Anda di halaman 1dari 22

PENETAPAN KONTEKS RISIKO STRATEGIS OPD

Nama Pemda : Pemerintah Kabupaten Jombang


Tahun Penilaian : 2021
Periode yang dinilai : Periode RENSTRA Tahun 2019 - 2023
Urusan Pemerintahan :
OPD yang dinilai : Puskesmas .......................
Sumber data : RENSTRA OPD............... Tahun 2019 - 2023
Tujuan Strategis : 1.
2.
Sasaran Strategis : 1.
2.
3.
4.
IKU Renstra OPD : IKU

Informasi lain :

Tujuan, Sasaran, IKU : Tujuan Strategis :


yang akan dilakukan
penilaian risiko

Sasaran Strategis :

IKU Strategis:

Jombang, _________________2020
Kepala OPD ...........
Target 2023

_____________2020
OPD ...........
PENETAPAN KONTEKS RISIKO Operasional OPD

Nama Pemda : Pemerintah Kabupaten Jombang


Tahun Penilaian : 2021
Periode yang dinilai : Periode RENSTRA Tahun 2019 - 2023
Urusan Pemerintahan :
OPD yang dinilai : Puskesmas ...................
Sumber data : RENSTRA OPD............... Tahun 2019 - 2023
Tujuan Strategis : 1.
2.
Program dan kegiata : 1.
Utama (Renja 2021)
2.
3.
4.
: 1.
Keluaran / Hasil Kegiatan 2.
3.
4.
5.
Informasi lain :

Program, Kegiatan dan : Program :


Indikator keluaran yang
akan dilakukan penilaian
risiko
Kegiatan :

Indikator keluaran :

Jombang, _________________2020
Kepala OPD ...........
_____________2020
OPD ...........
IDENTIFIKASI RISIKO STRATEGIS OPD

Nama Pemda : Pemerintah Kabupaten Jombang Provinsi Jawa Timur


Nama OPD : Puskesmas ..................
tahun penilaian : 2021
Periode yang dinilai : Periode RENSTRA (tahun 2019 - 2023)
Tujun Strategis :
Urusan Pemerintahan :
Risiko Sebab
Indikator
No Tujuan / Sasaran Strategis Kode C / UC
Kinerja Uraian Pemilik Uraian Sumber
Risiko
a b c d e f g h i
Tujuan :

Sasaran Strategis OPD :

Sasaran Strategis OPD :

Keterangan :
Kolom a diisi dengan nomor urut
Kolom b diisi dengan tujuan strategis urusan wajib sebagaimana tercantum dalam RPJMD/Renstra
Kolom c diisi dengan indikator kinerja tujuan strategis
Kolom d diisi dengan uraian peristiwa yang merupakan risiko
Kolom e diisi dengan kode risiko
Kolom f diisi dengan pemilik risiko, pihak/unit yang bertanggungjawab/berkepentingan untuk mengelola risiko
Kolom g diisi dengan penyebab timbulnya risiko. Untuk mempermudah identifikasi sebab risiko, sebab risiko bisa dikategorikan ke dalam : Man, Money, Method, Machine, dan M
Kolom h diisi dengan sumber risiko (eksternal/internal)
Kolom i diisi dengan C, jika unit kerja mampu untuk mengendalikan penyebab risiko atau UC jika unit kerja tidak mampu mengendalikan risiko
Kolom j diisi dengan uraian akibat yang ditimbukan jika risiko benar-benar terjadi. Untuk mempermudah identifikasi dampak risiko, dampak risiko bisa dikategorikan ke dalam Keu
Kolom k diisi denganpihak/unit yang menderita/terkena dampak jika risiko benar-benar terjadi
Dampak

