Anda di halaman 1dari 13

Program Pengawasan Semester Genap

Tahun Pelajaran 2012-2013

Nama Pengawas Dr. Rahmat MPd


NIP 195805161981011004

Sekolah Binaan

Tempat Pembinaan
Hari/Tgl
Progam Pengawasan Akademik
Program Pengawasan Manjerial
Materi
Progam Penilaian Kinerja Pendidik dan Tendik
Pembimbingan dan Pembinaan
Semester / Tahun Semester Genap/Tahun 2013

A. Supervisi Akademik
Kegiatan supervisi akademik meliputi kegiatan pemantauan, penilaian,
pembembimbinga , pelatihan, dan pembinaan guru untuk memfasilitasi guru agar
melaksanakan tugas secara efektif. Supervisi dilakukan terhadap individu atau secara
berkelompok.
1. Jadwal Kegiatan
No Kegiatan Semester Genap
7 8 9 10 11 12
Memperbaiki perencanaan pembelajaran dengan
mempertimbangkan pemenuhan proses dan hasil
belajar terdahulu
Supervisi Pembelajaran
a. Pelaksanaan pembelajaran
b. Tugas terstruktur dan tidak terstruktur
c. Penilaian proses
d. Bimbingan peningkatan daya kreasi siswa
Supervisi Penilaian
a. Kisi-kisi
b. Kartu Soal
c. Instrumen Penilaian
d. Pelaksanaan Penilaian
e. Remedial dan pengayaan
f. Analisis Soal
g. Melaksanaan penjaminan ulangan akhir
semester
Penilaian Kinerja Guru
Pembinanan dan Pengembangan kompetensi
berkelanjutan
Pengembangan Karya Inovatif
Supervisi Klinis
Penyusunan Laporan

2. Tujuan Kegiatan :
Tujuan umum supervisi akademik yaitu meningkatnya efektivitas
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran yang berdampak
terhadap peningkatan kinerja belajar siswa dengan target serendah-rendahnya
sesuai SKL.

3. Tujuan Khusus, Indikator dan Taget Pencapaian:


Tujuan Indikator Target Pencapaian
1. Meningkatnya  Mereviu dokumen  Seluruh guru memiliki
efektivitas berdarkan acuan dokumen
pemantauan dan operasional pembelajaran
penilaian guru dalam  Menerapkan prinsip-  Seluruh guru memiliki
merencanakan prinsip penyusunan kompetensi
pembelajaran. KTSP penyusunan Silabus
dan RPP
2. Meningkatnya  Menerapkan RPP  Seluruh guru
efektivitas  Menyajikan materi mengelola proses
pemantauan dan sistematik. pembelajaran
penilaian guru dalam  Mengembangkan memenuhi standar
proses pembelajaran sikap yang ditargetkan.
 Mengembangkan
keterampilan belajar
 Mengembangkan
kompetensi
pengetahuan.
 Mengintegrasikan
materi dengan
peristiwa aktual dan
kontekstual
 Berpusat pada
pengembangan
keterampilan tinggi.
3. Meningkatnya  mengelola  Seluruh guru
efektivitas penugasan terstruktur mengelola tugas
pemantauan dan  mengelola tugas tidak terstrukur dan tidak
penilaian guru dalam terstruktur terstruktur secara
memberikan tugas efektif.
4. Meningkatnya  menggunakan  Seluruh guru
pemantauan dan penilaian tes dan menggunakan teknik
penilaian guru dalam nontes, lisan tulisan, penilaian otentik dan
penerapan model pengamatan kinerja, variatif.
penilaian otentik hasil karya/tugas,
proyek atau produk,
penilaian sikap,
fortofolio, dan
penilaian diri
5. Tersedia instrumen  Mengembangkan  Seluruh guru
penilaian instrumen tanpa mengembangkan soal
dukungan kisi-kisi, ulangan umum
kartu soal, dan dengan dukungan kisi-
analisis soal kisi, kartu soal, dan
analisis soal
6. Meningkatnya  Menindaklanjuti  Seluruh guru
efektivitas pelaksanaan evaluasi melaksanakan
pemantauan dan dengan pembelajaran kegiatan
penilaian guru dalam remedial dan pembelajaran
remedial dan pengayaan remedial dan
pengayaan. pengayaan
7. Meningkatnya  Memperkecil beda  Seluruh guru
efektivitas perbaikan prestasi siswa mengembangkan
kemampuan kelompok tinggi dan startegi memperkecil
profesinal rendah melalui perbedaan prestasi
berkelanjutan perbaikan mutu antara siswa
8. Terumuskan masalah  Melakukan supervisi  Guru mencermati
yang menghambat klinis masalah dan
kemajuan belajar menemukan solusi
siswa dalam pemecahannya.
pembelajaran
9. Melaksanakan Ujian  Melaksanakan  Meningkatkan
Akhir Semester ulangan umum yang penjaminan ulangan
Secara efektif memenuhi stnadar umum yang
penilaian memenuhi standar.
10. Tersusunnya profil  Mencapai batas  Seluruh guru
kinerja guru dalam minimal pememuhan mencapai batas
menunaikan tugas standar yang terukur. minimal pemenuhan
melaksanakan standar belajar
pembelajaran sebagai secara terukur.
bahan laporan

