Anda di halaman 1dari 43

LAPORAN

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PkM)


UNIVERSITAS SEMARANG

SOSIALISASI LEGALITAS DAN MANAJEMEN USAHA BAGI


PELAKU USAHA UMKM DI KECAMATAN PEDURUNGAN
KOTA SEMARANG

Oleh :
Yudhitiya Dyah Sukmadewi,S.H.,M.H.
(NIDN.0622129101)

SI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SEMARANG
Semester Genap
2017
i
RINGKASAN

Kegiatan PkM dilaksanakan di Kecamatan Pedurungan Kota Semarang dengan target


pelaku usaha UMKM yang merupakan perwakilan 12 Kelurahan di Kecamatan Pedurungan.
Pelaku usaha tersebut meliputi pelaku usaha souvenir, catering, jasa bengkel, fashion, snack dan
jajan tradisional. Kegiatan PkM dilaksanakan dengan tujuan memberikan pemahaman kepada
pelaku usaha mengenai faktor-faktor pendukung kegiatan usaha yaitu faktor legalitas dan
manajemen usaha agar kegiatan usaha yang dilakukan tidak hanya berorientasi pada profit semata,
melainkan kegiatan usaha dapat terus berkembang di masa mendatang dengan memperhatikan dan
menerapkan faktor pendukung kegiatan usaha. Dengan demikian kegiatan PkM diselenggarakan
berupa sosialisasi mengenai legalitas usaha khususnya mengenai merek dan legalitasnya serta
sosialisasi mengenai manajemen usaha khususnya mengenai strategi pemasaran dalam kegiatan
usaha. Sosialisasi tersebut disesuaikan dengan permasalahan dan kebutuhan yang dihadapi oleh
pelaku usaha UMKM di Kecamatan Pedurungan.
Metode pelaksaan kegiatan terdiri dari tiga tahap. Pertama tahap persiapan meliputi pra
survei, pembentukan tim, pembuatan dan pengajuan proposal, korrdinasi tim dan mitra serta
persiapan alat dan bahan pelatihan. Tahap kedua yaitu tahap pelaksanaan program berupa
sosialisasi. Sosialisasi dilakukan melalui penyuluhan (pemaparan materi) dan diskusi. Tahap
ketiga yaitu tahap evaluasi dan pelaporan. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan kondisi
mitra sebelum dan sesudah pelaksanaan program dengan metode wawancara dan observasi.
Setelah itu, dilakukan penyusunan laporan untuk selanjutnya dilakukan publikasi.
Materi yang disampaikan dalam sosialisasi berupa pengenalan merek dan legalitasnya,
pengenalan merek sebagai strategi pemasaran pengenalan mekanisme strategi pemasaran guna
peningkatan penjualan. Hasil dan luaran kegiatan setelah dilaksanakan sosialisasi yaitu pertama,
pelaku usaha mengalami peningkatan pemahaman mengenai fungsi merek dan legalitas merek.
Selain itu terdapat pelaku usaha yang mulai menerapkan pendaftaran merek sebagai upaya
memperoleh perlindungan hukum terhadap mereknya. Kedua, pelaku usaha juga mengalami
peningkatan pemahaman mengenai merek sebagai strategi pemasaran dan pelaku usaha
menerapkan pembuatan merek yang menarik dan “menjual” bagi produk dan jasanya. Ketiga,
pelaku usaha mengalami peningkatan pemahaman mengenai mekanisme strategi pemasaran dan
pelaku usaha telah menerapkan media elektronik sebagai sarana promosi guna peningkatan
penjualan. Dengan dilaksanakannya program ini, maka terjadi perbaikan tatanan nilai masyarakat
di bidang pendidikan khususnya bidang ilmu ekonomi dan hukum.
Kata Kunci : Sosialisasi, Legalitas Usaha, Manajemen Usaha