Uraian Pihak yang terkena

j k
y, Method, Machine, dan Material

dikategorikan ke dalam Keuangan, Kinerja, Reputasi dan Hukum


IDENTIFIKASI RISIKO STRATEGIS PEMERINTAH DAERAH

Nama Pemda : Pemerintah Kabupaten Jombang Provinsi Jawa Timur


Nama OPD : Puskesmas Sumobito
tahun penilaian : 2020
Periode yang dinilai : 2021
Tujun Strategis : Pelayanan Kesehatan pada penderita hipertensi sesuai standar sebesar 100%
Urusan Pemerintahan :
Risiko
No Kegiatan Indikator Kinerja
Tahap Uraian Kode Risiko Pemilik

a b c d e f g
1 Pelayanan kesehatan pada 1 Desa 1 Posbindu persiapan Data tidak lengkap ROO.20.02.06.25 Puskesmas
masyarakat penderita hipertensi

pemeriksaan masyarakat tidak hadir saat Puskesmas


kegiatan

2 Pelayanan kesehatan pada peserta Semua peserta Pelaksanaan Peserta Prolanis yang
Prolanis prolanis dilayani menderita hipertensi tidak
sesuai jadwal datang saat kegiatan
3 Penguatan pencatatan dan Semua pelayanan Pelaksanaan 1. Petugas kurang tertib ROO.20.02.06.25 Puskesmas
pelaporan pelayanan penderita penderita hipertensi dalam pencatatan
hipertensi tercatat secara
optimal

2. Penderita hipertensi yang


mendapat pelayanan di luar
puskesmas tidak tercatat

Keterangan :
Kolom a diisi dengan nomor urut
Kolom b diisi dengan kegiatan, tujuan kegiatan, dan sasaran kegiatan sebagaimana tercantum dalam RKA SKPD
Kolom c diisi dengan indikator kinerja tujuan/sasaran Kegiatan
Kolom d diisi dengan tahapan kegiatan
Kolom e diisi dengan Uraian peristiwa yang merupakan risiko
Kolom f diisi dengan kode risiko
Kolom g diisi dengan pemilik risiko, pihak/unit yang bertanggungjawab/berkepentingan untuk mengelola risiko
Kolom h diisi dengan penyebab timbulnya risiko. Untuk mempermudah identifikasi sebab risiko, sebab risiko bisa dikategorikan ke dalam : Man, Money, Method, Machine, dan M
Kolom i diisi dengan sumber risiko (eksternal/internal)
Kolom j diisi dengan C, jika unit kerja mampu untuk mengendalikan penyebab risiko atau UC jika unit kerja tidak mampu mengendalikan risiko
Kolom k diisi dengan uraian akibat yang ditimbukan jika risiko benar-benar terjadi. Untuk mempermudah identifikasi dampak risiko, dampak risiko bisa dikategorikan ke dalam Ke
Kolom l diisi denganpihak/unit yang menderita/terkena dampak jika risiko benar-benar terjadi
ERINTAH DAERAH

Sebab Dampak
C / UC
Uraian Sumber Uraian Pihak yang terkena

h i j k l
masyarakat tidak eksternal C banyak Masyarakat Masyarakat
melakukan updating yang tidak terskrining
data

belum adanya eksternal C banyak masyarakat Masyarakat


kesadaran masyarakat yang mengalami
mengenai pentingnya resiko PTM
pemeriksaan kesehatan

Kurangnya dukungan Eksternal UC Target pelayanan Lansia


dari keluarga untuk prolanis tidak
mengantar lansia ke terpenuhi
prolanis dan faktor
kesehatan peserta
prolanis
Kurang paham dalam Internal C Capaian kinerja Puskesmas
pencatatan dan kurang dari target
pelaporan

a. Petugas tidak Internal C Capaian kinerja Puskesmas


mendapatkan data dari kurang dari target
Fasyankes luar wilayah

b. Petugas tidak Internal C Capaian kinerja Puskesmas


mendapatkan data dari kurang dari target
keluarga / warga sekitar

am : Man, Money, Method, Machine, dan Material

ampak risiko bisa dikategorikan ke dalam Keuangan, Kinerja, Reputasi dan Hukum
HASIL ANALISIS RISIKO