4. Materi Supervisi:
Materi
1. Perencanaan pembelajaran dalam serendah-rendahnya memenuhi SKL.
2. Meningkatkan efektivitas fungsi RPP sebagai landasan pembelajaran
secara efisien, efektif, dan inovatif.
3. Teori pedagogik
4. Pemberian tugas mandiri terstruktu dan tidak terstruktur sebagai
penguatan kompetensi siswa dalam menguasai pengetahuan,
menerapkan pengetahuan, dan daya kolaborasi dalam berkreasi.
5. Penerapan model penilaian otentik sebagai strategi meningkatkan
motivasi belajar dan instrumen pengukuran hasil belajar secara
berkelanjutan.
6. Penerapan prinsip belajar tuntas melalui kegiatan remedial dan
pengembangan prestasi melalui pengayaan.
7. Pengembangan strategi inovatif dalam meningkatkan belajar siswa dan
memperkecil kesenjangan antara prestasi terendah dengan yang
tertinggi.
8. Pelaksanaan persiapan, pelaksanaan, dan hasil ujian akhir
semester
9. Pelaksanaan persiapan, pelaksanaan, dan hasil ujian nasional (UN)
10. Pengelolaan data sebagai dasar penyusunan profil kinerja guru dalam
menunaikan tugas melaksanakan pembelajaran untuk mencapai target
sekurang-kurangnya sama dengan SKL.
11. Materi bimbingan, pelatihan, dan pembinaan guru dalam rangka
meningkatkan efektivitas kinerja dalam memenuhi Standar SKL, Isi,
Proses, dan Penilaian.

5. Evaluasi Pengawasan dan Pelaporan


Evaluasi hasil pengawasan akademik dilakukan pada tiap bulan untuk dibawa
ke dalam forum pembahasan antar pengawas. Hasil pembahasan bersama berupa
kesimpulan umum dan rekomendasi kepada Kepala Dinas.

B. Supervisi Manajerial
Pengawasan manajerial merupakan usaha untuk membantu sekolah dalam
merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi, dan melakukan perbaikan proses dan hasil
secara berekelanjutan.

1. Jadwal Kegiatan :

Semester Genap
No. Jenis Kegiatan 7 8 9 10 11 12
Memantau keterlaksanaan program dan perbaikan
proses berkelanjutan dalam merealisasikan program
tahunan.
Memantau sistem administrasi kesiswaan, akademik,
kepegawaian, keuangan, dan sarana prasarana
Memantau keterlakanaan program pembinaan kesiswaan
Memantau pemenuhan standar pendidik dan tendik,
sarana-prasarana, pengelolaan, dan pembiyaan
Memantau pelaksanaan Penilaian Kinerja Pendidik dan
Tenaga Kependidikan
Melaksanakan bimbingan dan pembinaan pendidik
Melaksanaan Supervisi EDS dan/dan atau Akreditasi
Penyusunan Laporan

2. Tujuan

Pelaksanaan supervisi manajerial dapat menghimpun data perkembangan pemeuhan

standar pengelolaan, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, serta biaya

untuk mencapi tujuan terhimpun data kinerja sekolah dalam melaksanakan perencanaan,

pelaksanaan, evaluasi program. Tujuan khusus pelaksanaan supervisi manajerial terurai

dalam matriks di bawah ini.

