.
 UNTUK TIMBANGAN, BOLEH DIAJUKAN 2 TIMBANGAN, GUNA
MEMPERCEPAT PROSES PRAKTIKUM
 TIMBANGAN ANALITIK JUGA NANTI DI MASUKKAN DALAM GAMBAR,
UNTUK PENGAJUAN TIMBANGAN ANALITIK UDAH DI MASUKKAN?
1. Posisi timbangan harus dalam keadaan horizontal.
2. Timbangan dalam kondisi seimbang (diam).
3. Gantungan pinggan dan pinggan tidak boleh dipindahkan dan ditukarkan
tempatnya.
4. Kedua pinggan harus diberi alas kertas perkamen yang sama sebelum
digunakan.
5. Anak timbangan diletakan pada pinggan kiri, sedangkan bahan yang akan

5
ditimbang, diletakkan pada pinggan kanan (kecuali bagi yang kidal posisi tersebut
dibalik).
6. Gunakan sendok (stainless steel) untuk mengambil bahan padat; spatel
(tanduk/stainless steel) untuk mengambil bahan setengah padat. Bahan diletakkan
diatas kertas timbang (kertas perkamen). Bahan cair dan bahan padat yang mudah
bereaksi misalnya Kalium Permanganas, Iodium ditimbang pada wadah kaca arloji
atau cawan porselen yang sudah ditara sebelumnya. Obat atau bahan obat harus
langsung diambil dari wadahnya dengan alat-alat yang bersih. Tujuaannya agar
bahan obat tidak terkontaminasi dengan bahan obat lain.
7. Jangan menggunakan anak timbangan sebagai penara. Gunakan alat-alat lain untuk
menara misalnya cawan porselen, botol.
8. Letakkan bahan obat yang akan ditimbang ataupun anak timbang pada
pinggan timbangan pada saat timbangan dalam keadaan terkunci/posisi tertutup
(posisi kunci kearah kiri).

DOSIS MAKSIMUM
Dosis atau takaran obat adalah banyaknya suatu obat yang dapat dipergunakan atau
diberikan kepada seorang penderita, baik untuk obat dalam maupun obat luar. Dosis obat yang
harus diberikan kepada pasien untuk menghasilkan efek yang diharapkan tergantung banyak
faktor antara lain umur, bobot badan, luas permukaan tubuh, jenis kelamin, kondisi penyakit
dan kondisi daya-tangkis penderita. Dosis maksimum adalah takaran obat terbesar yang
diberikan yang masih dapat menyembuhkan dan tidak menimbulkan keracunan pada penderita.
Dosis maksimum berlaku untuk satu kali dan satu hari. Penyerahan obat yang dosisnya
melebihi dosis maksimum dapat dilakukan dengan membubuhkan tanda seru dan paraf
dokter penulis resep; member garis bawah nama obat tersebut;dan menuliskan banyak obat
dengan huruf secara lengkap (Syamsuni, 2005).
Perhitungan dosis maksimum untuk anak dapat didasarkan pada :
a). Berdasarkan umur (yang biasa dipakai)
b). Berdasarkan berat atau bobot badan c).
Berdasarkan luas permukaan tubuh
Rumus menghitung dosis maksimum berdasarkan umur :

6
a). Rumus Young : n/n+12 x DM dewasa dimana n adalah umur anak 8 tahun
kebawah
b). Rumus Dilling : n/20 x DM dewasa dimana n adalah umur anak 8-20 tahun
c). Rumus Fried : n/150 x DM dewasa dimana n adalah umur bayi dalam bulan
Langkah-langkah menghitung DM dalam pulveres :
1). Tuliskan DM obat disamping kanan resep
2). Lihat umur pasien
a). Jika pasien dewasa maka langsung ke tahap nomor 3
b). Jika pasien anak maka hitung DM berdasarkan umur
3). Hitung jumlah obat ber-DM tiap bungkus
a). Jika resep memakai dtd
Jumlah obat ber-DM tiap bungkus seperti yang tertulis dalam resep
b). Jika resep tanpa dtd

