Anda di halaman 1dari 5

Operasi Matriks

1. Penjumlahan Matriks
Operasi penjumlahan dapat dilakukan pada dua buah matriks yang memiliki ukuran yang
sama (ordo sama). Aturan penjumlahan matriks yaitu dengan menjumlahkan elemen-elemen
yang bersesuaian pada kedua matriks.

Bentuk umum :

[ ac bd ] [ ge hf ] [ a+c+ ge
+ =
b+ f
d +h ]
Contoh :

A= [ 13 42] [ 12 34]
,B=

Jawaban :

A+B = [ 13 42] [ 12 34]


+

= [ 1+1 4+3
3+2 2+ 4 ]

= [ 25 76 ]
2. Pengurangan Matriks
Operasi pengurangan dapat dilakukan pada dua buah matriks yang memiliki ukuran yang
sama (ordo sama). Aturan pengurangan matriks yaitu dengan mengurangkan elemen-elemen
yang bersesuaian pada kedua matriks.

Bentuk umum :

[ ac bd ] −¿ [ ge hf ] [ a−e
=
c−g
b−f
d−h ]
Contoh :

A= [ 21 42] [ 12 34]
,B=

Jawaban :

A-B = [ 21 42] −¿ [ 12 34]


= [ 2−1 4−3
1−2 2−4 ]
= [−11 −21 ]
3. Perkalian Matriks dengan Matriks
Perkalian matriks dapat dilakukan pada dua buah matriks yaitu jika jumlah kolomnya dan
barisnya sama.
Aturan perkalian matriks yaitu misalkan dimana elemen-elemen dari C (Cij) merupakan
penjumlahan dari perkalian elemen-elemen A baris i dengan elemen-elemen B kolom j.

Bentuk umum 1 :

A= [ ac bd ] [ kl mn ]
,B= ,maka

A.B = [ ac ..kk++bd .. ll ca.. m+b .n


m+ d . n ]

Bentuk umum 2 :

k n
A= [ a b c
c d f ]
, B = l o ,maka
m p [ ]
A.B = [ ad ..kk+b+e .. l+l+fc .. mm a . n+b . o +c . p
d . n+e . o+f . p ]
Contoh :

Diketahui matriks A dan matriks B. Tentukan AB dan BA!

A= [−12 03] [ 13 20 ] ,B=

Jawaban :

A.B = [−12 03] [ 13 20 ]


(−1 ) .1+0.3 −1.2+0.0
=
[ 2.1+ 3.3 2.2+3.0 ]
= [−111 −24 ]
B.A = [ 13 20 ] [−12 03]
1. (−1 ) +2.2 1.0+2.3
=
[ 3. (−1 ) +0.2 3.0+0.3 ]
= [−33 60]
4. Perkalian Matriks dengan Skalar
Suatu matriks dapat dikalikan suatu skalar k dengan aturan tiap-tiap elemen pada A
dikalikan dengan k.

Bentuk umum 2 :

k. [ ac b c
d f
=
k .a k .b k .c
][
k . c k .d k . f ]
Contoh :

Diketahui: k = 3, dan matriks A sebagai berikut tentukan kA!

k.A = 3. [ 33 2 4
1 5 ]
= [ 39 6 12
3 15 ]
5. Matriks Invers
Jika matriks A, dan matriks B adalah matriks bujur sangkar dan berlaku AB = BA = I (I adalah
matriks identitas), maka dikatakan bahwa matriks A dapat dibalik dan matriks B adalah matriks
invers dari A (dinotasikan A-1.

Bentuk umum :

Invers Matriks 2x2

A = [ ac bd ] ,maka

1 d −b
A-1 =
a . d−b . c −c a [ ]
Invers Matriks 3x3

1
A-1 = . Adj A
det ( A )

Contoh :

Tentukan Invers Matriks berikut

A = [ 47 12]
1 2 −1
8−7 −7 4 ]
[
A-1 =

1 2 −1
1 [−7 4 ]
A-1 =
A-1 = [−72 −14 ]

Anda mungkin juga menyukai