Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

SARANA DAN PRASARANA OLAHRAGA


Tema: Perencanaan Sarana Dan Prasarana Olahraga

Kelas PJKR-D

Disusun Oleh:
Heriyono
Novan Khoirul Jahroni
Shouki Nurfarid A. H
Tantyo adji. P
Febrian Eko (keles A)

JURUSAN PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI


FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU EKSAKTA DAN KEOLAHRAGAAN
IKIP BUDI UTOMO MALANG

2013

KATA PENGANTAR

Puji syukur yang dalam penyusun sampaikan kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan
rahmat, karunia, dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaiakan makalah ini sesuai
yang diharapkan.

Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasulallah SAW, yang telah
membawa kita dari jalan kegelapan menuju jalan yang terang benderang.

Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah Sarana dan Prasarana Olahraga
Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi IKIP BUDI UTOMO
MALANG. Pembuatan makalah ini diperlukan supaya penulis dan pembaca dapat memahami
dan mengkaji tentang Peencanaan Sarana dan Prasarana Olahraga.

Dalam proses pendalaman materi ini, tentunya kami mendapatkan bimbingan, arahan,
koreksi, dan saran. Untuk itu rasa terima kasih yang dalam kami sampaikan kepada:
 Arif. D, M.Pd yang telah membimbing kami dalam mata kuliah Sarana dan Prasarana Olahraga.

 Rekan-Rekan mahasiswa yang telah memberikan masukan untuk makalah ini.

Penyusun sadar bahwa dirinya hanya manusia biasa yang pasti mempunyai kesalahan dan
kekurangan. Untuk itu penyusun mengharap kritik dan saran yang bersifat membangun demi
pengembangn makalah ini selanjutnya. Demikian makalah ini kami buat semoga bermanfaat.

Malang, 22 maret 2013

Penyusun,

DAFTAR ISI

Kata Pengantar..................................................................................................................... i
Daftar Isi............................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah............................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................ 1
1.3 Tujuan Permasalahan................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN
1.4 Pengertian Perencanaan Sarana dan Prasarana Olahraga............................................... 3
1.5 Cara Merencanakan Sarana dan Prasarana Olahraga.................................................... 4
BAB III PENUTUP
1.6 Kesimpulan.................................................................................................................. 6
1.7 Saran-Saran................................................................................................................ 6

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................... 7

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Olahraga merupakan kegiatan yang baik dan bermanfaat bagi tubuh. Akan tetapi, untuk
melakukan olahraga harus didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai, kecuali
olahraga jogging/lari yang dapat dilakukan di jalan atau tempat yang lapang yang kondisinya
tidak membahayakan. Olahraga-olahraga yang harus didukung dengan sarana dan prasarana
yang memadai adalah olahraga sepakbola, bola voli, bola basket, renang, tolak peluru, lompat
jauh, dll.
Dalam pengadaan sarana dan prasarana olahraga yang baik, harus memiliki perencanaan
yang baik pula. Perencanaan sangat diperlukan untuk pencapaian tujuan yang
maksimal. Perencanaan merupakan tindakan yang teratur dengan didasari pemikiran yang cermat
sebelum melakukan usaha pencapaian tujuan yang telah ditentukan. Dalam merencanakan
pengadaan sarana dan prasarana harus memperhatikan kualitas dan kuantitas sarana dan
prasarana yang ingin dibeli atau dibangun. Kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana yang
diinginkan harus didukung juga dengan dana yang cukup untuk membangunnya. Untuk menekan
besarnya dana yang dikeluarkan untuk pengadaan sarana, dapat juga didiskusikan untuk alat-alat
yang harus dibeli dan alat-alat yang dapat dikembangkan sendiri.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam pembuatan makalah ini adalah sebagai
berikut:

1) Apakah yang dimaksud dengan sarana dan prasarana olahraga?

2) Apakah yang dimaksud dengan perencanaan?

3) Apakah yang dimaksud dengan perencanaan sarana dan prasarana olahraga?

4) Bagaimana cara merencanakan sarana dan prasarana olahraga?

1.3 Tujuan Permasalahan

Adapun tujuan-tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan makalah ini, yaitu sebagai
berikut:

1) Memenuhi tugas yang diberikan pada mata kuliah Sarana dan Prasarana Olahraga.

