Dosen Pembimbing:
FAKULTAS KEPERAWATAN
2020/2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNya sehingga
makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Makalah ini telah kami susun dengan maksimal
dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan
makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki
makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah tentang KB HORMONAL ini dapat
memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1
1. Latar Belakang.........................................................................................................1
2. Tujuan......................................................................................................................2
3. Manfaat....................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................3
1. Definisi.....................................................................................................................3
2. Tujuan......................................................................................................................3
3. Jenis-jenis.................................................................................................................3
4. Terapi Komplementer Nutrisi pada Pasien HIV/AIDS............................................4
5. Nutrisi dan ARV......................................................................................................6
6. Penatalaksanaan Diet...............................................................................................7
7. Literatur Jurnal.........................................................................................................8
BAB III PENUTUP.......................................................................................................12
1. Kesimpulan............................................................................................................12
2. Saran.......................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................13
BAB 1
PENDAHULUAN
Nyaman
Dapat dipakai oleh semua ibu dalam usia reproduksi
Pemasangan dan pencabutan perlu pelatihan
Kesuburan segera kembali setelah implan dicabut
Efek samping utama berupa perdarahan tidak teratur, perdarahan bercak, dan
amenorea
Aman dipakai pada masa laktasi.
b). Jenis kontrasepsi Implant menurut Saifuddin (2010) yaitu:
Norplant: terdiri dari 6 batang silastik lembut berongga dengan panjang 3,4
cm, dengan diameter 2,4 mm, yang diisi dengan 3,6 mg levonorgestrel dan
lama kerjanya 5 tahun.
Implanon: terdiri dari satu batang putih lentur dengan panjang kira-kira 40
mm, dan diameter 2 mm, yang diisi dengan 68 mg 3- Keto-desogestrel dan
lama kerjanya 3 tahun.
Jadena dan indoplant: terdiri dari 2 batang yang diisi dengan 75 mg.
Levonorgestrel dengan lama kerja 3 tahun.
c). Cara kerja kontrasepsi Implant menurut Saifuddin (2010) yaitu:
Lendir serviks menjadi kental
Mengganggu proses pembentukan endometrium sehingga sulit terjadi
implantasi
Mengurangi transportasi sperma
Menekan ovulasi.
d). Keuntungan kontrasepsi Implant menurut Saifuddin (2010) yaitu:
Daya guna tinggi
Perlindungan jangka panjang
Pengembalian tingkat kesuburan yang cepat setelah pencabutan
Tidak memerlukan pemeriksaan dalam
Tidak mengganggu dari kegiatan senggama
Tidak mengganggu ASI
Klien hanya kembali jika ada keluhan
Dapat dicabut sesuai dengan kebutuhan
Mengurangi nyeri haid
Mengurangi jumlah darah haid
Mengurangi dan memperbaiki anemia
Melindungi terjadinya kanker endometrium
Melindungi angka kejadian kelainan jinak payudara
Melindungi diri dari beberapa penyebab penyakit radang panggul
Menurunkan kejadian endometriosis.
e). Keterbatasan kontrasepsi Implant menurut Saifuddin (2010) yaitu: Pada
kebanyakan pasien dapat menyebabkan perubahan pola haid berupa perdarahan
bercak (spooting), hipermenorea atau meningkatnya jumlah darah haid, serta
amenorhea.
BAB 3
1. PENGKAJIAN
A. Identitas
Meliputi nama, alamat, pekerjaan, jenis kelamin, umur, agama, dll.
B. Wawancara
2. Adakah masalah dalam kehamilan yang lalu seperti mual-mual dan lain-lain ?
C. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum: adakah tanda-tanda ibu sedang sakit yang tampak dari anemia,
kelemahan, berat badan/tinggi badan,
b. Tanda – tanda vital : Tekanan Darah biasanya tinggi, Efek dari hormonal, Nadi
cepat, Napas terkadang sesak, suhu terkadang tinggi karena respon tubuh
terhadap pemasangan AKDR.
f. Payudara : hyperpigmentasi
h. Vagina : Periksa adakah blood show, keluar darah pervaginam, varises, ukuran
uterus yang mengalami kelainan
D. Pemeriksaan Penunjang
Hampir tidak ada pemeriksaan penunjang kecuali ada riwayat perdarahan, maka diperiksa:
4. Pemeriksaan Psikososial
d. Status kesehatan ibu, sosial budayanya terkait dengan hal ini tingkat penghasilan,
pengetahuan dan jarak dengan tempat pelayanan kesehatan untuk kontrol lainnya.
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
4.2 SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Prawihardjo, Sarwono. 2006. Buku panduan praktis pelayanan kontrasepsi. Jakarta : yayasan
bina pustaka
Prawihardjo, Sarwono. 1999. Ilmu kandungan, edisi kedua cetakan ketiga. Jakarta : yayasan
bina pustaka
Prawihardjo, Sarwono. 2002. Ilmu kebidanan, edisi ketiga cetakan keenam. Jakarta : yayasan
bina pustaka