Otitis media
a. Penyebab pada anak: Streptococcus pneumoni, Haemophilus
influenza, Moraxella catarhalis
b. Penyebab kronis: P. aeruginosa, Proteus sp, S. aureus
2. Sinusitis
a. Penyebab pada anak: Streptococcus pneumoni, Haemophilus
influenza, Moraxella catarhalis
3. Common cold
4. Laringitis
5. Trachelitis
6. Pneumonia
a. Jenis pneumoni yang penularannya di luar daerah rumah sakit
merupakan jenis community acquired penumoni
b. Jenis pneumoni yang penularannya di dalam daerah rumah sakit
merupakan nasokomial pneumonia/ hospitalized acquired
pneumoni
c. Penyebab pneumonia pada neonates adalah a. grup beta
streptococcus, b. Escherichia coli
d. Penyebab pneumonia nasokomial: a. klebsiella pneumonia b.
pseudomonas
e. Penyebab pneumonia imunocompromised: a. batang gram
negative, b. S. pneumonia, c. Fungi, d. Virus
7. Otitis media
8. Pharingitis
9. Bronchitis
10. Bronchiolitis
11. Media perbiakan Corynebacterium diphteri: serum Loeffler
12. Media perbaikan Mycobacterium sp: Lowenstein Jensen
13. Cara pengecatan alternative Mycobacterium selain Ziehl Nielsen adalah
_________ ( Kinyoun Gabbet)
14. Penyebab inflamasi C. diphtheria: eksotoksin
15. Ciri khas penyakit diphtheria: a______ ( bull neck) b_________
( pseudomembran)
16. Penyebab inflamasi oleh Bordettela pertusis adalah: toxin-mediated
disease
17. Ciri khas penyakit pertussis: batuk whoop
18. Jenis bakteri penyebab pertussis ________________ dan _________ ( gram
negative dan cocobasil)
19. Media perbiakan B. pertussis: Bordet gengou
20. Batas antara infeksi saluran napas atas dan bawah adalah: laring/ plica
vokalis
21. Waktu pengambilan sputum: _____________, _________________, dan ______________
( sewaktu, pagi, sewaktu) ( 11 malam, 5 pagi, 8 pagi)
22. Syarat tempat pengumpulan sputum: a. diameter 6 cm, b. steril, c.
berpenutup ulir
23. Obat yg mempermudah pengumpulan sputum adalah 1 tablet gliseril
guaiakolat 200mg
24. Skala IUATLD. Rika menemukan 20 Mycobacterium dengan perbesaran
okuler 10x dan objektif 100x. Berapa skala IUALTDnya?
a. (-)
b. +1
c. +2
d. +3
25. Jenis mycobacterium atypical:
Jenis Mycobacterium Efek Terhadap Cahaya Contoh
atypical
Gol I. Fotokhromogen Warna jadi lebih tua M. kansasii
Gol.II Skotokhromogen Warna tetap M. scrofulaceum
Gol.III Tidak berwarna M. intracellulare
Nonfotokhromogen
27.Pada BTA ditemukan hasil yang positif pada percobaan merah netral
artinya: ____________ (pathogen terhadap manusia)