Anda di halaman 1dari 14

NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH

KELAS : XII IPS 1


ABSEN : 27

3. Peta tersebut menunjukkan wilayah... Berdasarkan


kesamaan...
A. fungsional; kepadatan penduduk
B. fungsional; jumlah penduduk
C. formal; kepadatan penduduk
D. formal; jumlah penduduk
E. formal; luas wilayah
Pembahasan :
C, karena Wilayah formal berdasarkan kriteria fisik didasarkan pada kesamaan topografi,
jenis batuan, iklim, dan vegetasi. Misalnya wilayah pegunungan kapur (karst), wilayah
beriklim dingin, dan wilayah vegetasi mangrove.

5. aktivitas pada wacana tersebut mendorong terbentuknya


wilayah fungsional karena adanya...
A. kedekatan antara satu pulau dengan pulau lainnya
B. perpindahan penduduk antar pulau yang berdekatan
C. jaringan transportasi laut penghubung antar pulau
D. kesamaan kondisi geografis wilayah yang memiliki hutan luas
E. kenampakan alam yang membatasi interaksi antar wilayah
Pembahasan :
wilayah fungsional (nodal) merupakan wilayah-wilayah penting dimana kaitannya sangat
erat dengan objek kejadian di permukaan bumi. Nah, pada aktivitas tersebut mendorong
terbentuknya wilayah fungsional karena adanya jaringan transportasi laut penghubung
antar pulau. Karena pemerintahan Indonesia berupaya mengembangkan transportasi laut.
7. suatu wilayah memiliki potensi sumber daya alam barang tambang melimpah. Wilayah
tersebut sebaiknya dikembangkan menjadi kawasan...
A. Permukiman
B. konservasi
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

C. pariwisata
D. budidaya
E. industry

Pembahasan :
Bahan tambang juga menjadi salah satu bahan industri yang cukup banyak dan beragam
jumlahnya di Indonesia. Mulai dari minyak bumi, gas alam, logam mulia, pasir, bahkan
batu bara. Kondisi dan tempat yang mendukung menjadikan bahan-bahan tersebut dapat
muncul di Indonesia
3. Spread Effect yang dihasilkan dari aktivitas di lokasi tersebut adalah....
A. jumlah penganggur makin berkurang
B. pencemaran lingkungan meningkat
C. daya dukung lingkungan menurun
D. kesejahteraan penduduk menurun t
E. indak kriminalitas meningkat
Pembahasan :
Spread Effect adalah dampak positif yang ditimbulkan dari perkembangan suatu pusat
pertumbuhan. Salah satu contoh dari spread effect yang dihasilkan dari perkembangan
pusat pertumbuhan adalah menurunnya jumlah pengangguran. Teori Cumulatif Circuler
Caution yang dikemukakan oleh Gunnar Myrdal, menjelaskan dampak - dampak yang
akan ditimbulkan dari perkembangan suatu wilayah. Dalam teori tersebut, dampak positif
yang ditimbulkan oleh perkembangan wilayah disebut dengan Spread Effect. Sedangkan
dampak negarif yang ditimbulkan oleh perkembangan wilayah disebut dengan Backwash
Effect.
5. Perhatikan ciri ciri berikut!
1) belum ada interaksi antar daerah
2) mulai adanya interaksi antar daerah
3) kesenjangan ekonomi berkurang
4) tercipta kemandirian setiap daerah
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

