ALTERNATIF PENANGANAN

PASIEN YANG
MEMERLUKAN RUJUKAN
TAPI TIDAK MUNGKIN
DILAKUKAN
No. Dok :SOP/UKP/VII/061/I/2018
SOP No. Revisi :2
Tgl Terbit : 18 Januari 2018
Halaman :1-3

UPTD Puskesmas dr.Purnomo Arry Tarwanto

Sukorejo I NIP : 1968 0412 2002 12 1 002

1. Pengertian Adalah penanganan pasien yang memerlukan

rujukan tetapi tidak mungkin dilakukan adalah
suatu cara atau pilihan yang bisa dilakukan kepada
pasien tetapi tidak dimungkinkan untuk dilakukan
karena suatu lasan tertentu
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas untuk langkah
langkah melakukan alternative penanganan pasien
rujukan tapi tidak mungkin dilakukan karena alasan
tertentu
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala puskesmas Sukorejo I
nomor 067/090 tahun 2018 tentang Penatapan
Penanggung Jawab Pemulangan Pasien
4. Referensi 1. Undang Undang Republik Indonesia nomor 36
tahun 2009 tentang kesehatan
2. Undang undang Republik Indonesia nomor 44
tahun 2009 tentang Rumah Sakit
3. Undang undang nomor 29 tahun 2004 tentang
Praktek Kedokteran
5. Prosedur 1. Petugas mengidentifikasi adanya hambatan
atau masalah yang mengakibatkan proses
rujukan tidak dapat dilakukan.
a. Pasien/ keluarga pasien tidak mau dirujuk
dengan berbagai alasan.
b. Fasilitas rujukan tidak dapat lagi
menampung pasien (penuh).
c. Pasien sudah sembuh/stabil/membaik dan
tidak perlu lagi dilakukan rujukan.
2. Petugas memberikan edukasi kepada pasien/
keluarga tentang pentingnya pasien untuk
dirujuk, dan resiko apabila tidak dilakukan
rujukan.. Apabila pasien/ keluarga bersikukuh
tidak mau dirujuk maka dilakukan informed
 concent penolakan rujukan dan
didokumentasikan di rekam medis. Bila
memungkinkan diberikan terapi sesuai
kapasitas Puskesmas.
3. Petugas memberikan dan mencarikan
alternatif fasilitas rujukan lain yang
memungkinkan untuk dilakukan rujukan
disertai penjelasan dan pemahaman kepada
pasien atau keluarga. Petugas melakukan
penanganan sesuai kapasitas Puskesmas
untuk menstabilkan dan memperbaiki kondisi
pasien, dan dilakukan observasi selanjutnya
untuk menentukan tindakan selanjutnya.
4. Petugas memberikan informasi hasil
pemeriksaan terakhir yang menunjukan
kondisi pasien telah membaik dan tidak perlu
lagi dilakukan proses rujukan.
5. Petugas mencatat semua tindakan dan kondisi
yang ada selama kondisi rujukan yang tidak
mungkin dilakukan dalam rekam medis pasien,
bila perlu dapat disertakan informed consent
atau informed refusal bila dibutuhkan.
6. Diagram Alir
Identifikasi
hambatan
rujukan

Edukasi

Mencari alternative
rujukan

Dokumentasi dalam
Rekam Medis

7.Unit Terkait 1. Pelayanan rawat inap

2. Pelayanan Gawat Darurat

Rekaman Histori Perubahan

No Yang diubah Isi Perubahan Tgl mulai
diberlakukan
1. Nama kepala puskesmas dr.Purnomo Arry Tarwanto 2 januari 2017
NIP : 1968 0412 2002 12 1
002
2. Tata naskah Sesuai tata naskah 2018 18 Januari 2018

ALTERNATIF PENANGANAN
PASIEN YANG
MEMERLUKAN RUJUKAN
 TAPI TIDAK MUNGKIN
DILAKUKAN

:
No. Dok
DT/UKP/VII/061/I/2018

DAFTAR No. Revisi :2

TILIK Tgl Terbit : 18 Januari 2018
Halaman :1-2

UPTD Puskesmas dr.Purnomo Arry Tarwanto

Sukorejo I NIP : 1968 0412 2002 12 1 002

Unit : …………………………
Nama Petugas : …………………………
Tanggal Pelaksanaan : …………………………

No Kegiatan Ya Tidak TB
1. Apakah petugasmengidentifikasi adanya
hambatan atau masalah yang mengakibatkan
proses rujukan tidak dapat dilakukan.
1. Pasien/ keluarga pasien tidak mau dirujuk
dengan berbagai alasan.
2. Fasilitas rujukan tidak dapat lagi
menampung pasien (penuh).
3. Pasien sudah sembuh/stabil/membaik dan
tidak perlu lagi dilakukan rujukan?
2. Apakah petugasmemberikan edukasi kepada
pasien/ keluarga tentang pentingnya pasien untuk
dirujuk, dan resiko apabila tidak dilakukan
rujukan.. Apabila pasien/ keluarga bersikukuh
tidak mau dirujuk maka dilakukan informed
concent penolakan rujukan dan
didokumentasikan di rekam medis. Bila
memungkinkan diberikan terapi sesuai kapasitas
Puskesmas?
3. Apakah petugas memberikan informasi hasil
pemeriksaan terakhir yang menunjukan kondisi
pasien telah membaik dan tidak perlu lagi
dilakukan proses rujukan ?
4. Apakah petugas memberikan informasi hasil
pemeriksaan terakhir yang menunjukan kondisi
pasien telah membaik dan tidak perlu lagi
dilakukan proses rujukan?
5. Apakah petugas mencatat semua tindakan dan
kondisi yang ada selama kondisi rujukan yang
tidak mungkin dilakukan dalam rekam medis
pasien, bila perlu dapat disertakan informed
consent atau informed refusal bila dibutuhkan ?
JUMLAH
Compliance rate (CR) …………………………%

Sukorejo,………..,……
Pelaksana/Auditor

…………………………….....
NIP: ……………………......