2019
By : Humas2019
1. Seorang pasien laki-laki usia 49 tahun datang ke rumah sakit mengeluh adanya bercak
berwarna putih di pipi kanan 6 bulan terakhir ini. Keadaan umum pasien baik. Hasil
pemeriksaan intraoral tampak plak putih keabu-abuan yang homogen, palpasi keras, kasar
kasar dan tidak dapat dikerok pada mukosa pipi kanan. Pasien adalah perokok aktif.
Diagnosis sementara untuk pasien tersebut adalah…
a. Leukoplakia
b. Candiasis
c. Glossitis
d. Makroglossia
e. Ludwig’s Angina
2. Seorang pasien wanita usia 74 tahun datang ke rumah sakit mengeluh nyeri, burning
sensation dan kebas di area lidah selama 3 bulan terakhir ini. Hasil pemeriksaan
ekstraoral tampak conjungtiva berwarna pucat dan intraoral tampak permukaan lidah
halus, licin dan kehilangan papilla. Diagnosis sementara untuk pasien tersebut adalah…
a. Leukoplakia
b. Candidiasis
c. Glossitis
d. Makroglossia
e. Ludwig’s Angina
3. Seorang pasien wanita usia 74 tahun datang ke rumah sakit mengeluh nyeri, burning
sensation dan kebas di area lidah selama 3 bulan terakhir ini. Hasil pemeriksaan
ekstraoral tampak conjungtiva berwarna pucat dan intraoral tampak permukaan lidah
halus, licin dan kehilangan papilla. Hasil pemeriksaan laboratoris menunjukkan nilai
hemoglobin, hematocrit dan eritrosit menurun. Etiologi terjadinya keadaan pada pasien
tersebut adalah…
a. Anemia
b. Trauma
c. Obat-obatan
d. Alergi
e. Makroglossia
4. Seorang pasien perempuan usia 2 tahun datang ke rumah sakit bersama ibunya mengeluh
pertumbuhan rahang bawah yang tidak seimbang dan kesulitan membuka mulut. Ibunya
menceritakan bahwa pada saat lahir anaknya harus dibantu dengan menggunakan forcep.
Dari hasil foto panoramik tampak adanya gambaran radiopaque di daerah condyles
sebelah kiri. Keadaan mikrognatia yang terjadi pada pasien tersebut disebut…
a. Congenital micrognatia
b. Acquired micrognatia
c. True micrognatia
d. Development micrognatia
e. Condylar hypoplasia
5. Seorang pasien laki-laki usia 2 tahun datang bersama ibunya ke rumah sakit untuk
melakukan pemeriksaan rutin. Pasien mendapat diagnosis mengalami Pierre Robin
Syndrome yang menyebabkan gangguan pernafasan akibat mikrognatia. Jenis
mikrognatia yang manakah yang terjadi pada pasien tersebut…
a. Congenital micrognatia
b. Acquired micrognatia
c. True micrognatia
d. Developmental micrognatia
e. Condylar hypoplasia
6. Seorang pasien laki-laki usia 45 tahun datang ke rumah sakit mengeluh adanya demam,
sakit untuk menelan, terjadi pembengkakan di dagu bawah dan leher sejak 3 hari yang
lalu dan kesulitan membuka mulut. Pemeriksaan klinis tampak pembengkakan yang
menyebar terutama di spasia submandibular, palpasi lunak, kesulitan membuka mulut
dengan dasar mulut terangkat. Diagnosis sementara untuk pasien tersebut adalah…
a. Leukoplakia
b. Candidiasis
c. Glossitis
d. Makroglossia
e. Ludwig’s Angina
7. Seorang laki-laki berumur 56 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan utama
pembengkakan pada bagian bawah wajah disertai dengan kesulitan membuka mulut. Dari
anamnesis pasien memiliki riwayat sakit gigi belakang kanan bawah dan demam 3 hari
sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik terjadi udem pada submandibular kiri dan kanan,
submental, konsistensi lunak, berfluktuasi, warna lebih merah dari pada jaringan sekitar,
nyeri tekan, dan terasa hangat. Dokter mendiagnosis sebagai Ludwig’s Angina. Langkah
awal yang harus dilakukan untuk menangani pasien tersebut adalah…
a. Pemberian antibiotic
b. Resusitasi cairan
c. Airway management
d. Insisi
e. Drainase
8. Seorang pasien laki-laki usia 58 tahun datang ke rumah sakit gigi dan mulut dengan
keluhan ada kesulitan mengunyah makanan dan gigi rahang atas dan bawah tidak
berkontak. Hasil pemeriksaan klinis menunjukkan adanya massa tulang yang padat di
seluruh bagian tulang mandibula sehingga mandibular tampak besar . Hasil foto
panoramic menunjukkan gambaran radiopaque yang irregular pada tulang mandibular.
