Disusun Oleh :

Dra. Ance Kurniasih

 DNA+Protein histon & non-histon
(nukleosom)

Bagian utama sebuah sel: nukleus dan

nukleosom & nukleosom
sitoplasma. Di dalam nukleus terdapat
benang-benang halus yang disebut (solenoid)
kromatin. Bila sel siap untuk
membelah, benang benang halus itu solenoid & solenoid
dipintal membentuk kromosom.
(kromatin)
KROMOSOM: suatu struktur padat
yang terdiri dari dua komponen
kromatin & kromatin
molekul yaitu protein histon dan DNA
juga mengandung protein non-histon (kromatid)
yang merupakan sejumlah protein
struktural, enzim, dan enzim kromatid & kromatid
regulator(pengatur)
(kromosom)
NEXT
Gambar Pengemasan DNA didalam kromosom

NEXT
Bagian-bagian kromosom

Bagian kromosom
Kromatid/kromonema:salah satu dari dua lengan hasil
replikasi.Kromomer:struktur yg berbentuk manik yg
merupakan okumulasi dari materi kromatin yg terkadang
terlihat saat interfase.Sentromer:daerah konstriksi/pelekukan
disekitar pertengahan kromosom.Satelit:bag.kromosom yg
berbentuk bulatan,terletak di ujung lengan
kromatin.Telomer:daerah terujung pada kromosom untuk
menjaga stabilitas bag.ujung kromosom agar DNA didaerah
tsb tidak terurai.
NEXT
Macam kromosom menurut letak
sentromer pada lengan kromatid :
K.Metasentrik: kromosom yg letak
sentromernya di tengah-tengah lengan
kromatid, sehingga secara relatif
sentromer membagi kromatid menjadi 2
bag.
K.Submetasentrik: kromosom yg letak
sentromernya tidak berada ditengah-
tengah lengan kromatid sehingga
kromatid tidak terbagi sama panjangnya.
K.Akrosentrik: kromosom yg letak
sentromernya berada pada posisi antara
ujung dgn bag tengah kromatid
K.Telosentrik: kromosom yg letak
sentromernya di ujung suatu kromatid NEXT
Tipe dan Jumlah Kromosom :
Tipe dan jumlah kromosom tiap
makhluk hidup berbeda-beda.Dgn
mikroskop cahaya, seluruh kromosom
dptdibedakan satu dgn yg lain dari
penampilannya.Hal ini dikarenakan
ukuran kromosom dan posisi
sentromernya berbeda.Masing-masing
kromosom jg memiliki suatu pola
pita/garis tertentu ketika diberi zat
warna tertentu.Tampilan visual
kromosom setiap individu dinamakan
kariotipe. Kromosom dibedakan
menjadi autosom(k.tubuh) dan
gonosom(k.seks).Autosonom
merupakan kromosom yg tidak
menentukan jenis kelamin.Sedangkan
gonosom merupakan kromosom yg
menentukan jenis kelamin.Pada
menusia, setiap sel somatik(semua sel
selain sperma dan ovum)berjumlah 46
kromosom.Kromosom tsb dpt disusun
berpasang-pasangan dimulai dgn yg
terpanjang.Kromosom yg membentuk
pasangan mempunyai panjang,posisi sentromer
dan pola pewarnaan yg sama dinamakan
kromosom homolog. Terjadinya pasangan
kromosom homolog dlm kariotipeadalah
konsekuensi dari asal-usul seksual.Setiap
individu mewarisi sebuah kromosom dari
setiap pasangan kromosom dari masing-masing
induknya.Dgn demikian pada manusia ke46
kromosom dlm sel somatik sebenarnya adalah
dua set yg masing-masing terdiri dari 23
kromosom,satu set maternal(dari ibu)dan satu
set paternal(dari ayah).Meskipun mamalia
betina,termasuk manusia mewarisi dua
kromosom X,salah satu kromosom X pada
setiap sel hampir menjadi tidak aktif sama
sekali pada waktu perkembangan embrionik.
BACK
 Istilah gen diciptakan oleh W.Johannsen pada tahun 1909.