2) Sebagai salah satu bentuk pengetahuan tentang Perencanaan Sarana dan Prasarana Olahraga.

3)
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Perencanaan Sarana dan Prasarana Olahraga

Secara umum, sarana prasarana banyak diartikan menurut beberapa sumber. Sarana adalah
perlengkapan yang dapat dipindah-pindahkan untuk mendukung fungsi kegiatan dan satuan
pendidikan, yang meliputi: peralatan, perabotan, media pendidikan dan buku (Internet menurut
Asep). Sarana adalah segala sesuatu yang dipakai sebagai alat dalam mencapai makana dan
tujuan. Prasarana adalah segala sesuatu yang merupakan penunjang utama terselenggaranya
suatu proses (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Sarana prasarana adalah alat secara fisik untuk
menyampaikan isi pembelajaran (Sagne dan Brigs dalam Latuheru, 1988:13). Dari berbagai
definisi menurut para ahli dapat diartikan bahwa sarana prasarana adalah sumber daya
pendukung yang terdiri dari segala bentuk jenis bangunan/tanpa bangunan beserta dengan
perlengkapannya dan memenuhi persyaratan untuk pelaksanaan kegiatan.
Sarana prasarana olahraga adalah suatu bentuk permanen, baik itu ruangan di luar maupun
di dalam. Contoh: cymnasium, lapangan permainan, kolam renang, dsb. (Wirjasanto 1984:154).
Pengertian sarana prasarana tidak seperti yang di atas, namun ada beberapa pengertian lain
menurut sumber yang berbeda pula. Sarana prasarana olahraga adalah semua sarana prasarana
olahraga yang meliputi semua lapangan dan bangunan olahraga beserta perkengkapannya untuk
melaksanakan program kegiatan olahraga (Seminar Prasarana Olahraga Untuk Sekolah dan
Hubungannya dengan Lingkungan (1978).

Sarana olahraga adalah sumber daya pendukung yang terdiri dari segala bentuk dan jenis
peralatan serta perlengkapan yang digunakan dalam kegiatan olahraga. Prasarana olahraga
adalah sumber daya pendukung yang terdiri dari tempat olah raga dalam bentuk bangunan di
atasnya dan batas fisik yang statusnya jelas dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan untuk
pelaksanaan program kegiatan olahraga (Kumpulan Makalah Manajemen Olahraga halaman 38).

Dari beberapa pengertian di atas dapat diartikan bahwa sarana prasarana olahraga adalah
semua sumber daya pendukung olahraga yang meliputi semua lapangan dan bangunan olahraga
beserta perkengkapannya untuk melaksanakan program kegiatan olahraga.

Perencanaan merupakan tindakan yang teratur dengan didasari pemikiran yang cermat
sebelum melakukan usaha untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Sedangkan perencanaan
sarana dan prasarana olahraga adalah tindakan yang teratur dengan didasari pemikiran yang
cermat sebelum membangun sarana dan prasarana olahraga.

2.2 Cara Merencanakan Sarana dan Prasarana Olahraga

Kegiatan olahraga memerlukan ruang untuk bergerak. Kebutuhan ruang untuk bergerak itu
ditentukan dengan standar ruang perorangan. Sarana prasarana olahraga paling sedikit atau
minimal disesuaikan dengan kondisi masyarakat yang berolahraga itu sendiri. Sehingga kunci
dan tujuan sarana prasarana adalah memberikan fasilitas berolahraga yang diharapkan dengan
adanya sarana prasarana penunjang, sehingga kegiatan olahraga berjalan dengan baik. Dengan
begitu masyarakat dapat menikmati olahraga dengan baik dan optimal.

Perencanaan sarana dan prasarana olahraga dapat dilakukan dengan cara 5W dan 1H, yaitu:

 What, apa yang dikerjakan?

 Why, mengapa pekerjaan itu dilakukan/dasar pertimbangannya?

 Who, siapan yang mengerjakan/pelaksana?

 Where, dimana akan dikerjakan?

 When, kapan waktu pengerjaannya?


 How, bagaimana mengerjakannya/tata kerja?

