Anda di halaman 1dari 10

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


FAKULTAS BAHASA DAN SENI
JURUSAN SENI RUPA
Jln. Willem Iskandar Psr.V Kotak Pos No. 1589 – Medan 20221
Telepon. (061) 6625972 Fax (061) 6625972
Laman : www.unimed.ac.id

Nama Mahasiswa YUSUF EFENDI LUBIS


Nim 2182151004
Mata Kuliah/SKS Teknologi Informasi Dan Komunikasi Pembelajaran /3
Kelas Reguler B
Hari/Tanggal Selasa, 10 November 2020
Dosen Drs. HERI SOEPRAYOGI, M.Si.
Pelaksanaan Tugas Rutin

PERENCANAAN VIDEO PEMBELAJARAN


“MENGGAMBAR RAGAM HIAS”
Materi Seni Budaya Kelas 7 Semester 1 Kurikulum 2013 Versi Terbaru

Langkah-langkah perencanaan video pembelajaran “Menggambar Ragam Hias”


gambar, suara dan tulisan pada vidio (Storyboard) :

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.......


Selamat Pagi Anak-anak pada video kali ini kita akan melanjutkan Materi seni budaya kelas 7
Bab 2 “Menggambar Ragam Hias” sebelum kita masuk ke materi kita harus mengetahui :

Kompetisi Dasar
3.2 Memahami prinsip dan prosedur menggambar gubahan flora fauna dan bentuk
geometrik menjadi ragam hias.
4.2 Menggambar gubahan flora, fauna dan bentuk geometrik menjadi ragam hias

Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan pengertian ragam hias
2. Mengidentifikasi keunikan ragam hias Indonesia
3. Mengidentifikasi motif, pola dan teknik menggambar ragam hias dengan tepat
4. Menggambar gubahan flora, fauna dan bentuk geometrik menjadi ragam hias.

1
Ragam hias flora dan fauna di Indonesia sangat kaya dan beragam setiap daerah memiliki
kekayaan flora dan fauna hal ini menjadikannya ciri atau simbol suatu daerah, kekayaan flora
dan fauna oleh masyarakat diabadikan pada bentuk-bentuk ragam hias ragam hias ada yang
dibuat diatas kayu, kain, kulit dan tembaga.

A. Pengertian ragam hias


 Ragam hias atau ornamen merupakan bentuk karya seni atau hiasan yang umumnya
digambar berulang-ulang sehingga menjadi pola dalam suatu karya kerajinan atau
kesenian
 Ragam hias atau ornamen merupakan bentuk karya seni rupa yang sudah berkembang
sejak zaman prasejarah Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki banyak ragam
hias ragam hias di Indonesia dipengaruhi oleh faktor lingkungan alam flora dan fauna
serta budaya masing-masing daerah.
 Keinginan akan keindahan seni hias merupakan kebutuhan masyarakat baik yang
bersifat praktis maupun yang bersifat religius atau terkait dengan kepercayaan
 Keunikan ragam hias di Indonesia sangat beragam mulai dari motif flora, fauna,
geometri dan lain-lain sehingga di setiap daerah memiliki ragam hias yang tersendiri
contohnya Bali dan Jepara terkenal dengan ukirannya, Cirebon terkenal dengan batik
mega mendung dan lain-lain

B. Motif atau jenis ragam hias


 Motif ragam hias flora
Ragam hias flora merupakan ragam hias yang dalam pembentukannya melalui proses
stilisasi ( penyederhaan bentuk tumbuhan). Motif flora mudah dijumpai pada barang-
barang seni seperti batik, ukiran, kain sulam, kain tenun dan bordir.
 Motif ragam hias fauna
Ragam hias fauna atau hewan atau ragam hias fauna merupakan ragam hias berupa
hewan sudah mengalami perubahan bentuk dengan cara digayakan. bentuk motif
animal dapat dibuat berdasarkan berbagai jenis binatang misalnya burung gajah cicak
ikan dan ayam ragam hias bentuk fauna dapat dijadikan sarana untuk
memperkenalkan kearifan lokal daerah tertentu di Indonesia
 Motif ragam hias geometris
Ragam hias geometris ragam hias geometris merupakan jenis ragam hias yang
memanfaatkan unsur-unsur garis dan proses pembentukannya sangat terukur. ragam

