, SpB
Palpasi Arteri Femoralis
Tekan secara dalam, di bawa ligamentum inguinale dan di antara spina iliaca anterior
superior dengan symphysis pubis. Gunakan teknik palasi yang dalamnya seperti pada palpasi
abdomen, menggunakan dua tangan, dengan posisi tangan berada di permukaan kaki lainnya.
Akan lebih memudahkan apabila pasien gemuk.
Apabila dengan cara di atas, pemeriksa tidak dapat merasakan pulsasi arteri poplitea
pasien, maka gunakan cara berikut.
Pasien pada posisi pronasi, kaki pasien difleksikan 90 derajat, dengan kaki bagian
bawah (di bawah lutut) dibiarkan bersandar pada Pundak/tangan pemeriksa. Pemeriksa
menekan kedua jari jempol pada fassa poplitea secara dalam.
Palpasi Arteri Dorsalis Pedis
Letakkan jari pemeriksa pada bagian dorsal pedis (bukan di pergelangan kaki). Bagian
tersebut terletak di lateral dari tendon ekstensor. Apabila tidak dapat teraba, maka eksplorasi
bagian dorsum pasien secara lebih lateral.
Sumber:
Bickley L.S. dan Szilagyi P.G. Bates' Guide to Physical Examination and History
Taking.12th edition.Lippincott Williams & Wilkins.2017