Disusun oleh :
Kepala DU/DI
LAPORAN
PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)
UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN TANGGEUNG
Mengesahkan :
Kepala Sekolah
H. Udin, S.Pd.M.Pd
NIP. 19630508 198410 1 003
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) dan
dapat menyusun laporan ini dengan baik guna memenuhi kelengkapan bukti belajar.Laporan
Praktik Kerja Industri ini dapat disusun dengan baik berkat bantuan dari pihak-pihak yang telah
memberikan bimbingan dan dukungan sebagai bahan masukan untuk kami.
Dalam penyusunan tugas akhir ini, penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan
yang dibuat, baik sengaja maupun tidak sengaja, dikarenakan keterbatasan ilmu pengetahuan
dan wawasan serta pengalaman yang penulis miliki. Untuk itu penulis mohon maaf atas segala
kekurangan tersebut, tidak menutup diri terhadap segala saran dan kritik serta masukan yang
bersifat kontruktif bagi diri penulis.
A. Latar Belakang
Sesuai dengan UU No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Lembaga
yang menerapkan kebijakan ini adalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) merupakan Sekolah yang didalamnya menerapkan tentang
dasar – dasar keahlian dan keterampilan untuk bekerja.
SMK Negeri 1 Tanggeung merupakan suatu Lembaga Pendidikan Kejuruan yang
mempunyai tugas untuk menghasilkan Siswa/Siswi yang terampil dalam bidang
penguasaan Bisnis dan Manajemen di dunia kerja. Untuk dapat merealisasikan hal tersebut,
maka setiap Siswa/Siswi harus menguasai berbagai kemampuan dan keterampilan dasar
serta harus memiliki wawasan Ilmu Pengetahuan yang luas dalam Ilmu Bisnis dan
Manajemen.
Dengan diterbitkannya UU NO. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional
sebagai Perangkat Peraturan dan Pemerintah, yaitu dengan mengadakan penyesuaian
Kurikulum yakni adanya kegiatan Praktik Kerja Industri. Praktik Kerja Industri (Prakerin)
adalah kegiatan Kulikuler yang wajib diikuti oleh Siswa/Siswi Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) sebagai wacana untuk lebih memantapkan hasil belajar sekaligus
memberikan kesempatan mendalami dan menghayati hasil belajar tersebut dalam situasi
dan kondisi dunia kerja yang sebenarnya.
Maka dari itu, salah satu cara adalah dengan menerjunkan Siswa/Siswi langsung pada
dunia kerja yang sebenarnya. Pengaturan Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin)
dilakukan oleh sekolah dengan mempertimbangkan kesediaan Lembaga atau Dunia Usaha
maupun Dunia Industri untuk dapat menerima Siswa/Siswi yang akan melaksanakan
Praktik Kerja Industri.
Dengan diadakannya Praktik Kerja Industri (Prakerin) saat ini sangatlah baik dan
berguna bagi Siswa/Siswi SMK Negeri 1 Tanggeung. Karena dengan begitu, Siswa/Siswi
akan mendapatkan gambaran yang nyata dalam menjajaki dunia kerja dan menerapkan hal-
hal yang telah didapatkan dari Pembelajaran Produktif ataupun Pembelajaran Umum. Dan
untuk nantinya saat Siswa/Siswi SMK Negeri 1 Tanggeung masuk pada Dunia Kerja yang
sesungguhnya, Siswa/Siswi tersebut tidak mendapatkan kesulitan untuk menyesuaikan diri
dengan lingkungan kerja dan dapat menerapkan keahlian profesi yang dimiliki.
Adapun dasar Hukum yang mengatur tentang Pelaksanaan PRAKERIN diantaranya:
1. Undang-Undang No.2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.080/U/1993 tentang Kurikulum
Sekolah Menengah Kejuruan.
3. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.323/UU/1997 tentang Kurikulum
Penyelenggaraan Sistem Ganda.
