Aprilyana Putri Prasetyaningtyas (05) XII MIPA 2

Latihan Soal Sejarah

1. Yang dimaksud dengan politik luar negeri Indonesia bebas aktif adalah bebas artinya menentukan jalan
sendiri, tidak terpengaruh oleh pihak manapun juga; aktif artinya ikut serta secara aktif dalam
menciptakan perdamaian dunia dan bersahabat dengan semua bangsa.

2. Misi menjaga perdamaian dunia yang tertuang dalam Atlantic Charter, antara lain:

1. setiap bangsa tidak dibenarkan untuk melakukan perluasa wilayah

2. setiap bangsa berhak menentukan nasibnya sendiri

3. setiap bangsa berhak ikut serta dalam perdagangan internasional.

4. menciptakan perdamaian dunia agar setiap bangsa tetap hidup bebas dari rasa takut dan kemiskinan

3. Organisasi internasional yang diikuti Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia, antara lain:

1. Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)

2. Association of South East Asian Nation (ASEAN)

3. Asia Pasific Economic Cooperation (APEC)

4. Organisasi Konferensi Islam (OKI).

4. Beberapa peran PBB untuk Indonesia ketika terjadi konflik pada masa awal tergabungnya Indonesia
dalam keanggotaan PBB adalah PBB membantu menyelesaikan perselisihan antara Indonesia dengan
Belanda dengan dibentuknya KTN (Komisi Tiga Negara). Membantu menyelesaikan sengketa
mengenai masalah Irian Barat (sekarang papua).

5. Peran Indonesia dalam PBB sebagai anggota yang turut menyukseskan perdamaian dunia, antara lain:

1. Indonesia berperan dalam rangka menjaga perdamaian dunia, dengan diselenggarakannya

Konferensi Asia Afrika yang melahirkan Dasasila Bandung. Menjadi pelopor dari ZOFTAN dan
SEANWFZ, serta menjadi salah satu pelopor berdirinya ASEAN

2. sebagai pemimpin dan anggota tetap beberapa organisasi di PBB

3. Indonesia memberikan bantuan kemanusiaan di berbagai negara

4. membantu menyelesaikan konflik di berbagai negara.

6. Tiga tugas pokok PBB menurut Piagam Perdamaian

1. sebagai penghubung/fasilitator perdamaian dan keamanan internasional

2. sebagai penghubung/fasilitator kerjasama ekonomi, kebudayaan, pendidikan, kesehatan, dan

kemanusiaan
 3. menjadi perwakilan internasional termasuk daerah yang belum mempunyai pemerintahan sendiri.

7. Tujuan dari dibentuknya gerakan Non Blok adalah mengupayakan hak untuk menentukan nasib sendiri,
kemerdekaa nasional, kedaulatan, dan integritas negara anggota.

8. Konfernsi yang mengawali terbentuknya GNB, diantaranya:

1. Konferensi Asia Afrika (KAA)

2. Konferensi Kolombo

3 Konferensi Bogor

9. Peran Indonesia dalam GNB diantaranya adalah menjadi anggotan dan juga penggagas gerakan yang
saai itu diwakili oleh Presiden Soekarno. Sempat memimpin sebagai ketua tahun 1992-1995.
Mengatasi permasalahan perdamaian dunia. Dalam bidang politik berupaya meningkatkan peranan
gerakan Non Blok untuk menyerukan perdamaian dan keamanan internasional.

10. 5 nama wakil negara dalam pendiri Gerakan Non Blok

1. Josip Broz Tito Presiden Yugoslavia

2. Seokarno Presiden Indonesia

3. Gamal Abdul Nasser Presiden Mesir

4. Pandit Jawaharlal Nehru Perdana Menteri India

5. Kwame Nkrumah dari Ghana