Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN KESEHATAN

ARTRITIS REUMATOID PADA LANSIA

OLEH :

RUTH SULASTRI

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM

2020/2021
6

LEMBAR PENGESAHAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN ARTRITIS REUMATOID PADA LANSIA DUSUN GERTOK


DESA MEKARSARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENIMBUNG GUNUNG SARI LOMBOK
BARAT

Telah dibaca dan disetujui pada:

Hari :

Tanggal :

Disusun oleh:

RUTH SULASTRI

NPM:

Disahkan Oleh:

Pembimbing Akademik Pembimbing Lahan

( ) ( )
NIP. NIP.
6

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha


Esa, atas berkat rahmat-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan
SAP ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Adapun judul dari
SAP ini adalah : ” ARTRITIS REUMATOID PADA LANSIA ”. Adapun
tujuan dari pembuatan SAP ini yaitu agar anggota keluarga di
dusun Gertok Desa Mekarsari Kecamatan Gunung Sari dapat
mengetahui cara penanganan dan mengatur lingkungan pada penderita
rematik.

Saya menyadari bahwa SAP ini masih jauh dari kesempurnaan,


oleh sebab itu saya sangat mengharapkan adanya kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan SAP ini. Akhir kata
saya mengucapkan banyak terima kasih.

Mataram,..............2020
Mahasiswa Program Profesi Ners

( )
NPM.
6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Cara Penanganan dan Mengatur Lingkungan pada Penderita Rematik

Sasaran : Lansia dan Keluarga

Hari/Tanggal : Oktober 2020

Waktu : 35 Menit

Tempat : Desa Mekarsari Dusun Gertok

A. ANALISA SITUASI
1. PESERTA
Jumlah peserta ( ) orang, pendidikan ( ), umur rata-rata (
) tahun, peserta sebelumnya belum memiliki pengetahuan tentang
cara penanganan dan mengatur lingkungan pada lansia
2. RUANGAN
Pendidikan kesehatan ini akan dilakukan di Dusun Gertok.
3. PENGAJAR
Pendidikan kesehatan ini akan diberikan oleh mahasiswa
Profesi Ners STIKES Mataram.

B. TUJUAN
1. Tujuan Intuksional Umum
Setelah mengikuti acara penyuluhan, diharapkan lansia dan
keluarga mampu memahami tentang artritis reumatoid. 
2. Tujuan Intruksional Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan diharapkan peserta dapat :
a. Menguraikan definisi Rematik 
b. Menyebutkan faktor resiko timbulnya Rematik 
c. Menyebutkan tanda dan gejala Rematik 
d. Menyebutkan Cara penanganan Rematik dan mengatur lingkungan
pada lansia

C. MATERI
1. Pengertian penyakit Rematik
2. Penyebab penyakit Rematik
6

3. Tanda dan gejala penyakit Rematik


4. Penanganan penyakit Rematik

D. METODE
1. Ceramah
2. Diskusi dan Tanya jawab

E. MEDIA
1. Leflet
2.

F. ALAT BANTU
1. –

G. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR


KEGIATAN
No. Tahap/Waktu Fasilitator Peserta
1 Pembukaan 1. Mengucapkan salam 1. Menjawab
5 menit 2. Menjelaskan latar salam
belakang perlunya 2. Mendenga
pengenalan penyakit rkan penjelasan
Rematik
3. Menjelaskan tujuan
diberikan penyuluhan 3. Mendenga
rkan penjelasan
2 Penyajian 1. Menjelaskan 1. Mendenga
( Pengembangan pengertian penyakit rkan penjelasan
) Rematik.
15 menit 2. Menjelaskan penyebab 2. Mendenga
penyakit Rematik. rkan penjelasan
3. Menjelaskan tanda dan 3. Mendenga
gejala penyakit rkan penjelasan
Rematik.
4. Menjelaskan 4. Mendenga
penanganan penyakit rkan penjelasan
Rematik.
5. Menjelaskan cara 5. Peserta
mengatur lingkungan antusias
6

pada lansia

3 Penutup 1. Menyimpulkan materi 1. Menyimak


10 menit dan bertanya
2. Meminta peserta 2. Menjelas
menjelaskan tentang kan
materi yang
disampikan
3. Menutup salam
3. Menjawab salam