4. Surat Direktur Pendidikan Menengah Kejuruan (DIKMENJUR) No.3557/CA/T.94
Tentang Informasi perbedaan Prakerin dengan Pendidikan Sistem Ganda.
Dengan adanya Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini, Penulis telah
menyelesaikan kegiatan Prakerin yang telah ditentukan dan ditetapkan oleh Kurikulum
Sekolah yang bertempat di Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tanggeung. UPTD (Unit
Pelaksana Teknis Daerah) Pendidikan merupakan Instansi/Lembaga Pendidikan yang
diutus sebagai Perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten di setiap Kecamatan. Di Kantor
UPTD Pendidikan Kecamatan Tanggeung, banyak sekali Kegiatan Keadministrasian yang
telah dikerjakan, diantaranya Mengagendakan Surat Masuk dan Surat Keluar, Menyusun
Administrasi dan Daftar Gaji untuk setiap Pendidik dan Tenaga Kependidikan PNS di setiap
SD yang ada di wilayah UPTD Pendidikan Kecamatan Tanggeung, Menginput Data SAPK
2017, Merekapitulasi Daftar 1 dan Daftar 2 dan menjilidnya, Menginput Data Pendidik dan
Tenaga Kependidikan Non PNS, dan masih banyak lagi.
Dalam Laporan ini, Penulis akan membahas tentang Daftar 2. Daftar 2 ini digunakan
sebagai Laporan rutin bulanan yang dilaporkan oleh setiap SD untuk memperbaharui data
dari SD tersebut, baik itu Data Kepegawaian, Data Murid, Data Sarana dan Prasarana, dan
Data Asset lainnya.
Dari pembahasan diatas, Penulis dapat menyimpulkan bahwa Sekolah SMK Negeri 1
Tanggeung sebagai salah satu Sekolah Kejuruan perlu untuk melaksanakan Kegiatan
Prakerin, karena dapat membuat Siswa/Siswi lebih siap untuk menghadapi dan memsauki
Dunia Kerja yang sebenarnya di Masa yang akan datang.
B. Tujuan dan Manfaat
1. Tujuan Prakerin
a. Untuk memenuhi salah satu syarat dalam menempuh Ujian Akhir Prakerin tahun
pelajaran 2017/2018.
b. Untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh Pembimbing Produktif.
c. Untuk melatih kemampuan siswa/siswi dalam menulis laporan secara ilmiah.
d. Sebagai laporan dari hasil Praktik Kerja Industri ( Prakerin ) yang telah
dilaksanakan secara tertulis.
e. Memantapkan dan mengembangkan pelajaran yang diperoleh disekolah dengan
penerapan didunia kerja.
f. Sebagai bukti tertulis bahwa siswa/siswi telah melaksanakan Prakerin.
g. Sebagai pedoman untuk pembuatan karya tulis selanjutnya.
h. Agar para siswa/siswi mampu mempelajari, memahami, memantapkan dan
mengembangkan ilmu pengetahuan yang sudah diperoleh dari sekolah dan dapat
menerapkannya langsung di lapangan kerja.
2. Manfaat Prakerin
Praktik Kerja Industri atau PRAKERIN merupakan suatu kegiatan kerja yang
dilakukan di dunia Usaha atau dunia Industri dalam upaya pendekatan ataupun untuk
meningkatkan mutu siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan juga
menambah bekal untuk masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semakin
banyak serta ketat dalam persaingannya seperti di masa sekarang ini. Dalam
pelaksanaan Praktik Kerja Industri ini diharapkan setiap siswa-siswi mampu mengikuti
kegiatan kerja serta memahami kegiatan kerja yang dilakukan di dunia Usaha ataupun
di dunia Industri agar siswa-siswi tersebut dapat mencapai serta mendapatkan sesuatu
yang baik dan berguna bagi dirinya serta agar siswa-siswi tersebut mampu
menunjukkan kinerjanya secara maksimal apa yang telah dilakukannya selama berada
di dunia Usaha atau dunia Industri sehingga mampu membuat dirinya diperhitungkan
di dunia Usaha atau dunia Industri.Selain itu membentuk mental dan motivasi siawa-
siswi SMK sebagai tenaga kerja yang siap kerja serta mampu mandiri serta berjiwa
pekerja keras, jujur, bertanggung jawab serta ulet dalam bekerja.
