Anda di halaman 1dari 8

1.

Pasen dengan diagnosis diare seperti tercantum pada formulir permintaan harus
dilakukan pemeriksaan adalah identifikasi bakteri Vibrio cholerae. Unruk mendapatkan
hasil pemeriksaan optimal, maka sampel feses ditanam dalam media penyubur terlebih
dahulu.

Apa jenis media yang digunakan pada kasus tersebut?


a. TCBS
b. TCSB
c. Nutrient agar
d. Nutrient broth
e. Alkali pepton water
Jawaban : A

2. Seorang Analis Kesehatan membuat goresan (streak) pada plate media perbenihan dari
kaldu biakan. Setelah inkubasi, ia melihat pertumbuhan yang mengumpul (tidak ada
koloni yang terpisah) di semua sector

Manakah dari berikut ini prosedur khusus yang digunakan untuk mencegah
mikroorganisme yang tidak diinginkan yang mencemari spesimen klinis?
a. Teknik aseptik
b. Needle aspirasi
c. Intubasi
d. Kateterisasi
e. Teknik disinfeksi
Jawaban : A

3. Jika pengenceran 1:600 dari senyawa uji membunuh populasi standar Staphylococcus
aureus dalam 10 menit tetapi tidak 5 menit sementara pengenceran 1:60 fenol
membunuh populasi dalam waktu yang sama, berapakah koefisien fenol senyawa tes?
a. 1
b. 5
c. 10
d. 50
e. 100
Jawaban : C

4. Seorang analis melakukan uji Biokimia pada Simon Sitrat, uji ini dilakukan untuk apa
a. Pergerakan bakteri
b. Kemampuan bakteri mempermentasi Karbohidrat
c. Sitrat sebagai sumber karbon (X)
d. Pembentukan gas H2S
e. Sitrat sebagai sumber energy
Jawavan : C

5. Seorang pasien datang ke laboratorium untuk melakukan pemeriksaan atas permintaan


dokter dengan keluhan nafas cepat dan sesak, batuk, serta bronkhial. Pada hasil
laboratorium didapatkan hasil lekosit 17.000/ul, LED : 114 mm/ jam. Dahak yang
ditanam pada media MCA didapatkan koloni bulat besar, berwarna merah muda,
cembung, smooth dengan konsistensi mucoid. Pada media SIM, H2S (-), indol (+),
motil (-). MR (-). Urea, Citrat dan media gula–gula hasil (+). Apa agen etiologi pada
kasus tersebut
a. Klebsiella pneumoniae
b. Escherichia coli
c. Mycobacterium tuberculosis
d. Klebsiella ozaenae
e. Streptococcus lactis
Jawaban : A
6. Seorang analis laboratorium mikrobiologi sedang melakukan pembacaan koloni pada
media Mac Conkey Agar dengan sampel sputum. Didapatkan hasil berikut
Bentuk : Bulat Besar
Warna : Merah muda
Elevasi : Cembung
Tepian : Smooth
Konsistensi : Mucoid
Dari hasil tersebut dapat disimpulkan dugaan kuman tersangka tersebut adalah
a. Streptococcus sp
b. Basilus sp
c. M. tuberculosa
d. Klebsiella sp
e. Staphylococcus
Jawaban : D
7. Seorang pasien datang ke laboratorium untuk melakukan pemeriksaan laboratorium
atas permintaan dokter dengan keluhan benjolan dihidung, sakit kepala, ingus
berwarna hijau dan berbau. Hasil laboratorium adalah lekosit 25.000/ul, LED 120
mm/jam. media MCA didapatkan koloni bulat besar, berwarna merah muda, cembung,
smooth dengan konsistensi mucoid. Pada media SIM, H 2S (-), indol (-), motil (-). MR
(+), VP (-). Urea (+), Citrat (+) dan media gula–gula hasil (+) kecuali sukrosa (-). Apa
agen etiologi pada kasus tersebut
a. Klebsiella Pneumonia
b. Escherichia coli
c. Mycobacterium tuberculosae
d. Klebsiella ozaenae
e. Klebsiella aerogenes
Jawaban : D

