Anda di halaman 1dari 47

LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

PROVINSI SUMATERA BARAT

Jl. Koto Tinggi No. 9 Padang Telp. 0751 – 841584, 33288


Fax. 0751 – 27089 Kode Pos 25128

Oleh :
CANTIKA ANGGUN FERLYTA
0064137010
XII AKL 4
AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI SUMATERA BARAT


SMK NEGERI 2 PADANG
JL. ANDALAS BARU N0.5
2023/2024
HALAMAN PENGESAHAN

Hari :
Tanggal :

Padang, 30 Maret 2024

Disetujui Oleh :

Instruktur, Pembimbing Sekolah,

Khairul, S. Sos Hafizh Al Amin, S.pd


NIP. 19660809 200604 1 002

Mengetahui :

Kepala SMKN 2 Padang

Marnetti Yuniengsih, S.Pd, M.Pd


NIP. 19820304 20090 1 2004
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillah, puji syukur atas hadirat Allah SWT berkat, rahmat, karunia, dan hidayah-

Nya sehinngga penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan Praktek Kerja Lapangan pada

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI SUMATERA BARAT ini terselesaikan

dengan baik.

Laporan ini dapat terselesaikan atas bantuan dan bimbingan semua pihak. Untuk itu penulis

mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut membantu dalam laporan ini, terutama

kepada :

1. Allah SWT yang mana atasrahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan

ini dengan baik.

2. Kedua Orang tua penulis yang telah memberikan doa, dukungan, dan semangat kepada

penulis.

3. Ibu Marnetti Yuniengsih B, S.Pd., M.Pd selaku Kepala SMKN 2 Padang.

4. Ibu Dr. Ir. Reti Wafda, M.Tp selaku Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi

Sumatera Barat.

5. Bapak Abimayu Wanda Saputra, ST selaku kasubag Umum di Dinas Kelautan dan

Perikanan.

6. Bapak Gusrial selaku ketua program keahlian Akuntansi Keuangan dan Lembaga.
7. Bapak Hafizh Al Amin, S.Pd selaku pembimbing sekolah.

8. Bapak Khairul. S.Sos selaku pembimbing di Dinas Kelautan dan Perikanan.

9. Guru-guru SMKN 2 Padang.

10. Seluruh pegawai Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat khususnya

Bagian Umum yang dengan senang hati memberikan arahan kepada pelajar Praktik Kerja

Lapangan agar mendapatkan pengalaman kerja yang baik.

Penyusunan laporan ini sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Nasional

(UAN) tahun pelajaran 2023/2024 serta sebagai bukti bahwa telah melaksanakan Praktek Kerja

Lapangan (PKL).

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan in masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu

diharapkan adanya masukan baik kritik maupun saran yang bersifat membangun dari semua pihak.

Semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya.

Padang, 30 Maret 2024


Penulis

Cantika Anggun Ferlyta


DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN......................................................................................i

KATA PENGANTAR.................................................................................................ii

DAFTAR ISI................................................................................................................v

DAFTAR TABEL......................................................................................................vii

DAFTAR GAMBAR................................................................................................viii

DAFTAR LAMPIRAN..............................................................................................ix

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1

1.1 Latar Belakang......................................................................................................1

1.2 Tujuan Praktek kerja Lapangan.............................................................................5

1.3 Tujuan Pembuatan Laporan...................................................................................5

1.4 Manfaat Pembuatan Laporan.................................................................................6

1.5 Sistematika Laporan..............................................................................................9

BAB II PELAKSANAAN KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN...15

2.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan................................................................19

2.2 Sejarah Dinas Kelautan dan Perikanan .....................................................21

2.3 Logo Dinas Kelautan dan Perikanan.........................................................23

2.4 Visi dan Misi Dinas Kelautan dan Perikanan............................................24

2.5 Struktur Organisasi....................................................................................27

2.6 Bidang Pekerjaan.......................................................................................28


2.7 Proses Kerja yang Dilaksanakan ...............................................................30

2.8 Masalah yang dihadapi..............................................................................31

2.9 Alternatif Pemecahan Masalah ................................................................34

2.10 Manfaat yang Dirasakan..........................................................................35

BAB III PENUTUP...................................................................................................41

3.1 Kesimpulan.........................................................................................41

3.2 Saran ……………………………………………………………………….42

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................43

LAMPIRAN...............................................................................................................44
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam upaya mempersiapkan tenaga kerja menengah yang terampil dan berpendidikan
guna memenuhi kebutuhan dalam berbagai sektor pembangunan serta meningkatkan sumber
daya manusia, maka siswa sekolah menengah kejuruan wajib untuk mengikuti program
PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) sebagai perbandingan antara teori yang diperlukan
dari sekolah dengan praktek industri di lapangan sehingga peserta Praktek Kerja Lapangan
(PKL) diber kesempatan untuk mempraktekkan ilmunya yang didapat dari sekolah kedalam
instansi pemerintah atau swasta yang ditempatinya.
Kemajuan teknologi yang semakin pesat, seolah menyudutkan kita untuk bersaing dalam
dunia kerja, secara tidak langsung menuntut kita untuk mampu bekerja mandiri.
Maka lembaga pendidikan kejuruan khususnya SMKN 2 Padang semakin dituntut untuk
berfungsi sebagai lembaga yang mampu menghasilkan calon-calon tenaga kerja yang siap
memasuki dunia kerja.
Praktek kerja indsutri ini dilaksanakan untuk mengetahui tata cara kerja yang sebenarnya di
dunia kerja dan untuk mengembangkan serta menerapkan teori atas ilmu yang telah dipelajari
dari sekolah.

PENGERTIAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan bagian dari program pembelajaran yang
harus dilaksanakan oleh setiap peserta didik di dunia kerja, sebagai wujud nyata dari
pelaksanaan sistem pendidikan di SMK yaitu Pendidikan Sistem Ganda (PSG). Program
Prakerin ini disusun bersama antara sekolah dan dunia kerja dalam rangka memenuhi
kebutuhan peserta didik dan sebagai kontribusi dunia kerja terhadap pengembangan pendidikan
SMK.

1.2 Tujuan Praktik Kerja Lapangan

Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan merupakan salah satu upaya mencapai tujuan, yaitu :
1. Menghasilkan siswa yang memiliki keahlian professional, yaitu tenaga kerja yang memiliki
tingkat pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan
kerja.
2. Memperkokoh keterkaitan dann kesepadanan (link and match) antara sekolah dengan dunia
kerja.
3. Memperdalam ilmu teori yang sudah didapatkan disekolah.
4. Menambah kepercayaan diri siswa.
5. Mengaktualisasikan model penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) antara SMK
dan Institusi Pasangan (DU/ DI/ Instansi) yang memadukan secara sistematis dan sistemik
program pendidikan disekolah.
6. Membagi topik-topik pembelajaran dari Program Dasar yang dapat dilaksanakan di sekolah
(SMK) dan yang dapat dilaksanakan di Institusi Pasangan (DU/ DI/ Instansi) sesuai dengan
sumber daya yang tersedia di masing-masing pihak.
7. Menanamkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk memasuki dunia kerja dalam
menghadapi tuntunan pasar kerja global.
8. Memperluas pandangan dan wawasan siswa terhadap jenis-jenis pekerjaan bersangkutan
dan ditempat praktik dengan sesgala persyaratan.
9. Menambah kreativitas siswa untuk menngembangkan bakat dan minat.
10. Etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.

1.3 Tujuan Pembuatan Laporan


Tujuan dari pembuatan laporan antara lain adalah:
1. Untuk mengetahui perkembangan siswa selama mengikuti Praktek Kerja Lapangan.
2. Sebagai pertanggung jawaban atas tugas yang diberikan sekolah kepada para siswa
sehubungan dengan pelaksanaan praktek.
3. Sebagai tanda bukti bahwa siswa yang bersangkutan telah mengikuti kegiatan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) dan melakukan tugas dengan sebaik mungkin.
4. Untuk melatih kemampuan siswa membuat laporan secara ilmiah.
5. Agar siswa mampu mengembangkan dasar-dasar teori yang didapatkan dari sekolah yang
berhubungan dengan Praktik Kerja Lapangan (PKL).

1.4 Manfaat Pembuatan Laporan


Setiap kegiatan yang dilakukan pasti memiliki manfaat, demikian pula dengan kegiatan
Praktik Kerja Lapangan yang telah selesai dilaksanakan. Adapuun manfaat dari Praktik Kerja
Lapangan yang telah penulis laksanakan adalah sebagai berikut :

1.Manfaat untuk siswa :


> Mendapatkan pengetahuan tentang dunia kerja yang sesungguhnya, sehingga
tidak canggung lagi bila memasuki dunia kerja nantinya.
> Dapat mempraktekkan teori yang sudah diajarkan disekolah mendapatkan
pengalaman baru yang belum pernah didapatkan disekolah.
> Belajar beradaptasi dan berkomunikasi dengan sekelompok orang yang sudah
memiliki pengalaman bekerja.
2.Manfaat untuk sekolah :
> Mempererat silaturahmi dengna perusahaan/ instansi tempat siswa PKL.
> Mengenalkan siswa dengan dunia kerja sehingga dapat menerapkan teori yang
diberikan di sekolah.
3. Manfaat untuk Instansi/ DUDI
> Mempermudah pekerjaan kantor dengan adanya siswa yang PKL di perusahaan/
Instansi tersebut.
1.5 Sistematika Penulisan Laporan

BAB I. PENDAHULUAN
Pada bab ini akan dipaparkan mengenai Latar Belakang, Tujuan Praktik Industri/ Instansi
dan Pembuatan Laporan, Manfaat Pembuatan Laporan serta Sistematika Penulisan Laporan.

BAB II. PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA DI BADAN PENDAPATAN DAERAH

Pada bab ini dipaparkan tentang sejarah, profil, visi misi, struktur organisasi di DINAS
KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI, di bidang pekerjaan, proses kerja yang dilaksanakan
dan manfaat yang dirasakan.

BAB III. PENUTUP

Pada akhir laporan akan dipaparkan kesimpulan serta kritik dan saran Praktikan selama
melaksanakan Praktik Industri di DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI.

DAFTAR PUSTAKA

Berupa daftar literatur yang dijadikan acuan untuk pembuatan laporan.