Nama Pemda : Pemerintah Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur


Tahun Penilaian : 2020
Tujuan Strategis : Pelayanan Kesehatan pada penderita hipertensi sesuai standar
sebesar 100%
Urusan pemerintahan :
Nama OPD : Puskesmas Sumobito
Analisis Risiko
No. Risiko yang teridentifikasi Kode Risiko
Skala Dampak Skala Kemungkinan Skala Risiko
a b c d e f=dxe
I Risiko Strategis (Pemda)
1
2

II Risiko Strategis OPD


1
2

III Risiko Operasional OPD


1 Data penderita hipertensi tidak lengkap ROO.20.02.06.25 3 4 12
2 masyarakat tidak hadir saat kegiatan posbindu ROO.20.02.06.25 2 2 4
3 Peserta Prolanis yang menderita hipertensi tidak datang saat
kegiatan ROO.20.02.06.25 3 3 9
4 Petugas kurang tertib dalam pencatatan ROO.20.02.06.25 1 2 2
5 Penderita hipertensi yang mendapat pelayanan di luar
puskesmas tidak tercatat ROO.20.02.06.25 2 3 6
6
7
8
9

Keterangan :
Kolom a diisi dngan nomor urut
Kolom b diisi dengan risiko yang teridentifikasi sesuai lampiran Identifikasi Risiko Strategis dan Indentifikasi Risiko Operasional
Kolom c diisi dengan kode risiko
Kolom d diisi dengan skala dampak berdasarkan perhitungan rata-rata/modus skala dampak yang diberikan peserta diskusi
Kolom e diisi dengan skala kemungkinan berdasarkan perhitungan rata-rata/modus skala kemungkinan yang diberikan peserta diskusi
Kolom f diisi dengan hasilperkalian antara skala dampak dan skala kemungkinan
DAFTAR RISIKO PRIORITAS

Nama Pemda : Pemerintah Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur


Tahun Penilaian : 2021
Tujuan Strategis : Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang profesiona
penyelenggaraan layanan publik yang berkualitas
Urusan pemerinatahan :
Nama OPD : Puskesmas Sumobito

No. Risiko Prioritas Kode Risiko Skala Risiko

a b c d
I Risiko Strategis (Pemda)
1
2
dst.

II Risiko Strategis OPD


1
2
dst.

III Risiko Operasional OPD


1 Data penderita hipertensi tidak lengkap
ROO.20.02.06.25 12

2 Peserta Prolanis yang menderita hipertensi tidak datang saat


kegiatan

ROO.20.02.06.25 9

3 Penderita hipertensi yang mendapat pelayanan di luar


puskesmas tidak tercatat
ROO.20.02.06.25 6
4 masyarakat tidak hadir saat kegiatan posbindu

ROO.20.02.06.25 4

5 Petugas kurang tertib dalam pencatatan


ROO.20.02.06.25 2

6
7
8
9

Keterangan :
Kolom a diisi dengan nomor urut
Kolom b diisi dengan risiko prioritas
Kolom c diisi dengan kode risiko
Kolom d diisi dengan skala risiko Sesuai lampiran Hasil Analisis risiko
Kolom e diisi dengan pemilik risiko sesuai lampiran Identifikasi Risiko Strategis dan Identifikasi Risiko Operasional
Kolom f diisi dengan penyebab sesuai lampiran Identifikasi Risiko Strategis dan Identifikasi Risiko Operasional
Kolom g diisi dengan dampak sesuai lampiran Identifikasi Risiko Strategis dan Identifikasi Risiko Operasional
ORITAS

en Jombang, Provinsi Jawa Timur

elola pemerintahan yang profesional, akuntabel, transparan dan efektif serta


nan publik yang berkualitas

Pemilik Risiko Penyebab Dampak

e f g

masyarakat tidak banyak Masyarakat


Puskesmas melakukan updating yang tidak
data terskrining

Kurangnya dukungan Target pelayanan


dari keluarga untuk prolanis tidak
mengantar lansia ke terpenuhi
Puskesmas prolanis dan faktor
kesehatan peserta
prolanis