ii
DAFTAR ISI
Halaman sampul………………………………………………………………..….……....i
Ringkasan…………………….…………………………………………………………...ii
Daftar isi………………………………………………………………………………….iii
Daftar tabel……………………………………………………………………………….iv
Daftar gambar………………………………………………………………………….....v
Daftar lampiran…………………………………………………………………………..vi
BAB 1 Pendahuluan…….…………………………………………………….……....…..7
1.1 Analisi Situasi…………………………………………………………….……….….7
1.2 Permasalahan Mitra……………………….……………………………….…………8
BAB 2 Solusi dan Target Luaran…………………………………………………….….10
2.1 Solusi Permasalahan…………………………………………………………………10
2.2 Target Luaran Kegiatan……………………………………………………………...10
BAB 3 Metode Pelaksanaan……………………………………………………………..12
3.1 Tahapan Kegiatan……………………………………………………………………12
3.2 Metode Pendekatan…………………………………………………….………….....13
3.3 Partisipasi Mitra………………………………...……………………….…………...14
3.4 Evaluasi Program…………………………………………………………………….14
3.5 Keberlanjutan Program………………………………………………………………15
BAB 4 Kelayakan Perguruan Tinggi……………………………………….……………16
4.1 Kinerja Lembaga PkM………………………………………………….……………16
4.2 Jenis Kepakaran………………………………………………………….…………..16
BAB 5 Hasil dan Luaran yang dicapai.…………………..………………….……….….18
BAB 6 Kesimpulan & Saran…………….…....................................................................24
6.1 Kesimpulan……………………………………………………….…….……............24
6.2 Saran………………………………………………………………………………....25
Referensi………………………………………………………………….…….….…….26
Lampiran……………………………………………………………….…….…….…….27

iii
DAFTAR TABEL

Tabel 1 Penduduk Menurut Mata Pencaharian di Kecamatan Pedurungan Tahun 2015…………7


Tabel 2 Permasalahan Mitra………………………………………………………………………9
Tabel 3 Permasalahan dan Solusi bagi Mitra………………………………...………………….10
Tabel 4 Target Luaran Program PKM…………………………………………….……………..10
Tabel 5 Rencana Target Capaian Luaran………………………………………….…………….11
Tabel 6 Tahapan Kegiatan Program PKM………………………………………………………12
Tabel 7 Materi Program PKM…………………………………………………………………...13
Tabel 8 Evaluasi Pelaksanaan Program PKM…………………………………………………...15
Tabel 9 Susunan Organisasi Tim Pengusul dan Pembagian Tugas……………………………..16
Tabel 10 Susunan Acara PkM……………………….…………………………………………..18
Tabel 11 Luaran Kegiatan yang Telah Tercapai…….…………………………………………..21

iv
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Tahapan Pelaksanaan Solusi Permasalahan Mitra……………………………………13

Gambar 2 Pemaparan Materi kepada Peserta……………………………………………………22

Gambar 3 Antusias Peserta Saat Diskusi………………………………………………………...22

Gambar 4 Tim PkM Bersama Peserta……………………………………………………………23

v
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Biodata Ketua Tim Pengusul………………………………………………………27