Dalam pengadaan sarana dan prasarana olahraga yang baik, harus memiliki perencanaan
yang baik pula. Perencanaan sangat diperlukan untuk pencapaian tujuan yang maksimal. Berikut
ini adalah beberapa hal yang perlu diketahui dalam merencanakan dan menentukan kebutuhan
sarana prasarana olahraga:

a) Pengisian kebutuhan sarana prasarana sesuai dengan perkembangan olahraga.

b) Adanya sarana prasarana olahraga yang rusak, hilang atau bencana yang dapat dipertanggung
jawabkan.

c) Adanya penyediaan sarana prasarana olahraga yang didasarkan pada jatah.

d) Adanya persediaan sarana prasarana olahraga pada tahun mendatang.

Pembelajaran penjaskes di sekolah sangat membutuhkan banyak sarana olahraga guna


mendukung kelancaran proses belajar mengajar. Guru penjaskes harus dapat memanfaatkan
sarana olahraga di sekolah dengan semaksimal mungkin. Selain itu, guru olahraga harus dapat
merencanakan pengadaan sarana olahraga dengan baik sebelum sarana olahraga yang lama sudah
tidak layak lagi untuk digunakan. Berikut ini adalah cara merencanakan kebutuhan sarana
pembelajaran penjaskes:

a) Rencanakan kebutuhan baku, sarana dan prasarana berdasarkan kebutuhan.

b) Diskusi jenis alat yang harus dibeli dan yang dapat dikembangkan sendiri.

c) Lakukan skala prioritas pada saat pengadaan.

d) Catat fasilitas yang ada dengan cermat, apa yang sudah ada dan apa apa yang belum/perlu
diadakan.
e) Tentukan pertanggung jawaban penggunaan sarana prasarana.

f) Susun kebutuhan sarana prasarana olahraga menurut jenisnya dengan memperhatikan jumlah
penggunaan.

Prasarana olahraga adalah sumber daya pendukung yang terdiri dari semua lapangan
dan bangunan olahraga. Berikut ini adalah 3 Faktor utama yang harus diperhatikan dalam
merencanakan Prasarana Olahraga,:
 Dana, merencanakan pembangunan prasarana olahraga harus memperhatikan besar biaya yang
dikeluarkan. Jika biaya tidak mencukupi, maka harus melakukan prioritas dalam
pembangunannya, tetapi tidak mengabaikan kualitas dan kuantitasnya.
 Kuantitas, prasarana olahraga harus dapat menampung seluruh pengguna olahraga.
 Kualitas, prasarana olahraga harus memenuhi Standart Internasional & Kualitas bahan atau
material harus memenuhi syarat InternasiAonal (minimal SNI, demi keselamatan).

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Sarana olahraga adalah sumber daya pendukung yang terdiri dari segala bentuk dan jenis
peralatan serta perlengkapan yang digunakan dalam kegiatan olahraga. Sedangkan prasarana
olahraga adalah sumber daya pendukung yang terdiri dari semua lapangan
dan bangunan olahraga. Jadi, sarana prasarana olahraga adalah semua sumber daya pendukung
olahraga yang meliputi semua lapangan dan bangunan olahraga beserta perkengkapannya untuk
melaksanakan program kegiatan olahraga. Perencanaan merupakan tindakan yang teratur dengan
didasari pemikiran yang cermat sebelum melakukan usaha untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan. Sedangkan perencanaan sarana dan prasarana olahraga adalah tindakan yang teratur
dengan didasari pemikiran yang cermat sebelum membangun sarana dan prasarana olahraga.

Perencanaan sarana dan prasarana olahraga dapat dilakukan dengan cara 5W dan
1H. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diketahui dalam merencanakan dan menentukan
kebutuhan sarana prasarana olahraga:

a) Pengisian kebutuhan sarana prasarana sesuai dengan perkembangan olahraga.

b) Adanya sarana prasarana olahraga yang rusak, hilang atau bencana yang dapat dipertanggung
jawabkan.

c) Adanya penyediaan sarana prasarana olahraga yang didasarkan pada jatah.

d) Adanya persediaan sarana prasarana olahraga pada tahun mendatang.

3.2 Saran-saran

Mengadakan sarana dan prasarana membutuhkan dana yang tidak sedikit. Tetapi,
besarnya dana tersebut dapat ditekan dengan cara memprioritaskan sarana dan
prasarana yang terpenting dahulu untuk dipenuhi. Selain itu, dapat juga
mengembangkan dari benda-benda yang sekiranya berharga murah yang dapat
menggantikan fungsi dari alat-alat olahraga yang harganya lebih tinggi.

DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai