Anda di halaman 1dari 4

Contoh Proposal Pameran Seni Budaya

PROPOSAL KEGIATAN PAMERAN SEKOLAH DALAM RANGKA


“PAMERAN SENI RUPA 2 DAN 3 DIMENSI”
TANGGAL 04-06 JANUARI TAHUN 2021

DI SUSUN OLEH : 
1)      ABDUL MURID
2)      AZIZ
3)      AYU
4)      NOVAL
5)      CHELSEA
6)      DARRENT
7)      FITRIA
8)      SYGARANTANG

KELAS : XII – IPA/IPS

SMA TAMAN ISLAM


TAHUN AJARAN 2020-2021

1.    PENDAHULUAN
Kita mengetahui bahwa perkembangan seni rupa 2 dan 3 dimensi di Negara ini
sangatlah pesat berbagai jenis lukisan baru bermunculan dimana-mana, mereka berlomba
menunjukkan keunggulan dari setiap seni rupa 2 dan 3 dimensi yang mereka temukan. Maka
dari itu kita harus bias melestarikan seni rupa tradisional.
Secara historis, seni rupa 2 dan 3 dimensi sangat terkait dengan gambar. Peninggalan-
peninggalan prasejarah memperlihatkan bahwa sejak ribuan tahun yang lalu, nenek moyang
manusia telah mulai membuat gambar pada dinding-dinding gua untuk mencitrakan bagian-
bagian penting dari kehidupan. Sebuah seni rupa 2 dan 3 dimensi bisa dibuat hanya dengan
menggunakan materi yang sederhana seperti tanah liat, atau bahan lainnya. Salah satu teknik
terkenal gambar prasejarah yang dilakukan orang-orang gua adalah dengan menempelkan
tangan di dinding gua, lalu menyemburnya dengan kunyahan dedaunan atau batu mineral
berwarna.
Hasilnya adalah jiplakan tangan berwana-warni di dinding-dinding gua yang masih
bisa dilihat hingga saat ini. Kemudahan ini memungkinkan seni rupa 2 dan 3 dimensi untuk
berkembang lebih cepat daripada cabang seni rupa lain seperti seni patung dan seni keramik.
Seperti Seni ukir, gambar, lukisan kebanyakan dibuat di atas bidang datar seperti
dinding, lantai, kertas, atau kanvas. Dalam pendidikan seni rupa modern di Indonesia, sifat ini
disebut juga dengan dwi-matra (dua dimensi, tiga dimensi dimensi datar).
Objek yang sering muncul dalam karya-karya purbakala adalah manusia, binatang,
dan objek-objek alam lain seperti pohon, bukit, gunung, sungai, dan laut. Bentuk dari objek
yang digambar tidak selalu serupa dengan aslinya. Ini disebut citra dan itu sangat dipengaruhi
oleh pemahaman si pelukis terhadap objeknya. Misalnya, gambar seekor banteng dibuat
dengan proporsi tanduk yang luar biasa besar dibandingkan dengan ukuran tanduk asli.
Pencitraan ini dipengaruhi oleh pemahaman si pelukis yang menganggap tanduk adalah
bagian paling mengesankan dari seekor banteng. Karena itu, citra mengenai satu macam
objek menjadi berbeda-beda tergantung dari pemahaman budaya masyarakat di daerahnya.
Jadi dalam rangka meningkatkan kemampuan di bidang seni, khususnya seni rupa
serta untuk memenuhi tugas akhir pelajaran seni rupa, karya siswa kelas XII perlu dipandang
untuk dipamerkan kreativitas, kemampuan, dan bakat siswa di bidang seni dan juga perlu
terus di asah, ditingkatkan, dan disalurkan dalam bentuk pameran baik di dalam sekolah
maupun di luar sekolah.
Karena dengan diadakannya pameran ini diharapkan orang yang berkunjung dalam
pameran ini dapat mengapresiasikan karya tersebut, sehingga  siswa dapat meningkatkan
kemampuannya untuk menjadi yang lebih baik.
Berkaitan dengan hal tersebut di atas, maka kami selaku kelas XII-IPA/IPS SMA
TAMAN ISLAM perlu memandang untuk mengerjakan kegiatan pameran seni rupa di dalam
sekolahan dalam rangka “pameran seni rupa 2 dan 3 dimensi”. 

2.        NAMA KEGIATAN
“Pameran Seni rupa 2 dan 3 dimensi” SMA TAMAN ISLAM

3.        WAKTU PELAKSANAAN
1) Hari                  : Senin-Sabtu
2) Tanggal            : 04-06 Januari 2021
3) Waktu              : 08.00 sampai selesai

4.        TEMPAT
Lapangan SMA Taman Islam

5.        TEMA
Melalui kegiatan pameran seni rupa dalam rangka “Pameran rupa 2 dan 3
dimensi” di SMA Taman Islam, semoga kita dapat meningkatkan kemampuan dan
kreativitas siswa di bidang seni khususnya seni rupa.

