3. Mateas A. ( 1810311020 )
LABORATORIUM FISIKA
FAKULTAS TEKNIK
Osiloskop ialah alat ukur yang dipakai guna memetakan atau membaca sinyal listrik
maupun frekuensi. Osiloskop dilengkapi dengan tabung sinar katode. Piranti pemancar
elektron memproyeksikan sorotan elektron ke layar tabung sinar katode. Sorotan elektron
membekas pada layar. Suatu rangkaian khusus dalam osiloskop mengakibatkan sorotan
bergerak berulang-ulang dari kiri ke kanan. Pengulangan ini menyebabkan bentuk sinyal
kontinyu sehingga dapat dipelajari.
Fungsi dari osiloskop yaitu : Dipakai untuk mengukur besar tegangan listrik dan Relasi
terhadap waktu, Mengukur frekuensi sinyal yang berosilasi, Mengecek jalannya suatu sinyal
pada sebuah rangkaian listrik, Membedakan arus AC dengan arus DC, Mengetahui noise
pada sebuah rangkaian listrik. Osiloskop juga dipakai dalam pengukuran rangkaian elektronik
seperti stasiun pemancar radio, TV, atau dalam kegunaan memonitor frekuensi elektronik
misalnya di rumah sakit dan untuk kegunaan-kegunaan lainnya.
1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum “ Osiloskop Sinar Katoda ” adalah :
1. Mempelajari cara menangani osiloskop sinar katoda.
2. Mengetahui Frekuensi dan Amplitudo pulsa serta jenis ( bentuk ) pulsa yang ditampilkan
oleh layar osiloskop.
BAB II
DASAR TEORI
Osiloskop sinar katoda adalah alat yang sangat berguna dalam pemeriksaan pulsa listrik
maupun gejala - gejala lainnya yang dapat diubah menjadi potensial listrik. Osiloskop banyak
digunakan di bidang elektro, instrumentasi ataupun kedokteran. Bagian utama dari sebuah
osiloskop sinar katoda adalah tabung sinar katoda atau CRT ( Cathode Ray Tube ). Beberapa
konsep sekaligus pengenalan dasar yang penting akan dikemukakan berikut ini.
Gerak horizontal dari bintik Flouresensi dapat diatur oleh potensial listrik yang
dimasukkan kesuatu pasangan keping elektroda yang dinamakan sumbu horizontal.
Sedangkan gerak vertikal diatur oleh potensial yang dimasukkan ke keping vertikal atau
sumbu Y. Di bawah dua pengertian ini, bintik Flouresensi bergerak dalam suatu kurva atau
grafik yang melukiskan bagaimana Y berubah terhadap X. Hasil - hasil akhir tergantung pada
penafsiran grafik atau pola yang tergambar. Tombol - tombol pengatur pada panel muka
osiloskop disajikan seperti pada Gambar berikut.
2. Kabel - kabel.
Dari percobaan yang dilakukan pada suhu ruangan 25 oC pada tanggal 20/05/2019 jam
13:00 – 14:10 di Laboratorium Fisika UPNVJ, didapatkan hasil percobaan sebagai berikut :
Frekuensi
Banyak
Bentuk Tampilan Layar Kotak Tombol
Periode Frekuensi
Osciloskop dilayar Time/div
(div)
1.5
1
T = 0,5 x 2 1
0.5 f=
0 2 div 0,5 ms/div = 1 ms 1 x 10−3
-0.5 0 0.5 1 1.5 2 2.5 = 1 x 10-3 s = 1000 Hz
-1
-1.5
1.5
1
T = 0,5 x 4 1
0.5 f=
0 4 div 0,5 ms/div = 2 ms 2 x 10−3
-0.5 0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 = 2 x 10-3 s = 500 Hz
-1
-1.5
Tegangan
Bentuk Tampilan Banyak Kotak Tegangan Tegangan
Tombol Volt/div
Layar Osciloskop dilayar (div) (Osciloskop) (multimeter)
Sebelum
2
1
0
0 1 2 3 4 5
V = 3,5 x 5
Sesudah 3,5 div 5 volt/div 17,67 volt
= 17,5 volt
6
5
4
3
2
1
0
0 1 2 3 4 5
BAB V
PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil uji kami di laboratorium, didapatkan beberapa data untuk menjawab
beberapa pertanyaan yang tertulis dalam buku praktikum. Pertanyaannya sebagai berikut :
1. Tuliskan hasil dari setiap percobaan beserta keterangannya
2. Carilah frekuensi dari pulsa yang ada dilembar data? f=1/T
Jawaban
No. 1
Dalam mengoperasikan alat ini, kami mencobanya dalam 3 kali percobaan seperti berikut :
percobaan pertama memiliki banyak kotak sebanyak 2 div untuk setiap satu
gelombang ( 1 lembah + 1 bukit ) dan dengan konfigurasi tombol time/div sebesar 0,5
ms/div.
Percobaan kedua memiliki banyak kotak sebanyak 4 div untuk setiap satu gelombang
( 1 lembah + 1 bukit ) dan dengan konfigurasi tombol time/div sebesar 0,5 ms/div.
Pada percobaan ke tiga, selisih posisi sebelum dan sesudah adalah 3,5 div dan dengan
konfigurasi tombol Volt/div sebesar 5 vtolt/div.
No. 2
Percobaan pertama
T =2÷x 0,5 ms/¿ , T =1 x 10−3 s
1 1
f= ,f= , f =1000 Hz
T 1 x 10−3
Percobaan kedua
T =4÷x 0,5 ms/¿ , T =2 x 10−3 s
1 1
f= ,f= , f =5 00 Hz
T 2 x 10−3
BAB VI
KESIMPULAN
Osiloskop sinar katoda adalah alat yang sangat berguna dalam pemeriksaan pulsa listrik
maupun gejala - gejala lainnya. Dalam percobaan kami kali ini, kami dapat menentukan
berapa jumlah gelombang dari sumber tegangan dengan mudah, sehingga selanjutnya dapa
dicari frekuensi dan periodenya.
Alat ini termasuk sulit digunakan untuk pertama kali, namun setelah mengetahui fungsi
dari masing-masing bagiannya akan menjaji lebih mudah dikarenakan pengoperasiannya
yang tergolong sederhana.
DAFTAR PUSTAKA
https://peneliti.id/apa-itu-sinar-katoda/
http://alatukur.web.id/osiloskop-kegunaan-dan-cara-kerjanya/
Juwariyah, Tatik. 2019. Buku Panduan Praktikum Fisika. Jakarta. Laboratorium
Fisika Fakultas Teknik UPNVJ
LAMPIRAN