Laporan Percobaan

Indikator Asam Basa Alami

Nama : Hilmy Ayyas Ilyasa

Kelas : XI IPA 4

MAN 14 Jakarta
A. Tujuan Percobaan
1. Menguji beberapa macam larutan yang mengandung pH < 7 (asam kuat/asam lemah), pH > 7
(basa kuat/basa lemah), atau pH = 7 (netral).
2. Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan mengenai asam dan basa dari hasil percobaan
ilmiah.

B. Landasan Teori
Asam menurut Arrhenius adalah zat yang bila dilarutkan dalam air akan mengalami ionisasi
dengan membentuk ion hidrogen (𝐻+ atau 𝐻3𝑂+) sebagai satu-satunya ion positif. Contohnya,
asam klorida (𝐻𝐶ℓ) yang dilarutkan ke dalam air akan melepaskan ion hidronium seperti reaksi
berikut ini.

Basa menurut Arrhenius adalah zat yang bila dilarutkan dalam air akan mengalami ionisasi
membentuk ion-ion hidroksida (O𝐻−) sebagai satu satunya ion negatif. Contohnya, natrium
hdroksida yang dilarutkan ke dalam air akan menghasilkan ion (O𝐻−) seperti pada reaksi berikut
ini.

Ciri-ciri senyawa asam:

• Mempunyai pH < 7
• Mempunyai rasa asam atau masam
• Bersifat korosif (dapat merusak logam)
• Semakin kecil pH maka akan semakin kuat sifat asamnya
• Asam kuat merupakan penghantar listrik yang baik (elektrolit kuat), sedangkan asam
lemah
merupakan penghantar listrik yang buruk (elektrolit lemah)
Ciri-ciri senyawa basa:
• Mempunyai pH > 7
• Mempunyai rasa pahit dan licin
• Bersifat kaustik (merusak kulit)
• Semakin besar pH maka akan semakin kuat sifat basanya
• Basa kuat merupakan penghantar listrik yang baik (elektrolit kuat), sedangkan basa lemah
merupakan penghantar listrik yang buruk (elektrolit lemah)

C. Alat dan Bahan

=> Alat yang diperlukan dalam praktikum indikator asam basa alami adalah:
1. Gelas biasa
2. Gelas beaker
3. Sendok biasa
4. Sendok pengaduk
5. Pisau
=> Bahan yang diperlukan dalam praktikum indikator asam basa alami adalah:
1. Ekstrak buah naga
2. Ekstrak buah jeruk
3. Ekstrak kunyit
4. Larutan cuka dapur
5. Larutan sabun
6. Air mineral

D. Prosedur Kerja
1. => Pastikan bahan-bahan indikator sudah diekstrak sarinya dengan cara mengambil isinya
memakai sendok, lalu diperas dan dimasukkan ke dalam gelas biasa. Hasilnya adalah ekstrak
sederhananya.
2. => Pastikan juga alat dan bahan sudah tersedia di tempat. Kemudian, tuangkan bahan uji coba
pada masing-masing gelas beaker (3 beaker untuk asam cuka, 3 beaker untuk air sabun, 3 beaker
untuk air mineral).
3. => Usahakan gelas-gelas tersebut tidak tercampur dengan larutan lain, supaya hasilnya dapat
dikatakan akurat.
4. => Prosedur selanjutnya adalah melakukan percobaan dengan menuangkan bahan-bahan
indikator alami pada masing-masing bahan larutan uji coba.
5. => Bisa dipastikan bahwa hasil perubahan warna dalam larutan-larutan tersebut adalah
indikasi apakah suatu larutan memiliki kadar asam, basa, atau netral.

E. Hasil Praktikum
1. Ekstrak buah naga memiliki warna ungu, tetapi setelah ditambahkan dengan larutan cuka
dapur warnanya menjadi merah muda. Setelah ditambahkan dengan larutan sabun warnanya
menjadi ungu gelap. Dan setelah ditambahkan dengan air mineral warnanya menjadi ungu.
2. Ekstrak buah jeruk memiliki warna oranye, tetapi setelah ditambahkan dengan larutan cuka
dapur warnanya menjadi kuning. Setelah ditambahkan dengan larutan sabun warnanya menjadi
merah. Dan setelah ditambahkan dengan air mineral warnanya menjadi oranye.
3. Ekstrak kunyit memiliki warna kuning, tetapi setelah ditambahkan dengan larutan cuka dapur
warnanya menjadi kuning terang. Setelah ditambahkan dengan larutan sabun warnanya menjadi
kuning gelap. Dan setelah ditambahkan dengan air mineral warnanya menjadi kuning.

F. Kesimpulan
Pada percobaan yang telah kami lakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa:
1. Larutan cuka dapur bersifat asam, larutan air sabun bersifat basa, dan air mineral bersifat
netral.
2. Indikator asam basa terbaik pada percobaan kami adalah ekstrak buah naga (menunjukkan
perubahan warna yang signifikan), karena ketika dilarutkan dengan larutan asam menunjukkan
gejala perubahan warna menjadi merah muda, dan ketika dilarutkan dengan larutan basa
menunjukkan gejala perubahan warna menjadi ungu gelap.
G. Dokumentasi Praktikum