6.        TUJUAN
1)      Sebagai sarana hiburan/rekreasi bagi pemerhati seni, siswa, dan masyarakat
2)      Memberikan motivasi pengunjung untuk mengambil langkah kongkrit yang bermanfaat
dalam mempelajari kesenian.
3)      Memupuk rasa cinta dan mengembangkan budaya nasional.
4)      Di sekolah sebagai perwujudan hasil praktek akhir dari mata pelajaran seni rupa.
5)      Sarana untuk menunjukkan dan mengembangkan talenta (bakat) seni pada siswa dan
masyarakat dengan harapan mendapat pengakuan umum.
6)      Sarana prestasi artinya pameran seni rupa merupakan ajang berprestasi, kompetisi, dan
timbul pemikiran untuk berbuat dan berkarya yang baik.
7)      Sarana apresiasi artinya dengan melihat pameran seni rupa akan muncul berbagai
tanggapan, kritik, penilaian, sarana penghargaan, dan rangsangan seseorang untuk
berkreasi dalam berkarya dan berolah seni.
8)      Sarana edukatif artinya sarana pembelajaran kepada orang lain, menanamkan akan nilai-
nilai keindahan (estetika) dalam lingkup luas, dan mendidik siswa akan keseimbangan
batin/rasa dengan akal/pikiran.
9)      Sarana rekreasi artinya pameran dapat untuk sarana hiburan. Dengan melihat pameran
timbul rasa senang, segar, dan menghilangkan kejenuhan dan ketegangan batin dan fisik.
10)  Sarana motivasi
11)  Sarana komunikasi.

7.    SUSUNAN KEPANITIAAN
Pelindung                         : Kepala Sekolah ( Ir. H. Mohana )
Penanggung jawab           : Guru Seni Rupa ( Yatna Priatna, S.Pi. )
Ketua Panitia                   :  Chelsea
Wakil ketua                      : Abdul Murid
Sekretaris                         : Ayu
Bendahara                        :  Sygarantang
Seksi-seksi                        :
Seksi Persiapan dan Perlengkapan      : Aziz
Seksi Pelaksana dan Konsumsi           : Darrent
Seksi Dekorasi dan Dokumentasi       : Noval
Seksi Keamanan                                  : Lily
                                        
8.        ANGGARAN
1)        Pemasukan
Iuran siswa Rp. 20.000  x  214 siswa Rp. 4.280.000
Subsidi dari sekolah (BDS) Rp. 3.000.000
Sponsor Rp. 1.000.000
TOTAL Rp. 8.280.000

2)        Pengeluaran
Perlengkapan (sounds system, tratak, panggung, kursi, dll)  Rp. 3.800.000
Pergelaran (kertas, figura, paku, kawat, lem, lakban, dll (Pameran) Rp. 400.000
ATK ( Alat tulis kertas) Rp. 230.000
Dokumentasi (Video) Rp. 1.000.000
Konsumsi Rp. 5.000 x ( 214 siswa + 45 guru) Rp. 2.650.000
Lain-lain Rp. 200.000
TOTAL Rp. 8.280.000

9.        SUSUNAN ACARA DAN JADWAL


Hari I
Hari, tanggal        : Senin, 04 Januari 2021
Acara                    : 1) 08.00-09.00
      Pembukaan oleh Kepala sekolah dan Dewan guru
                                      2) 09.00-11.00
       Istirahat I    : Kunjungan kelas x ipa 1 dan xii ipa 1
                                      3) 11.00-14.00
                                           Istirahat II   : Kunjungan kelas x ipa 2 dan xii ipa 2
Hari II
Hari, tanggal      : Selasa, 05 Januari 2021
Acara                  : 1) 08.00-10.00
                                  Istirahat I    : Kunjungan kelas x ips 1 dan xii ips 1
                             2) 10.00-13.00
                                  Istirahat II   : Kunjungan kelas x ips 2 dan xii ips 2
Hari III
Hari, tanggal      : Rabu, 06 Januari 2021
Acara                  : 1) 08.00-10.00
                                  Istirahat I    : Kunjungan kelas xi ipa 1 dan xi ipa 2
                             2) 10.00-13.00
                                  Istirahat II   : Kunjungan kelas xi ips 1 dan xi ips 2
                             3) 13.00-14.00
                                  Penutupan oleh Wakil kepala sekolah

10.    PENUTUP

Demikian proposal ini kami ajukan sebagai laporan. Kami mohon saran dan petunjuk
dari kepala sekolah dan guru seni budaya agar pelaksanaan kegiatan pameran ini dapat
berlangsung lancar dan sukses. Aamiin.

Cibungbulang, 20 Desember 2020


Ketua Panitia Sekretaris

CHELSEA AYU

Penanggung Jawab

Kepala Sekolah Pembina


SMA Taman Islam

Ir. H. MOHANA YATNA PRIATNA, S.Pi.

Anda mungkin juga menyukai