LAMPIRAN

Berupa data atau foto kegiatan yang didapatkan pada saat melaksanakan Praktik Kerja
Lapangan di DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN.
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DINAS KELAUTAN DAN

2.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan


1. Tempat Praktik
> Nama Instansi : DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI
> Alamat Lengkap : Jl. Koto Tinggi No. 9 Padang
> Nama Pimpinan : Ibu Dr. Ir. Reti Wafda, M.Tp

2. Waktu Pelaksanaan
> Lama Praktik : 24 Minggu (6 bulan)
> Dimulai Tanggal : 2 Okotober 2023
> Diakhiri Tanggal : 30 Maret 2024
Dalam melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) sesuai yang telah ditentukan oleh
sekolah pada tanggal 2 Oktober 2023. Adapun jadwal kerja di Instansi tersebut ssebagai berikut ;

Hari Jam Masuk Jam Istirahat Jam Pulang


Senin 07.30 12.00 - 13.00 16.00
Selasa 07.30 12.00 - 13.00 16.00
Rabu 07.30 12.00 - 13.00 16.00
Kamis 07.30 12.00 - 13.00 16.00
Jumat 07.30 11.30 - 13.00 16.30
Sabtu Libur Libur Libur
Minggu Libur Libur Libur

2.2 Sejarah Dinas Kelautan dan Perikanan

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat adalah salah satu Organisasi dan

Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Sumatera Barat, yang dibentuk berdasarkan Perda Provinsi
Sumatera Barat nomor 4 tahun 2008 tentang pembentukan organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah

Provinsi Sumatera Baratdan memiliki tugas pokok untuk melaksanakan urusan pemerintahan

daerah dibidang Kelautan dan Perikanan.

Sejarah Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat diawali dengan berdirinya

Dinas Perikanan Laut pada tahun 1957 dan Dinas Perikanan Darat tahun 1961, dimana provinsi

pada saat itu merupakan Daerah Swatantra Tingkat I Sumatera Tengah yang meliputi Daerah

Provinsi Sumatera Barat, Riau dan Jambi. Dinas Perikanan Laut diserahkan oleh Pemerintah Pusat

ke daerah berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 64 tahun 1957 tentang penyerahan sebagian dari

urusan Pemerintah Pusat dilapangan Perikanan Laut, Kehutanan dan Karet Rakyat kepada Daerah

Swatantra Tingkat. I (DKP,2021). Kemudian berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala

Daerah Provinsi Sumatera Barat tanggal 27 Desember 1962 No. 76/Des/GSB/1962 tentang

pembentukan Dinas Perikanan Laut Daerah Provinsi Sumatera Barat. Dinas Perikanan Laut Daerah

Provinsi Sumatera Barat ini wilayah kerjanya terdiri dari Dinas Perikanan Laut Kabupaten

Pasaman, Dinas Perikanan Laut Kabupaten Padang Pariaman/ Kabupaten Agam yang

berkedudukan di Pariaman, DinasPerikanan Laut Kota Madya Padang, dan Dinas Perikanan Laut

Kabupaten Pesisir Selatan. Sebagai basis dalam usahanya Dinas Perikanan Laut Kabupaten ini

terdiri pula dari Dinas Perikanan Laut Kecamatan.

Dinas Perikanan Laut berfokus pada pengelolaan sumber daya perikanan di perairan laut

seperti; Pemeliharaan ekosistem laut, dan pengawasan penangkapan ikan di laut. Sementaraitu

Dinas Perikanan Darat lebih berkaitan dengan kegiatan perikanan di perairan darat seperti ; Sungai,

danau, waduk, termasuk budidaya ikan air tawar, pemantauan kesehatan populasi ikan, dan

pengelolaan sumber daya perikanan darat.


Dinas Perikanan Darat ini diserahkan oleh pusat kedaerah berdasarkan PP No. 46 tahun

1961 lembaga negara No. 65 tahun 1965 yaitu tentang pelaksanaan penyerahan Perikanan Darat

kepada Provinsi Sumatera Tengah. Dinas Perikanan Darat Provinsi Sumatera Barat berdasarkan

Surat Keputusan Kadin Perikanan Darat tanggal 10 April 1970 No. 02/KD/UM/1970 sebagai

lanjutan dari penbentukan Dinas Perikanan Darat Provinsi Sumatera Barat. Dengan surat keputusan

ini dibentuklah Dinas Perikanan Darat Kabupaten/ Kotamadya seluruh Provinsi Sumatera Barat.

Dinas Perikanan Darat Kabupaten dan Kotamadya ini terdiri dari Dinas Perikanan Darat

Kecamatan.

Pada tahun 1972 Dinas Perikanan Laut dan Dinas Perikanan Darat dilebur menjadi satu

yaitu Dinas Perikanan Daerah Provinsi Sumatera Barat. Pembentukan Dinas Perikanan Daerah

Provinsi Sumatera Barat ini yaitu berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Provinsi

Sumatera Barat tanggal 20 Desember 1972 No. 127/GSB/1972 dan kertas karya kerangka pola

organisasi Dinas Perikanan Daerah oleh team c yang ditunjuk oleh Direktorat Jenderal Perikanan.