8. Seorang pasien laki-laki usia 45 tahun mendapat perawatan di rumah sakit karena
mengalami kecelakaan kerja, ia terkena luka bakar yang cukup serius sehingga harus
mendapatkan perawatan sampai berminggu-minggu dan menggunakan kateter, setelah
ia sembuh tidak beberapa lama ia kembali lagi ke rumah sakit dengan keluhan sakit saat
buang air kecil, kemudian dokter menganjurkan untuk cek urin lengkap, didapatkan hasil
Leukosit urine 145-150/LP dan Bakteri urine Positif 1. Akhirnya dokter meminta pasien
untuk periksa kultur urine. Hasil dari pewarnaan diperoleh Gram Negatif, Uji gula-gula
didapat G,L,M,M,S : -,-,-,-,-, Uji sitrat (+) dan resisten terhadap semua antibiotik

Apa agen etiologi yang paling mungkin pada kasus tersebut


a. Escherechia coli
b. Proteus mirabilis
c. Shigella dysentriae
d. Pseudomonas aeroginosa
e. Neisseria gonorhoe
Jawaban : D

9. Seorang analis melakukan pembacaan preparat pewarnaan Gram dengan sampel


sputum. Didapatkan hasil sebagai berikut
Bentuk : Basil
Warna : Merah
Dari hasil pembacaan preparat Gram tersebut dapat disimpulkan bahwa kuman tersebut
memiliki sifat
a. Cocobasil
b. Coccus Gram positif
c. Basil Gram positif
d. Coccus Gram negatif
e. Basil Gram negatif
Jawaban : E

10. Seorang wanita 22 tahun, riwayat sering kencing, disuria, hematuria, dan nyeri
pinggang. Hasil laboratorium urine ditemukan leukosit +3, nitrit (+), blood +2 dan
bakteri (++). Diagnosa dokter, wanita tersebut terkena infeksi saluran kencing bagian
atas. Penyebab infeksi saluran kemih pada wanita umumnya disebabkan oleh kuman
a. Enterobacter
b. Salmonella sp
c. Bacteroides fragilis
d. Escherichia coli
e. Serratia marcescens
Jawaban : D

11. Seorang anak perempuan 6 tahun diagnosa dokter infeksi bakteri. Kemudian dokter
menyarankan pemeriksaan kultur urine. Hasil laboratorium dan identifikasi ditemukan
adanya bakteri Escherichia coli. Dari hasil biakan terlihat koloni smooth, hitam gelap
dengan kemilau hijau metalic. Pertanyaannya pada media apa koloni tersebut?
a. Endo Agar
b. Blood Agar Plate
c. MC Agar
d. EMB Agar
e. Nutrient Agar
Jawaban : D

12. Seorang pria usia 19 tahun pergi ke dokter dengan memberikan keluhan sudah sakit
perut dan 3 hari diare berat terus menerus, dalam sehari bisa 5 kali buang air besar,
akhirnya dokter meminta pasien untuk cek lab dengan kultur. Ditemukan bakteri Gram
negatif berbentuk koma dengan media TCBS dengan katalase Positif dapat meragikan
sukrosa, glukosa dan manitol tanpa menghasilkan gas, sedangkan laktosa dapat
diragikan tetapi lambat
Dari soal di atas dapat disimpulkan bakteri apa yang dimaksud ?
a. Salmonella
b. Shigella
c. Vibrio
d. Gonorrheae
e. Pseudomonas
Jawaban : C

13. Seorang peternak 35 tahun, luka lengan bawah sejak lahir. Terdapat demam, malaise,
sakit kepala, ulkus merah hitam, pemeriksaan mikroskop Gram hasilnya Streptococcus
Gram (+). Kemungkinan kuman pada penyakit ini adalah
a. Streptococcus pyogenes
b. Streptococcus aureus
c. Clostridium perfringens
d. Basillus anthracis
e. Bacillus subtilis
Jawaban : A

14. Bakteria ini umumnya terdapat di tanah dalam bentuk spora, dan dapat hidup selama
beberapa dekade dalam bentuk ini. Jika memasuki sejenis herbivora, bakteria ini akan
mulai berkembang biak dalam hewan tersebut dan akhirnya membunuhnya, dan lalu
terus berkembang biak dibangkai hewan tersebut. Saat gizi-gizi hewan tersebut telah
habis diserap, mereka berubah bentuk kembali ke bentuk spora
a. Clostridium botulinum
b. Pseudomonas aerogenosa
c. Klebsiella pneumonia
d. Bacillus anthrax
e. Clostridium tetani
Jawaban : D