5) interaksi antar wilayah meluas


ciri-ciri tahap post-industrial dalam perkembangan pusat pertumbuhan ditunjukkan oleh
pertanyaan angka...
A. 1,2,dan 4
B. 2,3,dan 4
C. 2,3,dan 5
D. 2,4,dan 5
E. 3,4,dan 5
Pembahasan :
Masyarakat post industri merupakan sebuah konsep ekonomi yang menjelaskan bahwa
sektor jasa menghasilkan kesejahteraan yang lebih baik dibandingkan sektor industri atau
manufaktur di beberapa negara. Perkembangan masyarakat modern yang sering disebut
dengan masyarakat post-industri.
7. pada umumnya wilayah topografi datar lebih mudah menjadi pusat pertumbuhan
meskipun demikian kota Semarang yang memiliki topografi beragam mampu menjadi
pusat pertumbuhan di provinsi Jawa Tengah fenomena tersebut dapat terjadi karena...
A. Semarang merupakan ibukota provinsi Jawa Tengah
B. sumber daya alam berupa minyak mentah dan batubara melimpah
C. pemerintah pusat memberikan aliran dana besar bagi pembangunan
D. banyak lahan pertanian dan perkebunan yang terdapat di Semarang
E. sumber daya manusia dan fasilitas penunjang pusat pertumbuhan memadai
Pembahasan :
Kota menjadi pusat kegiatan penduduk dari daerah di sekitarnya. Di kota, pusat-pusat
kegiatan pembangunan memengaruhi perkembangan daerah di sekitarnya. Tempat atau
kawasan yang menjadi pusat pembangunan dinamakan pusat atau kutub pertumbuhan.
Nah, makanya kenapa kota Semarang mampu menjadi pusat pertumbuhan karena
pemerintahan pusat memberikan aliran dana besar bagi pembangunan di kota Semarang.
Adanya pusat-pusat pertumbuhan memengaruhi kehidupan manusia, terutama dalam
meningkatkan kesejahteraan. Pusat-pusat tersebut memengaruhi sektor ekonomi, sosail,
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

dan busaya masyarakat. Hadirnya pusat-pusat pertumbuhan


berdampak langsung terhadap kegiatan ekonomi masyarakat.
9. Wilayah yang paling cepat berkembang ditunjukkan oleh
angka... Karena....
A. I, tersedia banyak sumber daya manusia berkualitas
B. 2, dapat dikembangkan sebagai objek wisata
C. 3, tersedia banyak bahan pangan bagi penduduk
D. 4, tingkat modalitas barang dan penduduk tinggi
E. 5, masih banyak lahan yang belum dimanfaatkan
Pembahasan :
wilayah yang memiliki pertumbuhan yang cepat harus menjadi sebuah pusat
pertumbuhan atau tempat sentral dimana wilayah itu menjadi lokasi yang strategis yang
dapat melayani kebutuhan masyarakat. Lalu ada lagi sebuah teori yang menyatakan
dengan nama teori sektoral. Suatu kota akan lebih cepat berkembang bila penduduknya
padat dengan wilayah yang luas. Jadi bisa disimpulkan bahwa wilayah yang
pertumbuhannya paling cepat adalah lokasi yang menjadi sentral pertumbuhan dan juga
wilayah-wilayah sekitar kutub-kutub pertumbuhan itu sendiri.

3. rencana tata ruang wilayah kabupaten merupakan jangka waktu 20 tahun dan ditinjau
setiap lima tahun sekali akan tetapi peninjauan tersebut dapat dilakukan sebelum 5 tahun
apabila...
A. jumlah fasilitas umum di perkotaan kurang memadai
B. terjadi bencana gempa dan tsunami yang menghancurkan kota
C. terjadi masalah kemacetan yang sulit diuraikan
D. jumlah penduduk kota terus mengalami peningkatan
E. terjadi alih fungsi lahan di kawasan perkotaan
Pembahasan :
RTRW bisa ditinjau ulang setiap lima tahun sekali, tergantung dinamika pembangunan di
wilayah tersebut, dan dilakukan dengan berpengang pada peraturan Menteri Agraria dan
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