Lampiran 2 Biodata Anggota Tim Pengusul 1………………………………………………….31

Lampiran 3 Biodata Anggota Tim Pengusul 2………………………………………………….34

Lampiran 4 Surat Tugas Pelaksanaan Program………………………………………………....38

Lampiran 5 Materi Program PkM….……………………………………………………………39

Lampiran 6 Daftar Hadir Peserta PkM………………………………………………………….42

vi
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi


Rencana pengabdian kepada masyarakat yang akan Tim kami laksanakan berlokasi di
Kecamatan Pedurungan. Kecamatan tersebut, terdiri dari 12 kelurahan meliputi Kelurahan
Gemah, Kelurahan Pedurungan Kidul, Kelurahan Plamongansari, Kelurahan Penggaron Kidul,
Kelurahan Pedurungan Lor, Kelurahan Tlogomulyo, Kelurahan Pedurungan Tengah,
Kelurahan Palebon, Kelurahan kalicari,Kelurahan Tlogosari Kulon, Kelurahan Tlogosari
Wetan, dan Kelurahan Muktiharjo Kidul. Secara geografis, Kecamatan Pedurungan berada di
wilayah administrasi Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah, dengan batas utara Kecamatan
Kecamatan Genuk, batas selatan Kecamatan Tembalang, batas barat Kecamatan Gayamsari
dan batas timur adalah Kabupaten Demak. Kantor kecamatan berlokasi di Jl.Brigjend
S.Sudiarto No.357, Kelurahan Gemah.
Kecamatan Pedurungan terdiri dari 12 kelurahan,dengan jumlah 157 RW dan 1.128 RT.
Dari 12 kelurahan, paling banyak terdapat penduduknya adalah Kelurahan Tlogosari Kulon,
dan paling sedikit jumlah penduduknya adalah di Kelurahan Penggaron Kidul. Berdasarkan
observasi dan pengkajian data yang telah kami lakukan, bahwa masyarakat di Kecamatan
Pedurungan mayoritas melakukan kegiatan bisnis baik di sektor perdagangan, sektor industri
maupun sektor jasa. Tingginya aktivitas bisnis tersebut didukung oleh data yang disajikan oleh
Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Semarang yaitu :
Tabel 1
Banyaknya Penduduk Menurut Mata Pencaharian di Kecamatan Pedurungan
Tahun 2015
Tahun Petani Ne- Pengu Buruh Pe- Ang- PNS/ Pen- Jasa/lain-
layan -saha dagang kutan ABRI siunan nya
2015 2.780 0 3.607 49.469 9.898 4.279 17.254 19.088 19.088
2014 2.762 0 3.584 49.148 9.834 4.251 17.133 18.964 18.964
2013 2.759 0 3.581 49.102 9.825 4.247 17.117 18.946 18.946
2012 2.736 0 3.551 48.699 9.744 4.213 16.977 18.791 18.791
2011 2.712 0 3.519 48.257 9.655 4.174 16.822 18.620 18.620

7
Sumber : Badan Pusat Statistik Kota Semarang diolah penulis
Masyarakat di kecamatan Pedurungan tidak sedikit pula yang berprofesi sebagai pengusaha
khususnya pelaku usaha UMKM seperti pelaku usaha souvenir, pelaku usaha bengkel, pelaku
usaha snack&catering, dan lain sebagainya. Terdapat pelaku usaha UMKM yang masih
bersifat merintis kegiatan usaha namun ada pula pelaku usaha yang telah lama melakukan
kegiatan usaha namun usahanya belum dapat berkembang dengan baik. Berdasarkan pra-
survey di lapangan menunjukkan bahwa, tingginya kegiatan bisnis yang dilakukan oleh pelaku
usaha belum disertai dengan pemahaman faktor-faktor pendukung dalam melakukan kegiatan
bisnis seperti faktor legalitas dan faktor manajemen usaha sehingga pelaku usaha hanya fokus
pada profit semata tanpa memperhatikan faktor-faktor pendukung usaha.
Berdasarkan ilustrasi tersebut, pelaku usaha UMKM membutuhkan pemahaman mengenai
manajemen dan legalitas usaha untuk mendukung kegiatan usaha agar dapat berkembang
dengan baik kedepannya. Dengan demikian pelaku usaha UMKM di kecamatan Pedurungan
perlu diberikan penyuluhan terkait dengan manajemen usaha yaitu strategi pemasaran, karena
mayoritas pelaku usaha belum memahami bagaimana strategi dalam memasarkan produk
barang maupun jasa agar dapat bersaing dengan pelaku usaha lain yang sejenis.
Selanjutnya, pelaku usaha juga perlu diberikan penyuluhan mengenai pentingnya
pemberian merek pada produk barang/jasa yang dimiliki, karena selain sebagai tanda pembeda,
merek juga memiliki fungsi penting sebagai hak kepemilikan agar merek yang dimiliki
terhindar dari penjiplakan/peniruan oleh pelaku usaha lain. Fungsi inilah yang belum diketahui
oleh pelaku usaha sebagai legaitas merek, karena berdasarkan pemahaman pelaku usaha merek
hanya sekedar tanda pembeda saja.
Pengabdian kepada masyarakat yang akan dilaksanakan fokus pada pelaku usaha UMKM
di Kecamatan Pedurungan sebagai target program dengan tujuan agar pelaku usaha UMKM
mendapatkan pemahaman mengenai legalitas (merek) dan manajemen usaha (manajemen
pemasaran) sehingga pemahaman tersebut dapat diterapkan dalam kegiatan usaha serta dapat
memperbaiki kualitas usaha yang sedang dijalankan.