C. Sistematika Penyusunan Laporan
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan tentang landasan pemikiran yang terdiri dari Latar Belakang, Tujuan dan
Manfaat, Sistematika Penyusunan Laporan, serta Waktu Pelaksanaan Prakerin.
BAB IV PENUTUP
Bab ini berisikan tentang Kesimpulan dan Saran – Saran selama Kegiatan Prakerin.
1. Visi
Terwujudnya pendidikan yang berkualitas dengan menanamkan ketaqwaan terhadap
Tuhan Yang Maha Esa, keberadaan serta pelopor melalui iklim pendidikan yang
kondusif.
2. Misi
a. Mewujudkan sistem pendidikan yang demokratis dan bermutu guna memperteguh
akhlak mulia.
b. Pengembangan dan menyempurnakan kurikulum yang berorientasi nilai
keaagamaan, budi pekerti, dan nilai budaya masyarakat setempat.
c. Mewujudkan tercapainya manajemen berbasis sekolah dalam menciptakan sekolah
efektif, efisien, dan mandiri.
d. Mengembangkan kualitas profesitenaga kependidikan dengan peningkatan disiplin,
etos kerja dan penguasaan teknologi informasi.
e. Meningkatkan profesionalisme terhadap semua jasa pengguna.
D. Strategi UPTD Pendidikan Kecamatan Tanggeung
1. Kerja cerdas, Kerja keras, Kerja ikhlas dan berprestasi untuk mencapai hasil yang
terbaik.
2. Pembinaan Teknis Operasional pelaksanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan
sarana & prasarana pendidikan.
3. Pembinaan Profesionalisme Guru dan Tenaga kependidikan pada satuan pendidikan
Taman Kanak-Kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) sesuai dengan peraturan dan
perundang-undangan yang berlaku.
4. Pembinaan Pengelolaan urusan (Keuangan, Kepegawaian, Arsip dan Ketatausahaan)
sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
1. Memberikan Pelayanan yang semakin baik dan Profesional lebih dari apa yang
diharapkan.
2. Menjaga serta menjalankan aturan dan prosedur yang diharapkan.
3. Memelihara kondisi sekitar lingkungan kerja agar lebih bersih dan sehat.
4. Menjaga keteraturan dan kelancaran dalam bekerja.
5. Memahami tugas dan fungsi masing-masing sesuai dengan peraturan.
F. Bidang Pekerjaan
Berikut tugas dan fungsi masing-masing bidang pekerjaan pada Kantor UPTD
Pendidikan Kecamatan Tanggeung berdasarkan Peraturan Bupati Cianjur Nomor 41 Tahun
2009 :
A. Pengertian Daftar 2
Seperti halnya Daftar 1, Daftar 2 adalah laporan rutin bulanan yang dibuat oleh setiap
Sekolah Dasar (SD) yang digunakan untuk mengetahui keadaan Sekolah, keadaan Murid,
Guru dan Tenaga Kependidikan, serta Asset yang dimiliki oleh Sekolah tersebut.
Format Daftar 2 ini letaknya berada dibelakang Format Daftar 1. Jadi, dalam satu
lembar itu terdapat 2 Laporan, yaitu Daftar 1 dan Daftar 2.
C. Bagian-bagian Daftar 2
Pada bagian ini menjelaskan tentang Keadaan Bangunan. Pengisiannya harus sesuai
dengan keadaan yang ada di lapangan.
✓ Bangunan; kolom ini diisi dengan Bangunan yang ada dilingkungan sekolah tersebut.
