TUGAS

PRAKTIKUM ANATOMI
FISIOLOGI MANUSIA

DISUSUN OLEH :

RISKY OLIPIYA
D1A200182

JURUSAN FARMASI
FAKULTAS MIPA DAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS AL-GHIFARI
BANDUNG
2021
1. SISTEM KARDIOVASKULER
a. Bagian-bagian Jantung

No. Nama
1. Perikardium
2. Serambi (kanan dan kiri)
3. Bilik/vertikal (bilik kanan dan bilik kiri)
4. Katup Aorta
5. Katup Trikuspid
6. Katup Pulmoner
7. Katup Mitral
8. Pembuluh darah balik (Kava bawah dan kava atas)
9. Aorta
10 Arteri koroner
11. Arteri pulmonalis
12. Otot Papiler

b. Perbedaan Arteri dan Vena

No. Arteri No. Vena

1. Dinding pembuluh lebih tebat 1. Dinding pembuluh lebih tipis
dan elastis
2. Lumen/ saluran sempit 2. Lumen/ saluran luas
3. Tidak memiliki katup/klep 3. Memiliki katup dan ada disepanjang
pembuluh, berfungsi untuk
mencegah terjadinya arus balik,
sehingga arah aliran banyak kesatu
arah
4. Aliran darah meninggalkan 4. Aliran darah menuju jantung
jantung
5. Tekanan darah kuat 5. Tekanan darah lemah
c. Rangkaian/ Diagram peredaran darah diseluruh tubuh
2. SISTEM PERNAFASAN
b. Bagian-bagian Jantung
 No. Nama
1. Rongga hidung
2. Rongga mulut
3. Faring
4. Laring
5. Trakea
6. Paru-paru
7. Bronkus
8. Bronkiolus
9. Alveolus
10 Diafragma

b. Perbedaan Paru kanan dan kiri berdasarkan jumlah lobus dan segmennya

No. Paru kanan No. Paru Kiri

1. Pembagian Lobus : 1. Pembagian Lobus :
Paru kanan memiliki 3 lobus Paru kiri hanya memiliki 2 lobus
berbeda yang dikenal sebagai dan memiliki nama di atas dan

lobus superior, tengah dan bawah

inferior
2. Pembagian segmen : 2. Pembagian segmen :
10 segmen pada paru kanan 9 segmen pada paru kiri yaitu
yaitu 5 segmen pada lobus segmen pada lobus superior dan 5
superior, 2 segmen pada lobus buah segmen pada lobus inferior
medialis, dan 3 segmen pada
lobus inferior.

c. Diagram Mekanisme Terjadinya pernafasan (inspirasi sampai ekspirasi)

Mekanisme inspirasi pernapasan dada

Mekanisme Ekspirasi pernapasan dada
3. SISTEM PENCERNAAN
a. Bagian-bagian sistem pencernaan
 No. Nama
1. Mulut
2. Kerongkongan
3. Lambung
4. Usus halus
5. Pankreas
6. Hati
7. Kantong empedu
8. Usus besar
9. Rektum
10 Anus

b. Perbedaan mekanisme pencernaan mekanik dan kimiawi, dan beri contoh

nama organ pencernaan yang melaksanakan proses pencernaan mekanik
maupun kimiawi.

No. Pencernaan mekanik No. Pencernaan kimiawi

1. Pengertian : 1. Pengertian :
proses penguraian makanan proses penguraian makanan menjadi
menjadi bagian yang lebih kecil molekul yang lebih kecil lagi
lagi menggunakan proses fisik, menggunakan bahan kimia yang
seperti gigi. terdapat secara alami di dalam tubuh
manusia.  
2. Nama organ : 2. Nama organ :
Pencernaan mekanik dilakukan pencernaan
di dalam rongga mulut oleh gigi kimiawi adalah pencernaan dengan
bantuan enzim dan terjadi di rongga
mulut, lambung dan usus