15. Seorang perempuan datang ke rumah sakit dengan keluhan mual, muntah, keluhan
gangguan penglihatan, sulit bicara, sulit menelan, nyeri perut, letih, lemah otot. Dia
kemarin baru saja mengkomsumsi makanan kaleng. Kemudian dilakukan pemeriksaan
laboratorium dari sampel muntahan didapatkan hasil dari pewarnaan Gram, spora, flagel
didapatkan bakteri batang Gram positif mempunyai spora subterminal dan berflagel
peritrik. Kira-kira mikroorganisme apa yang menjadi penyebab penyakit tersebut
a. Staphylococcus aureus
b. Clostridium tetani
c. Clostridium botulinum
d. Clostridium perfringens
e. Clostridium difficile
Jawaban : C

16. Seorang anak ke dokter setelah terusuk paku yang sudah karatan dia merasakan sakit
pada luka, trismus (kaku rahang, sukar membuka mulut lebar–lebar), rhisus sardonicus
(wajah setan), kaku otot perut, gaya berjalan khas seperti robot, sukar menelan, dan
laringospasme. Kira-kira mikroorganis apa yang menginfeksi anak tersebut
a. Clostridium difficile
b. Clostridium botulinum
c. Escherichia coli
d. Clostridium tetani
e. Staphylococcus aureus
Jawaban : D

17. Bakteri ini penyebab 2 penyakit yang berbeda yaitu infeksi luka (termasuk gangren gas)
dan keracunan makanan,pada pewarnaan Gram didapatkan hasil Bentuk batang gemuk
Gram positif pada pewarnaan spora didapatkan spora subterminal dan terminal, pada
media agar darah Koloni besar, bentuk tidak beraturan, mengkilat warna abu-abu
sampai abu-abu kekuningan terdapat dua zona beta hemolysis. Bakteri apa yang
dimaksud
a. Clostridium perfringens
b. Clostridium botulinum
c. Klebsiella pneumonia
d. Clostridium difficile
e. Escherichia coli
Jawaban : A

18. Seorang pasien laki-laki berusia 56 thn didiagnosa dokter pada hasil rontgennya, Ada
perselubungan di gambaran atas paru
Kesan : KP duplex aktif
Sampel apakah yang digunakan oleh petugas laboratorium
a. Sputum
b. Faeses
c. Urine
d. Darah
e. Hapus tenggorok
Jawaban : A

19. Sifat pertumbuhan kuman Mycobacterium tuberculosis adalah aerob, sukar tumbuh pada
media biasa, dan memerlukan pembenihan istimewa (mengandung telur).
Keistimewaan kuman ini adalah sekali menangkap zat warna sukar terlepaskannya,
tahan terhadap asam dan mineral. Apakah media perbenihan untuk bakteri tersebut?
a. LJ
b. MC Agar
c. SS Agar
d. TCBS Agar
e. Blood Plate Agar
Jawaban : A

20. Seorang pasien didiagnosa penyakit kronis Morbus Hansen, yang pertama menyerang
saraf tepi, menyerang kulit, mukosa mulut, saluran nafas bagian atas, sistem
retikuloendotelial, mata, otot, tulang dan testis kecuali susunan saraf pusat. Pasien
tersebut terkena penyakit yang disebabkan oleh bakteri
a. Mycobacterium tuberculosis
b. Mycobacterium africanum
c. Mycobacterium leprae
d. Mycobacterium bovis
e. Mycobacterium saphrophitycus
Jawaban : C

21. Seorang Analis Kesehatan membuat goresan (streak ) pada plate media perbenihan
dari kaldu biakan. Setelah inkubasi, ia melihat pertumbuhan yang mengumpul (tidak
ada koloni yang terpisah) di semua sektor. Manakah dari pernyataan berikut TIDAK
dapat menjelaskan hasil tersebut?
a. Dia lupa untuk memilih sebuah koloni dari plate
b. Dia lupa membakar ose saat menanam antara sector
c. Dia mengambil biakan tambahan dari plate setelah sektor pertama
d. Dia membuat garis menyilang terlalu banyak pada awal sektor baru.
e. Dia lupa teknik aseptic
Jawaban : A