H. EVALUASI
a. Standar Evaluasi
1. Peserta dapat menjelaskan pengertian penyakit rematik
2. Peserta dapat menjelaskan penyebab penyakit rematik
3. Peserta dapat menjelaskan tanda dan gejala penyakit rematik
4. Peserta dapat menjelaskan penanganan dan mengatur lingkungan
pada penderita penyakit rematik

b. Pertanyaan Evaluasi
1) Menyebutkan pengertian penyakit rematik
2) Menjelaskan penyebab penyakit rematik
3) Menjelaskan tanda dan gejala penyakit rematik
4) Menyebutkan cara penanganan dan mengatur lingkungan pada
penderita penyakit rematik

I. SUMBER KEPUSTAKAAN
Hidayat Aziz Alimul, Musrifatul Uliyah. 2014. Pengantar Kebutuhan
Dasar Manusia. Jakarta : Salemba Medika
Mubarak, Wahid Iqbal, dkk . 2016. Ilmu Keperawatan Komunitas
Pengantar dan Teori. Jakarta : Salemba Medika
Asmadi. 2015. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: EGC
Mubarak, Wahid Iqbal, dkk . 2017. Ilmu Kesehatan Komunitas Teori dan
Aplikasi. Jakarta : Salemba Medika
Agung, Akbar. 2019. Buku Ajar Konsep-Konsep Dasar Dalam Keperawatan
Komunitas. Yogyakarta: CV Budi Utama

J. LAMPIRAN MATERI
6

( Terlampir )

Lampiran materi

MATERI PENYULUHAN
ARTRITIS REUMATOID

A. Pengertian Artritis Reumatoid


Rematik (Artritis rheumatoid) adalah penyakit sistemik kronis
yang tidak dapat diketahui penyebabnya, dikarakteristiknya oleh
kerusakan dan proliferasi membran sinovial, yang menyebabkan
kerusakan pada tulang sendi, ankilosis dan deformitas.
Artritis reumatoid adalah suatu penyakit autoimun dimana
persendian (biasanya sendi tangan dan kaki) secara simetris
mengalami peradangan, sehingga terjadi pembekakan, nyeri dan
seringkali akhirnya menyebabkan kerusakan bagian dalam sendi.

B. Penyebab Artritis Reumatoid


Penyebab yang mendasari tidak diketahui dengan pasti. Akan tetapi
diduga dapat berasal dari faktor genetik, faktor resiko lingkungan
terutama yang dapat menyebabkan kekacauan daya tahan tubuh atau
gangguan autoimun (price, S.A. 2006).

C. Tanda dan gejala Artritis Reumatoid


a. Kedua tangan terasa kaku pada pagi hari, lebih dari setengah
jam.
b. Tidak enak badan, kaku dan nyeri pada sendi, bengkak, semu merah
dan terasa hangat.
c. Mobilisasi sendi, spasme dan pemendekan otot, destruksi tulang
dan kartilago serta deformitas sendi.
d. Malaise, demam, penurunan berat badan.

D. Cara penanganan dan mengatur lingkungan pada lansia


1. Cara Penanganan Rematik
Prinsip pengobatan rematik (artritis rheumatoid) adalah
mengistrahatkan sendi yang terkena, bisa juga dengan kompres
hangat, dan masase. Obat-obatan yang biasa digunakan, antara
lain: obat Anti Inflamasi Non Steroid (AINS). Kelompok obat ini
6

dapat dapat mengurangi peradangan dengan mengahalangi produksi


mediator peradangan. Yang paling banyak digunakan adalah aspirin
dan ibuprofen. Penanganan nyeri dengan cara kompres hangat :
1) Tujuan kompres hangat
a.Memperbaiki sirkulasi
b.Menurunkan rasa nyeri
c.Menghilangkan pembengkakan
2) Alat dan bahan
a.Baskom
b.Waslap/handuk kecil
c.Air hangat
d.Pengalas
3) Prosedur kerja kompres hangat
a.Jelaskan prosedur yang akan dilakukan
b.Mencuci tangan
c.Membasahi waslap/handuk kecil dengan air hangat
d.Meletakan waslap/handuk kecil yang telah di basahi pada
daerah yan kompres
e.Mencuci tangan setelah prosedur di lakukan

2. Cara Mengatur Lingkungan


a. Hindari lantai yang licin.
b. Penerangan yang cukup.
c. Wc dibuat duduk.
d. Tangga diberi pegangan

Anda mungkin juga menyukai