Dasar dari Surat Keputusan Gubernur tersebut adalah Surat Keputusan Direktur Jenderal

Perikanan tanggal 20 November 1972 No. B.II/8/636/SK/72. Maksud dari Surat Keputusan

Rektorat Jenderal Perikanan ini adalah untuk mengefektifkan usaha-usaha Pemerintah Daerah

dalam pembangunan di daerah dalam rangka modernisasi perikanan.

Dalam Keputusan Gubernur Kepala Daerah Provinsi Sumatera Barat tanggal 20 Desember

1972 No. 127/GSB/72 tersebut menetapkan bahwa mencabut surat keputusan tanggal 27 Desember

1962 No. 76/Des/GSB/1962 dan surat keputusan kadin perikanan darat tanggal 10 April 1970 No.

02/KD/UM/1970 masing-masingnya tentang pembentukan struktur organisasi Dinas Perikanan Laut

dan Dinas Perikanan Darat Provinsi Sumatera Barat dan terhitung tanggal 23 Desember 1972
membentuk Dinas Perikanan Daerah Provinsi Sumatera Barat yang berkedudukan di Padang.

Selanjutnya surat keputusan ini menetapkan kerangka pola organisasi dinas.

Pasal 2 surat keputusan gubernur ini menyatakan bahwa Dinas Perikanan Daerah adalah

merupakan aparat Pemerintah Daerah dan merupakan pelaksana kebijaksanaan departemen

pertanian c/q Direktorat Perikanan di Daerah Provinsi Sumatera Barat. Dinas Perikanan adalah

Dinas Perikanan Daerah Provinsi Sumatera Barat yang terdiri atas Dinas Perikanan Kabupaten dan

Resort Perikanan. Resort Perikanan adalah daerah kesatuan kerja Dinas Perikanan yang tidak

terbagi berdasarkan pembagian wilayah pemerintah daerah tetapi berdasarkan kebutuhan dan

kepentingan dalam pembinaan tekhnis dan pengembangan usaha perikanan dan menurut kegiatan

serta jenis usaha.

Sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 363 tahun 1977 tentang pedoman

berdirinya Dinas Perikanan juga tentang pembentukan susunan organisasi dan tata kerja dinas

daerah yang di usul dengan instruksi Menteri Dalam Negeri No. 5 tahun 1980 serta Keputusan

Dalam Negeri No. 274 tahun 1982 tentang pedoman dan tata kerja cabang dinas daerah tingkat I

Sumatera Barat.

Dengan demikian Undang-Undang No. 5 tahun 1978 tentang pokok pemerintahan daerah

dan juga tentang pelaksanaan penyerahan sebagai dari urusan pemerintahan pusat dalam bidang

perikanan darat kepada Provinsi Sumatera Barat dan juga Keputusan Menteri No. 473 Tata

Kerja /Mentan /1982 tentang pengintekrasian Dinas Perikanan Darat dan Perikanan Laut menjadi

Dinas Perikanan Daerah. Mendagri No. 061.1/3567/sj tgl 18 Oktober 1994 maka di pandang perlu

untuk menyempurnakan Peraturan Daerah Provinsi Daerah Tingkat I Sumatera Barat No. 04 tahun

1984 tentang susunan organisasi dan Dinas Perikanan Provinsi Tingkat I Sumatera Barat. Pada
tahun 2001, seiring dengan semangat otonomi daerah dan berdirinya departemen eksplorasi laut di

pemerintahan pusat, maka Dinas Perikanan Provinsi Sumatera Barat berubah lagi menjadi Dinas

Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat melalui Perda tahun 2001.

Mulai tahun 2001 Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat hanya
melaksanakan tugas yang menjadi kewenangan provinsi sesuai semangat otonomi daerah dan tidak
memiliki cabang dinas di kab/ kota karena kab/ kota tidak menjadi daerah otonomi sendiri yang
mengatur pemerintahannya sendiri. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat pada
tahun 2009, lebih dikembangkan lagi dengan berdirinya UPTD –UPTD seperti UPTD Balai
Budidaya Ikan Sicincin, UPTD BBIP Teluk Buo, UPTD BLPPMHP Bungus, UPTD Pelabuhan
Perikanan Pantai (PPP) Sikakap dan UPTD Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Carocok
sebagaimana berkembang sampai kondisi sekarang sesuai dengan Perda Provinsi Sumatera Barat
nomor 4 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi
Sumatera Barat.
2.3 Logo Dinas Kelautan Dan Perikanan

2.4 Visi dan Misi Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat

Visi : Sumatera Barat sebagai sentra kelautan dan perikanan terkemuka di Pulau Sumatera

Barat Tahun 2015.

Misi : Meningkatkan kesejahteraan masyarakat kelautan dan perikanan melalui peningkatan

produksi dan kesempatan kerja di bidiang kelautan dan perikanan.