Tata Ruang (ATR/BPN) Republik Indonesia (RI) Nomor 6 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Peninjauan Kembali RTRW.
5. perencanaan tata ruang wilayah nasional , provinsi, kabupaten, dan kota memerlukan
data spasial dalam bentuk peta. Dalam proses perencanaan ruang peta berfungsi untuk...
A. memudahkan dalam penyimpanan data karakteristik fisik daerah
B. memperkirakan waktu untuk penyusunan perencanaan tata ruang
C. menyajikan data spasial secara menarik untuk semua kalangan
D. memberikan informasi batas kepemilikan dan tutupan lahan
E. menentukan anggaran biaya pelaksanaan tata ruang
Pembahasan :
Fungsi peta dalam perencanaan wilayah dan kota adalah untuk mengetahui letak dan
posisi dari sebuah kawasan, sebagai petunjuk dalam penyusun perencanaan pembangunan
Kabupaten, Provinsi dan Nasional, Sebagai pedoman dalam pemberian ijin dalam
pembangunan, sebagai petunjuk dalam keadaan hukum dari tanah atau lahan
7. banjir bandang di wilayah Sentani Papua terjadi karena maraknya pembukaan lahan di
pegunungan Cylops. Upaya tepat untuk mengatasi masalah tersebut terkait tata ruang
wilayah adalah...
A. Menetapkan wilayah pegunungan cylops sebagai kawasan budidaya
B. menyediakan lokasi pemukiman jauh dari bantaran sungai
C. melakukan normalisasi di sepanjang daerah aliran sungai
D. mengintegrasikan tata ruang di kawasan hulu dan hilir
E. menetapkan Sentani sebagai kawasan lindung
Pembahasan :
Alih Fungsi Lahan Penyebab Banjir Bandang di Sentani. Karena pohonnya ditebang, jadi
material tanah bersama bebatuan yang sudah tidak ada pengikatnya (akar pohon), akan
dengan mudah meluncur ke bawah kemudian membendung sungai dan terjadi banjir
bandang. banjir bandang dan longsor di Sentani diakibatkan ulah manusia sendiri.
Menurut keterangan kepala daerah setempat, lanjut Doni, sebagian besar wilayah hulu
sungai yang menjadi kawasan cagar alam dan daerah resapan air sudah beralih fungsi
menjadi pemukiman penduduk dan perkebunan.
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

9. masalah tersebut tidak akan terjadi apabila tata ruang wilayah memperhatikan...
A. Daya dukung wilayah
B. kebersihan lingkungan
C. potensi sumber daya alam
D. kegiatan ekonomi masyarakat
E. kualitas sumber daya manusia
Pembahasan :
Karena gambar diatas itu menunjukan sampai yang ada di tepi laut, itu adalah masalah
kebersihan lingkungan. Itu terjadi karena minimnya rasa peduli masyarakat akan
kebersihan
PENILAIAN HARIAN
1. Peta topografi merupakan contoh perwilayahan formal yang diklasifikasikan
berdasarkan kenampakan fisik karena...
A. Menunjukkan batas wilayah bersifat alami
B. menginterpretasi kegiatan masyarakat
C. menunjukkan batas bersifat fungsional
D. menggambarkan penggunaan lahan
E. menunjukkan karakteristik wilayah
Pembahasan :
Peta topografi
Yaitu, peta yang menggambarkan relief permukaan bumi dengan menggunakan garis
kontur. Peta topografi umumnya berskala besar dan menyajikan obyek dengan tingkat
detail relatif tinggi. Jadi peta topografi dibuat kusus hanya untuk menunjukan ketinggian
dan rupa bumi dari suatu wilayah.
3. perkembangan suatu wilayah secara fungsional dapat ditentukan oleh aktivitas
manusia. Contoh aktivitas manusia yang membentuk wilayah fungsional yaitu...
A. penduduk melakukan kegiatan pertanian di pedesaan
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