Unit terkecil untuk menghasilkan atau mempengaruhi suatu sifat herediter

tertentu yang terdiri atas DNA yang diselubungi dan diikat oleh protein.

Letak suatu gen pada kromosom disebut LOKUS.Lokus pada kromosom

dianalogikan seperti manik-manik yang berjejer lurus pada seuntai
benang.kromosom sel diploid selalu berpasangan (mempunyai kromosom
homolog),maka setiap sel diploid mempunyai dua lokus untuk setiap karakter
sifat herediternya.
Letak gen-gen yang terdapat pada suatu kromosom disimbolkan dengan
garis-garis pendek horisontal yang melewati garis panjang vertikal,maka
garis-garis pendek tersebut juga digambarkan berjejer linier.

NEXT
Simbol gen untuk setiap garis pendek menggunakan huruf latin kecil atau
besar.Simbol digunakan untuk menunjukan karakter resesif (huruf kecil) dan
dominan (huruf besar).Misalnya karakter pendek yang resesif disimbolkan
dengan huruf d sedangkan karakter tinggi atau normal disimbolka dengan huruf
D.Pasangan yang dapat terjadi dari simbol gen tersebut adalah DD,Dd dan dd.

NEXT
Kromosom X yg tidak aktif pada setiap sel
hampir menjadi tidak aktif sama sekali pada
waktu perkembangan embrionik.Kromosom
X yg tidak aktif pada setiap sel mamalia
betina mengalami pemadatan menjadi benda
padat,disebut Barr body.Barr body letaknya
memanjang,terlihat berada didlm sel
somatik betina pada tahap
interfase.Sebagian besar gen pada
kromosom X yg membentuk Barr body
tidak diekspresikan,meskipun beberapa gen
tetap aktif(kromosom Barr body diaktifkan
kembali didlm sel-sel ovarium yg
menghasilkan ovum)
Peran Kromosom dlm Membawa
Sifat Individu
Seperti telah dibahas sebelumnya
bahwa kromosom tersusun dari
DNA dan protein. DNA
merupakan molekul panjang yg
menyimpan informasi genetis yg
disimpan dlm DNA suatu sel
disebut genom. Genom DNA
tersusun ats gen-gen. Tiap gen
mengandung satu unit informasi
mengenai suatu karakter yg dpt
diamati. Gen bertanggung jawab
terhadap suatu sifat-sifat genetik.
Gen terletak di dlm
kromosom,dgn kata lain gen
adalah fragmen DNA di dlm
kromosom. BACK
 Istilah alel diperkenalkan oleh W.Bateson dan E.R.Saunders pada tahun 1902.

Versi alternatif gen yang menjelaskan adanya variasi pada pewarisan suatu sifat
Misanya gen A berperan untuk menumbuhkan karakter pigmentasi
kulit secara normal.Karena suatu hal,gen A mengalami mutasi
sehingga tidak mampu menimbulkaqn pigmentasi secara normal
(gen A termutasi menjadi gen a).Gen a menimbulkan karakter
albinisme (tidak terbentuk melanin).

Dua gen misalnya B- dan b terletak pada lokus yang sama dari suatu kromosom
dan kromosom homolognya.Ketak pasangan alel tersebut saling bersesuaian
Gen sealel diberi simbol dengan huruf yang sama tetapi dibedakan (huruf
kecil dan huruf besar).Bila pengaruh kedua alel untuk menumbuhkan suatu
karakter yang sama dominannya, maka kedua alel tersebut ditulis dengan
huruf yang sama atau dalam keadaan homozigot (alel identik)
NEXT
Misalnya,karakter homozigot dominan pada bunga unggu kacan kapri disimbolkan
BB.Sebaliknya,kararkter homozigot resesif pada bunga putih kacang kapri ditulis
bb.Kemungkinan lain adalah munculnya heterozigot(dua alel yang berbeda untuk
sebuah gen),misalnya karakter heterozigot untuk bunga kacang kapri disimbolkan
Bb.Oleh karena adanya dominan dan resesif,penampakan organisme tidak selalu
mengungkapkan komposisi genetiknya.Penampakan organisasi secara fisik
disebut fenotip dan penyusun genetikanya adalah genotip.