Contohnya seperti diatas.
✓ Jumlah; kolom ini diisi dengan jumlah masing – masing bangunan.
✓ Kondisi Bangunan; bagian ini meliputi semua kondisi bangunan dimulai dari keadaan
yang baik, yang rusak ringan, sampai rusak berat.
✓ Total; bagian ini diisi dengan jumlah total keadaan bangunan per masing – masing
bangunan.
✓ Keterangan; bagian ini diisi dengan hal lain yang bersangkutan dengan bangunan
tersebut.
Pada bagian ini membahas tentang semua hal yang meliputi Air Bersih dan
pengisiannya cukup dengan menggunakan tanda checklist ( √ ) pada bagian tertentu sesuai
dengan keadaan.
✓ Sumber; kolom ini diisi dengan darimana sumber air bersih tersebut berasal.
Contohnya seperti diatas.
✓ Ada/Tidak; kolom ini diisi dengan tanda √ pada salah satu kolomnya sesuai dengan
keadaan sumber air bersih.
✓ Penggunaan; kolom ini menjelaskan tentang penggunaan air oleh semua warga
Sekolah tersebut apakah itu dipakai untuk MCK atau Memasak atau yang lainnya, dan
pengisiannya cukup dengan tanda √.
✓ Ket; bagian ini diisi dengan hal lain yang bersangkutan dengan sumber air.
Pada bagian ini membahas tentang Prestasi Sekolah yang didapatkan dalam jangka /
kurun waktu 5 tahun terakhir. Prestasi Sekolah ini bisa diisi dari hasil OSN, O2SN, MIPA,
WWM, LTUB atau yang lainnya.
✓ Jenis Prestasi; kolom ini diisi dengan Nama / Cabang Perlombaan yang pernah diraih
oleh Sekolah tersebut.
✓ Waktu; kolom ini diisi dengan Tahun saat Sekolah tersebut memenangkan Kejuaraan
/ Perlombaan.
✓ Urutan Juara; kolom ini diisi dengan Perigkat yang diraih saat Perlombaan /
Kejuaraan.
✓ Tingkat Kegiatan; kolom ini diisi dengan Tingkat Perlombaan / Kejuaraan tersebut
diadakan. Contohnya seperti Tingkat Ranting, Tingkat Kecamatan, Tingkat Kabupaten,
dan lain sebagainya.
✓ Bukti Fisik; kolom ini diisi sesuai dengan penghargaan yang didapatkan saat
Perlombaan / Kejuaraan, baik itu berupa Medali, Piagam atau Piala. Dan mengisinya
cukup menggunakan tanda √ pada salah satu kolomnya.
Pada bagian ini mejelaskan secara rinci tentang keadaan semua Pendidik dan Tenaga
Kependidikan di suatu Sekolah.
✓ Nama, Tempat & Tgl. Lahir; kolom ini diisi dengan Nama Jelas beserta Gelar (bagi
yang sudah punya Gelar) dan dengan Tempat Tanggal Lahirnya.
✓ NIP/NUPTK/KARPEG; kolom ini diisi dengan nomor NIP, nomor NUPTK dan
nomor KARPEG. Biasanya hanya Guru/Tenaga Kependidikan PNS memiliki semua
nomor itu, dan Guru/Tenaga Kependidikan Non PNS hanya memiliki nomor NUPTK.
✓ Identitas; bagian ini diisi dengan Jender (Jenis Kelamin), Agama, Status dan
Tanggungan Keluarga pada kolom yang sudah ditentukan.
✓ Status; bagian ini menunjukan status Guru/Tenaga Kependidikan yang ada di Sekolah
tersebut apakah itu KS (Kepala Sekolah) / GK (Guru Kelas) / GA (Guru Agama) / GO
(Guru Olahraga) / GH (Guru Honorer) / GS (Guru Sukwan) / PS (Penjaga Sekolah).