2.5 Struktur Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat

KEPALA DINAS SEKRETARIS DINAS

KASUBAG UMUM KASUBAG KEUANGAN


& KEPEGAWAIAN & RISET

KABID KABID PENINGKATAN DAYA SAING KABID KABID PENGELOAAN RUANG L


PERIKANAN TANGKAP KELAUTAN & PERIKANAN PERIKANAN BUDIDAYA & PENGAWASAN SDKP

PENGELOLA PRODUKSI PEMBINA MUTU HASIL KELAUTAN PENGELOLA KESEHATAN IKAN PENGELOLA EKOSISTEM LAUT
PERIKANAN TANGKAPAHLI MUDA PERIKANAN AHLI MUDA AHLI MUDA PESISIR AHLI MUDA

PENGELOLA PRODUKSI ANALISIS PASAR HASIL PERIKANAN ANALISIS AKUAKULTUR PENGAWAS PERIKANAN
PERIKANAN TANGKAPAHLI MUDA AHLI MUDA AHLI MUDA AHLI MUDA

PENGELOLA PRODUKSI ANALISIS PASARHASIL PERIKANAN PENGELOLA EKOSISTEM LAU


PERIKANAN TANGKAPAHLI MUDA AHLI MUDA PESISIR AHLI MUDA

KEPALA UPTD KEPALA UPTD KEPALA UPTD KEPALA UPTD KONSERVASI & PENGAWASAN KEPALA UPTD BALAI PERIKAN
PP WILAYAH I PP WILAYAH II PP WILAYAH III SUMBER DAYA KELAUTAN PERIKANAN BUDIDAYA AIR LAUT & PAYA

KASUBAG PJ. KASUBAG KASI SARANA & PRASARANA KASUBAG KASUBAG


TATA USAHA TATA USAHA PELABUHAN TATA USAHA TATA USAHA

KASI SARANA & PRASARANA KASI SARANA & PRASARANA KASI TATA OPERASIONAL KASI KASI PELAYANAN
PELABUHAN PELABUHAN PELABUHAN KONSERVASI TEKNIS PRODUKSI

KASI TATA OPERASIONAL


PELABUHAN KASI TATA OPERASIONAL KASI STANDARISASI
PELABUHAN & INFORMASI
2.6 Bidang Pekerjaan Dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat

Pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat memiliki beberapa bidang, dimana
setiap bidang memiliki kegiatan yang berbeda-beda di antaranya :

1. Kepala Dinas
Adapun kegiatan kepala dinas sebagai berikut :

 Menyelenggarakan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dinas.

 Menyelenggarakan penetapan kebijakan secara teknis dinas sesuai dengan kebijakan daerah.

 Menyelenggarakan perumusan dan penetapan pemberian dukungan tugas atas

penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidangkelautan dan perikanan.

 Menyelenggarakan penetapan program kerja dan rencana kelautan dan perikanan.

 Menyelenggarakan koordinasi dan kerja sama dengan instansi pemerintah, swasta dan

lembaga terkait lainnya untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan dinas.

 Menyelenggarakan koordinasi penyusunan rencana strategis, laporan kinerja pemerintah,

laporan keterangan pertanggung jawaban dan laporan penyelenggaraan pemerintah daerah

dinas serta pelaksanaan tugas-tugas teknis serta evaluasi dan pelaporan.

 Menyelenggarakan koordinasi kegiatan teknis kelautan dan perikanan.

 Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait.

 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.

1. Sekretariat

Adapun kegiatan sekretariat sebagai berikut :

 Penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan program di lingkungan dinas.

 Penyelenggaraan pembinaan dan penataan organisasi dan tata laksana dilingkungan dinas.

 Penyelenggaraan pengelolaan urusan keuangan, umum dan kepegawaian.


2. BidangPengelolaan Ruang Laut dan PengawasanSumber Daya Kelautan dan Perikanan

(PRL-PSDKP)

Adapun kegiatan pada bidang PRL-PSDKP yaitu melaksanakan penyiapan, koordinasi,

fasilitasiperumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan pelaksanaan

pengelolaan, penyiapan penerbitan izin pemanfaatan ruang laut di luar minyak dan gas bumi

sampai dengan 12 mil, pemberdayaan masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil serta

pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan sampai dengan 12 mil.

Bagian pengelolaan ruang laut dan pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan

memiliki beberapa kegiatan sebagai berikut :

 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan

di bidang pendayagunaan pesisir dan pulau-pulaukecil.

 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan

di bidang konservasi dan keaneka ragaman sumber daya hayati.

 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan

di bidang pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan.

3. Bidang Perikanan Tangkap

Adapun kegiatan pada bidang perikanan tangkap yaitu melaksanakan penyiapan

koordinasi, fasilitasi perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan pelaksanaan

pengelolaan penangkapan ikan di wilayah laut sampai dengan 12 mil, penetapan lokasi

pembangunan serta pengelolaan pelabuhan perikanan provinsi, penyiapan penerbitan izin usaha

perikanan tangkap, izin pengadaan kapal penangkap ikan dan kapal pengangkut ikan, serta

pendaftaran kapal perikanan untuk kapal di atas 10 (sepuluh) Gross Ton (GT) sampai dengan 30

GT .

Bagian perikanan tangkap mempunyai fungsi sebagaimana berikut :

 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan

pelaporan di bidang kapal penangkapan ikan dan alat tangkap ikan.

 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan


pelaporan di bidang pengelolaan dan pengendalian sumber daya ikan.

 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan

pelaporan di bidang kenelayanan dan kelembagaan.

