Bahan Ajar Waris
Bahan Ajar Waris
“Bagi orang laki-laki ada hak bagian dari harta peninggalan kedua orang tua dan
kerabatnya, dan bagi perempuan ada hak bagian pula dari harta peninggalan kedua
orang tua dan kerabatnya, baik sedikit atau banyak menurut bagian yang telah
ditetapkan.”
c. Tujuan mempelajari ilmu mawaris
1) Untuk mengetahui secara jelas orang yang berhak menerima harta warisan dan
berapa bagiannya.
2) Untuk menentukan pembagian harta warisan secara adil dan benar.
3) Untuk menghindari perselisihan dan perebutan harta peninggalan akibat ketidak
jelasan aturan main pembagian warisan.
4) Untuk memperingan beban dan tanggung jawab si mayit.
d. Hukum Mempelajari ilmu mawaris
Pendapat para ulama hukum mempelajari ilmu mawaris adalah Fardlu Kifayah.
e. Sebab-sebab mendapatkan warisan.
1) Sebab Nasab (hubungan keluarga)
2) Sebab pernikahan yang sah
3) Sebab wala’ atau memerdekakan budak
4) Sebab kesamaan agama
Point 1 disebut ahli waris nasabiah (karena keturunan), point 2-3 disebut ahli waris
sababiyah (karena sebab).
f. Sebab-sebab tidak mendapatkan warisan
1) Membunuh
2) Budak
3) Murtad
4) Beda agama
g. Hal-hal yang harus dilakukan sebelum harta warisan dibagikan.
1)
Zakat
2)
Biaya pengurusan jenazah
3)
Hutang
4)
Wasiat, tidak boleh melebihi 1/3 dari harta peninggalan dan ditujukan bukan
kepada ahli waris.
h. Ahli waris dari pihak laki-laki ada 15
1) Anak laki-laki,
2) Suami
3) Bapak
4) Cucu laki-laki dari anak laki-laki terus kebawah
5) Kakek dan seterusnya ke atas
6) Saudara laki-laki sekandung
7) Saudara laki-laki seibu
8) Saudara laki-laki sebapak
9) Anak laki-laki dari saudara laki-laki sekandung
10) Anak laki-laki dari saudara laki-laki sebapak
11) Paman sekandung
12) Anak laki-laki paman sekandung
13) Anak laki-laki paman sebapak
14) Orang laki-laki yang memerdekakan jenazah (Mu’tiq)