22. Seorang mahasiswa TLM melihat bahwa tabung kultur kaldu Thioglycollate sangat
keruh di permukaan dan keruh sepanjang sisa tabung. Apakah yang dapat dia
simpulkan?
a. Kaldu steril.
b. Organisme tidak dapat mentoleransi oksigen.
c. Organisme aerob.
d. Seharusnya dimasukkan ke dalam stoples lilin.
e. Adalah organisme fakultatif anaerob
Jawaban : E

23. Seorang ATLM menerima sampel urine untuk dilakukan identifikasi bakteri. Hari pertama
dilakukan pengecatan Gram, dengan hasil basil panjang, langsing, Gram negatif,
kemudian ditanam pada media Blood agar plat, Mac Conkey Agar, Nutrien Agar Plate
kemudian diinkubasi 37oC selama 24 jam, suasana aerob. Hasil inokulasi dari Nutrien
agar menunjukkan hasil dengan ciri koloni sedang sampai besar, rough dengan
membentuk pigmen hijau sampai biru.

Ciri koloni yang terbentuk dari media Blood agar plate adalah….

a. Besar-besar, putih abu-abu, rough, kering, anhemolisa


b. Besar-besar, abu-abu, rough, kering, anhemolisa
c. Besar-besar, putih abu-abu, smooth, kering, anhemolisa
d. Besar-besar, putih abu-abu, rough, mucoid, anhemolisa
e. Besar-besar, putih abu-abu, rough, kering, hemolisa
Jawaban : A

24. Dinas Kesehatan DKI Jakarta sedang melakukan survey pada kejadian KLB penyakit
infeksi di suatu kecamatan yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphtheriae
Jenis spesimen apakah yang tepat untuk pemeriksaan laboratorium dari kasus tersebut?

a. Usap dubur
b. Usap vagina
c. Usap kulit
d. Usap tangan
e. Usap tenggorok
Jawaban : E

25. Seorang ATLM akan menentukan jumlah kuman dalam air minum. Data yang diperoleh
sebagai berikut : 10 ml air dipipet dan diencerkan dengan 240 ml pelarut. Dari
campuran ini dipipet 5 ml dan diencerkan dengan 95 ml pelarut. Hasil pencampuran
dipipet sebanyak 2 ml dan dimasukka ke dalam 2 cawan petri. Setelah selesai diinkubasi
diperoleh koloni yang tumbuh adalah 28 dan 30

Jenis media yang tepat untuk pemeriksaan tersebut adalah :

a. Blood Agar
b. Plate Count Agar
c. Mac Conkey Agar
d. Salmonella Shigella Agar
e. Endo Agar
Jawaban : E

26. Sel-sel bakteri tidak berwarna sedangkan lapangan pandangannya berwarna zat warna
yang digunakan ialah zat warna yang molekul-molekulnya lebih besar daripada pori-pori
dinding sel bakteri sehingga dengan demikian zat warna tidak dapat masuk kedalam sel.
merupakan dasar dari pewarnaan...
a. Positif
b. Negatif
c. Netral
d. Gram positif
e. Gram negative
Jawaban : B

27. Bakteri apa yang menyebabkan penyakit karies atau plak gigi ?
a. Salmonella typhi
b. Streptococcus mutans
c. Neisseria gonorhae
d. Streptococcus pygones
e. Mycobacterium leprae
Jawaban : B

28. Kebersihan tangan penjamak makanan merupakan sumber kontaminan untuk itu perlu
pengamatan mikroba tangan pekerja. Media agar apakah yang digunakan untuk
pengamatan E-coli tangan.
a. Media nutrien agar
b. Media vogel Johnson agar
c. Media eosine methyline blue agar
d. Potato dextrose agar
e. Plate count agar
Jawaban : A

29. Jeroan daging unggas umum menjadi penyebab infeksi Salmonella. Karena
tercampurnya antara yang mentah dengan yang masak selama penanganan di dapur,
sehingga menimbulkan kejadian luar biasa.
Bagaimana upaya untuk mengurangi risiko salmonelosis dari penjamah?
a. Mencegah kontaminasi
b. Pembersihan bahan mentah
c. Pemasakan dengan baik
d. Refrigerasi
e. Menghilangkan carrier
Jawaban : C
30. Dua jam setelah makan pastel isi ayam, 40 dari 139 tamu sakit. Investigasi menemukan
Staphylococcus aureus diperoleh dari isi pastel identik dengan dari hidung penjamah.
Bagaimana upaya untuk mengurangi resiko keracunan Staphylococcus aureus pada
daging isi pastel?
a. Pemanasan daging 1000C selama 30 menit
b. Penerapan standar higiene pemotong ayam
c. Menggunakan penjepit daging masak
d. Menyimpan dingin daging masak
e. Mematikan Staphylococcus aureus suhu 600C selama 10 menit
Jawaban : A