Jumlah obat ber-DM tiap bungkus = Jumlah obat ber DM dalam


resep/jumlah bungkus
4). Hitung pemakaian menurut resep untuk 1 kali pakai dan 1 hari pakai,
tentukan resep boleh diserahkan atau tidak.
a). Jika resep boleh diserahkan maka langsung ke langkah nomor 5
b). Jika resep tidak boleh diserahkan maka laporkan, setelah ada perubahan
resep, kembali ke langkah nomor 3 dan seterusnya.
5). Hitung berat obat yang ditimbang

Contoh Perhitungan Resep

7
DM untuk umur 15 th :
Extrak Belladona 1 kali pakai = 15/20 x 20 mg = 15 mg
1 hari = 15/20 x 80 mg = 60 mg
Antypirin 1 kali pakai = 15/20 x 1 g = 0,75 g = 750 mg
1 hari = 15/20 x 4 g = 3 g = 3000 mg
Setiap bungkus mengandung :
Extrak Belladon = 0,12/12 = 0,01 = 10 mg
Antypirin = 1,5/12 = 0,125 mg
Pemakain menurut resep
Extrak Belladona : 1 kali pakai = 10 mg< DM
: 1 hari 3 x 10 mg = 30 mg <DM

Antypirin : 1 kali pakai = 125 mg<DM


: 1 hari 3 x 125 mg = 375< DM
Kesimpulannya adalah resep dapat dibuat

Menghitung SL q.s
Berat 1 bungkus = 400 mg (misal)
12 bungkus = 4800 mg
Sudah ada obat extrak belladonna : 0,12 g = 120 mg
Antipyirin : 1,5 g = 1500 mg

SL q.s. = 4800 mg – (120 mg + 1500 mg)


= 4800 mg – 1620 mg
= 3180 mg
Penimbangan Bahan Obat
1). Extrak Belladona = 120 mg
2). Antypirin = 1500 mg
3). SL = 3180 mg

8
9
*MASING-MASING PERCOBAAN 1 SAMPAI SETERUSNYA BERIKAN PENJELASAN TERLEBIH DAHULU
SEBAGAI KATA PENGANTAR SEBELUM MASUK CONTOH RESEPNYA. CONTOH PENGERTIAN PULVRES,
PULVIS, CAPSULE, UKURAN KAPSUL DLL

PERCOBAAN I (PULVERES, PULVIS, CAPSULE)

NO. RESEP PROBLEMA


1 R/ Extr. Bellad 20 mg Serbuk dengan ekstrak
Papaverin Hcl 30 mg kental
Methampiron 500 mg Perhitungan DM obat keras
Laktosa 200 mg
m.f. pulv. dtd. No. VI
S.t.dd p.1

Pro: Nn. Amelya (17 th) Jl.


Kaliurang Km. 14,4

2 R/ Menthol 0,5 Penimbangan untuk serbuk


Camphor 0,5 tabur
Adeps lanae 0,5 Penyimpanan ZnO
ZnO 5 Serbuk tabur dengan lemak
Amylum 4
Acid Salicyl 1
Bals. Peruv 1
Talcum ad 25
m.f. pulv. Adps
S. pulv. Adps

Pro: Ny. Debora


Jl. Magelang 41

3 R/ Aminophyllin 150 mg Perhitungan DM untuk


Ephedrin Hcl 50 mg obat keras yang memiliki
Prednison 5 mg khasiat sama
GG 100 mg

m.f. pulv. dtd. No. VI


da. In. caps
S. prn. T. dd. Caps. 1

Pro: Nn. Endah (16 th) Jl.


Malioboro 10

10
*MASUKKAN PERHITUNGAN TABLET MISALNYA AMINOPHYLLIN 3 TAB,
EFEDRINE ½ TAB PREDNISON 5 MG. INI PERMISALAN, CARI CONTOH YANG REAL

PERCOBAAN II (EMULSI, SUSPENSI, SATURASI)

NO. RESEP PROBLEMA


4 R/ Scoots Emulsum 100 Resep standar di PH V
S. b. dd. Cp. Ac

Pro: An. Gatot (3 th)


Jl. Wijilan 23
5 R/ Lotio Kumerfeldi 100 Resep standar di CMN
S. Obat Jerawat Membuat mucilage gummi
arabici (resep standar PH V)
Pro: Nn. Indah (13 th)
Jl. Tompeyan 30