c. Diagram proses pencernaan mulai dari mulut sampai dengan anus

 Anus.
Proses Defekasi

4. SISTEM PERKEMIHAN
b. Bagian-bagian dari ginjal
 No. Nama
1. Korteks
2. Medula
3. Pelvis

b. jJelaskan fungsi bagian-bagian nefron

No. Bagian dari nefron Fungsi

1. Badan malpighi Fungsi badan malpighi adalah sebagai
tempat dimana terdapat alat penyaring
darah.

2. Kapsula bowman Fungsi kapsula bowman adalah untuk

mengumpulkan cairan hasil penyaringan
glomerulus.
3. Glomerulus Fungsi glomerulus adalah sebagai tempat
penyaringan darah yang akan menyaring
air, glukosa, asam amino, garam, dan urea
untuk menghasilkan urin primer.
4. Tubulus kontortus proksimal Fungsi tubulus kontortus proksimal adalah
untuk menghasilkan urin sekunder dengan
kadar urea tinggi.
5. Lengkung henle Lengkung henle berfungsi supaya urine
tidak kembali ke tubulus kontortus
proksimal. Bagian menurun dari lengkung
henle sangat permeabel terhadap air tapi
benar-benar kedap ion-ion, menyebabkan
sejumlah besar air diserap kembali, yang
meningkatkan osmolaritas cairan sampai
sekitar 1200 mOsm/L. Sebaliknya, bagian
menaik dari lengkung Henle kedap air
tetapi sangat permeabel terhadap ion,
yang mengakibatkan penurunan besar
 pada osmolaritas cairan, dari 1200
mOsm/L sampai 100 mOsm/L.
6. Tubulus kontortus distal Tubulus kontortus distal tempat untuk
melepaskan zat tidak berguna lain atau
berlebihan dalam urin sekunder. Proses
yang dilakukan tubulus kontortus distal
disebut proses augmentasi
(Pengumpulan). Hasil dari cairan yang
telah melewati tubulus kontortus distal
adalah urin yang sesungguhnya.
7. Tubulus kolektivus Tubulus kolektivus berfungsi untuk
mengumpulkan urin dari beberapa tubulus
kontortus proksimal lalu dibawa ke pelvis.

c. Diagram proses pembentukan urin

5. SISTEM PERSARAFAN
c. Bagian-bagian sistem persarafan pada otak
 No. Nama
1. Otak besar
2. Otak kecil
3. Batang Otak
4. Cairan serebrospinal
5. Meninges
6. Corpus callosum
7. Talamus
8. Hipotalamus
9. Kelenjer pituitari / kelenjer hipofisis
10. ventrikel
11. Kelenjar pineal
12. Saraf kranial
13. Sistem limbik

b. Jelaskan fungsi dari bagian-bagian SSP

No. Bagian dari SSP Fungsi

1. Otak Besar Merupakan bagian dari sistem saraf yang
mengandung cairan serebrospinal yang
berada disekelilingnya yang berguna
untuk memberikan makanan otak dan
dapat melindunginya dari goncangan.
Didalam otak besar juga terdapat banyak
pembuluh darah yang dapat berguna untuk
memasok oksigen
2. Otak Kecil berfungsi sebagai pusat koordinasi
gerakan antar otot yang terjadi secara
sadar, seimbang dan posisi tubuh. Dengan
kata lain, otak kecil ialah pusat
keseimbangan tubuh
3. Sumsum Tulang Belakang berfungsi sebagai pusat gerak refleks,
sebab di dalam sumsum tulang belakang
terdapat saraf sensorik, motorik dan saraf
penghubung. Fungsi saraf tersebut ialah
 sebagai penghantar impuls dari ke otak.
4. Sumsum Lanjutan berfungsi untuk mengatur suhu tubuh,
pengendali mutah dan pengatur beberapa
gerakan refleks seperti batuk, bersin dan
berkedip dan selain itu juga sumsum ini
berfungsi untuk pusat pernafasan.

c. Diagram cara kerja sistem saraf ketika berkendara dijalan raya tiba-tiba ada
kucing menyeberang
6. SISTEM REPRODUKSI WANITA
a. Bagian-bagian dari sistem reproduksi wanita
 No. Nama
1. Rahim/ Uterus
2. Ovarium
3. Tuba falopi
4. Vulva
5. Vagina

b. Diagram proses menstruasi

c. Diagram tentang proses kehamilan

7. SISTEM REPRODUKSI PRIA
d. Bagian-bagian sistem reproduksi pria
 No. Nama
1. Penis
2. Skrotum
3. Testis

b. Jelaskan fungsi dari bagian-bagian sistem reproduksi pria bagian dalam

No. sistem reproduksi pria bagian Fungsi

dalam
1. Vas deferens Fungsi vas deferens adalah mengantar
sperma keluar tubuh saat ejakulasi. Organ
ini merupakan saluran panjang dan tebal,
mulai dari epididimis hingga ke rongga
panggul.
2. Vesikula seminalis Organ ini berguna dalam memproduksi
cairan, sebagai pemberi energi sperma
untuk bergerak.

