NIM : 02041911024
Prodi : D3 Manajemen Informatika
Jawaban :
1. Betul, karena organisasi formal itu sendiri tidak bisa terlepas dari yang namanya
sistem komunikasi. Apabila sistem komunikasinya buruk, maka organisasi tersebut
akan berjalan dengan buruk pula. Sistem komunikasi merupakan hal yang penting
untuk menyatukan suara dan tujuan organisasi dari setiap individu di dalamnya, dan
juga sebagai alat untuk mengatur jalannya organisasi secara formal dan baik. Namun
selain sistem komunikasi, ada juga hal-hal lain yang dapat memengaruhi kesuksesan
organisasi seperti kemampuan manager, sumber daya manusia dan lain-lain.
Myers & Myers (1987: 21) menekankan bahwa komunikasi itu penting dan
merupakan sentral dari kehidupan organisasi, tetapi menganggapnya hanya sebagai
salah satu dari sejumlah proses yang berlangsung dalam organisasi. Berbagai
pandangan kaum ilmuwan dalam bidang komunikasi menganggap komunikasi
sebagai kekuatan dominan dalam kehidupan organisasi. Karena itu komunikasi
merupakan inti organisasi, tanpa komunikasi tidak akan terdapat aktivitas organisasi.
Lalu kita bisa menentukan rentang manajemen dalam situasi teretentu dengan cara
kita melihat bahwa rentang manajemen dapat relatif melebar apabila :
- Pekerjaan bersifat rutin.
- Operasi-operasi yang stabil.
- Ketika pekerjaan bawahan sejenis.
- Bawahan dapat bekerja baik tidak tergantung satu dengan yang lain.
- Prosedur-prosedur dan metoda-metoda dibuat secara baik dan telah
diformalisasi.
- Pekerjaan tidak membutuhkan tingkat pengawasan yang tinggi.
Tetapi hubungan tersebut tidak semudah itu. Karena bila jumlah bawahan
yang melapor ke setiap manajer lebih banyak, organisasi hanya membutuhkan sedikit
manajer. Dengan sedikit pandangan manajerial yang terlibat, para manajer mungkin
mungkin akan lebih mudah mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan antar departemen.
Sama halnya dengan Reantang Manajemen di teori ini seorang pemimpin yang
harus bisa memahami dinamika situasi dan menyesuaikan kemampuannya dengan
dinamika situasi yang ada. Penyesuaian gaya kepemimpinan yang dimaksud adalah
kemampuan menentukan ciri kepemimpinan dan perilaku karena tuntunan situasi
tertentu. Dengan demikian berkembanglah berbagai macam model-model
kepemimpinan diantaranya :
Dari hal diatas rentang manajemen menggambarkan jelas bahwa teori situasional
akan memilih cara terbaik dari berbagai gaya kepemimpinan sehingga tercapailah
suatu organisasi yang kuat dengan rentang manajemen yang terbatas.