1.2 Permasalahan Mitra


Berdasarkan analisa situasi yang telah dipaparkan, dapat disimpulkan beberapa
permasalahan mitra. Permasalahan tersebut dapat dilihat berdasarkan tabel berikut :

8
Tabel 2
Permasalahan Mitra

Permasalahan Mitra Pelaku Usaha UMKM

Aspek Legalitas Usaha Aspek Manajemen Usaha


Beberapa pelaku usaha belum memiliki merek
dagang/jasa serta belum mengetahui fungsi Belum adanya pemahaman manajemen usaha
merek dalam kegiatan usaha khususnya mengenai strategi pemasaran
Belum adanya pemahaman mengenai legalitas sehingga pelaku usaha belum dapat
usaha khususnya legalitas merek, sehingga mengembangkan usahanya secara optimal.
merek yang dimiliki pelaku usaha UMKM
rentan dijiplak/ditiru oleh pihak lain.

9
BAB 2

SOLUSI DAN TARGET LUARAN

2.1 Solusi Permasalahan

Solusi dari program PKM disesuaikan dengan permasalahan yang dihadapi oleh mitra.
Adapun solusi tersebut meliputi :

Tabel 3
Permasalahan dan Solusi bagi Mitra
No. Mitra Permasalahan Solusi
1. Pelaku Usaha  Beberapa pelaku usaha belum  Sosialisasi pengenalan
UMKM di memiliki merek dagang/jasa serta merek beserta fungsinya
Kecamatan belum mengetahui fungsi merek dalam kegiatan usaha
Pedurungan dalam kegiatan usaha  Sosialisasi legalitas
Semarang  Belum adanya pemahaman merek sebagai
mengenai legalitas usaha khususnya perlindungan hukum
legalitas merek, sehingga merek
yang dimiliki pelaku usaha UMKM
rentan dijiplak/ditiru oleh pihak lain.
 Belum adanya pemahaman  Sosialisasi merek sebagai
manajemen usaha khususnya strategi pemasaran
mengenai strategi pemasaran  Sosialisasi mekanisme
sehingga pelaku usaha belum dapat strategi pemasaran guna
mengembangkan usahanya secara peningkatan penjualan
optimal

2.2 Target Luaran

Berdasarkan solusi yang ditawarkan untuk menyelesaikan permasalahan mitra, maka


target luaran yang akan dicapai meliputi :

10
Tabel 4
Target Luaran Program PKM
Mitra
(Pelaku Usaha UMKM di Kecamatan Pedurungan)
Solusi Jenis Luaran
Aspek Hukum :  Peningkatan pemahaman
 Sosialisasi pengenalan merek beserta mengenai merek dan legalitas merek
fungsinya dalam kegiatan usaha sebagai perlindungan hukum
 Sosialisasi legalitas merek sebagai  Penerapan merek dan pendaftaran merek
perlindungan hukum dagang/jasa

Aspek Manajemen :  Peningkatan pemahaman merek sebagai


 Sosialisasi mengenai merek sebagai strategi pemasaran
strategi pemasaran  Peningkatan pemahaman mekanisme
 Sosialisasi mengenai mekanisme strategi strategi pemasaran dalam kegiatan usaha
pemasaran  Penerapan strategi pemasaran dalam
kegiatan usaha
Berdasarkan luaran yang ditargetkan, maka rencana capaian luaran dari program PKM
dapat dilihat berdasarkan tabel berikut :