6 R/ Pot. Riveri 100 Resep standar di PH V


S. Haust Membuat simpul sampanye
Melarutkan Bic. Nat
Pro: Tn. Kamto Teknik membuat saturasi
Perum Pamungkas A36

PERCOBAAN III (UNGUENTUM, CREAM, SUPPOSITORIA)

NO. RESEP PROBLEMA


7 R/ 2-4 zalf 20 Resep standar di FMI
SUE

Pro: An. Nida


Tg. Sari 01/II

11
8 R/ Acid Stearic 3 Peraturan salep IV
Cera Alba 0,5 Teknik membuat cream
Vas. Album 2,5
TEA 0,5
Propil. Glikol 1,5
Aq. Dest 15
Menthol 0,25
Camphor 0,5
Methyl. Sal 1 m.
f. cream
S. Obat Gosok

Pro: Nn. Qiqi


Nglanjaran 03/IX

9 R/ Extr. Opii 0,150 Resep standar di FI ed


Extr. Bellad 0,25 III(CEK DI FI V ada ato
tidak)
m.f. Supp. C. glyc. Gelat no III S. Perhitungan DM untuk
o. n. h. s. 1 obat keras dan narkotik
Penimbangan bahan untuk
Pro: Tn. Ridwan suppositoria (cetakan untuk
Perum Saka Permai 26 suppositoria apakah udah
ada dalam list alat?)

PETUNJUK PENYELESAIAN RESEP-RESEP

RESEP 1

Penimbangan : Semua bahan dikalikan 6

12
Produk/Rujukan : Spasminal Tab

Khasiat : Analgesic-Antispasmodik

Cara Kerja :

a. Dalam mortir panas Extrac Belladonae tetesi spiritus dilutus hingga larut,
keringkan dengan Lactosa aduk hingga homogen dan kering.
b. Tambahkan Papaverin Hcl dan Methampiron aduk hingga homogen tambahkan
sisa Lactosa aduk hingga homogen.
c. Bagi menjadi 6 bungkus, masukkan wadah, beri etiket dan tanda NI.

RESEP 2
Penimbangan : Semua bahan dilebihkan 10%

Produk/Rujukan : Bedak Herocyn

Khasiat : Antiseptic
Cara Kerja :

a. Asam Salisilat tetesi Spiritus Fortior hingga larut keringkan dengan sebagian
Talcum.
b. Balsam Peru tetesi dengan Ether/Acetone keringkan dengan sebagian
Talcum.
c. Adeps Lanae tetesi dengan Ether/Aceton keringkan dengan sebagian Talcum
+ campuran a dan b tambahkan ZnO (100) + Amylum aduk hingga homogen,
ayak dengan pengayak NO. 44 hingga semua terayak kemudian homogenkan lagi.
d. Menthol dan Camphor tetesi Spiritus Fortior keringkan dengan sisa Talcum
+ campuran c aduk ad homogen. Timbang jumlah yang diminta masukkan wadah
beri etiket.

RESEP 3
Penimbangan : Semua bahan dikalikan 6
Produk/Rujuka :-
Khasiat : Obat Asthma

13
Cara Kerja :
a. Prednison + Ephedrin Hcl + Aminophyllin aduk hingga homogen + GG
aduk hingga homogen.
b. Bagi jadi 6 kapsul, masukkan wadah, beri etiket dan tanda NI.

RESEP 4
Penimbangan : Sesuai resep standar
Produk/Rujukan : Scoots Emulsion
Khasiat : Sumber vit A dan D, Penambah nafsu makan
Cara Kerja :
a. Kalibrasi gelas beker 20 cc, masukkan air hangat sampai tanda kalibrasi.
Larutkan Na. hypophospit dan Ca. hypophospit aduk hingga dingin
kemudian tambahkan Gliserin.
b. Levertran + PGA + campuran a aduk hingga terbentuk corpus emulsi,
encerkan dengan sebagian air.
c. Masukkan wadah + sisa air hingga 100, beri etiket + tanda kocok dahulu.
KAYAKNYA KITA PERLU BELI WADAH UNTUK POT SALEP, BELI JAK
BEBERAPA. NANTI BOLEH KITA JUAL, YANG MACAM DI APOTEK
APOTEK, UKURAN 5 ML ATAU BERAPA PUN

