Anda di halaman 1dari 8

ANDREAS PANJAITAN

180501127
TEORI EKONOMI MAKRO

TUGAS

1) Berikan penjelasan dari kurva yang terdapat di dalam materi ini.


Jawab :
BENTUK ANALISIS AD-AS MASA KINI
 PANDANGAN KEYNES

 PANDANGAN KLASIK

Pada saat perekonomian mencapai kesempatan kerja penuh, maka apabila permintaan agregat
bertambah/meningkat yaitu dari ADo ke AD1 dan AD2 efeknya adalah tingkat harga akan
meningkat dari Po ke P1 dan P2 dan pendapatan nasional tetap sebesar YF.
PENAWARAN AGREGAT (AS)

Kurva SRAS atau kurva AS adalah kurva yang terus menerus melengkung ke atas dan
memotong garis tegak pada YF. Setelah itu kurva AS menjadi semakin tinggi tingkat
kenaikannya. Kurva SRAS menunjukkan (a) apabila tingkat harga adalah P F maka
perekonomian akan mencapai kesempatan kerja penuh (oleh karena itu, perusahaan2 akan
menghasilkan output yang bernilai YF); (b) apabila harga yang berlaku adalah P1 output yg
ditawarkan perusahaan hanyalah bernilai Y1, dan pengangguran berlaku; dan (c) pada harga
P2 nilai output negara adalah Y2, yaitu lebih tinggi dari YF, oleh karena perusahaan mampu
menghasilkan lebih banyak. Nilai Y1, Y2, dan YF adalah pada harga tetap. Maka output Y2
lebih besar dibandingkan dengan Y1 dan YF. Hal ini menimbulkan pertanyaan: mungkinkah
suatu perekonomian menghasilkan output nasional yang melebihi output pada kesempatan
kerja penuh? Jawabannya: mungkin! Karena secara definisi kesempatan kerja penuh tercapai
pada tingkat pengangguran yang rendah (pada 4-5%). Dengan demikian apabila YF dicapai,
pengangguran masih berlaku dan dapat digunakan untuk menambah pendapatan nasional riil.
Pada pendapatan nasional Y2, tingkat pengangguran telah menurun (menjadi 2-3%).

TINGKA HARGA, KESEIMBANGAN NASIONAL & KURVA AD


 EFEK PERUBAHAN HARGA
Menunjukkan perubahan keseimbangan sebagai akibat dari kenaikan harga. Misalkan pada
harga Po, pengeluaran agregat sebesar AE(Po). Keseimbangan dicapai pada titik Eo dan pada
pendapatan nasional Yo. Kenaikan harga dari Po ke P1 menyebabkan pengeluaran agregat riil
menurun dari AE(Po) menjadi AE(P1). Perubahan ini menyebabkan keseimbangan baru,
yaitu pada titik E1, dan pendapatan nasional pada keseimbangan menurun menjadi Y1.

 MEMBENTUK KURVA AD

Misalkan pemerintah menaikkan pajak. Pajak yang bertambah mengurangi pendapatan


disposibel dan pada akhirnya konsumsi rumah tangga akan turun, berkurang sebanyak ∆C =
MPC x ∆T. Pengurangan konsumsi rumah tangga menurunkan pengeluaran agregat dari
AE(Po) menjadi AE1(Po). Sebagai akibatnya keseimbangan bergeser dari Eo ke E1 dan
pendapatan nasional riil menurun menjadi Y1.

KURVA PENAWARAN AGREEGAT AS

Pada saat tingkat pengangguran masih tinggi, kurva penawaran agregat AS relatif landai.
Artinya, penambahan produksi nasional dapat dilakukan perusahaan-perusahaan pada harga
yang relatif tetap, karena (a) tingkat penggunaan barang modal belum mencapai kapasitasnya
yang optimum, dan (b) upah masih relatif tetap. Tahap ini tergambar pada bagian AB dari
kurva AS.
Dari titik B hingga titik C, kurva AS bertambah tingkat kenaikannya. Penyebabnya adalah
pengangguran sudah semakin menurun dan kapasitas pabrik-pabrik sudah mencapai
optimum.

Sesudah tingkat kesempatan kerja penuh kurva AS keadaannya semakin tegak.