✓ Pendidikan; bagian ini diisi dengan Pendidikan Terakhir yang pernah diikuti oleh
Guru/Tenaga Kependidikan di Sekolah tersebut, baik itu <D2 (SD/SMP/SMA) / D2 /
S1 / S2 / S3.
✓ Golongan/Ruang; kolom ini diisi sesuai dengan Golongan yang ada di Surat
Keputusan Tingkat terakhir yang telah diterima Guru/Tenaga Kepndidikan yang
bersangkutan. Biasanya hanya PNS yang memiliki Surat Keterangan tersebut.
✓ TMT; kolom ini diisi sesuai dengan Tanggal TMT yang ada di Surat Keputusan
Tingkat terakhir yang dimiliki oleh Guru/Tenaga Kependidikan yang bersangkutan.
✓ TMT di Sekolah ini; kolom ini diisi dengan Surat Keputusan Pengangkatan menjadi
Tenaga Kependidikan di Sekolah tersebut.
✓ Mengajar di Kelas; kolom ini diisi berdasarkan Guru tersebut mengajar di kelas
berapa.
✓ Absensi; bagian ini diisi dengan alasan ketidakhadiran Guru/Tenaga Kepndidikan di
Sekolah tersebut. Alasan yang tercantum pada Daftar 2 biasanya hanya S (Sakit), I (Izin)
dan A (Alpa). Kehadiran tersebut diisi dengan angka saat akhir bulan.
✓ Keterangan; diisi dengan hal yang besangkutan dengan Guru/Tenaga Kependidikan
yang bersangkutan.
Bagian diatas merupakan bagian yang sangat berengaruh terhadap Daftar 1 dan Daftar
2. Dengan ditandatangani oleh Kepala Sekolah, itu berarti data – data SD yang ada
didalamnya sudah benar dan tidak ada yang keliru. Dan dengan ditandatangani oleh
KASUBAG, berarti Daftar 1 dan Daftar 2 tersebut sudah terverifikasi dan bisa diserahkan
ke bagian Kepegawaian untuk direkap.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Praktik Kerja Industri (Prakerin) merupakan suatu bentuk penyelenggaraan
Pendidikan Keahlian Profesional yang memadukan Program Pendidikan Sekolah dan
Program Penguasaan Keahlian secara Sistematik dan Sinkron yang diperoleh melalui
Kegiatan terjun langsung ke Lapangan untuk mencapai suatu tingkat keahlian
profesional tertentu.
2. Praktik Kerja Industri (Prakerin) bertujuan untuk membekali para siswa dalam
menghadapi dunia kerja yang sebenarnya.
3. Tujuan UPTD Pendidikan Kecamatan Tanggeung yaitu sebagai berikut:
a. Memberikan Pelayanan yang semakin baik dan Profesional lebih dari apa yang
diharapkan.
b. Menjaga serta menjalankan aturan dan prosedur yang diharapkan.
c. Memelihara kondisi sekitar lingkungan kerja agar lebih bersih dan sehat.
d. Menjaga keteraturan dan kelancaran dalam bekerja.
e. Memahami tugas dan fungsi masing-masing sesuai dengan peraturan.
4. Daftar 2 merupakan Laporan rutin bulanan yang digunakan sebgai alat bukti pelaporan
tentang Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Data Murid, Data Sarana dan
Prasarana Sekolah, serta data – data yang lainnya.
B. Saran
➢ Untuk Kantor : Berikanlah Motivasi dan Semangat kepada Siswa/Siswi yang
melaksanakan Prakerin untuk selalu berusaha dalam bekerja.
➢ Untuk Sekolah : Berikanlah terus Motuvasi dan Semangat kepada Siswa/Siswi
untuk lebih giat lagi belajar, baik itu di lingkungan Sekolah atau di luar Sekolah.
➢ Untuk Teman : Bekerjalah secara Profesional, jangan hanya mementingkan diri
sendiri dan jangan mudah untuk malas.