Makrognatia yang dialami pasien tersebebut disebabkan oleh …
a. Herediter
b. Paget’s disease of bone
c. Acromegaly
d. Pituitary gigantism
e. Adenoma
9. Mahasiswa kedokteran telah mengikuti laboratorium patologi anatomi dengan melakukan
pengamatan mikroskop pada jaringan slide jaringan tumor saluran cerna. Pada sediaan
mikroskopik tampak mukosa, submukosa dengan muskularis mukosa, tidak terlihat
struktur epitel kelenjar. Gambaran yang dari organ yang paling mungkin berasal dari…
a. Pyloric sphincter
b. Esophagus
c. Colon
d. Corpus of the stomach
e. Ileum
10. Seorang wanita 30 tahun datang ke poli penyakit dalam dengan keluhan dyspnea,
kelelahan, pucat, takikardia, dan diare. Hasil lab : hematokrit 32% (normal 36,1% -
44,3%), MCV 102 fL (normal 78 – 98 fL), retikulosit 0,3% (normal 0,5% – 2,0%),
vitamin B12 95 pg/mL (normal 200 – 900 pg/mL). autoantibodi terdeteksi pada system
gastro intestinal. Di daerah manakah sel-sel tersebut ditemukan ?
a. Esophagus
b. Duodenum
c. Ileum
d. Colon
e. Gaster
11. La Baco mendengarkan penjelasan dosen fisiologi tentang mekanisme bolus makanan
melalui esophagus ke lambung. Apakah yang memfasilitasi peristiwa tersebut ?
a. Akitivitas peristaltic esophagus muskularis eksterna
b. Aktivitas peristaltic muskularis lambung mukosa
c. Refluks melalui faringoesofagus sfingter
d. Otot polos di kerongkongan muskularis mukosa
e. Refluks melalui gastroesofageal sfingter
12. Seorang wanita berumur 24 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan adanya benjolan
di leher depan. Keluhan ini dialami sejak 2 tahun terakhir. Dari hasil pemeriksaan fisik
didapatkan massa midline diameter 2 cm dengan konsistensi kistik dan mengikuti gerak
menelan. Dokternya mendiagnosa dengan kista thyroglossus. Di manakah seing
ditemukan kista thyroglossus ?
a. Antara Os Hyoid dan Cartilago Thyroidea
b. Antara Cartilago Thyroidea dan Cartilago Cricoidea
c. Antara Os Hyoid dan Cartilago Cricoidea
d. Antara Os Hyoidea dan Isthmus
e. Antara Cartilago Thyroidea dan Isthmus
13. Seorang pria berumur 53 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bengkak pada pipi
kanan sejak 3 hari yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan adanya tanda-tanda
peradangan pada parotis kanan. Dimanakah muara dari saluran kelenjar yang dimaksud ?
a. Premolar 1
b. Premolar 2
c. Molar 1
d. Molar 2
e. Molar 3
14. Seorang pria 27 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut kanan bawah yang
dialami sejak 1 hari yang lalu. Keluhan ini disertai muntah dan demam tinggi. Dari hasil
pemeriksaan fisik didapatkan Bulmberg Sign (+) dan Obturator Sign (+). Gerakan apakah
yang dilakukan pada hip joint untuk otot di atas ?