KURVA PHILIPS & PENAWARAN AGREGAT


 HUBUNGAN DIANATARA UPAH & TENAGA KERJA

Apabila tenaga kerja yang digunakan perusahaan semakin banyak, maka biaya produksi per
unit akan semakin meningkat. Oleh karena itu, perusahaan akan menambah produksi dan
penawarannya hanya pada keadaan di mana harga semakin meningkat apabila output
ditambah.

 BENTUK KURVA PENAWARAN AGREGAT

Kurva AS yang melengkung ke atas tersebut, menggambarkan ciri hubungan sbb: semakin
tinggi tingkat harga semakin besar jumlah barang yang diproduksikan dan ditawarkan para
pengusaha.
PERPINDAHAN KURVA AS

KESEIMBANGAN MAKROEKONOMI (KESEIMBANGAN AD-AS)

EFEK PERUBAHAN KURVA AD & AS


 PERUBAHAN AD & AS KE KIRI
 PERUBAHAN AD & AS KE KANAN
2) Berikan 5 pertanyaan dan penyelesaian dari kurva masing-masing.
1. Jelaskan hubungan antara tingkat harga, suku bunga & investasi dalam kurva permintaan
agregat (AD) ?

Jawab:

Bila harga stabil atau tingkat inflasi rendah,maka suku bunga cenderung rendah. Semakin
tinggi inflasi, suku bunga cenderung semakin tinggi. Semakin tinggi suku bunga akan
menyebabkan penurunan dalam investasi. Penurunan investasi menyebabkan penurunan
pengeluaran agregat. Harga naik à suku bunga naik à investasi turun à pengeluaran agregat
turun à pendapatan nasional riil turun.

2. Berikan penjelasan mengenai Efek Kenaikan Pajak Pendapatan Terhadap Kurva AD.
Jawab:

Misalkan pemerintah menaikkan pajak. Pajak yang bertambah mengurangi pendapatan


disposibel dan pada akhirnya konsumsi rumah tangga akan turun, berkurang sebanyak ∆C =
MPC x ∆T. Pengurangan konsumsi rumah tangga menurunkan pengeluaran agregat dari
AE(Po) menjadi AE1(Po). Sebagai akibatnya keseimbangan bergeser dari Eo ke E1 dan
pendapatan nasional riil menurun menjadi Y1.

3. Jelaskan apa yan dimaksud dengan Kurva Permintaan Agregat (AD).

Jawab:

Kurva AD (Agregat Demand) adalah suatu fungsi (atau kurva) yang menggambarkan
hubungan antara tingkat harga dengan jumlah pengeluaran agregat yang akan dilakukan
dalam perekonomian.

Permintaan agregat dapat di defenisikan sebagai tingkat pengeluaran yang akan dilakukan
dalam ekonomi pada berbagai tingkat harga.

Pengeluaran agregat menggambarkan tentang hubungan antara pengeluaran yang akan


dilakukan dalam perekonomian dengan pendapatan nasional.

4. Jelaskan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi bentuk kurva AS.

Jawab:

Dua penyebab dari bentuk kurva AS yang melengkung ke atas :

 Ciri-ciri fungsi produksi


 Ciri-ciri pasaran tenaga kerja

Efek Hukum hasil tambahan yang semakin berkurang


Dalam jangka pendek fungsi produksi dapat dinyatakan dengan menggunakan persamaan
berikut:

Q = f(L)

Artinya :

Jumlah out put atau nilai produksi riil, ditentukan oleh jumlah tenaga kerja yang digunakan

“Semakin tinggi tingkat harga, semakin besar jumlah barang yang diproduksikan dan
ditawarkan para pengusaha”

5. Jelaskan apa penyebab perubahan Keseimbangan Makroekonomi (Keseimbangan AD-AS).

Jawab:

 Efek perubahan kurva AD

Perubahan dalam permintaan agregat yang tidak diikuti oleh perubahan penawaran
agregat akan menimbulkan perubahan harga dan pendapatan nasional riil ke arah bersamaan,
yaitu: kedua-duanya meningkat atau kedua-duanya merosot.

 Efek perubahan kurva AS

Analisis mengenai perubahan kurva penawaran agregat AS menunjukkan bahwa


perubahan tersebut akan mengakibatkan perubahan harga dan pendapatan nasional riil ke
arah yang bertentangan.

Anda mungkin juga menyukai