Tabel 5
Rencana Target Capaian Luaran
Indikator
No. Jenis Luaran
Capaian
Luaran Wajib
1. Publikasi ilmiah pada Jurnal ber ISSN/Prosiding Tidak ada
Sudah
2. Publikasi pada media masa cetak/online/repocitory PT
terbit
Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuantitas, serta nilai tambah
3. Tidak ada
barang, jasa, diversifikasi produk atau sumber daya lainnya)
Peningkatan penerapan iptek di masyarakat (mekanisasi,IT, dan
4. Tidak ada
manajemen)
Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial, politik, keamanan,
5. Ada
ketentraman, pendidikan, kesehatan)
Luaran Tambahan
1. Publikasi di jurnal internasional Tidak ada
2. Jasa, rekayasa sosial, metode atau sistem, produk/barang Tidak ada
3. Inovasi baru TTG Tidak ada
Hak Kekayaan Intelektual (Paten, Paten sederhana, Hak Cipta, Merek
4. dagang, rahasia dagang, Desain Produk Industri, Perlindungan Varietas Tidak ada
Tanaman, Perlindungan Desain Topografi Sirkuit Terpadu)
5. Buku ber ISBN Tidak ada

11
BAB 3

METODE PELAKSANAAN

3.1 Tahapan Kegiatan


Tahapan kegiatan program PKM dapat dilihat berdasarkan tabel berikut :
Tabel 6
Tahapan Kegiatan Program PKM
Tahap Persiapan
Pra-Survei Identifikasi permasalahan&kebutuhan mitra (permasalahan
spesifik yang dialami mitra)
Pembentukan Tim PKM Pembentukan Tim disesuaikan dengan jenis kepakaran untuk
menyelesaikan permasalahan mitra
Pembuatan Proposal Pembuatan proposal untuk menawarkan solusi permasalahan &
penyediaan dana dalam pelaksanaan solusi bagi Mitra
Koordiasi Tim&Mitra Perencanaan pelaksanaan program secara konseptual,
operasional dan job describtion dari Tim & Mitra
Persiapan Alat&Bahan Pembelian dan penyewaan alat serta pembuatan materi kegiatan
Pelatihan
Tahap Pelaksanaan
(Kegiatan Dilaksanakan di Lokasi Mitra)
Sosialisasi pengenalan Kegiatan dilaksanakan melalui pemaparan materi dan diskusi
merek dan legalitas merek (30 menit)
dalam kegiatan usaha
Sosialisasi merek sebagai Kegiatan dilaksanakan melalui pemaparan materi dan diskusi
strategi pemasaran dalam (30 menit)
kegiatan usaha
Sosialisasi mekanisme Kegiatan dilaksanakan melalui pemaparan materi dan diskusi
strategi pemasaran guna (30 menit)
peningkatan penjualan
Evaluasi Program

Dilakukan dengan membandingkan kondisi mitra sebelum dan sesudah pelaksanaan program.
Indikator keberhasilan program dengan adanya perubahan positif dari mitra (perkembangan
usaha) setelah pelaksaan program
Pelaporan
Penyusunan laporan dilakukan sebagai bentuk pertanggung jawaban atas pelaksanaan program
untuk kemudian dilakukan publikasi

Adapun tahapan dalam melaksanakan solusi yang ditawarkan untuk mengatasi


permasalahan mitra dapat dilihat berdasarkan kerangka pemecahan masalah gambar berikut :

12
Gambar 1
Tahapan Pelaksanaan Solusi Permasalahan Mitra

Permasalahan Solusi Hasil


Pelaksanaan

•rendahnya •Sosialisasi •peningkatan


pemahaman pengenalan pemahaman
merek dalam merek dan merek dan
kegiatan usaha legalitas merek legalitas merek
•belum adanya •sosialisasi •peningkatan
pemahaman merek sebagai pemahaman
dan penerapan strategi strategi
strategi pemasaran pemasaran
pemasaran •sosialisasi •penerapan
mekanisme merek,
strategi pendaftaran
pemasaran merek serta
strategi
pemasaran

3.2 Metode Pendekatan

Ada beberapa metode pendekatan yang digunakan dalam pelaksanaan program, meliputi :