3. Saluran ejakulasi Saluran ini terbentuk dari gabungan vas

deferens dan vesikula seminalis. Sesuai
dengan namanya, saluran ejakulasi
menjadi "jalan" bagi air mani untuk keluar
saat pria berejakulasi.
4. Saluran kemih Organ ini disebut juga sebagai uretra, dan
berfungsi untuk membawa urine dari
kandung kemih ke luar tubuh.
5. Kelenjar prostat Prostat berfungsi memproduksi cairan
yang membantu pergerakan sperma saat
terjadi ejakulasi dan membantu menjaga
sperma tetap sehat.
6. Kelenjar bulbourethral Kelenjar bulbourethral atau disebut juga
kelenjar cowper berfungsi
untuk memproduksi cairan yang melumasi
saluran kemih. Selain itu, bagian dari
 sistem reproduksi pria ini juga membantu
menetralisir tingkat keasaman di saluran
kemih, yang terbentuk akibat sisa urine.

c. Diagram proses pembuahan

8. SISTEM INDRA PENGLIHATAN
c. Bagian-bagian dari indra penglihatan

No. Nama
1. kornea
2. Pupil
3. Iris
4. Retina
5. Sklera
6. Lensa mata
7. Saraf optik
8. Koroid
9. Titik buta

b. Jelaskan fungsi dari bagian-bagian indra penglihatan (minimal 5 bagian)

No. Bagian indra penglihatan Fungsi

1. Kornea Kornea mata berfungsi meneruskan
cahaya yang masuk ke dalam mata.
Cahaya tersebut akan masuk dan berakhir
pada selaput jala atau retina.
2. Iris Iris merupakan selaput pelangi yang
letaknya di belakang kornea mata. Di
tengah selaput pelangi terdapat celah yang
disebut anak mata atau pupil. Pupil
berfungsi untuk mengatur banyaknya
cahaya yang masuk ke dalam mata. Iris
mengandung pembuluh darah dan pigmen,
jumlah pigmen akan menentukan warna
mata.
3. Lensa Lensa mata berfungsi untuk memfokuskan
agar cahaya yang masuk ke dalam mata
jatuh tepat pada retina. Maka benda yang
terlihat tampak jelas.
4. Retina Retina berfungsi untuk menangkap cahaya
yang masuk ke dalam mata. Retina
 terletak di paling belakang pada mata.

5. Saraf mata Saraf mata memiliki fungsi untuk

meneruskan rangsang cahaya ke otak.
Semua informasi akan dibawa saraf yang
kemudian diproses ke otak.

c. Diagram proses penglihatan

 Otak

Keterangan :
Sumber cahaya masuk melalui Kornea Melewati Pupil, Dibiaskan oleh
Lensa mata, Melewati Retina, kemudian bayangan diteruskan ke otak.

9. SISTEM INDRA PENDENGARAN

a. Bagian-bagian dari indra pendengaran
 No. Nama
1. Daun telinga
2. Saluran telinga
3. Osikel
4. Tuba eustasia
5. Koklea
6. Kanal semisirkular

b. Jelaskan fungsi dari bagian-bagian indra pendengaran (minimal 5 bagian)