B B B b b b

BB Bb bb

Gambar 3.8.Gen sealel : (a) homozigot dominan, (b) homozigot

resesif, dan heterozigot

BACK
 DNA (Deoxyribonucleic Acid)

DNA (deoxyribonucleic acid) atau asam

deoksiribosa nukleat (AND) merupakan tempat
penyimpan informasi genetik.Sebelumnya DNA
dianggap terlalu sederhana untuk menampung
informasi genetik.
DNA merupakan polimer nukleotida setiap
nukleotida terdiri dari tiga gugus molekul,
yaitu gula 5 karbon(dioksiribosa), gugus
fosfat, dan basa nitrogen (sitosin, timin,
adenin, dan guanin)
NEXT
 a. STRUKTUR DNA

Pada tahun 1953,Frances Crick dan James

Watson menemukan model molekul DNA sebagai
suatu struktur heliks beruntai ganda,atau yang
lebih dikenal dengan heliks ganda Watson-Crick.
DNA merupakan makromolekul polinukleotida
yang tersusun atas polimer nukleotida yang
berulang-ulang,tersusun rangkap,membentuk
DNA heliks ganda (double helix) dan berpilin ke
kanan.Setiap nukleotida terdiri dari tiga gugus
molekul,yaitu :
NEXT
NEXT
1. Gula 5 karbon (2-doksiribosa)
2. Basa nitrogen yang teerdiri dari golongan purin yaitu
Adenin (A),dan Guanin (G),serta golongan pirimidin,yaitu
Sitosin (S) dan Timin (T),
3. Gugus fosfat
Baik purin maupun pirimidin yang berikatan
dengan deoksiribosa membentuk suatu molekul
yang dinamkan nukleoida atau
deoksiribonukleoksida yang merupakan prekorsor
elementer untuk sintesis DNA.DNA tersusun dari
empat jenis monomer nukleotida
NEXT
Keempat basa nitrogen nukleotida di dalam DNA tidak berjumlah
sama rata.Presentase keempat basa nitrogen berbeda dari satu
spesies dengan spesis yang lainnya,akan tetap setiap molekul
Adenin (A) jumlah sama dengan jumlah Tinin (T),(A) selalu
berpasangan dengan (T),serta (A) dan (T) membentuk dua ikatan
hidrogen.Demikian juga dengan molekul Guanin (G) selalu sama
dengan jumlah Sitosin (S),(S) selalu berpasangan dengan
(G),serta (G) dan (S) membentuk tiga ikatan hodrogen.

Organisme Presentase basa nitrogen

Adeni Sitosin Guanin Timin
n
Kamir 32 18 18 32
Micobacterium 16 34 36 14
tuberculosis
Manusia
31 19 19 131
NEXT
NEXT
DNA merupakan makromolekul yang struktur primernya adalah
Polinukleotida rantai rangkap berpilin.Struktur demikian dapat
diibaratkan sebagai sebuah tangga.Anak tangganya adalah susunan
basa nitrogen,dengan ikatan A-T dan G-S.Kedua “ibi tangga “ atau
”tulang punggung tangganya “adalah gula ribosa antar
mononukleotida satu dengan lainnya yang berhubungan secara kimia
melalui ikatan fosfodiester.

NEXT
 b. REPLIKASI DNA
Replikasi adalah peristiwa sintesis DNA. Saat suatu sel membelah
secara mitosis,tiap-tipa sel hasil pembelahan mengandung DNA penuh
dan identik seperti induknya. Dengan demikian, DNA harus secara
tepat direplikasi (diperbanyak)sebelum proses pembelahan dimulai.