a. Flexi
b. Extensi
c. Abduksi
d. Adduksi
e. Lateral rotasi
15. Seorang pria berumur 49 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan BAB bercampur
darah segar yang dialami sejak 4 hari terakhir. Keluhan ini sering berulang namun
semakin hari semakin sering namun tidak ada benjolan yang keluar dari dalam anus. Pada
inspeksi tidak Nampak benjolan pada anus. Dimanakah muara dari vena yang berdarah
tersebut…
a. V. Mesenterica Superior
b. V. Mesenterica Inferior
c. V. Sigmoideum
d. V. Pudenda Interna
e. V. Iliaca Externa
16. Seorang pria 72 tahun datang dengan keluhan benjolan dilipatan paha kiri. Keluhan ini
dialami sejak 5 tahun yang lalu dan menghilang jika pasien posisi berbaring. Struktur
apakah yang penting dicari pada pemeriksaan Finger Test pasien di atas…
a. Ligamentum inguinal
b. Tuber pubicum
c. Canalis inguinalis
d. Spina iliaca anterior superior
e. Funiculus spermaticus
17. Seorang bayi berumur 5 hari datang dengan ibunya ke puskesmas dengan keluhan
muntah setiap kali selesai menyusui. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan adanya
massa di epigastrium. Bagian manakah gaster yang bermasalah ?
a. Cardia
b. Fundus
c. Corpus
d. Pylorik
e. Kurvatura minor
18. Seorang anak laki-laki 10 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan perut membesar
sejak lama. Keluhan ini sering diikuti juga dengan kesulitan BAB. Pada pemeriksaan
colok dubur didapatkan feses menyemprot saat jari ditarik keluar. Stuktur manakah yang
kemungkinan besar mengalami kelainan…
a. Caecum
b. Colon ascendens
c. Colon transversum
d. Colon descendens
e. Colon sigmoid
19. Seorang laki-laki berusia 12 tahun datang ke rumah sakit mengeluh adanya mengalami
demam,sakit untuk menelan,terjadi pembengkakan di dagu,bawah leher sejak 3 hari yang
lalu dan kesulitan membuka mulut. Hasil anamnesis pasien memiliki riwayat sakit gigi
belakang kanan bawah dan demam sekitar 9 hari sebelumnya,disusul pembengkakan dii
pipi kiri dan kanan,leher dan sukar membuka mulut. Keadaan yang dialami pasien
tersebut disebabkan oleh..
a. Sialadenitis
b. Karies gigi
c. Trauma pada mandibular
d. Peritonsilar abses
e. Epiglossitis
20. Seorang bayi perempuan berumur 7 bulan datang ke UGD dibawa oleh ibunya dengan
keluhan perut kembung sejak 2 hari ini, muntah-muntah terus-terusan warna kuning,
tidak bisa BAB dan flatus, sebelumnya anak rewel secara periodic. Pemeriksaan fisik
didapatkan mata cekung, nafas 30x/menit, dangkal, nadi 120x/menit, suhu rektal 38,6
derajat celcius, abdomen distended, colok dubur rectum kolaps. Apakah diagnosis pada
pasien di atas ?
a. Askariasis
b. Intususepsi
c. Atresia ileum
d. Stenosis pilorik
e. Penyakit hirschsprung
21. Seorang pasien wanita usia 39 tahun datang ke rumah sakit gigi dan mulut karena rahang
bawahnya yang maju dan tulang dagu yang terlalu menonjol. Pada pemeriksaan intraoral
tampak gigi anterior rahang bawah lebih ke depan dibandingkan rahang atas. Pasien
menceritakan bahwa kondisi ini sama dengan kondisi neneknya. Kondisi tulang
mandibular tersebut disebabkan karena :
a. Herediter
b. Paget’s disease of bone
c. Acromegaly
d. Pituitary Gigantism
e. Adenoma
22. Seorang wanita 23 tahun datang diantar oleh keluarganya ke UGD karena tidak sadar diri
setelah meminum baygon. Dokter UGD menginstruksikan untuk memasang NGT
dilanjutkan dengan bilas lambung. Organ apakah yang dijadikan patokan untuk
mengukur panjang NGT?
a. Nasus
b. Gaster
c. Larynx
d. Cavum oris
e. Oesofagus
23. Seorang bayi berumur 11 bulan datang ke UGD dibawa oleh ibunya dengan keluhan
muntah hijau sejak 1 hari yang lalu. Dari hasil pemeriksaan didapatkan abdomen
distended dan dari hasil colok dubur didapatkan feses yang bercampur darah dan lender.