No. Bagian sistem pendengaran Fungsi

1. Daun telinga Daun telinga berfungsi untuk meneruskan
dan mengarahkan gelombang suara dari
luar telinga, agar masuk ke saluran telinga
luar.
2. Saluran telinga Saluran telinga atau kanal telinga,
merupakan bagian yang menghubungkan
antara telinga luar dengan telinga tengah.
Saluran ini memiliki panjang sekitar 2,5
cm, dan posisinya terletak mulai dari
lubang telinga luar dan berakhir di
gendang telinga.
3. Tuba eustasia Fungsi tuba eustasia adalah untuk
mengalirkan udara ke telinga tengah dan
membawa lendir dari telinga tengah,
untuk berpindah ke nasofaring. Saat Anda
melakukan gerakan menelan, tuba eustasia
akan terbuka, sehingga udara akan masuk
ke telinga tengah.Hal tersebut
memungkinkan tekanan udara pada kedua
sisi gendang telinga, tetap seimbang.
4. Koklea Koklea berfungsi mengubah getara suara
 yang dikirim dari telinga tengah menjadi
sinyal saraf yang akan disampaikan ke
otak.
5. Kanal semisirkula Kanal semisirkular adalah bagian telinga
yang berfungsi untuk menjaga
keseimbangan tubuh. Kanal ini berisi
rambut-rambut halus dan cairan.Saat
kepala Anda bergerak, cairan yang ada di
dalam kanal akan ikut bergerak,
memindahkan rambut-rambut halus di
dalamnya. Pergerakan rambut ini
kemudian kemudian akan dikirimkan
sebagai sinyal informasi kepada saraf
vestibular di otak.Setelah menerima
informasi tersebut, otak kemudian
menginterpretasikan sinyal ini dan
mengirimkan informasi ke otot untuk
menyesuaikan sehingga tubuh tetap bisa
berada di posisi yang seimbang.Saat Anda
melakukan gerakan berputar-putar lalu
berhenti tiba-tiba, umumnya Anda akan
masih merasa pusing.Hal ini dikarenakan,
cairan yang ada di dalam kanal
semisirkular masih bergerak, sehingga
masih mengirimkan sinyal ke otak bahwa
tubuh sedang bergerak, meski sebenarnya
sudah berhenti. Saat cairan sudah tidak
lagi bergerak, maka pusing yang Anda
rasakan akan hilang.
c. Diagram proses pendengaran

Getaran Suara
Masuk

Daun Telinga
Masuk
 Saluran Pendengaran

Ditangkap

Membran Tim pani

Melewati

Tulang Martil

Melewati

Tulang Landasan
Melewati

Tulang Sanggurdi
Diterima

Kortil
Diteruskan

Lobus Temporalis
Hasil

Suara

10. SISTEM INDRA PERABAAN

a. Bagian-bagian dari indra perabaan (sistem integumen)

No. Nama
1. Epidermis
2. Dermis
3. Hipodermis

b. Jelaskan nama reseptor indra perabaan berdasarkan jenis rangsangan yang

diterima

No. Nama reseptor Jenis rangsangan

1. Korpuskula Pacini Tekanan.
Contoh : Telapak tangan, kaki dan jari.

2. orpuskula Ruffini Panas.

Contoh : Jaringan Ikat.

3. Korpuskula Krause Dingin.

Contoh : Bibir dan Rambut.

4. Korpuskula Meissner Sentuhan.

Contoh : Ujung Jari dan Bibir

5. Korpuskula ujung saraf terbuka Rasa Nyeri.

c. Diagram proses perabaan dengan jenis rangsangan yang diterima

Misalnya Sensasi Tekanan

11 SISTEM INDRA PENCIUMAN
a. Bagian-bagian dari indra penciuman

No. Nama
1. Lubang HIdung
 2. Rongga hidung
3. Septum (pemisah) hidung
4. Silia / bulu hidung
5. Selaput saraf pembau
6. Selaput Lendir