Tujuan Indikator Target Pencapaian


1. Meningkatnya efektivitas  Terealisasi  Sekolah melaksanakan
program dengan keterlaksanaan kegiatan sesuai jadwal
penerapan PDCA dan pencapainan dan mencapai tujuan
tujuan sesuai dalam siklus PDCA
siklus PDCA
2. Meningkatnya efektivitas  Terpantau  Sekolah mengelola
sekolah dalam pengeloaan administrasi administrasi kesiswaan,
administrasi kesiswaan, secara berkala. akademik,arsip,
akademik,arsip,
kepegawaian, sarana-
kepegawaian, sarana-
prasarana dan
prasarana dan keuangan.
keuangan.
3. Meningkatnya efektivitas  Merealisasikan  Sekolah melaksanakan
sekolah dalam pembinaan kegiatan sesuai jadwal
pelaksanaan kegiatan kesiswaan sesuai dan mencapai tujuan
kesiswaan dengan target dalam siklus PDCA
program
4. Meningkatnya efektivitas  Menghimpun data  RKAS dalam standar
pemantauan proses dan keberhasilan pengelolaan, pendidik
pengukuran pemenuhan program dan dan tenaga
standar pemenuhan kependidikan, biaya, dan
standar pengelolaan terealisasi.
5. Meningkatnya efektivitas  Mengembangkan  Meningkatnya
pelaksanaan Ujian Akhir mutu pelaksanaan penjaminan mutu
Semester dan hasil UAS pelakanaan UAS
6. Meningkatnya efektivitas  Mengembangkan  Meningkatnya
persiapan, pelaksanaan, instrumen penjaminan mutu UN
dan hasil UN pemantauan yang memenuhi
persiapan, standar.
pelaksanaan dan
nasil UN
7. Efektifnya penilaian kinerja  Memiliki data hasil  Dilasanakan dalam tiap
penilaian kinerja tahun.
pendidikn dan
tenaga
kependidikan
8. Terselenggara EDS dan  Mengembangkan  Memiliki data hasil
Akreditasi sebagai tindak lanjut perbaikan
akuntabilitas program perbaikan
9. Tersusun laporan  Terhimpun data  Adanya laporan hasil
perkembangan kinerja perkembangan pengawasan
manajerial kemajuan
engelolan.
3. Strategi Pelaksanaan

Pelaksanaan supervisi manajerial menggunakan strategi sebagai berikut:

1. Pertemuan pra-supervisi
2. Pelaksanaan supervisi
a. Monitoring input, proses, dan output
b. Wawancara
c. Studi dokumen
d. Penilaian
e. Penyusunan Rekomendasi
3. Evaluasi–Refleksi terhadap seluruh kegiatan supervisi manajerial melalui
kegiatan diskusi, brainstorming, kerja kelompok, dan presentasi.
4. Kegiatan tindaklanjut:
a. Pemantauan keterlaksanaan rekomendasi
b. Perbaikan lanjutan dengan menerapkan PDCA
c. Pembimbingan dan pelatihan dalam pengembangan keprofesian
berkelanjutan
d. Perbaikan Program
e. Pembinaan
5. Evaluasi dan pelaporan hasil supervisi manajerial dilakukan pada setiap akhir
bulan.
4. Skenario Kegiatan :

a. Pertemuan Awal :

 Membahas tujuan dan target pertemuan.