B pengukuran tinggi muka air tanah di wilayah pesisir


C. penentuan letak dan posisi geografis gunung Bromo
D. rehabilitasi lahan bekas tambang emas di Papua
E. anak-anak sekolah membeli alat tulis di toko buku
Pembahasan :
karena wilayah fungsional adalah Wilayah yang dicirikan dengan kegiatan yang saling
berhubungan antara beberapa pusat kegiatan secara fungsional. Misalnya wilayah
Jabodetabek secara fisik memang berbeda (heterogen), namun secara fungsional saling
berhubungan dalam memenuhi kebutuhan hidup di setiap wilayah.
5. Citra tersebut menunjukkan wilayah formal. Dasar yang digunakan dalam
perwilayahan tersebut adalah...
A. Penggunaan lahan
B. ketinggian
C. Batas administrasi
D. batuan penyusun
E. aktivitas penduduk
Pembahasan :
Interpretasi citra adalah perbuatan mengkaji foto udara dan atau citra dengan maksud
untuk mengidentifikasi objek dan menilai arti pentingnya objek tersebut. Nah karena di
gambar tersebut ditunjukan penggunaan lahan seperti letak gedung pencakar langit,
struktur jalan serta permukiman yang difoto dengan penginderaan jauh. Interpretasi citra
adalah perbuatan mengkaji foto udara dan atau citra dengan maksud untuk
mengidentifikasi objek dan menilai arti pentingnya objek tersebut.
7. pembangunan bandara internasional Yogyakarta mendorong terbentuknya kutub
pertumbuhan. Dampak multiplier effect pembangunan YIA ditunjukkan oleh fenomena...
A. Bertumbuhnya luas pemukiman di sekitar kawasan YIA
B. Berkurangnya lahan pertanian di kawasan YIA
C. banyaknya penduduk yang bermigrasi ke daerah YIA
D. meningkatnya sarana prasarana transportasi umum di kota Jogjakarta
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

E berkembangnya restoran dan toko pusat oleh-oleh di sekitar YIA


Pembahasan :
Multiplier Effect adalah dampak berganda dari suatu proses pembangunan wilayah.
Pembangunan infrastruktur dapat memberikan multiplier effect bagi perekonomian
negara. Dampak berganda tersebut dapat berupa meningkatnya investasi, proses
industrialisasi, pariwisata dan pemasaran. Jadi selain menambah sarana dan prasarana
juga dapat pembangunan tersebut dapat menguntungkan bagi masyarakat sekitar dan juga
dapat menambah devisa negara.
9. wilayah tersebut menunjukkan salah satu faktor yang menghambat pembentukan pusat
pertumbuhan yaitu...
A. Bervariasinya kegiatan ekonomi di daerah dengan sumber daya ya alam tinggi
B. lemahnya pengawasan pembangunan di daerah yang jatuh dari pusat pemerintahan
C. rendahnya kemampuan sumber daya manusia untuk mengelola potensi wilayah
D. besarnya dana untuk pembangunan infrastruktur penunjang pusat pertumbuhan
E. seragamnya relief dan bentuk muka bumi setiap daerah di Indonesia
Pembahsan :
Pusat pertumbuhan adalah wilayah yang memiliki pertumbuhan wilayah yang lebih pesat
dibandingkan wilayah lain di sekitarnya. Perkembangan pusat pertumbuhan dipengaruhi
oleh beberapa faktor, tetapi juga memiliki faktor penghambat nya. Salah satunya adalah
Sumber daya manusia nya yang rendah. Seperti wacana diatas, masyarakat Papua tidak
bisa mengelola kegiatan pertambangan emas tersebut karena rendahnya pengetahuan dan
teknologi (IPTEK) sehingga kegiatan pertambangan tersebut dikelola oleh pihak asing.
11. pembangunan wilayah bertujuan meningkatkan kesejahteraan penduduk.
Upaya tepat pemerintahan agar tujuan tersebut tercapai adalah...
A. mengembangkan daerah pegunungan untuk budidaya tanaman padi
B. mengembangkan wilayah pesisir untuk kegiatan pariwisata
C. menggalakkan program sabuk hijau di seluruh Indonesia
D. meningkatkan pembangunan di wilayah perkotaan
E. mengeksploitasi sumber daya alam secara optimal
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