4. Bidang Perikanan Budidaya

Adapun kegiatan bidang perikanan budidaya yaitu melaksanakan penyiapan koordinasi,

fasilitasi perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan pelaksanaan pengelolaan

produksi dan usaha pembudidaya, pembenihan dan pakan ikan, kesehatan ikan dan lingkungan serta

penyiapan penerbitan Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) di bidang pembudidayaan ikan yang

usahanya lintas daerah kabupaten/kota dalam satu daerah provinsi, penyiapan penerbitan surat izin

kapal pengangkut ikan hasil pembudidayaan ikan ukuran 10 GT sampai 30 GT.

Bagian perikanan budidaya mempunyai fungsi sebagaimana berikut :

 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan

pelaporan di bidang produksi dan usaha budidaya.

 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan

pelaporan di bidang pembenihan dan pakan.

 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan

pelaporan di bidang kesehatan ikan dan lingkungan.

5. Bidang Peningkatan Daya Saing Kelautan dan Perikanan (PDSKP)

Adapun kegiatan pada Bidang PDSKP yaitu melaksanakan penyiapan koordinasi, fasilitasi

perumusan dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi serta pelaporan pelaksanaan penyiapan penerbitan

Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) pengolahan dan pemasaran ikan, pembinaan mutu dan

diversivikasi produk hasil perikanan, investasi dan keberlanjutan usaha serta promosi dan pemasaran

hasil kelautan dan perikanan.

Bagian peningkatan daya saing kelautan dan perikanan memiliki fungsi sebagai berikut :

 Penyiapan bahan dan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan dan evaluasi

pelaporan di bidang binamutu dan di verivikasi produk kelautan dan perikanan.


 Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan

pelaporan di bidang investasi dan keberlanjutan usaha.

 Penyiaapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan, evaluasi dan

pelaporan di bidang promosi dan pemasaran hasil perikanan.

6. Unit Pelaksanateknisdaerahdinaskelautan dan perikanan (UPTD)

Pelaksanakan urusan penyelenggaraan pemerintahan bidang kelautan dan perikanan

mempunyai 6 unit UPTD yang dibentuk dengan peraturan Gubernur nomor 3 tahun 2019 tentang

perubahan atas peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor : 109 tahun 2017 tentang pembentukan

organisasi dan tata kerja unit pelaksana teknis daerah Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi

Sumatera Barat. Dengan peraturan gubernur ini dibentuk UPTD pada Dinas Kelautan dan Perikanan

Provinsi Sumatera Barat, yaitu :

 UPTD Balai Perikanan Budidaya Air Laut dan Payau.

 UPTD Pelabuhan Perikanan Wilayah I.

 UPTD Pelabuhan Perikanan Wilayah II.

 UPTD Pelabuhan Perikanan Wilayah III.

 UPTD Konversasi dan Pengawasan Sumber daya Kelautan dan Perikanan.

 UPTD Pengujian dan Penerapan Mutu Hasil Perikanan,

 Kelompok Jabatan Fungsional.


2.7 Proses Pekerjaan Yang di Laksanakan

Minggu 1

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

Senin/  Pengantaranke DUDI dan bagian Divisi


2 Oktober 2023  Perkenalan dan pengenalan kantor

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
3 Oktober 2023  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Rabu/  Memberi no Nota Dinas
4 Oktober 2023  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
5 Oktober 2023  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
6 Oktober 2023  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 2

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat


Senin/ keluar
9 Oktober  Memberi no SK
2023  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat


Selasa/ keluar
10 Oktober  Memberi no SK
2023  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat


keluar
 Memberi no SK
Rabu/
 Memberi no Nota Dinas
11 Oktober
 Mencatat surat perbidang dan
2023
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat


Kamis/ keluar
12 Oktober  Memberi no SK
2023  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat


Jumat/ keluar
13 Oktober  Memberi no SK
2023  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 3

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
16 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Selasa/  Memberi no Nota Dinas
17 Oktober  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
18 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
19 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
20 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 4

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
23 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
24 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
25 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
26 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
27  Memberi no Nota Dinas
Oktober  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 5

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
30 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
31 Oktober  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
1 November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
2 November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
3 November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 6

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
6 November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Selasa/  Memberi no Nota Dinas
7 November  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
8 November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
9 November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
10 November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 7

HARI/
TANGGAL KEGIATAN
 Mencatat surat masuk dan surat
Senin/ keluar
13  Memberi no SK
November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat
Selasa/ keluar
14  Memberi no SK
November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat
Rabu/ keluar
15  Memberi no SK
November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat
Kamis/ keluar
16  Memberi no SK
November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat
Jumat/ keluar
17  Memberi no SK
November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan
diantar sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 8

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
20  Memberi no Nota Dinas
November  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Selasa/
 Memberi no Nota Dinas
21
 Mencatat surat perbidang dan diantar
November
sesuai bidangnya
2023
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
22  Memberi no Nota Dinas
November  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Kamis/
 Memberi no Nota Dinas
23
 Mencatat surat perbidang dan diantar
November
sesuai bidangnya
2023
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
24  Memberi no Nota Dinas
November  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 9

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Senin/
 Memberi no Nota Dinas
27
 Mencatat surat perbidang dan diantar
November
sesuai bidangnya
2023
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
28  Memberi no Nota Dinas
November  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Rabu/  Memberi no Nota Dinas
29 November  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
30 November  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
1 Desember  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 10

