Anda di halaman 1dari 10

TUGAS AKHIR PERIODE 152

PROPOSAL SINOPSIS TUGAS AKHIR

PEMALANG RECREATION SPORT FACILITIES

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Arsitektur

Disusun Oleh :
Muhammad Iqbal Putra Pratama
21020117140057

Dosen Pembimbing :
Ir. H. Abdul Malik, MSA

Dosen Penguji :
-

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK ARSITEKTUR


DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis
dapat menyelesaikan penyusunan LP3A Tugas Akhir Periode 152 dengan judul “Pemalang
Recreation Sport Facilities”. Penyusunan sinopsis ini untuk memenuhi laporan dalam mata
kuliah Tugas Akhir dan sebagai salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana
Arsitektur. Penyusunan laporan sinopsis ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak,
sehingga dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
 Bapak Ir. H. Abdul Malik, MSA, selaku dosen pembimbing utama.
 Bapak Ir. Budi Sudarwanto, MSi., selaku dosen koordinator.
 Bapak Dr. Ir. Agung Budi Sardjono, MT., selaku Ketua Departemen Arsitektur
Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.
 Ibu Dr. Ir. Erni Setyowati, MT., selaku Ketua Program Studi S1 Departemen
Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.
 Orang tua dan keluarga yang telah mendukung dan memotivasi penulis.
 Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu
dalam penyusunan laporan ini.
Penulis menyampaikan permohonan maaf apabila dalam laporan ini terkandung materi
yang kurang berkenan atau mengandung kesalahan yang tidak disengaja. Penulis berharap
semoga sinopsis ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, khususnya bagi mahasiswa
arsitektur yang ingin mempelajari “Pemalang Recreation Sport Facilities”, serta bermanfaat
kepada masyarakat umum.

Semarang,19 Februari 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah............................................................................1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................2
1.3 Tujuan dan Sasaran....................................................................................2
1.4 Manfaat......................................................................................................2
1.5 Ruang Lingkup Pembahasan.....................................................................2
DAFTAR ISI........................................................................................................... 3

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kabupaten Pemalang saat ini hanya memiliki 1 lapangan olahraga yaitu Stadion
Mochtar sebagai markas klub PSIP Pemalang yang berkapasitas hanya 2000 penonton,
dan 1 gedung Gor Alun-Alun Pemalang untuk pertandingan tenis meja, bulutangkis,
bola basket, bola voli, dan tenis lapangan akan tetapi sangat tidak terawat dan kumuh
kedua tempat tersebut. (www.disparpora.pemalang.go.id, 2017).

Adanya tempat olahraga di Pemalang yang kondisinya lumayan


memprihatinkan, seperti bangunan yang lama tidak di renovasi, bangunan kumuh
karena pengelola yang tidak serius mengurus bangunannya. Dimana seharusnya
tempat olahraga yang layak pakai akan mencetak atlit muda yang berkompeten di
bidang olahraga.

Gambar 1.1 Kondisi dalam GOR Kridanggo

(Sumber : Google.com)

1
#

Gambar 1.2 Kondisi dalam GOR Kridanggo

(Sumber : Google.com)

Gambar 1.3 Kondisi Luar GOR Kridanggo

(Sumber : Google.com)

Olahraga merupakan aktivitas fisik dan psikis seseorang yang bermanfaat untuk
menjaga dan meningkatkan kesehatan seseorang. Kegiatan olahraga dalam
perkembangannya juga dilakukan sebagai kegiatan yang menyenangkan dan

2
menghibur. Olahraga juga dapat bertujuan sebagai rekreasi yaitu merupakan olahraga
yang dilakukan untuk menyegarkan kembali jasmani serta rohani seseorang pada
waktu luang. Olahraga rekreaasi dapat dilakukan di dalam lapangan tertutup maupun
pada lapangan yang terbuka.

Berdasarkan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 olahraga terbagi atas :

1. Olahraga pendidikan adalah pendidikan jasmani dan olahraga yang


dilaksanakan sebagai bagian proses pendidikan yang teratur dan
berkelanjutan untuk memperoleh pengetahuan, kepribadian,
ketrampilan, dan kebugaran jasmani.
2. Olahraga rekreasi adalah olahraga yang dilakukan oleh masyarakat
dengan kegemaran dan kemampuan yang tumbuh dan berkembang
sesuai dengan kondisi dan nilai budaya masyarakat setempat untuk
kesehatan, kebugaran, kegembiraan.
3. Olahraga prestasi adalah olahraga yang membina dan mengembangkan
olahragawan secara terencana berjenjang, dan berkelanjutan melalui
kompetisi untuk mencapai prestasi dengan dukungan ilmu pengetahuan
dan teknologi keolahragaan.
4. Olahraga amatir adalah olahraga yang dilaksanakan atas dasar kecintaan
atau kegemaran berolahraga
5. Olahraga profesional adalah olahraga yang dilakukan untuk
memperoleh pendapatan dalam bentuk uang atau bentuk lain didasarkan
atas kemahiran berolahraga.
6. Olahraga penyandang cacat adalah olahraga yang khusus dilakukan
sesuai dengan kondisi kelainan fisik dan/atau mental seseorang.