1. Sosialisasi
Program pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan dalam bentuk sosialisasi
kepada mitra pelaku usaha UMKM di Kecamatan Pedurungan. Sosialisasi tersebut
berupa pemamparan materi kepada mitra terkait permasalahan yang dihadapi mitra
yaitu aspek hukum dan aspek manajemen. Materi yang akan disampaikan diharapkan
dapat memberikan peningkatan pengetahuan dan pemahaman untuk selanjutnya dapat
diterapkan oleh mitra dalam kegiatan usaha. Adapun materi yang akan disampaikan
pada mitra meliputi :
Tabel 7
Materi Program PKM
No. Pemateri Materi Program
1. Yudhitiya Dyah Sukmadewi, Pengenalan merek dan legalitas merek
S.H.,M.H. sebagai perlindungan hukum dalam
kegiatan usaha

13
2. Haris Murwanto, S.E,M.M. Merek sebagai strategi pemasaran dalam
kegiatan bisnis
3. Edy Mulyantomo, S.E.,M.M. Mekanisme strategi pemasaran guna
peningkatan penjualan barang dan jasa

2. Diskusi
Setelah materi selesai dipaparkan, dilanjutkan dengan diskusi berupa tanya jawab
antara pemateri dengan peserta. Diskusi dilakukan agar peserta lebih memahami materi
yang telah disampaikan. Melalui diskusi, sosialisasi tidak hanya sekedar transfer
knowledge saja melainkan dapat sharing pengalaman maupun permasalahan yang
sedang dihadapi mitra.

3.3 Partisipasi Mitra


Mitra PKM yang merupakan pelaku usaha UMKM di Kecamatan Pedurungan
terdiri dari perwakilan pelaku usaha UMKM di masing-masing kelurahan dalam lingkup
Kecamatan Pedurungan. Pelaku usaha tersebut terdiri dari pelaku usaha souvenir, pelaku
usaha catering, pelaku usaha jajan pasar, dan lain sebagainya. Partisipasi mitra dalam
program PKM meliputi :
1. Mitra sebagai penyedia tempat untuk penyelenggaraan kegiatan sosialisasi
yaitu bertempat di Kecamatan Pedurungan
2. Mitra berperan sebagai peserta sosialisasi dan aktif berperan dalam kegiatan
diskusi / tanya jawab
3. Mitra terlibat secara keseluruhan dalam program PKM meliputi perumusan
permasalahan, perencanaan program, penjadwalan kegiatan, pelaksanaan
program hingga tahap evaluasi kegiatan.

3.4 Evaluasi Program


Evaluasi program dilakukan untuk mengetahui hasil dan progress dari pelaksanaan
program yang telah direncanakan. Evaluasi ini dilakukan dengan cara membandingkan
kondisi kedua mitra sebelum program dilaksanakan dan kondisi mitra setelah program
dilaksanakan. Secara rinci, evaluasi program dapat dilihat berdasarkan tabel berikut :

14
Tabel 8
Evaluasi Pelaksanaan Program PKM
No. Program Indikator Kriteria Instrumen
1. Sosialisasi Pemahaman mitra  Peningkatan  Observasi
Pengenalan mengenai merek pemahaman  Wawancara
Merek dan dagang/jasa dalam mengenai
Legalitas kegitan merek
Merek  Peningkatan
pemahaman
legalitas
merek
 Pendaftaran
merek
2. Sosialisasi Pemahaman mitra  Peningkatan  Observasi
merek sebagai mengenai merek pemahaman  Wawancara
strategi sebagai strategi merek sebagai
pemasaran pemasaran dalam strategi
dalam kegiatan usaha pemasaran
kegiatan usaha  Penerapan
pembuatan
merek
3. Sosialisasi Pemahaman mitra  Peningkatan  Observasi
mekanisme mengenai pemahaman  Wawancara
strategi mekanisme mekanisme
pemasaran strategi strategi
guna pemasaran dalam pemasaran
peningkatan kegiatan usaha  Penerapan
penjualan strategi
barang dan pemasaran
jasa dalam
kegiatan
usaha

3.5 Keberlanjutan Program


Setelah keseluruhan program selesai dilaksanakan, maka penting untuk
direncanakan keberlanjutan program tersebut. Adapun keberlanjutan program di lapangan
setelah kegiatan PKM selesai dilaksanakan, meliputi :
a. Monitoring pembuatan merek dan pendaftaran merek dagang/ jasa
b. Monitoring penerapan strategi pemasaran dalam kegiatan usaha
c. Sosialisasi pemasaran online dalam kegiatan bisnis beserta aspek hukumnya bagi
mitra

