B. Peran Indonesia dalam Menciptakan Perdamaian Dunia melalui Organisasi Internasional
Selain melalui perjanjian
internasional serta saling mengirimkan korps diplomatik atau konsuler, kerja sama internasional dapat dilakukan melalui organisasi- organisasi internasional. Apa itu organisasi internasional? Organisasi internasional atau yang disebut “multilateralisme” adalah suatu istilah hubungan internasional yang menunjukkan kerja sama antarbeberapa negara. Indonesia terlibat dalam berbagai organisasi. Hal tersebut sebagai perwujudan dari komitmen bangsa Indonesia dalam menciptakan perdamaian dunia. Nah, untuk menambah wawasan kalian, berikut dipaparkan peran Indonesia dalam beberapa organisasi internasional. 1. Peran Indonesia di Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB) Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB (United Nations atau UN) adalah sebuah organisasi internasional yang anggotanya mencakup hampir seluruh negara di dunia. PBB lahir pada tanggal 24 Oktober 1945. sejak didirikan sampai sekarang, PBB telah banyak berperan aktif dalam memelihara serta meningkatkan perdamaian, keamanan dunia, dan memajukan kesejahteraan hidup bangsa-bangsa sedunia. Indonesia masuk pertama kali menjadi anggota PBB pada tanggal 28 September 1950, kemudian keluar pada tanggal 7 januari 1965, dan kembali menjadi anggota PBB pada tanggal 28 September 1966. Markas Besar PBB terletak di kota New York, Amerika Serikat, namun tanah dan bangunannya merupakan wilayah internasional. Dalam persidangan PBB digunakan enam bahasa, yaitu Arab, Inggris, Tionghoa, Prancis, Rusia, dan Spanyol. Jumlah anggota 193 negara. Sejak pertama bergabung hingga kini, Indonesia berkontribusi banyak bagi PBB beserta program-programnya. Sebagai anggota PBB, Salah satu prestasi Indonesia terdaftar dalam Indonesia di PBB adalah beberapa lembaga di saat Menteri Luar Negeri bawah naungan PBB. Adam Malik menjabat Misalnya ECOSOC sebagai ketua sidang (Dewan Ekonomi dan Majelis Umum PBB Sosial), ILO (Organisasi untuk masa sidang tahun Buruh Internasional), 1974. maupun FAO (Organisasi Pangan dan Pertanian. Apa saja peran Indonesia dalam PBB? 1. Menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan 2. Menjadi anggota Dewan HAM 3. Mengirim Kontingen Garuda dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian Dunia 4. Menjadi anggota Komisi Hukum Internasional PBB 2. Peran Indonesia dalam ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) Bangsa Indonesia memiliki peranan penting di wilayah Asia Tenggara. Indonesia adalah negara terbesar di Asia Tenggara yang lebih dahulu merdeka. Bahkan peran Indonesia bagi wilayah Asia Tenggara diapresiasi oleh Dewan Keamanan PBB. ASEAN didirikan pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok. ASEAN didirikan oleh lima negara pemrakasa, yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand di Bangkok. ASEAN adalah himpunan dari bangsa- bangsa Asia Tenggara yang dimana merupakan sebuah organisasi geo politik dan ekonomi negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Tugas utama ASEAN adalah saling bekerjasama menciptakan kedamaian dan keamanan bagi masyarakatnya. Peran Indonesia dalam ASEAN hingga saat ini tidak pernah surut. Bahkan ASEAN menjadi prioritas utama dalam politik luar negeri Indonesia. Indonesia selalu aktif berpartisipasi dalam setiap pnyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) atau pertemuan- pertemuan ASEAN. Indonesia sering menjadi tuan rumah dalam acara-acara penting ASEAN.
Negara-negara ASEAN menyepakati gedung sekretariat
ASEAN bertempat di Jakarta, di gedung inilah Sekretaris Jenderal ASEAN bertugas. 3. Peran serta Indonesia dalam Gerakan Non- Blok Gerakan Non-Blok adalah gerakan yang lahir di era perang dingin, tepatnya pada 1961. negara- negara berkembang bekas jajahan Barat yang baru merdeka, tergabung di dalamnya karena tak ingin memihak Amerika Serikat maupun Uni Soviet. Tak hanya menjadi anggota, Indonesia juga adalah salah satu negara penggagas Gerakan Non-Blok. Peran Indonesia dalam Gerakan Non-Blok
1. Indonesia ikut menggagas Gerakan Non-
Blok 2. Memimpin Gerakan Non_blok 3. Mengupayakan perdamaian dunia