XI MIPA B/34
AKTIVITAS 8.2
1. Terdapat beberapa sistem pengeluaran di dalam tubuh, yaitu sebagai berikut.
a. Defekasi, contohnya adalah pengeluaran feses.
Defekasi adalah pengeluaran zat-zat sisa pencernaan dari dalam tubuh berupa
feses dari anus. Zat-zat sisa tersebut sebelumnya sudah mengalami proses
pencernaan di dalam organ-organ pencernaan.
b. Sekresi, contohnya adalah pengeluaran air liur untuk mencerna makanan
Sekresi adalah pengeluaran zat-zat oleh kelenjar di dalam tubuh yang mana
masih digunakan dan diperlukan oleh tubuh. Zat-zat yang disekresikan ini
biasanya berupa hormon.
c. Eksresi, contohnya adalah pengeluaran urine dan keringat.
Eksreksi adalah pengeluaran zat-zat sisa metabolisme dari dalam tubuh yang
dapat berupa gas maupun cairan. zat-zat yang dibuang merupakan zat-zat yang
tidak bermanfaat dan bersifat racun bagi tubuh.
2. Urine dibentuk dalam ginjal oleh unit fungsional terkecil yang dinamakan
nefron
a. Perhatikan gambar organ-
organ yang berperan dalam
proses ekskresi urine berikut.
berikan keterangan pada tiap
bagian gambar tersebut dan
jelaskan bagian yang menjadi
tempat proses pembentukan
dan pengeluaran urine.
1. Ginjal
Fungsi utama ginjal adalah
mengatur jumlah air dalam
darah, menyaring zat limbah
atau sisa metabolisme tubuh,
menghasilkan hormon yang
berfungsi untuk
mengendalikan tekanan
darah dan produksi sel darah
merah, serta mengatur pH
atau tingkat keasaman darah.
2. Ureter
berbentuk menyerupai saluran pipa atau tabung. Ureter berfungsi untuk
mengalirkan urine dari masing-masing ginjal untuk ditampung di kandung
kemih.
3. Kandung kemih
RUTH STEPHANIA
XI MIPA B/34
bertugas menyimpan urine. Jika kandung kemih sudah terisi penuh oleh
urine, akan timbul dorongan untuk buang air kecil. Kandung kemih orang
dewasa mampung menampung urine hingga 300–500 ml.
3. Gagal ginjal adalah kelainan pada sistem ekskresi yang mengakibatkan darah
tidak dapat disaring dengan baik. Seorang penderita gagal ginjal akan
mendapatkan pilihan, yaitu cangkok ginjal atau harus cuci darah terus-
menerus. Jelaskan penyebab gagal ginjal dan cara pencegahannya.
Penyebab gagal ginjal biasanya adalah kerusakan pada ginjal, selain itu hilangnya
asupan darah ke ginjal dapat menyebabkan gagal ginjal. Cara mencegah gagal
ginjal adalah dengan memperbanyak konsumsi air putih, yaitu sekitar 2 liter per hari,
menerapkan pola makan yang sehat dan bergizi seimbang, menghentikan
kebiasaan merokok, membatasi konsumsi alkohol, menjaga berat badan ideal, salah
satunya dengan rutin berolahraga.
4. Paru-paru selain berfungsi untuk alat pernapasan, juga berfungsi sebagai alat
ekskresi. Jelaskan hubungan antara fungsi paru-paru sebagai alat pernapasan
dan alat ekskresi
RUTH STEPHANIA
XI MIPA B/34
Hubungan paru-paru sebagai alat eksresi dan pernapasan sangat berkaitan erat,
karena ketika kita menghirup O2, kemudian kita mengeluarkan CO2 dan H2O maka
kita juga melakukan ekskresi karena kita mengeluarkan zat-zat yang telah tidak
dibutuhkan oleh tubuh dan paru2 berperan dalam kedua hal ini dalam pertukaran
udaranya,
5. Hati merupakan organ pencernaan makanan. Selain itu, hati juga merupakan
organ eksresi. Jelaskan fungsi hati sebagai organ pencernaan dan organ
ekskresi.
Fungsi hati sebagai organ pencernaan dan organ ekskresi yaitu : menghasilkan
cairan empedu. Dalam sistem pencernaan, cairan empedu dapat berfungsi untuk
proses emulsi lemak sebelum dicerna oleh enzim lipase. Selain itu, hati dapat
berfungsi sebagai organ penetral racun yang masuk bersama dengan makanan
yang kita makan. Dalam sistem ekskresi, cairan empedu ini merupakan zat sisa
yang diproduksi oleh hati untuk dikeluarkan dari tubuh.