HARI/
TANGGAL KEGIATAN
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
 Memberi no SK
Senin/  Memberi no Nota Dinas
4 Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
Selasa/  Memberi no SK
5 Desember  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
 Memberi no SK
Rabu/  Memberi no Nota Dinas
6 Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
 Memberi no SK
Kamis/  Memberi no Nota Dinas
7 Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
 Memberi no SK
Jumat/  Memberi no Nota Dinas
8 Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 11

HARI/
TANGGAL KEGIATAN

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
11  Memberi no Nota Dinas
Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
12  Memberi no Nota Dinas
Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
13  Memberi no Nota Dinas
Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
14  Memberi no Nota Dinas
Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
15  Memberi no Nota Dinas
Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Minggu 12

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Senin/
 Memberi no Nota Dinas
18
 Mencatat surat perbidang dan diantar
Desember
sesuai bidangnya
2023
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
19 Desember  Memberi no Nota Dinas
2023  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Rabu/
 Memberi no Nota Dinas
20
 Mencatat surat perbidang dan diantar
Desember
sesuai bidangnya
2023
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Kamis/  Memberi no Nota Dinas
21  Mencatat surat perbidang dan diantar
Desember sesuai bidangnya
2023  Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
22  Memberi no Nota Dinas
Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 13
HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
27  Memberi no Nota Dinas
Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
28  Memberi no Nota Dinas
Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat  Memberi no SK
29  Memberi no Nota Dinas
Desember  Mencatat surat perbidang dan diantar
2023 sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 14

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
2 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
3 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
4 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
5 Januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 15

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
8 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Selasa/  Mencatat surat masuk dan surat keluar


9 januari  Memberi no SK
2024  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
10 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
Kamis/  Memberi no SK
11 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
12 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 16

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
15 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Selasa/  Mencatat surat masuk dan surat keluar


16 januari  Memberi no SK
2024  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Rabu/  Memberi no Nota Dinas
17 januari  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
18 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
19 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 17

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
22 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
23 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
24 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
25 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
26 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar
sesuai bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 18

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
29 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Selasa/  Memberi no Nota Dinas
30 januari  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
31 januari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
1 februari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Jumat/  Mencatat surat masuk dan surat keluar


2 februari  Memberi no SK
 Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 19

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
5 februari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Selasa/  Memberi no Nota Dinas
6 februari  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
7 februari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 20

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

Senin/  Mencatat surat masuk dan surat keluar


12 februari  Memberi no SK
2024  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
13 februari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Rabu/
 Memberi no Nota Dinas
14 februari  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
2024  Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
15 februari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Jumat/  Mencatat surat masuk dan surat keluar


16 februari  Memberi no SK
2024  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 21

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

Senin/ Izin pelaksanaan ujian kompetensi keahlian di


19 februari sekolah
2024

Selasa/ 20 Izin pelaksanaan ujian kompetensi keahlian di


Februari 2024 sekolah

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
21 februari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Kamis/  Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
22 februari
 Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
23 februari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 22

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Senin/  Memberi no Nota Dinas
26 februari  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Selasa/  Memberi no SK
27 februari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Rabu/  Mencatat surat masuk dan surat keluar


28 februari  Memberi no SK
2024  Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Kamis/  Memberi no SK
29 februari  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
1 maret  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 23

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
Senin/  Memberi no SK
4 maret  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
Selasa/  Memberi no SK
5 maret  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
Rabu/  Memberi no SK
6 maret  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
Kamis/  Memberi no SK
7 maret  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat
Jumat/ 8  Mencatat surat masuk dan surat keluar
Maret 2024  Memberi no SK
 Memberi no Nota Dinas
 Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 24

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Rabu/  Memberi no SK
13 maret  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Kamis/  Memberi no Nota Dinas
14 maret  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Jumat/  Memberi no Nota Dinas
15 maret  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 25

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL
 Mencatat surat masuk dan surat keluar
 Memberi no SK
Senin/  Memberi no Nota Dinas
18 maret  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Selasa/  Memberi no Nota Dinas
19 maret  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Rabu/  Memberi no Nota Dinas
20 maret  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Kamis/  Memberi no Nota Dinas
21 maret  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Jumat/  Memberi no SK
22 maret  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Minggu 26

HARI/ KEGIATAN
TANGGAL

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


Senin/  Memberi no SK
25 maret  Memberi no Nota Dinas
2024  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Selasa/  Memberi no Nota Dinas
26 maret  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

 Mencatat surat masuk dan surat keluar


 Memberi no SK
Rabu/  Memberi no Nota Dinas
27 maret  Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai
2024 bidangnya
 Memberi no SPT dan SPPD
 Mengarsipkan surat-surat

Kamis/ Penjemputan Siswa PKL


28 maret
2024

2.8 Masalah yang Dihadapi


Dikarenakan saya diletakkan dibidang Umum, yang mana itu mengurus surat menyurat dan tidak
ada hubungannya dengan jurusan saya, yaitu Akuntansi.
2.9 Alternatif Pemecahan Masalah
Cara yang dilakukan oleh penulis adalah dengan bertanya kepada insttruktur dan mencoba
menyesuaikan diri.