Proses Kompelementasi pasangan basa menghasilkan suatu molekul

DNA baru yang sama dengan molekul DNA lama sebagai cetakan.
Kemungkinan terjadinya replikasi dapat melalui tiga macam
model,yaitu :
1. Model Konservatif, yaitu dua rantai DNA lama tetap tidak berubah,
berfungsi sebagai cetakan untuk dua rantai DNA baru.
2. Model semikonservatif, yaitu dua rantai DNA lama terpisah dan rantai
baru disintesis dengan prinsip komplementasi pada masing-masing
rantai DNA lama. Akhirnya dihasilkan dua rantai DNA baru yang
masimg-masimg mengandung satu rantai cetakan baru hasil sintesis.
NEXT
3. Model Dispersif, yaitu
beberapa bagian dari kedua
rantai DNA lama digunakan
sebagai cetakan untuk sintesis
rantai DNA yang baru. Oleh
karena itu, hasil akhirnya
diperileh rantai DNA lama dan
baru yang tersebar pada rantai
DNA lama dan baru.

Dari ketiga model tersebut,

model semikonservatif merupakan
model yang tepat untuk proses
replikasi DNA Model replikasi ini
telah dibuktikan oleh Meselon dan
Stahl. Replikasi DNA
semikonservatif berlaku bagi
organisme prokariot maupun
euokariot BACK
 RNA (ribonucleic acid) atau asam ribonukleat merupakan
makromolekul yang berfungsi sebagai penyimpan dan
penyalur informasi genetik.

-Sebagai penyimpan dan penyalur informasi genetik

virus,terutama retrovirus.Misalnya pada proses translasi untuk
sintesis protein.
-Sebagai enzim (ribozim) yang dapat mengkatalis formasi RNA-
nya sendiri atau molekul RNA lain

RNA merupakan rantai tunggal polinukleotida.Setiap

ribonukleotida terdiri dari tiga gugus molekul,yaitu : (1) gula 5
karbon (ribosa (2) basa nitrogen yang terdiri dari golongan
purin,yang sama dengan DNA,namun dengan golongan
pirimidin yang berbeda yaitu sitosin dan urasil,serta (3) fosfat NEXT
NEXT
Purin dan pirimidin yang berikatan dengan ribosa membentuk suatu
molekul disebut nukleosida atau ribonukleosida, yang berguna untuk
sintesis DNA.Ribonukleosida yang berikatan dengan gugus fosfat
membentuk suatu nukleotida atau nukleotida.RNA merupakan hasil
transkripsi dari suatu fragmen DNA sehingga RNA merupakn polimer
yang jauh lebih pendek dibandingkan DNA.

RNA terdiri atas tiga tipe , yaitu mRNA (massenger RNA )

atau RNAd (RNA duta), RNAt (RNA transfer), dan RNAr (RNA
ribosomal)

RNA yang urutan basanya komplementer (berpasangan) dengan salah

satu urutan basa rantai DNA.Berfungsi untuk menyampaikan pesan
atau kode genetik dari kromosom (di dalam inti sel) ke ribosom (di
sitoplasma)

NEXT
Komponen struktural yang utama di dalam ribosom.
 RNA yang membawa asam amino satu per satu ke
ribosom.Pada salh satu ujung RNAt terdapat tiga rangkaian
basa pendek (antikodon).Suatu asam amino tertentu akan
melekat pada ujung RNAt yang bersebrangan dengan ujung
antikodon.Pelekatan ini merupakan cara berfungsinya
RNAt,yaitu membawa asam amino spesifik yang nantinya
berguna dalam sintesis protein,yaitu pengurutan asam amino
sesuai urutan kodon pada RNAd.
Perbedaan DNA dan RNA
NEXT

Parameter DNA RNA

Komponen :
--Gula Deoksiribosa Ribosa
--Basa nitrogen :
- purin Adenin, Guanin, Timin, Adenin, Guanin,
- pirimidin Sitosin Urasil, Sitosin
PARAMETER DNA RNA
Bentuk Rantai Rantai
panjang, pendek,
ganda, dan tunggal, dan
berpilin(do tidak berpilin
uble helix)

Letak Di dalam Didalam

nukleus, nukleus,
kloroplas, sitoplasma,
mitokondria kloroplas,
mitokondria

Kadar Tetap Tidak tetap

BACK