31. Lima KLB terjadi di rumah makan, menimpa 13 pelangan nasi goreng. Semuanya
muntah 1-6 jam setelah makan dan 8 di antaranya diare. Investigasi ditemukan Bacillus
cereus dalam tinja penderita dan nasi goreng. 1 sampel nasi mengandung 350 juta
Bacillus cereus per gram. Bagaimana upaya untuk mengurangi resiko keracunan Bacillus
cereus dari kebiasaan menanak nasi di dapur
a. Sajian dari beras, saus tepung jagung harus didinginkan cepat.
b. Nasi dipanaskan cepat dan sempurna lalu disajikan cepat
c. Nasi untuk digoreng ditanak dulu pada hari sebelumnya lalu diangin-anginkan
semalam pada suhu kamar.
d. Nasi untuk digoreng ditanak dulu pada hari sebelumnya lalu disimpan semalam pada
suhu 70C
e. Menambah sisa nasi dari penanakan sebelumnya kepenanakan nasi yang baru
Jawaban : D

32. Dalam KLB keracunan setelah makan nasi goreng diketahuio penyebabnya adalah
Bacilus cereus 350 juta per gram nasi, untuk pencegahan perlu pengawasan nasi goreng
adanya bacilus cereus. Media agar apakah yang digunakan untuk pemeriksaan Bacilus
cereus pada nasi goreng?
a. Manitol Eggyolk Polymixin (MYP) Agar
b. Mac Conkey Agar
c. Bismuth Sulfit Agar
d. Selenite Cystine Broth
e. Clostridium Selective Agar
Jawaban : A

33. Dari pemeriksaan angka kuman specimen alat makan diperoleh jumlah koloni yang
tumbuh pada petridish: control 1 koloni, pengeceran 10 -1= 370 koloni, pengenceran 10-2
= 200 koloni, pengeceran 10-3 = 151 koloni, pengenceran 10-4 = 15 koloni, pengenceran
10-5 = 3 koloni, pengenceran 10-6 = 0 koloni. Angka kuman dihitung = 66,367 /cm2
permukaan alat makan. Tiap alat makan diusap 5 kali dari 256 cm 2 permukaan.
Mengapa angka kuman permukaan alat makan dihitung tidak lebih dari 66,367 /cm2
a. Menghitung jumlah koloni yang tumbuh tiap petridish
b. Jumlah koloni yang meragukan dihitung 1
c. Bila jumlah koloni pada control lebih 10, pemerisaan harus diulang
d. Koloni hanya dihitung pada petridish dengan jumlah 30-300.
e. Jumlah koloni masing-masing petridish dikurangi koloni pada control
Jawaban : D
34. Setiap tempat pembuatan makanan untuk umum dituntut melindungi kesehatan
konsumen dari makanan terkontaminasi oleh penjamah, ruang pengolahan, alat masak
dan bahan makanan. Untuk itu perlu uji kontaminasi.
Metode apakah untuk mengambil sampel kontaminan udara ruang pengolahan?
a. Cawan terbuka
b. Metode Rodac
c. Metode bilas
d. Metode oles atau (Swab)
e. Metode ractal swab
Jawaban : A

35. Dari hasil pemeriksaan laboratorium yang telah dilakukan, sifat-sifat biakan dan sifat-
sifat biokimia dari bakteri dapat diketahui bahwa bakteri ini termasuk dalam golongan
Gram positif (+), berbentuk kokus bergerombol, mampu memfermentasikan glukosa
sehingga dapat diindentifikasi bahwa bakteri tersebut adalah Staphylococcus aureus
Apakah media perbenihan selektif untuk mengisolasi bakteri tersebut?
a. Nutrient Agar
b. Mac Conkey Agar
c. Mannitol Salt Agar
d. Muller Hinton Agar
e. Thayer Martin Agar
Jawaban : C

Anda mungkin juga menyukai