Pemerintah sendiri menjadikan olahraga sebagai pendukung terwujudnya


manusia Indonesia yang sehat dengan menempatkan olahraga sebagai salah satu arah
kebijakan pembangunan yaitu menumbuhkan budaya olahraga guna meningkatkan
kualitas manusia Indonesia sehingga memiliki tingkat kesehatan dan kebugaran yang
cukup.

Berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemkab Pemalang melalui Dinas


Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) yang mulai merintis dan
mengembangkan wisata olahraga di daerah tersebut. Hal itu dilakukan dalam rangka

3
mempromosikan pariwisata melalui olahraga sebab dengan adanya kegiatan ang
banyak digelar di daerah tersebut, sedikit banyak akan mengangkat nama Pemalang di
dunia olahraga (www.disparpora.pemalangkab.go.id, 2017).

Menghadapi fenomena tersebut, atlit, klub maupun penggemar olahraga


memerlukan wadah representatif dimana mereka dapat melakukan aktifitas-
aktifitasnya seperti berlatih untuk meningkatkan prestasi, meningkatkan kebugaran
fisik sekaligus berekreasi. Karenanya dalam kekurangan hal itu muncul suatu
pemikiran untuk menyediakan sebuah fasilitas yang mampu mewadahi kegiatan-
kegiatan tersebut dalam satu lokasi yang terpadu dalam bentuk Pemalang Sport
Center.

Desain Pemalang Sport Center ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan


masyarakat Pemalang akan fasilitas olahraga secara terpadu yang dilengkapi dengan
fasilitas penunjang lainya, selain itu juga dapat meningkatkan kebugaran fisik
sekaligus berekreasi dan menambah pengetahuan di bidang olahraga.

1.2 Rumusan Masalah


Sesuai dengan penjelasan pada latar belakang, maka rumusan masalah yang
menjadi fokus dalam penyelesaian tugas akhir ini adalah membuat sebuah rancangan
bangunan yang bertujuan fasilitas olahraga yang mampu mewadahi kebutuhan
olahraga di Kabupaten Pemalang yang bersifat rekreatif, edukatif, dan professional
sehingga warga khususnya untuk pemuda bisa terus semangat berolahraga.

1.3 Tujuan
Tujuan utama yang akan dicapai adalah merencanakan dan merancang suatu
fasilitas yang mampu mewadahi sarana olahraga bagi masyarakat di Kabupaten
Pemalang melalui fasilitas Pemalang Sport Center. Serta memberikan wadah dan
pelatihan bagi atlit dan masyarakat umum dengan penyediaan fasilitas yang
berstandar Nasional, dengan dipadukannya ruang-ruang olahraga dengan ruang-
ruang hiburan.

1.4 Manfaat
a. Subjektif
Manfaat Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (LP3A)
dalam Perancangan Arsitektur secara subjektif adalah sebagai acuan untuk

4
tahapan selanjutnya, yaitu proses perumusan program dasar perencanaan dan
perancangan.

b. Objektif
Manfaat Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (LP3A)
dalam Perancangan Arsitektur secara objektif adalah untuk memberi tambahan
pengetahuan dan perkembangan ilmu di bidang arsitektur mengenai fasilitas
Recreational Sport Center sesuai dengan standar yang telah diterapkan tanpa
meninggalkan aspek arsitektural.

1.5 Ruang Lingkup


a. Substansial
Ruang Lingkup substansial melingkupi setiap hal yang berkaitan dengan
perencanaan dan perancangan fasilitas Recreational Sport Center ditinjau dari
disiplin ilmu arsitektur.
b. Spasial
Secara spasial, administrasi lokasi terletak di pusat Kota Pemalang, Jawa
Tengah.
1.6 Metode Pembahasan

Metode yang digunakan dalam penyusunan penulisan ini antara lain :

a. Metode Deskriptif
Ruang Lingkup substansial melingkupi setiap hal yang berkaitan dengan
perencanaan dan perancangan fasilitas Recreational Sport Center ditinjau dari
disiplin ilmu arsitektur.
b. Metode Dokumentasi
Secara spasial, administrasi lokasi terletak di pusat Kota Pemalang, Jawa
Tengah.
c. Metode Komparasi
1.7 Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Menguraikan tentang latar belakang, tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, manfaat,
lingkup, metode dan sistematika pembahasan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


Berisi tentang kajian teori, pengertian kampus, pelaku kegiatan, kegiatan dan aktivitas
kampus, standar ruang, modul dan utilitas, penekanan desain, dan studi banding.