 Membahas landasan teori dan legal tentang supervisi manajerial.

b. Petemuan Inti :

 Diskusi dalam kegiatan review program tahunan dan program khas tiap

sekolah

 Diskusi dalam kegiatan review penyusunan rencana pelaksanaan

pengawasan manajerial.

 Simulasi pelaksanaan tugas manajerial dalam pengukuran kinerja.

 Mengolah hasil pengukuran.

 Menyusun persiapan refleksi hasil pengawasan manajerial.


 Menyusun laporan.

c. Sumber daya

Pelaksanaan supervisi majarial mengalokasikan sumber daya

pembinaan :

 Peraturan tentang standar

 Model program tahunan

 Model Rencana Pelaksanaan Tugas Supervisi Manajerial.

 Model Instrumen

 Materi pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan

 Model Pengolahan Hasil Pengukuran

 Model Refleksi.

2. Alat/Media: Laptop, LCD; Wi-Fi (akses internet), dan Sumber belajar

5. Instrumen Penilaian Kinerja dan Pengolahan Hasil

Penilaian proses, meliputi: Evaluasi Diri sekolah, Akreditasi, Penerapan

instumen pengukuran, Analisis dan evaluasi keberhasilan. Instrumen

pengukuran terlampir.

6. Rencana Tindak Lanjut

Hasil yang diperoleh dari program pengawasan dan pembinaan

selanjutnya digunakan sebagai dasar untuk rekomendasi kepada sekolah dan

bahan laporan untuk kajian kebijakan dinas pendidikan.

C. Penilaian Kinerja dan Pengembangan Keprofesian

Ruang lingkup penilaian kinerja meliputi kinerja lembaga tiap satuan

pendidikan, kinerja kepala sekolah dan tendik lainnya, kinerja guru, kinerja siswa.

1. Jadwal Kegiatan
Semester Genap
No. Jenis Kegiatan 7 8 9 10 11 12
Memantau keterlaksanaan program dan perbaikan
proses berkelanjutan dalam penilaian kinerja dan
pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan.
Merumuskan masalah sekolah, pendidik, kepala
sekolah, dan tenaga kependidikan lain dalam
melaksanakan tugas berdasarkan hasil evaluasi
sebagai dasar penyusunan rencana kegiatan
pembinan.
Pelaksanaan pembibingan dalam bidang akademik
Pelaksanaan pembimbingan dalam bidang manajerial
Pelaksanaan pembimbingan dalam pengembangan
karya inovatif
Pelaksanaan pembimbingan untuk kenaikan pangkat
dan golongan
Evaluasi pelaksanaan pembimbingan dan
pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan
Penyusunan Laporan

2. Tujuan

Tujuan pelaksanaan penilaian kinerja dan pengembangan keprofesian berkelanjutan

sebagai berikut:

 Penilaian kinerja bertujuan untuk mendapatkan data tentang kemampuan pendidik dan

tenaga kependidikan dalam melaksanakan tugas.

 Bimbingan dan pembinaan bertujuan memberikan bantuan kepada pendidik dan tenaga

kependidikan dalam melaksanakan tugasnya dengan membantu memecahkan masalah

yang ditemukan pada pelaksanaan evaluasi kinerja.