2.10 Manfaat yang Dirasakan

Melalui pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan ada beberapa manfaat yang dirasakan antara lain ;

● Mempraktikkan teori dan praktik yang didapatkan di sekolah dalam dunia kerja.
● Menambah wawasan dalam dunia kerja.
● Menambah kepercayaan diri.
● Memperlancar komunikasi dengan orang banyak atau konsumen.
● Memperlancar dalam penggunaan mesin bisnis.
● Serta mengajarkan kita untuk disiplin.

BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Praktek Kerja Lapangan (PKL) dilakukan di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi

Sumatera Barat yang beralamat di Jalan Koto Tinggi No.9 Jati Baru, Kecamatan Padang Timur
Kota Padang. Praktek Kerja Lapangan dilaksanakan selama 6 bulan terhitung mulai tanggal

2 Oktober 2023 sampai dengan tanggal 30 Maret 2024 sesuai dengan jadwal yang telah

ditentukan dari SMKN 2 Padang. Praktek kerja lapangan ini bertujuan untuk memperkenalkan

dunia industri maupun dunia kerja kepada setiap siswa/I, khususnya yang bersekolah di Sekolah

Menengah Kejuruan agar mendapatkan pengalaman kerja sebelum memasuki dunia kerja yang

sesungguhnya. Dengan adanya gambaran seperti ini tentunya sangat membantu siswa/i dan

mahasiswi untuk beradaptasi didunia kerja nantinya.

Pelaksanaan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang ditempatkan di Bidang

Pengelolaan Ruang Laut (PRL) berjalan dengan baik, lancer dan juga dapat diselesaikan tepat

waktu meskipun terkadang ada beberapa kendala dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut. Berikut

kegiatan yang dilakukan selama PKL ;

1. Mengagendakan Surat Masuk dan Surat Keluar

2. Memberikan No SK

3. Memberi no Nota Dinas

4. Mencatat surat perbidang dan diantar sesuai bidangnya

5. Memberi no SPT dan SPPD

6. Mengikuti perjalanan Dinas Ke Kabupaten/ Kota di Sumatera Barat

7. Mengikuti macam-macam Acara/ Kegiatan Kantor

3.2 SARAN

3.2.1 Saran untuk Sekolah


Setelah melakukan Praktik Instansi pemerintah, beberapa kritik dan saran yang perlu
penulis sampaikan untuk sekolah adalah sebagai berikut;

● Sekolah perlu memberikan penekanan pada penguasaan keterampilan yang sesuai dengan di
dunia instansi pemerintah, sehingga kami peserta prakerin dapat mengaplikasikan ilmu dan
keterampilan yang didapat secara maksimal.
● Pemberian informasi serta gambaran mengenai kondisi dan suasana di Kantor, kepada siswa yang
akan melaksanakan Prakerin hendaknya diperluas lagi mengingat beragamnya dunia kerja.
● Sekolah hendaknya melakukan monitoring terhadap siswa yang melakukan Prakerin lebih sering
lagi guna mengetahui secara langsung kendala-kendala yang dihadapi oleh siswa dalam
menghadapi Prakerin.
● Para guru teori dalam setiap penyampaian materi pelajaran, hendaknya di praktikkan system kerja
langsung, sehingga memberi kematangan pada siswa dalam praktik kerja.
● Pemberian tugas sekolah semasa prakerin di mohon untuk bisa di kondisikan sehingga tidak
membebani siswa yang sedang melaksanakan prakerin.
● Untuk lebih mengutamakan waktu sesuai dengan jadwal pemberangkatan ,saat kita mau
berangkat PKL agar waktu tersebut tidak sia-sia. Lebih memperhatikan para siswa yang akan
berangkat agar lebih tertib dan rapi.

3.2.2 Saran untuk Instansi

Setelah menjalankan Praktik Instansi di DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN,


penulis merasa perlu untuk menyampaikan kritik dan saran antara lain sebagai berikut;
● Untuk menjaga terjalinnya hubungan baik antara pihak Instansi pemerintah dengan pihak sekolah,
maka diharapkan untuk masa-masa yang akan dating pihak Instansi dapat menerima kembali
siswa-siswi yang akan melaksanakan Prakerin Dari dunia pendidikan, khususnya siswa-siswi
SMKN2 Padang dengan tangan terbuka, karena dengan hubungan baik ini sangat diharapkan
keberadaannya di dunia pendidikan, khususnya pendidikan kejuruan.
● Dalam melaksanakan Prakerin hendaknya pihak instansi memberikan suatu target atau hal-hal
yang harus dikuasai dalam pelaksanaan Prakerin.
● Diharapkan pihak instansi memiliki bagian khusus yang menanganisiswa yang sedang
melaksanakan Prakerin sehingga keberadaannya lebih terbina dan terkontrol dengan baik.
● Pihak instansi sebaiknya mengadakan evaluasi berkala mengenai kemajuan yang telah dicapai
oleh siswa/i Prakerin.

DAFTAR PUSTAKA

Adani, Muhammad Robith. 2020. SistemInformasiManajemen dan Manfaat UntukBisnis.

https://www.sekawanmedia.co.id/sistem-informasi-manajemen/amp/. [Diakses 2

Maret 2021].

Priharto,Sugi. 2020. SistemInformasiManajemen. https://accurate.id/marketing-


manajemen/sistem-informasi-manajemen-arti-fungsi-contoh-dan-manfaatnya/. [Diakses 9
Maret 2021].
;

Anda mungkin juga menyukai