 Terdiri dari 9 Desa yaitu

1. Desa Sumberbrantas : 3 Dusun, 6 RW, 34 RT

2. Desa Tulungrejo : 5 Dusun,17 RW, 80 RT
3. Desa Sumbergondo : 2 Dusun, 3 RW, 17 RT
4. Desa Punten : 4 Dusun, 8 RW, 35 RT
5. Desa Gunungsari : 5 Dusun,10 Rw, 63 RT
6. Desa Bulukerto : 4 Dusun, 4 RW, 26 RT
7. Desa Bumiaji : 4 Dusun,12 RW, 39 RT
8. Desa Pandanrejo : 4 Dusun,11 RW, 58 RT
9. Desa Giripurno : 6 Dusun,12 RW, 78 RT
 Total
 37 Dusun
 83 RW
 430 RT
 Luas Wilayah Kecamatan Bumiaji 12.798,42 Ha
 Jumlah Penduduk 63.817 jiwa terdiri dari :
32.188 Laki-laki dan 31.629 perempuan
1 . Instruksi Menteri Dalam Negeri Republik
Indonesia Nomor 3 Tahun 2021 Tanggal 5
Februari 2021 tentang Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis
Mikro dan Pembentukan Posko Penanganan
Corona Virus Disease 2019 Di Tingkat Desa dan
Kelurahan Untuk Pengendalian Penyebaran
Corona Virus Disease 2019
2. Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur
Nomor 188/59/KPTS/013/2021 Tanggal 8
Februari 2021 tentang Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis
Mikro Dan Pembentukan Posko Penanganan
Corona Virus Disease 2019 Di Tingkat Desa
dan Kelurahan Untuk Pengendalian
Penyebaran Corona Virus Disease 2019 di
Provinsi Jawa Timur
3.Surat Edaran Wali Kota Batu
Nomor:440/255/422.031/2021 tentang
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat (PPKM) berbasis mikro dan
Pembentukan Posko Penanganan Corona
Virus Disease 2019 di tingkat Desa dan
Kelurahan untuk pengendalian penyebaran
Corona Virus Disease 2019 di Kota Batu
1. Rapat Koordinasi Tingkat Kecamatan tentang sosialisasi Covid-19
dengan desa dan lintas sektoral
2. Membentuk satgas Covid-19 tingkat Kecamatan dan Desa
3. Membentuk Posko Kecamatan dan Desa
4. Sosialisasi Guru, Kader-kader Kesehatan dan Jejaring Kesehatan
5. Sosialisasi Covid-19 pada Sakabhakti Husada, Komunitas Informasi
Masyarakat
6. Penerapan 3T (tracking, Tracing, dan Treatment)
7. Pembatasan Kegiatan Ijin Kegiatan Kelompok
8. Screning Kelompok Beresiko Berkala
9.Terbentuknya Shelter Lokal Desa
10.Pelatihan Pemulasaraan Jenazah
11.Sosialisasi melalui Media Cetak dan Elektronik ( TV Desa)
12.Pertemuan Toga dan Tomas untuk Optimalisasi PPKM Mikro dan
Kampung Tangguh Semeru
13.Supervisi Posko Desa
14.Penetapan Wilayah Penerapan PPKM Mikro dengan
mempertimbangkan kriteria zonasi pengendalian wilayah hingga
tingkat RT
15.Melakukan koordinasi antara seluruh unsur yang ada di Desa mulai
Kepala Desa, Kelembagaan yang ada di Desa, Babinsa dan
Bhabinkamtibmas, Satpol PP, KUA, Tokoh Agama dan Tokoh
Masyarakat, Tokoh Pemuda serta Pendamping Desa
16.Koordinasi dengan Satgas Tingkat Kota
17.Memenuhi Kebutuhan Pembiayaan dalam pelaksanaan Posko
Tingkat Desa melalui APBDes dengan Sumber Dana Desa
18. Membatasi Tempat Kerja atau Perkantoran sebesar 50 % dengan
pelaksanaan Protokol Kesehatan yang lebih ketat
19. Pembatasan Jam Operasional sampai dengan pukul 21.00 WIB
20. Menghentikan sementara kegiatan di Fasilitas Umum dan Kegiatan
Sosial Budaya yang dapat menimbulkan kerumunan
21. Melakukan Patroli dan Sosialisasi bersama Forkopincam
22. Pembentukan Kampung Tangguh
23. Pembagian Brosur dan Masker
24. Monitoring dan Evaluasi
Waktu Dirawat Sembuh Meninggal
8 Januari 2021 8 166 24

9 Februari 2021 5 191 25

 Koordinasi dan Pelaksanaan Sosialisasi PPKM, edukasi
pelaksanaan protokol kesehatan serta Patroli di wilayah
Kecamatan Bumiaji bersama Satgas Kota Batu, Tim Polres
Batu dan Tim Kodim 0818, Babinsa dan Babhinkamtibmas
 Efektif dan Efisiennya Optimalisasi PPKM dan Manfaat
Kampung Tangguh Semeru yang tidak lepas dari peran
lintas sektor baik dari TNI,POLRI, Satgas Desa dalam
kegiatan 3 T dan Pemakaman
 Penduduk Kecamatan Bumiaji bersifat homogen dengan
mata pencaharian 80 persen sebagai petani
 Peran Aktif Satgas Kecamatan, Satgas Desa, Kelompok
Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat
 Penyebaran bersifat eksternal dari cluster di luar petani
 Pentingnya Kesadaran Masyarakat terhadap kesehatan,
pribadi, keluarga dan lingkungan