 Pengembangan keprofeian bertujuan untuk memfasilitasi pendidik dan tenaga

kependidikan dalam meningkatkan kompetensinya melalui kegiatan belajar secara

mandari maupun secara kolaboratif

Ada pun tujuan khusus pelaksanaan supervisi manajerial terurai dalam matriks di

bawah ini.
Tujuan Indikator Target Pencapaian
1. Meningkatnya efektivitas  Terealisasi  Terhimpun data
penilaian kinerja dalam keterlaksanaan kinerja satuan
menghimpun data penilaian kinerja satuan pendidikan, kepala
efektivitas pendidik dan pendidikan, kepala sekolah, guru, dan
tendik dalam sekolah, guru, dan tendik lainnya
melaksanakan tugasnya tendik lainnya
2. Terhimpunnya sejumlah  Merumuskan alternatif  Terdapat sejumlah
masalah sekolah, pemecahan masalah alternatif pemecahan
pendidik, kepala melalui pembinaan dan masalah melalui
sekolah, dan tendik pengembangan tindakan
lainnya berdasarkan kompetensi pembimbingan
hasil evaluasi kinerja berkelanjutan kegiatan berkelenjutan
3. Terlaksana pembibingan  Merealisasikan  Guru
bidang akademik pembinaan untuk mengembangkan
meningkatkan mutu pembelajaran dan
akademik penilaian yang efektif
4. Terlaksana  Menghimpun data  Melakukan perbaikan
pembimbingan bidang keberhasilan program pengetahuan dan
manajerial dan pemenuhan keterampilan
standar pemenuhan standar
5. Terlaksana  Melaksanakan  Mengembangkan
pembimbingan pengembangan PTK karya ilmiah hasil
pengembangan karya dan Lesson Studi PTK dan Lesson
inovatif Study
6. Terlaksana evaluasi  Memiliki data hasil  Mengintegrasikan
kegiatan pembimbingan penilaian kinerja bimbingan dalam
pendidik dan tendik EDS
7. Terwujud hasil EDS dan  Mengembangkan  Memiliki data hasil
Akreditasi sebagai tindak lanjut perbaikan perbaikan
akuntabilitas program
8. Tersusun laporan  Terhimpun data  Adanya laporan hasil
perkembangan kinerja perkembangan pengawasan
manajerial kemajuan engelolan.

3. Strategi Pelaksanaan

Pelaksanaan supervisi manajerial menggunakan strategi sebagai berikut:

1. Pertemuan pra pembinaan


2. Pelaksanaan pembinaan
1. Analisis kebutuhan
2. Wawancara
3. Analisis masalah
4. Alternatif pemecahan masalah melalui kegiatan pembinaan.
5. Penyusunan Rekomendasi Pemecahan Masalah
3. Evaluasi–Refleksi terhadap seluruh kegiatan pembinaan kegiatan diskusi.
4. Kegiatan tindaklanjut:
1. Pemantauan keterlaksanaan rekomendasi
2. Pelasanaan tindak lanjut
3. Pembimbingan dan pelatihan dalam pengembangan keprofesian
melalui kegiatan belajar berkelanjutan
4. Perbaikan Program
5. Laporan
5. Evaluasi dan pelaporan hasil supervisi manajerial dilakukan pada setiap akhir
bulan jika diperlukan

4. Skenario Kegiatan

a. Pertemuan Awal :

 Membahas tujuan dan target pembinaan.

 Membahas landasan teori dan materi pembinaan.

b. Petemuan Inti :

 Penjelasan instrumen

 Penggunaan instrumen

 Pengolahan data

 Presentasi

 Penyusunan kesimpulan dan rekomendasi

 Melaksanakan pembinaan

 Refleksi hasil pembinaan.

 Menyusun laporan.
c. Sumber daya

Pelaksanaan supervisi manejarial mengalokasikan sumber daya:

 Peraturan tentang standar

 Model program tahunan

 Model Rencana Rencana Pelaksanaan Pembinaan

 Model Instrumen Penilaian pembinaan

 Materi pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan

 Model hasil karya PTK

 Model Lesson Study

 Model Pengolahan Hasil Pengukuran

 Model Refleksi.

d. Alat/Media: Laptop, LCD; Wi-Fi, Sumber belajar

5. Instrumen Penilaian Kinerja dan Pengolahan Hasil

Penilaian hasil menggunakan instrumen yang telah tesusun dengan menilai

keterlaksanaan dan ketercapaan program. Hasil evaluasi diolah dan disimpulkan.

6. Rencana Tindak Lanjut

Hasil yang diperoleh dari program pengawasan dan pembinaan selanjutnya

digunakan sebagai dasar untuk rekomendasi kepada sekolah dan bahan laporan

untuk kajian kebijakan dinas pendidikan.

Bogor, Desember 2013


Pengawas Sekolah,

Dr. H. Rahmat M.Pd.


NIP.195805161981011004

Anda mungkin juga menyukai