Keseimbangan
Perekonomian
dengan Analisa
AD-AS
Kelompok 4
Anggota Kelompok
Ririn Setyarini (23012010303)
ΔY = Multiplier + ΔAE
EFEK PERTAMBAHAN BOCORAN
Kesimpulan : Bentuk kurva yang melengkung ke atas berarti: Sesudah tingkat kesempatan
semakin tinggi tingkat harga umum, semakin banyak output nasional kerja penuh kurva AS
yang akan diproduksikan oleh perusahaan dalam perekonomian. keadaannya semakin tegak.
b. Faktor-faktor yang memengaruhi bentuk kurva penawaran
agregat (AS)
Efek Hukum Hasil Tambahan yang semakin Berkurang
Perusahaan-perusahaan memerlukan faktor-faktor produksi untuk produksi barang dan jasa, yaitu:
tenaga kerja, tanah, modal dan keahlian keusahawanan. Jumlah output atau nilai produksi riil,
ditentukan oleh jumlah tenaga kerja yang digunakan.
keseimbangan berubah dari E0, menjadi E1. Tingkat harga akan turun dari P0, menjadi P1 dan PNR
meningkat dari Y0, menjadi Y1. Peningkatan pendapatan nasional akan menambahkan kesempatan kerja
dan membuat permintaan agregat dari AD menjadi AD1. Keseimbangan makroekonomi yang baru dicapai di
E2 yang menggambarkan tingkat harga telah menjadi P2, dan PNR adalah Y2.
contoh 1
Pada tahun 2021 harga tomat mengalami perubahan yg juga menyebabkan perubahan
terhadap permintaan dan penawaran
Keseimbangan Ekonomi
Bentuk fungsi :
Qd = -634p + 6382
Qs = 108p - 892
Y AD = Y AS
a. 100 - 2p = -30 + 3p
-5p = -130
p = 26
Y AD = 100 - 2p Y AS = -30 + 3p
= 100 - 2(26) = -30 + 3(26)
= 100 - 54 = -30 + 78
= 48 = 48
Y AD = Y AS Y AD = 100 - p
b. 110 - 2p = -30 + 3p = 100 - 2(28)
-5p = -140 = 100 - 56
p = 28 = 54
Y AS = -30 + 3p
= -30 + 3(28)
= -30 + 84
= 54
Jadi, pendapatan nasional pada keseimbangan yang baru adalah 54, dan
tingkat hargaumum adalah 28 dengan tingkat inflasi sebesar 7,6%
Terima Kasih