RESEP 5
Penimbangan : Sesuaikan dengan jumlah yang diminta
Produk/Rujuka : Acne Feldin Lotion
Khasiat : Anti Acne
Cara Kerja :
a. Camphora tetesi Spiritus Fortior keringkan dengan Sulfur Praecipitatum.
b. Tambahkan Mucilago Gummi Arabici, aduk hingga Camphor dan Sulfur
tersuspensi.
c. Encerkan dengan Air Mawar, masukkan botol yang telah berisi Aqua
Calcis, sisa Air Mawar hingga 100. Beri etiket + tanda kocok dahulu.

RESEP 6
Penimbangan : Sesuaikan dengan jumlah yang diminta

14
Produk/Rujuka : Soft Drink
Khasiat : Minuman Penyegar
Cara Kerja :
a. Bic. Natic dilarutkan secara Levigatio dengan air basa, masukkan botol yang
sudah siap dengan simpul sampanye.
b. Asam Sitrat masukkan gelas beker larutkan dengan air asam aduk hingga larut +
Spiritus Citri + Sirup Simplex aduk hingga homogen.
c. Bagian asam masukkan ke dalam bagian basa (2/3 bagian pelan-pelan melalui
melalui dinding botol sambil digoyangkan 1/3 bagian masukkan sekaligus
melewati dinding botol langsung tutup rapat-rapat dengan simpul sampanye.
Beri etiket.

RESEP 7
Penimbangan : Sesuaikan dengan jumlah yang diminta
Produk/Rujuka : Salycil Salep
Khasiat : Antiseptic Cara
Kerja :
a. Asam Salisilat tetesi Spiritus Fortior aduk hingga bau spiritus hilang.
b. Tambahkan Sulfur Praecipitatum dan Vaselin aduk hinnga homogen.
c. Masukkan wadah, beri etiket.
d.
RESEP 8
Penimbangan : Sesuaikan dengan jumlah yang diminta
Produk/Rujuka : Counterpain Cream
Khasiat : Untuk pegal-pegal dan nyeri otot
Cara Kerja :
a. Asam Stearat + Cera Alba + Vaselin album masukkan cawan porselin lebur di
atas penangas air.
b. TEA + Propilen Glikol + air panas sama banyak dengan jumlah leburan.
c. Masukkan campuran a + b dalam mortir panas aduk hingga terbentuk masa
cream + sisa air panas aduk ad terserap dan dingin.
d. Menthol + Camphor larutkan dengan Methyl Salisilat + campuran c sedikit demi

15
sedikit aduk hingga homogen. Masukkan wadah beri etiket.

RESEP 9
Penimbangan : Semua bahan dilebihkan 50%
Produk/Rujukan :-
Khasiat : Anti spasmodic + Narkotic
Cara Kerja :
a. Gelatin taburkan di atas air sama banyak dalam cawan porselin yang sudah ditara,
diamkan ¼ jam hingga mengembang + Glycerin + sisa air panaskan di atas
penangas air hingga leleh.
b. Extract. Opii taburkan di atas air sma banyak, extract belladonae taburkan dalam
air sama banyak. Masing-masing diamkan ¼ jam.
c. Masukkan campuran b ke dalam leburan aduk hingga homogen + air panas hingga
18.
d. Tuang ke dalan cetakan, bekukan dalam pendingin, setelah dingan timbang tiap
suppo 4 gram, masukkan wadah beri etiket.

RESEP-RESEP STANDAR YANG DIGUNAKAN

16
EMULSUM OLEH IECORIS ASELLI COMPOSITUM SEMENGESTELDE
LEVERTRA ANN EMULSIE

Emulsi Minyak Ikan Majemuk

PH V hal 197
Campurlah

Levertran 40

Minyak kulit manis jangan 0,1

Serbuk gom arab 15

Natrium hypophosphiet 0,5

Calsium hypophosphiet 0,5

Air 20

Glycerine 10

Air 14

Emulsa yang rata, kental dan berwarna putih kekuningan.

LOTIO KUMMERFELDI C.M.N.