Pemeriksaan apakah selanjutnya yang harus dilakukan untuk menegakkan diagnostic ?
a. Darah rutin
b. USG
c. Foto abdomen
d. Foto enema
e. CT scan
24. Seorang perempuan berusia 22 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan
BAB cair disertai darah sejak 3 minggu yang hilang timbul,keluhan disertai dengan nyeri
ulu hati seperti diliris,sariawan,dan mual. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan
tekanan darah 110/80 mmHg,Nadi 90x/menit, dan suhu aksila 37,8 C. Pada pemeriksaan
feses rutin didapatkan lekosit 5-8 per lapangan pandang eritrosir 10-12 dan bakteri (_),
Pemeriksaan penunjang yang diusulkan dilakukan adalah :
a. Endoskopi gastrointestinal atas
b. Endoskopi gastrointestinal bawah
c. USG Abdomen
d. CT Scan Abdomen
e. MRI
25. Seorang perempuan berusia 22 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan
BAB cair disertai darah sejak 3 minggu yang hilang timbul. Keluhan disertai dengan
nyeri ulu hati sepperti diiris, sariawan, dan mual. Pada pemeriksaan tanda vital
didapatkan tekanan darah 110/80 mmHg. Nadi 90x/menit, dan suhu aksila 37,8 . Pada
pemeriksaan endoskopi didapatkan adanya skip lesion. Diagnosis kelainan diatas adalah
a. Kolitis pseudomembran
b. Irritable Bowel Syndrome
c. Colitis Ukserative
d. Chron Desease
e. Proktitis
26. Seorang bayi berusia 8 bulan, berat badan 8,5 kg, dibawa oleh orang tuanya ke UGD
dengan keluhan BAB encer selama 4 hari terakhir, frekuensi kurang lebih 5x per hari.
Anak tersebut tampak lemas, tidak mau menyusu, mata cekung, dan cubitan kulit perut
kembali dalam 3 detik. Kemungkinan diagnosis pada pasien ini adalah…
a. Diare akut dehidrasi tidak berat
b. Diare akut dehidrasi berat
c. Disentri dengan dehidrasi tidak berat
d. Diare persisten dehidrasi tidak berat
e. Diare kronik dehidrasi tidak berat
27. Seorang bayi berusia 8 bulan, berat badan 8,5 kg, dibawa oleh orang tuanya ke UGD
dengan keluhan BAB encer selama 4 hari terakhir, frekuensi kurang lebih 5x per hari.
