6. Level Manajemen
⤞ Manajemen terdiri dari beberapa
level, di antaranya:
sesuatu dapat diselesaikan dengan baik dan baik dengan orang lain,
organisasi.
5. Perubahan yang Dihadapi Manajer
⤞ Organisasi adalah susunan orang yang perubahan yang harus dihadapi, yaitu:
merupakan hambatan yang berarti bagi (EU), suatu kerjasama politik dan
semata-mata dari sudut pandang dan mata Trade Agreement (NAFTA), suatu
mereka sendiri. Hal ini merupakan blok ekonomi yang besar atau
pengaturan formal dari pekerjaan dalam kendali maka semakin efisien dari
3) Rantai komando/perintah,
merupakan garis wewenang yang 2. Struktur Organisasi Mekanistik dan
⤞ Perilaku organisasi adalah suatu ilmu situasi dan berinteraksi dengan orang lain.
yang mempelajari tentang perilaku ⤞ MBTI adalah salah satu jenis penilaian
individu dan kelompok dalam suatu kepribadian yang populer. Penilaian ini
⤞ Tujuan perilaku organisasi terdiri dari 1) Extrovert atau introvert (E atau I),
⤞ Sikap adalah penyataan evaluatif baik 4) Menilai atau mengamati (J atau P).
itu disukai maupun tidak disukai mengenai Salah satu contoh dari jenis penilaian
orang, objek atau peristiwa. Komponen MBTI adalah E-N-T-J dan I-S-T-P.
sikap meliputi: komponen kognitif, afektif, ⤞ Contoh jenis kepribadian lainnya adalah
⤞ Survei sikap karyawan adalah survei ⤞ Tidak ada satu pun negara di dunia
⤞ Contoh pernyataan dari survei sikap yang diarahkan kepada seseorang atau
memiliki hubungan yang baik dengan adalah kemampuan untuk manyadari dan
nyaman pada lingkungan pekerjaan saya. beberapa dimensi yang terdiri dari:
⤞ Seorang manajer harus merasa tertarik kesadaran diri, manajemen diri, motivasi
4. Teori Atribusi
⤞ Menurut Fritz Heider sebagai pencetus
teori atribusi, teori ini menjelaskan
mengenai proses bagaimana kita
menentukan penyebab dan motif tentang
perilaku seseorang. Teori atribusi mengacu
tentang bagaimana seseorang menjelaskan
penyebab perilaku orang lain atau dirinya
sendiri yang akan ditentukan apakah dari
internal misalnya sifat, karakter, sikap, dll
ataupun eksternal misalnya tekanan situasi
atau keadaan tertentu yang akan
memberikan pengaruh terhadap perilaku
individu (Luthans, 2005).
⤞Dibalik adanya teori atribusi, terdapat
kesalahan atribusi fundamental, yaitu
kecenderungan untuk meremehkan
pengaruh faktor eksternal dan melebih-
lebihkan pengaruh faktor internal atau
pribadi. Sedangkan prasangka diri
sendiri adalah kecenderungan individu
untuk mengaitkan kesuksesan dengan
faktor internal dan menyalahkan kegagalan
pribadi pada faktor eksternal.