BERBASIS GO
GREEN
ARMAN UMAR/ SMKN LABUANG
DISAMPAIKAN PADA LOMBA INOVASI DAN TEKNOLOGI TINGKAT PELAJAR, PADA BADAN
PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH SULAWESI BARAT
AQUAPONIK BERBASIS GO GREEN
OLEH : ARMAN UMAR (SMKN LABUANG)
Abstrak
Sistem aquaponik merupakan solusi bagi mereka yang ada didaerah yang lahan sempit atau
tidak memiliki lahan yang luas untuk budidaya ikan maupun tanaman.. Tidak hanya berfokus pada
budidaya ikan, sistem aquaponik yang merupakan gabungan antara aquakultur dan hidroponik, juga
memfokuskan budidaya pada tanaman yang dapat digunakan untuk konsumsi sendiri maupun
untuk dijual
PENDAHULUAN
Sistem Aquaponik adalah kombinasi menarik antara akuakultur dan hidroponik yang mapu
mendaur ulang nutrisi, dengan menggunakan sebagian kecil air daur ulang hingga memungkinkan
pertumbuhan ikan dan tanaman secara terpadu. Sistem ini memerlukan campur tangan teknologi
sederhana dan tepat guna. Budidaya dengan sistem aquaponik menjamin kadar oksigen air dan
menekan racun ammonia yang dihasilkan dari kotoran ikan. Menggandengkan hidroponik dan
aquakultur akan mendekati sistem yang alami dalam budidaya tanaman maupun ikan. Sehingga
kedua sistem itu saling melengkapi satu sama lain dengan sempurna. Ikan menghasilkan amoniak
yang merupakan nutrisi bagi tanaman.
Teknik pengelolaan air dengan aquaponik pada budidaya ikan dan tanaman, akan dihasilkan kotoran
nitrogen dan posfor) yang akan menjadi pupuk bagi tanaman melalui pemanfaatan air limbah dari
bak aquaponik sehingga kebutuhan pupuk dan air tidak lagi menjadi masalah dan akan menekan
biaya produksi. Biaya yang terpangkas dari prognm ini selain berasal dari biaya bahan baku air dan
pupuk juga tiadanya upah tenaga kerja untuk pemeliharaan. Di lain juga berpotensi meningkatkan
produksi ikan berlebih lagi
PEMBUATAN
Pembuatan sistem ini diawali dengan pembuatan kolam penampung ikan selanjutnya
dilanjutan dengan mengatur pompa dan timer serta wadah yang digunakan untuk meletakkan
tanaman. Setelah pipa sirkulasi dapat berfungsi, bibit ikan dapat diletakkan pada kolam dan tanaman
yang telah disemai sebelumnya dan telah menjadi bibit, dapat diletakkan pada pipa tanam.Wadah
pemeliharaan ikan prinsipnya mempunyai pembuangan air yang dapat menyedot kotoran ikan
ataupun sisa pakan yang digunakan untuk dialirkan ke dalam bak filter yang juga berfungsi sebagai
tempat untuk menaman tanaman. Air yang sudah difilter tersebut dialirkan kembali ke dalam kolarn
ikan dan dialirkan secara terus menerus, sehingga amoniak yang berada di kolam akan tersaring.
Alat yang digunakan sebagai Pengontrol Keluar Masuknya air secara terus menerus adalah
Arduino Uno dan Sensor Kelembapan
Sensor Kelembapan
Gambar
Arduino Uno
LDR (LIGHT DEPENDENT RESISTOR), Alat Ini Berfungsi Secara Otomatis, Akan Menyala Saat
Suasana Gelap, Dan Redup Saat Suasana Terang,
Bak Plastik digunakan sebagai tempat budidaya ikan dan budidaya tanama
KESIMPULAN
Secara umum aquaponik dapat memecahkan masalah krisis pangan yaitu menghasilkan ikan
dan tanaman dengan efisiensi lahan dan air. Keuntungan sistem aquaponik yang lain adalah mudah
danbiaya rendah, dapat dikembangkan dengan berbagai suplemen dan materi lain, menghemat
waktu karena dapat dilatokan di lokasi yang kita inginka& srlrana hiburan dan pendidikan keluarga