Pembahasan :
Pembangunan adalah upaya secara sadar dari manusia untuk memanfaatkan lingkungan
dalam usaha memenuhi kebutuhan hidupnya. Dengan adanya pembangunan, kehidupan
dan kesejahteraan manusia dapat meningkat. Jadi, upaya yang tepat untuk pemerintah
adalah mengeksploitasi sumber daya alam secara optimal.
13. pengembangan wilayah industri padat karya paling pesat ke arah yang ditunjukkan
oleh angka... Karena....
A. 1 tersedia banyak tenaga kerja
B. 2 merupakan kawasan wisata
C. 3 sumber daya alam melimpah
D. 4 terdapat bahan baku industri
E. 5 tersedia lahan yang luas
Pembahasan :
karena permukiman memiliki banyak tenaga kerja sehingga membuat suatu wilayah
industri menjadi padat karya yang paling pesat
15. pusat pertumbuhan mempengaruhi kondisi suatu wilayah. Pengaruh berkembangnya
pusat pertumbuhan terhadap kondisi sosial budaya masyarakat adalah...
A. kedisiplinan masyarakat meningkat
B. kesejahteraan penduduk menurun
C. pencemaran lingkungan menurun
D. pendapatan masyarakat menurun
E. kebersihan lingkungan meningkat
Pembahasan :
Perubahan Sosial Budaya
 Wilayah pusat pertumbuhan cenderung memiliki penduduk yang semakin padat.
Kepadatan penduduk yang meningkat serta kemajuan komunikasi dan transportasi
akan berpengaruh pada kehidupan sosial budaya penduduknya.
 Adapun pengaruh pusat pertumbuhan yang semakin berkembang terhadap sosial
budaya sebagai berikut:
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

 Arus informasi dari luar wilayah semakin meningkat


 Status sosial akan meningkat seiring peningkatan kesejahteraan hidup
 Perubahan sikap penduduk terhadap disiplin waktu, penggunaan uang, dan
pemilihan kebutuhan hidup
 Penduduk termotivasi untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan guna
mengatasi masalah akibat perubahan sosial budaya
 Terjadi percampuran budaya (akulturasi) antara penduduk pendatang dan
penduduk lokal serta antarpenduduk pendatang sendiri
17. pengembangan kawasan pedesaan dilakukan dengan memberdayakan masyarakat
setempat. Upaya tepat pengembangan kawasan perdesaan berdasarkan konsep tersebut
adalah....
A. melakukan eksploitasi sumber daya alam dan manusia
B. memperkerjakan penduduk di perusahaan manufaktur
C. menyarankan masyarakat agar mencari pekerjaan di kota
D. menggalakkan kegiatan industri skala besar di wilayah pedesaan
E. meningkatkan semangat kewirausahaan melalui industri kreatif
Pembahasan :
karena kawasan pedesaan itu itu harus meningkatkan sumber daya manusianya terlebih
dahulu sehingga pemerintah harus meningkatkan semangat kewirausahaan melalui
industri kreatif. Nah dari kewirausahaan tersebut dapat meningkatkan pendapatan dan
kesejahteraan masyarakat tersebut.
19. Peran tata ruang untuk mengatasi masalah tersebut adalah...
A. membatasi interaksi penduduk yang tinggal di rumah liar
B. mengubah pemukiman kumuh menjadi perumahan elit
C. menyediakan rumah susun yang terjangkau bagi penduduk
D. memberikan pekerjaan bagi penduduk di permukiman liar
E. memasang tanda larangan pembangunan rumah liar
Pembahasan :
Pembangunan wilayah memerlukan penataan ruang yang berjalan baik dengan
keterlibatan masyarakat.Menempatkan masyarakat sebagai pelaku pembangunan dapat
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

mendorong efektivitas proses penataan ruang.Pemerintah bertindak sebagai fasilitator