b. Jelaskan fungsi dari bagian-bagian hidung

No. Bagian-bagian indra Fungsi

penciuaman
1. Lubang HIdung Lubang hidung adalah pintu masuk ke
saluran pernapasan, artinya selama
bernapas, udara masuk ke dalam tubuh
melalui lubang hidung, dan keluar
dengan cara yang sama saat
menghembuskan napas.
2. Rongga hidung Rongga sinus memiliki banyak fungsi,
diantaranya: Memproduksi lendir yang
mengalir ke dalam dan
melembabkan hidung dan menguras
lendir hidung. Untuk menjaga
kelembapan hidung dan udara saat
bernapas. Menjaga pertukaran udara di
daerah hidung.
3. Septum (pemisah) hidung Septum atau pemisah hidung ini dilapisi
oleh lendir yang berfungsi untuk
mengatur suhu dan kelembapan rongga
di dalamnya.
4. Silia / bulu hidung Selain bulu hidung, terdapat
juga silia. Silia adalah jaringan-jaringan
kecil yang berfungsi seperti sapu. Seperti
bulu hidung, silia berfungsi menangkap
kotoran dan mendorongnya agar tidak
 turun ke saluran pernapasan yang lebih
dalam.
5. Selaput saraf pembau saraf pembau yang ada di dalam hidung
berfungsi sebagai penerima rangsang
berupa bau. DIa lah yang menjadi
reseptor utama indera penciuman kita.
6. Selaput Lendir Selaput lendir pada hidung berfungsi
sebagai perangkap benda asing yang
masuk terhirup saat bernapas, seperti
debu, bakteri. Konka memiliki banyak
kapiler darah yang berfungsi
menyamakan suhu udara yang terhirup
dari luar dengan suhu tubuh. Sedangkan
indra pembau berfungsi untuk
merasakan bau-bau dari lingkungan.

c. Diagram proses penciuman

12. SISTEM INDRA PENGECAPAN
a. Bagian-bagian sistem indra pengecapan
 No. Nama
1. Permukaan superior
2. Tubuh Lidah
3. Akar Lidah
4. Tonsil (amandel)
5. Kuncup lidah
6. Otot lidah
7. Frenulum
8. Adenoid

b. Jelaskan Reseptor cita rasa yang dimiliki indra pengecapan

No. Jenis reseptor cita rasa Tempat/posisi di lidah

1. Manis Ujung lidah

2. Asam Samping lidah bagian pangkal

3. Pahit Pangkal lidah

4. Asin samping lidah bagian ujung

c. Diagram proses pengecapan

13. SISTEM MUSKULOSKELETAL
a. Bagian-bagian sistem Muskuloskeletal
 No. Nama
1. Tulang
2. Sendi
3. Otot
4. Tulang rawan
5. Ligamen
6. Tendon

b. Jelaskan perbedaan fungsi sistem muskulus dan sistem skeletal

No. fungsi sistem muskulus Fungsi sistem skeletal

1. Sistem Muskular atau Perototan Fungsi rangka manusia adalah memberi
adalah sistem jaringan – yang bentuk tubuh, menegakkan tubuh,
disebut otot – pada tubuh yang melindungi organ tubuh yang penting,
memungkinkan kita bergerak. tempat melekatnya otot, dan tempat
Sebagian besar otot pada tubuh pembentukan sel darah.
berada di bawah kendali sadar
dan digerakkan oleh perintah
otak melalui sistem saraf.

c. Identifikasi muskulus dan skeletal yang ada pada wajah manusia

No. Muskulus pada wajah Skeletal pada wajah

1. Occopito Froratalis : otot-otot Inferior turbinal (2)
pada tulang dahi yang lebar
2. Temporalis : otot-otot di sekitar Tulang Lacrimal (2)
tulang pelipis
3. Orbicutaris Oculi : otot-otot di Rahang bawah
sekeliling tulang mata yang
berbentuk bulat
4. Orbicutaris Oris : otot-otot di Maxilla (2)
sekitar mulut berbentuk bulat
seperti bola
5. Succinator : otot-otot datar/rata Tulang hidung (2)
di pipi yang berfungsi sebagai
 kompresor
6. Quadatrus Labil Inferiors : otot- Tulang Palatine (2)
otot di sekitar bibir bawah
berbentuk persegi
7. Triangularis : otot-otot di Vomer
sekitar rahang berbentuk segi
tiga
8. Occipitalis : otot-otot di sekitar Tulang zygomatik (2)
tulang tengkorak belakang
9. Auricularis Posterior : otot-otot
di sekitar samping belakang
telinga

10. Auricularis Superior : otot-otot

di sekitar bagian atas telinga
11. Zygollaticus Major : otot-otot
besar pada tulang pipi yang
menempel ke tengkorak
12. Caninus : otot penggerak gigi
taring
13. Levator Labii Superior Alaeque
Nasi : urat pengangkat bibir atas
yang melekat pada tulang
hidung
14. Dilatores Naris : urat-urat
penggerak lobang hidung
15. Platysma : otot-otot pada leher
atas