a. Petugas tidak Capaian kinerja


mendapatkan data dari kurang dari target
Puskesmas Fasyankes luar wilayah

b. Petugas tidak Capaian kinerja


mendapatkan data dari kurang dari target
keluarga / warga sekitar
belum adanya banyak masyarakat
kesadaran masyarakat yang mengalami
mengenai pentingnya resiko PTM
pemeriksaan kesehatan
Puskesmas

Kurang paham dalam Capaian kinerja


Puskesmas pencatatan dan kurang dari target
pelaporan

asi Risiko Operasional


Risiko Operasional
siko Operasional
PENILAIAN ATAS KEGIATAN PENGENDALIAN YANG ADA DAN MASIH DIBUTU

Nama Pemda : Pemerintah Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur


Tahun Penilaian : 2021
Tujuan Strategis : Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang profesional, akuntabel, transparan dan efekti
berkualitas
Urusan Pemerintahan :
Nama OPD : Puskesmas Sumobito

Uraian Pengendalian yang


No Risiko Prioritas Kode Risiko Celah Pengendalian
sudah ada

a b c d e
I Risiko Strategis (Pemda)

1
2
dst.

II Risiko Strategis OPD


1
2
dst.

III Risiko Operasional OPD


Data penderita hipertensi SOP pelayanan penderita
tidak lengkap hipertensi
1 ROO.20.02.06.25 Pelayanan penderita
hipertensi belum sesuai
SOP
Peserta Prolanis yang Pedoman pelaksanaan
menderita hipertensi tidak Prolanis Pelayanan penderita
2 datang saat kegiatan ROO.20.02.06.25 hipertensi peserta
prolanis belum sesuai
pedoman
Penderita hipertensi yang SOP pelayanan penderita
mendapat pelayanan di hipertensi
luar puskesmas tidak
3 tercatat ROO.20.02.06.25 Belum ada data
penderita hipertensi
yang dikirimkan dari
Faskes sekitar
dst.

Keterangan :
Kolom a diisi dengan nomor urut
Kolom b diisi dengan risiko prioritas
Kolom c diisi dengan kode risiko
Kolom d diisi dengan uraian pengendalian yang sudah ada/terpasang. Agar diungkap tidak hanya SOPnya, contoh SOP Pemelih
Kolom e diisi dengan alasan tidak efektif :
(1) Kebijakan dan prosedur pengendalian sudah dilakukan, namun belum mampu menangani risiko yang teridentifikasi;
(2) Prosedur pengendalian belum/tidak dapat dilaksanakan;
(3) Kebijakan belum diikuti dengan prosedur baku yang jelas;
(4) Kebijakan dan prosedur yang ada tidak sesuai dengan peraturan diatasnya
Kolom f diisi dengan pengendalian yang masih dibutuhkan
Kolom g diisi dengan pihak/unit penanggung jawab untuk menyelenggarakan kegiatan pengendalian
Kolom h diisi dengan target waktu penyelesaian RTP
NG ADA DAN MASIH DIBUTUHKAN

untabel, transparan dan efektif serta penyelenggaraan layanan publik yang

Rencana Tindak Pemilik/ Target Waktu


Pengendalian Penanggungjawab Penyelesaian

f g h

Pendataan melalui
kegiatan kunjungan
dengan melibatkan pihak
terkait PJ PTM Tribulan I

Melibatkan pihak terkait


untuk mendatangkan
peserta prolanis PJ prolanis Tribulan I-IV

Mengirimkan permintaan
data penderita hipertensi
ke faskes sekitar Kapus Tribulan I

SOPnya, contoh SOP Pemeliharaan : gedung dibersihkn 2 kali sehari


ko yang teridentifikasi;

Anda mungkin juga menyukai