Anak tersebut tampak lemas, tidak mau menyusu, mata cekung, dan cubitan kulit perut
kembali dalam 3 detik. Setelah diagnosis ditegakkan, maka rencana terapi selanjutnya
adalah…
a. Pemberian cairan rehidrasi oral (oralit) sebanyak 50-100 mL setiap kali BAB
b. Zinc dan antibiotic
c. Pemberian cairan intravena 250 mL dalam 1 jam pertama, dilanjutkan dengan 600 mL
dalam 5 jam kedua
d. Pemberian cairan 250 mL melalui pipa nasogastric
e. Observasi selama 6 jam di UGD
28. Seorang perempuan berusia 22 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan
BAB cair disertai darah sejak 3 minggu yang hilang timbul. Keluhan disertai dengan
nyeri ulu hati seperti diiris, sariawan, dan mual. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan
tekanan darah 110/80 mmHg, Nadi 90x/menit, dan suhu aksila 37,8 C. Pada pemeriksaan
endoskopi didapatkan adanya skip lesion. Patomekanisme kelainan diatas adalah..…
a. Defisiensi enzim lactase
b. Infeksi bakteri Clostridium difficile
c. Autoimmune
d. Efek samping radioterapi
e. Adanya vasculitis
29. Seorang anak perempuan usia 6 tahun diantar ibunya ke dokter dengan keluhan diare
dengan tinja berlemak. Pada pemeriksaan tinja ditemukan parasite dengan morfologi :
bentuk simetris seperti buah jambu monyet, mempunyai sepasang inti dan 4 pasang
flagel. Habitat parasite yang ditemukan pada kasus di atas…
a. Hati
b. Rectum
c. Usus besar
d. Usus halus
e. Lambung
30. Seorang anak berusia 8 tahun dibawa ke poliklinik dengan keluhan BAB cair 3 hari yang
lalu. Pasien mengalami mencret 4-5 kali sehari, kadang-kadang bercampur darah dan
lendir, dan tinja berbau agak busuk. Pasien juga mengeluhkan nyeri perut. Dari
pemeriksaan fisik didapatkan suhu subfebris. Dari pemeriksaan mikroskopik feses
didapatkan kista berbentuk bulat yang berisi 4 buah inti tanpa badan kromatid dan vakuol
glikogen. Apakah organisme penyebab diare pada anak tersebut ?
a. Shigella
b. Balantidium coli
c. Entamoeba coli
d. Salmonella thyposa
e. Entamoeba histolytica
31. Seorang laki-laki usia 18 tahun datang ke dokter dengan keluhan BAB berdarah yang
bercampur dengan lendir, sakit perut dan tenesmus. Pada pemeriksaan tinja didapatkan
bentuk tropozoit Entamoeba hystolytica. Cara penularan parasite yang ditemukan pada
kasus di atas adalah…
a. Kontak langsung dengan penderita
b. Melalui gigitan nyamuk
c. Menelan bentuk tropozoit
d. Menelan bentuk minuta
e. Menelan bentuk kista
32. Penderita laki-laki, 66 tahun masuk RS setelah 1 bulan mengalami sakit. Berobat di
puskesmas tidak teratur. Penyakitnya hilang kalau habis minum obat paracetamol.
Sekarang keluhan utama mual, muntah, lemas, nyeri perut kanan atas menyebar ke
tengah, nafsu makan berkurang, BAB dan BAK biasa. Pemeriksaan dijumpai pucat,
icterus, pruritus, pernafasan 28x/menit, tensi 150/85 mmHg, nadi 70x/menit.
Hasil Tes Lab :
RBC : 3,5 juta/mm3
Hb : 9,0 gr/dl
LED : 50/67 mm
GDS : 120 mg/dl
Bilirubin total : 7 mg/L
SGOT : 125 U/L
SGPT : 225 U/L
HBsAg : Reaktif
Anti HBs : Reaktif
Pemeriksaan Urinalisis :
a. Hb menurun
b. Bilirubin total meningkat
c. LED meningkat
d. SGOT meningkat
e. SGPT meningkat
33. Penderita laki-laki, 66 tahun masuk RS setelah 1 bulan mengalami sakit. Berobat di
puskesmas tidak teratur. Penyakitnya hilang kalau habis minum obat paracetamol.
Sekarang keluhan utama mual, muntah, lemas, nyeri perut kanan atas menyebar ke
tengah, nafsu makan berkurang, BAB dan BAK biasa. Pemeriksaan dijumpai pucat,
icterus, pruritus, pernafasan 28x/menit, tensi 150/85 mmHg, nadi 70x/menit.
Hasil Tes Lab :
RBC : 3,5 juta/mm3
Hb : 9,0 gr/dl
LED : 50/67 mm
GDS : 120 mg/dl
Bilirubin total : 7 mg/L
SGOT : 125 U/L
SGPT : 225 U/L
HBsAg : Reaktif
Anti HBs : Reaktif
Pemeriksaan Urinalisis :
Pemeriksaan Urinalisis :
Pemeriksaan Urinalisis :
a. Ileus obstruktif
b. Ileus paralitik
c. Pneumoperitoneum
d. Hydropneumoperitoneum
e. Ascites