Lotio Kummerfeldi
F.M. Ind. CMN

hal142

R. Camphorae 1,5

Sulfurae praecipitati 10

Mucilaginis Gummi Arabici 5

Solutionis Hydratis calcici 67

17
Aquae Rosarum 66,5 m.d.

POTIO RIVERI

RIVERS DRANK = OBAT MINUM RIVER

PH V hal 430

Larutkanlah :

Asam Sitrat 5

Air 50

Spiritus Citrum 5

Sirupus Simpleks 25

Tuangkan zat cair ini perlahan-lahan pada larutan dari :

Natrium hydrogen karbonat 6

Air 110

SUPPOSITORIA CUM GELATIN GLYCERIN

FI ed III

R/ Gelatin 2

Gliserol 3

Air 3

1 Suppositoria beratnya 4 gram

UNGUENTUM SULFURIS SALICYLATUM

18
Salicyl – zwavelzalf

Zalf 2 – 4

FMI hal 126

R/ Acidi salicylici 2

Sulfuris praecipitati 4

Vaselini 94

Zalf voor parasitaire huidziekten

PERCOBAAN 4

PERHITUNGAN DOSIS DAN PENYELESAIAN RESEP UNTUK ANAK

19
Pengerjaan :

a. Hitunglah DM luminal dan aminophyllin untuk anak umur 6 tahun!


b. Dapatkah resep dibuat? Jika tidak dapat apa yang anda lakukan?
c. Berapa jumlah bahan yang ditimbang untuk masing-masing bahan di atas?
e. Buatlah sediaan untuk resep di atas

20
Pengerjaan :
a. Hitunglah DM coffein dan CTM untuk anak umur 4 tahun!
b. Dapatkah resep dibuat? Jika tidak dapat apa yang anda lakukan?
c. Berapa jumlah bahan yang ditimbang untuk masing-masing bahan di atas?
d. Buatlah sediaan untuk resep di atas!

21
Pengerjaan :
a. Hitunglah DM acetosal dan luminal untuk bayi umur 9 bulan!
b. Dapatkah resep dibuat? Jika tidak dapat apa yang anda lakukan?
c. Berapa jumlah bahan yang ditimbang untuk masing-masing bahan di atas?
d. Buatlah sediaan untuk resep di atas!

22
PERCOBAAN 5

PERHITUNGAN DOSIS DAN PENYELESAIAN RESEP UNTUK


DEWASA

23
Alat dan bahan
a. Bahan lihat pada resep
b. Alat : Mortir dan stamper
Sudip Plastik klip Kertas
puyer Cangkang kapsul
Sesuaikan dengan perintah resep
Evaluasi
a. Skrining resep (Meliputi bagian kelenkapan resep secara administratif)
b. Data dosis (DM/DL) dilengkapi pustaka c.
Perhitungan dosis
d. Tabel penimbangan atau pengambilan bahan obat e.
Cara pembuatan :
1. Siapkan mortir dan stemper
2. Ambil semua bahan obat sesuai dengan jumlah yg diminta
3. Sesuaikan dengan perintah resep (dibuat pulveres/kapsul)
4. Dibungkus dan diberi etiket
f. Hasil sediaan
g. Pembahasan dan kesimpulan
h. Daftar pustaka

24
DAFTAR PUSTAKA

D. Vans Os, Dr., C.S., 1950. Codex Medicamentorum Nederlandicus, I, II, De


Gebroeders v. Cleef.s’ Gravenhage.

Departemen Kesehatan RI, 1979, Farmakope Indonesia, Edisi III, Jakarta. Dient van

Volksgezondheid, Formularium Medicamentorum Indicum, Jakarta.

25
- MATERI SKRINNING RESEP SEPERTINYA PERLU DI MASUKKAN. SYARAT-
SYARAT RESEP YANG BOLEH DILAYANI FARMASI, SEPERTI HARUS ADA
KOP, DOSIS, NAMA PX DLL
- MASUKKAN DAFTAR SINGKATAN
- MASUKKAN BEBERAPA HAPALAN NAMA OBAT YANG NANTINYA JADI
BAHAN UNTUK MAHASISWA HAPAL OBAT
-

26

Anda mungkin juga menyukai