5
BAB III DATA
Menguraikan tentang tinjauan Kota Bekasi serta Kota Harapan Indah sebagai lokasi
dari perencanaan Kampus Esa Unggul. Membahas tentang tinjauan kota Bekasi
berupa data – data fisik dan nonfisik seperti letak geografi, luas wilayah, kondisi
topografi, iklim, demografi, serta kebijakan tata ruang wilayah di Kota Bekasi.

BAB IV PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN


KAMPUS ESA UNGGUL
Berisi tentang kajian/analisa perencanaan yang pada dasarnya berkaitan
dengan pendekatan aspek fungsional, aspek kinerja, aspek teknis, aspek kontekstual,
dan aspek visual arsitektural.

BAB V PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN KAMPUS ESA


UNGGUL
Membahas konsep, program, dan persyaratan perencanaan dan perancangan
arsitektur untuk Kampus Esa Unggul.

1.8 Alur Pikir

AKTUALITA
 Visi Esa Unggul menjadi perguruan tinggi kelas dunia berbasis intelektualitas,
kreatifitas dan kewirausahaan yang unggul dalam mutu pengelolaan (proses) dan
hasil (output) kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kampus Esa Unggul akan
mengembangkan fasilitas sarana prasarana untuk memenuhi kebutuhan
mahasiswa.
 Peningkatan jumlah mahasiswa dan tenaga didik yang semakin bertambah tiap
tahunnya sehingga membutuhkan penataan ruang yang lebih baik agar kegiatan
administratif dan perkuliahan berjalan efektif.
URGENSI
 Dibutuhkan Kampus Esa Unggul yang dapat menampung seluruh kegiatan
perkuliahan dengan fasilitas pendukungnya yang representatif dan efisien.
ORIGINALITAS
 Merencanakan Kampus Esa Unggul dengan konsep desain arsitektur hijau yang
dapat mengakomodasi kebutuhan kapasitas ruang dan kelengkapan fasilitas
serta menciptakan bangunan pendidikan yang nyaman dan ideal dengan
pendekatan arsitektur hijau. F

E
Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai adalah memperoleh judul Tugas Akhir yang layak dan
bermanfaat, serta dapat mendukung proses perencanaan dan perancangan Kampus E
Esa Unggul, agar menjadi sebuah perguruan tinggi swasta yang dalam mutu
pengelolaan (proses) dan hasil (output) kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi . Serta D
kampus Esa Unggul mampu mengatasi peningkatan jumlah pelaku dan aktivitas
didalamnya dengan menciptakan suasan belajar mengajar yang nyaman baik untuk
saat ini maupun hingga beberapa tahun ke depan. B
Sasaran
Tersusunnya usulan langkah-langkah pokok penyusunan Landasan Program A
Perencanaan dan Perancangan Kampus Esa Unggul dengan penekanan Arsitektur
hijau.
6 C

K
Studi Pustaka Studi Lapangan Studi Banding
 Landasan Teori  Tinjauan Kampus  Kampus Esa Unggul
 Standar Esa Unggul Jakarta Barat
perencanaan dan  Tinjauan Tapak  Kampus Rumpun
perancangan Kesehatan Undip

Analisa untuk tinjauan pustaka, studi lapangan, serta studi banding untuk membuat
pendekatan program perencanaan dan perancangan yang berkaitan dengan
penyediaan fasilitas dan sarana prasarana serta pengolahan lahan pada Perencanaan
dan Perancangan Kampus Esa Unggul di Kota Harapan Indah, Bekasi.

Program Dasar Perencanaan Dan Perancangan Arsitektur


Persyaratan Perencanaan Dan Perancangan, Konsep Dasar Perencanaan
Dan Perancangan, Site Terpilih Dan Program Ruang. Bagan Bahasan dan Alur Pikir
Sumber : Analisa Penulis, 2016

DAFTAR PUSTAKA
https://disparpora.pemalangkab.go.id/index.php/olahraga/, diakses pada 18 Februari 2020
pukul 15.00 WIB.

Anda mungkin juga menyukai