dalam proses penataan ruang.Dengan demikian,masyarakat tidak merasa mendapat
tekanan atau paksaan dalam proses pembangunan akibat kurang pemahaman.
PENILAIAN HARIAN
1. Di Desa Rinembe terdapat lahan pertanian yang luas.
Penduduknya masih memegang erat budaya leluhur.
Desa tersebut belum memiliki usaha kecil dan
menengah. Mata pencaharian sebagian penduduk
dibidang pertanian. Karakteristik ruang tersebut
menunjukkan klasifikasi desa yaitu
a. Desa unik
b. Desa wisata
c. Desa agraris
d. Desa nelayan
e. Desa industri
Pembahasan : Berdasarkan pernyataan diatas, dapat diklasifikasikan dengan desa
swadaya. Desa swadaya yaitu dapat memenuhi kebutuhannya sendiri. Desa ini juga
dinamakan desa agraris/petani. Terlihat bahwa sebagian penduduk sebagai seorang
petani dan masih berpegang erat pada budaya leluhur.
3. Permukiman didesa X berada di sekitar aliran sungai. Sementara itu, permukiman
didesa Y berpola mengelompok disebuah kawasan dekat dengan mata air
pegunungan. Kondisi tersebut menunjukkan
a. Letak permukiman menentuka sumber air
b. Kualitas air meningkatkan jumlah penduduk
c. Air dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari
d. Padatnya permukimaan dipengaruhi kualitas air
e. Sumber air memengaruhi pola permukiman
Pembahasan : Pola permukiman adalah pola pemukiman dimana jarak antarhunian
yang dibangun saling berdekatan. Pemukiman penduduk dengan pola seperti ini
sering terlihat mengelilingi atau berkumpul di suatu tempat. Di tempat yang dekat
dengan sumber air dan makanan sering terlihat pola penduduk mengelompok. Artinya
keberadaan sumber air memengaruhi pola pemukiman.
5. Dampak positif pola permukiman seperti gambar berikut adalah
a. Meningkatnya aksessibiliats wilayah
b. Mempererat hubungan kekerabatan antar-warga
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

c. Mengurangi penggunaan lahan produktif


d. Memengaruhi pola permukiman diluar wilayah
e. Mengembangkan kompleks permukiman mandiri
Pembahasan : berdasarkan gamabr diatas itu seperti mengurangi kepadatan penduduk
disuatu wilayah. Maka dari itu dampak positifnya adalah Mengurangi penggunaan
lahan produktif
7. Permukiman padat penduduk umumnya diytemukan diperkotaan. Oleh karena itu,
rumah-rumah dibangun secara vertical. Dampak negatif dari kondisi tersebut yaitu
a. Ruang gerak makin terbatas
b. Estetika bentuk rumah menurun
c. Keamaan lingkungan berkurang
d. Hubungan sosial antarpenduduk renggang
e. Kebersihan lingkungan kurang terjaga
Pembahasan : Salah satu dampak negatif dari bentuk rumah vertikal yaitu ruang gerak
makin terbatas karena lahan yang terbatas dan juga pemenuhan perumahan layak huni
makin banyak sehingga untuk bergerak menjadi lebih sulit
9. Indonesia memiliki beberapa kota besar. Sebagian besar kota tersebut berada di
Pulau Jawa seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya. Kota-kota
tersebut memiliki karakteristik berbeda-beda. Perbedaan ini dapat dilihat dari
suasana kota, pola permukiman, pola pemanfaatan public, dan infrastruktur jalan.
Perbedaan tersebut disebabkan oleh
a. Potensi wilayah kota
b. Sejarah perkembangan kota
c. Kualitas sumber daya manusia
d. Adat istiadat yang berkembang
e. Sistem pemerintahan setempat
Pembahasan : Biasanya kota-kota besar seperti yang telah disebutkan memiliki
potensi tersendiri yang membuat kotaa itu baju seperti jakarta sebagai ibu kota,
perdagangan yang maju, ekonominya semakin menaik. Maka dari ituakan dibuat
infrastruktur yang mendukung. Potensi sumber daya yang dimiliki sebuah wilayah
juga mempengaruhi
11. Desa A dan desa B merupaka dua dea berdekatan. Karakteristik keuangan kedua
wilayah hampir sama. Kedua desa tersebut sering interaksi dalam berbagai bidang.
Pola interaksi yang akan terjadi antara desa tersebut adalah
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