2
hias geometris merupakan motif hias yang dikembangkan dari bentuk-bentuk
geometris dan kemudian digayakan sesuai dengan selera dan imajinasi pembuatnya
 Motif ragam hias figuratif
Ragam hias figuratif bentuk adalah bentuk ragam hias yang menggunakan objek
manusia yang digambar dengan mendapatkan penggayaan

C. Pola ragam hias


Secara umum pola ragam hias bisa dibagi menjadi dua yaitu:
1. Pola teratur (pola ragam hias yang terukur dan memiliki keseimbangan)contoh seperti
pola ragam hias geometris dapat ditandai dari bentuknya yang zig-zag, garis silang,
segitiga dan lingkaran-lingkaran.
2. Pola tidak teratur,pola dalam ragam hias geometri dengan mengubah susunan pola
menjadi tidak beraturan dengan mengandalkan kreativitas dan imajinasi yang tepat
memperhatikan keindahan.
Pembuatan pola ragam. Hal-hal yang terkait dengan pembuatan pola adalah
1. Simetris yaitu pola yang dibuat, antara bagian kanan dan kiri atau atas dan bawah
adalah sama
2. Asimetris yaitu pola yang dibuat antara bagian-bagiannya (kanan kiri, atas bawah)
tidak sama
3. Pengulangan yaitu pola yang dibuat Dengan pengulangan motif-motif.
4. Bebas atau kreasi yaitu pola yang dibuat secara bebas dan bervariasi

3
D. Menggambar gubahan menjadi ragam hias
1. Membuat gubahan flora menjadi Ragam Hias
Artinya menggambar flora yang awalnya sangat detail kemudian dirubah dalam
arti dikurangi atau ditambahi bentuk-bentuk detailnya tanpa menghilangkan makna objek
tersebut..

Perhatikanlah langkah-langkah/ilustrasi membuat gubahan daun ini menjadi suatu motif hias!

1. Buatlah sketsa objek yang sederhana di atas kertas!

Ulir

2. Tambahkan pola objek misalnya dengan membuat pola lipatan daun dan ulir!

4
Trubusan

Benangan

3. Setelah membuat pola lipatan daun, tambahkan pula pola-pola lain untuk menghias
bentuk objek

4. Sempurnakanlah bentuk objek!

5. Berilah warna pada objek yang sudah digambar.


6. Setelah membuat gubahan flora di atas, kemudian gubahan tersebut dibuat menjadi
motif hias.

5
Keterangan:
*Ulir : Bentuk melingkar di ujung daun.

2. Membuat Gubahan Fauna menjadi Ragam Hias

Dalam praktik ini, objek sesungguhnya sudah harus disiapkan, baik dalam format
gambar ataupun secara real.

1. Dengan mengamati objek nyata yang sudah ada, buatlah sketsa sederhana objek

2. Sempurnakanlah bentuk objek dengan gubahan sederhana tanpa merubah bentuk


aslinya.
6
3. Mewarnai objek

Setelah menyempurnakan gubahan seperti yang ada pada ilustrasi di atas, kemudian dibuatlah
motif hiasnya yang lebih variatif, lihatlah pola motif hias berikut.

Gambar haruslah disusun dengan komposisi yang seimbang dan tepat, sehingga dihasilkanlah
pola hias yang indah dan menarik.

7
3. Membuat Gubahan Objek Geometris Ragam Hias.

Perhatikanlah langkah-langkah/ilustrasi membuat gubahan daun ini menjadi suatu motif hias!

1. Buatlah pola terlebih dahulu

8
2. Buatlah sketsa pola objek sesuai bidang yang sudah digambar

3. Sempurnakanlah pola objek dengan mempertahankan bentuk-bentuk geometris yang


cantik.

4. Warnailah pola yang sudah digambar dengan tepat dan hati-hati. Kemudian berilah
garis kontur pada sisi-sisi objek untuk memperjelas
5. Setelah membuat gubahan bentuk, buatlah pola bidang beragam untuk membuat gubahan
di atas menjadi motif hias.

9
6. Pola geometris tersebut disusun oleh garis-garis lurus sejajar dan bersilangan, serta
lingkaran seperti saat membuat gubahan bunga di atas, namun berulang-ulang.

Setelah pola dibentuk, sempurnakanlah motifnya dan diberi warna.

Setelah diberi warna, maka akan terlihat motif yang lebih menarik.

E.PENUTUP

10

Anda mungkin juga menyukai