Anda di halaman 1dari 3

Modul I

Gambaran Umum Akuntansi


Tujuan Pembelajaran:
Setelah mempelajari bab ini, mahasiswa diharapkan dapat:
1. Menjelaskan tentang aktivitas akuntansi
2. Mengidentifikasi mengenai pengguna dan kegunaan akuntansi
3. Mengerti etika dalam pelaporan akuntansi
4. Menjelaskan standar akuntansi dan prinsip pengukuran dalam akuntansi
5. Menjelaskan mengenai asumsi dalam akuntansi

Pengertian Akuntansi
Akuntansi adalah proses yang terdiri dari 3 aktifitas dasar, yaitu mengidentifikasi,
mencatat, dan mengkomunikasikan aktifitas ekonomi dari sebuah entitas kepada user.
Ilustrasi dibawah ini mengikhtisarkan aktivitas-aktivitas dari proses akuntansi:
Mengkomunikasikan
Mencatat
Mengidentifikasi

Menyusun laporan keuangan


Mencatat, menggolongkan
dan mengikhtisarkan
Mengidentifikasi peristiwa
ekonomi (transaksi)

Menganalisis dan menginterpretasikan


untuk para pengguna

Siapa Pengguna Akuntansi?


a) Internal Users (Pengguna Internal)
Yaitu pengguna yang berasal dari internal perusahaan, misalnya karyawan,
manajemen, bagian SDM, bagian keuangan, dll.
b) External Users (Pengguna Eksternal)
Yaitu pengguna yang berasal dari eksternal perusahaan, misalnya investor dan
kreditor dll.

Etika dalam Pelaporan Keuangan


Etika adalah standar perilaku yang menentukan tindakan seseorang benar atau salah,
jujur atau tidak jujur, adil atau tidak adil.
Penting bagi sebuah entitas untuk memiliki kode etik tertulis yang dijadikan pedoman
dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang muncul dalam entitas tersebut.
Langkah penyelesaian dalam mengatasi permasalahan yang terkait etika:
1. Mengenali masalah dan situasi yang terkait dengan etika
2. Mengidentifikasi dan menganalisis prinsip yang berlaku pada entitas
3. Mengidentifikasi alternatif, dan mengukur akibat dari masing-masing alternatif
penyelesaian

Standar dan Prinsip Pengukuran dalam Akuntansi


Standar Akuntansi
 International Accounting Standard Board (IASB) menghasilkan International
Financial Accounting Standard (IFRS).
 Financial Accounting Standard Board (FASB) menghasilkan Generally
Accepted Accounting Principle (GAAP).
 Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) menghasilkan Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK).
Prinsip Pengukuran dalam Akuntansi
 Prinsip Biaya Historis (Historical Cost)
Menyatakan bahwa aset dicatat berdasarkan biaya yang dikeluarkan.
 Prinsip Nilai Wajar (Fair Value)
Menyatakan bahwa aset dan liabilitas harus dilaporkan pada nilai wajar (harga
yang diterima untuk menjual aset atau menyelesaikan liabilitas).
Asumsi dalam Akuntansi
Asumsi Unit Moneter (Monetary Unit)
Mensyaratkan bahwa perusahaan memasukkan dalam catatan akuntansi hanya data
transaksi yang dapat dinyatakan dalam bentuk moneter.
Asumsi Entitas Ekonomi (Economic Entity)
Mensyaratkan bahwa aktivitas entitas dipisahkan dan berbeda dari aktivitas pemiliknya
dan semua entitas ekonomi lainnya.

Bentuk Kepemilikan Bisnis:


Perseorangan Persekutuan Korporasi
(Proprietorship) (Partnership) (Corporation)
 Dimiliki oleh  Dimiliki oleh dua orang  Kepemilikan dibagi
perseorangan atau lebih menjadi saham
 Pemilik sering  Seringkali bisnis yang  Badan hukum terpisah
merangkap sebagai dijalankan adalah bisnis dikelola berdasarkan
manajer/ pengelola ritel dan jasa hukum perusahaan
 Pemilik biasanya  Tanggung jawab  Tanggung jawab
menerima keuntungan, pribadi tidak terbatas terbatas
kerugian, dan secara  Perjanjian kemitraan
pribadi bertanggung
jawab atas semua hutang

Anda mungkin juga menyukai