a. Mengubah tatanana tradisi


b. Memperluas zona interaksi
c. Menguatakan khazanah tradisi
d. Meningkatkan arus urbanisasi
e. Mengembangkan kegiatan industri
Pembahasan : Karena kedua desa tersebut sering interaksi dalam berbagai bidang dan
memiliki karakteristik keungan yang hamper sama akan terjadi pola interkasi untuk
mengembangkan kegiatan industry di desa tersebut.
13. Interaksi desa dan kota membentuk zona interaksi berdasarkan penggunaan ruang.
Penggunaan ruang untuk lahan campuran umunya ditemukan di zona
a. Rural
b. Suburban
c. Urban fringe
d. Suburban fringe
e. Rural urban fringe
Pembahasan : Rural urban fringe atau daerah batas desa-kota adalah jalur wilayah
yang terletak antara kota dan desa yang dicirikan dengan penggunaan lahan campuran
antara sektor pertanian dan non pertanian.
15. Jumlah penduduk Kota Aruna 18.000 jiwa. Jumlah penduduk Kota Bowan 2.000
jiwa. Kedua kota tersebut berjarak 20 km. rumah sakit akan dibangun diantara
Kota Aruna dan Kota Bawon. Lokasi yang tepat untuk membangun rumah sakit
tersebut berada
a. 15 km dari Kota Bowan
b. 10 km dari Kota Bowan
c. 9 km dari Kota Aruna
d. 5 km dari Kota Bowan
e. 3 km dari Kota Aruna
Pembahasan :

= 20÷1+√18.000÷2000
= 20÷1+√9
= 20÷4
= 5 km
NAMA : PUTRI NOVITA ELISABETH
KELAS : XII IPS 1
ABSEN : 27

17. Salah satu upaya pemerataan pembangunan desa data dilakukan dengan
pembangunan sumber daya manusia. Dengan pembanguna sumber daya manusia.
Upaya tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk
a. Pembuatan teknologi canggih
b. Pembanguna ruas jalan desa
c. Pembenahan norma adat desa
d. Peningkatan kegiatan pertanian
e. Pengadaan pelatihan keterampilan

Pembahasan : dalam mewujudkan pengembangan pembangunan pada sumber daya


tentu dalam bentuk pelatihan keterampilan agar kemampuan manusia semakin maju
dan mampu untuk bersaing. Keterampilan sangat diperlukan bagi manusia untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya. kegiatan mengirim sarjana pendidikan untuk
mengajari di daerah tertinggal dan terpencil.

19. Interaksi desa-kota memberikan keuntungan bagi kedua wilayah. Kondisi tersebut
ditunjukkan pada pilihan
a. Desa: terpenuhinua kebutuhan bahan baku, Kota: meningkatnya lapangan
pekerjaan
b. Desa: berkurangnya kesenjangan ekonomi, Kota terpenuhinya kebutuhan
tenaga kerja
c. Desa: munculnya permukiman elite, Kota: meningkatnya jumlah penduduk
d. Desa: meningkatnya jumlah penduduk, Kota: mingkatnya alih fungsi lahan
e. Desa: tingginya hasil pemasaran produk, Kota: bertambahnya kendaraan
bermotor
Pembahasan : dengan adanya interaksi desa-kota, biasanya akan banyak inndustri
didesa karena itu penduduk desa bisa bekerja dalam bidang industry. Bagi kota, tentu
banyaknya penduduk desa yang berppindah ke kota akan membuat tenaga kerja
tersedia sangat baik dikota.

Anda mungkin juga menyukai