15
BAB 4

KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI

4.1 Kinerja Lembaga PkM

Dalam satu tahun terakhir, Tim PkM telah melakukan kegiatan PkM mengenai Sosialisasi
Undang-Undang tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) di SMA Mardisiswa Kota
Semarang dan Penyuluhan dan Pelatihan Strategi Mengelola Keuangan Perusahaan di Kecamatan
Mranggen Kabupaten Demak. Selain itu, anggota Tim turut pula dalam kegiatan KKN yang
diselenggarakan oleh LPPM USM di Kecamatan Wadaslintang Kabupaten Wonosobo. Pada tahun
ini, Tim PkM juga mengajukan proposal hibah dikti untuk kegiatan PkM pendanaan tahun 2018
dengan dua mitra pelaku usaha kerajinan rajut di Kota Semarang.

4.2 Jenis Kepakaran

Jenis kepakaran yang diperlukan dalam menyelesaikan seluruh permasalahan dan


kebutuhan mitra menggunakan keilmuan yang bersifat multidispliner yaitu ilmu hukum (hukum
bisnis/dagang) dan ilmu ekonomi (manajemen). Dengan demikian, untuk pelaksanaan program
ini, dibentuk Tim yang terdiri dari satu ketua dan dua anggota yang sesuai dengan masing-masing
bidang keilmuan. Secara spesifik, jenis kepakaran dan tugas Tim Pengusul dijelaskan sebagai
berikut :

Tabel 9
Susunan Organisasi Tim Pengusul dan Pembagian Tugas
No. Nama/NIDN Instansi Bidang Alokasi Uraian Tugas
Asal Ilmu Waktu
(jam/
minggu)
1. Yudhitiya Dyah Fakultas Ilmu 12  Menyampaikan materi
Sukmadewi, Ekonomi Hukum mengenai merek dan
S.H.,M.H / Universitas (Hukum legalitas merek sebagai
NIDN. Semarang Bisnis/ perlindungan hukum
0622129101 Dagang) dalam kegiatan usaha
2. Haris Murwanto Fakultas Manajemen 12  Menyampaikan materi
P.,S.E.,M.M / Ekonomi mengenai merek sebagai
NIDN. Universitas strategi pemasaran dalam
0626096704 Semarang kegiatan usaha

16
3. Edy Fakultas Manajemen 12  Menyampaikan materi
Mulyantomo, Ekonomi mengenai mekanisme
S.E.,M.M / Universitas strategi pemasaran guna
NIDN. Semarang peningkatan penjualan
0618036401 barang dan jasa

17
BAB 5

HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI

Program PKM telah dilaksanakan oleh Tim pada hari Rabu, 2 Agustus 2017 di Kecamatan
Pedurungan Semarang. Pada kegiatan tersebut terdapat 28 peserta yang hadir , meliputi pelaku
usaha UMKM souvenir, catering, jasa bengkel, fashion, snack dan jajan tradisional. Adapun
susunan acara kegiatan dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 10
Susunan Acara PkM

WAKTU ACARA PENANGGUNG JAWAB


08.00-08.30 Persiapan Tim PkM dan mitra
08.30-08.45 Pembukaan acara -Perwakilan Tim PkM
-Perwakilan Kecamatan
Pedurungan
08.45-09.00 Wawancara dan observasi Tim PkM
09.00-09.30  Materi pengenalan merek dan Yudhitiya Dyah
legalitas merek dalam kegiatan Sukmadewi,S.H.,M.H.
usaha (Pemateri)
 Diskusi / tanya jawab
09.30-10.00  Materi pengenalan merek sebagai Haris Murwanto, S.E.,M.M.
strategi pemasaran dalam (Pemateri)
kegiatan usaha
 Diskusi / tanya jawab
10.00-10.30  Materi mekanisme strategi Edy Mulyantomo, S.E.,M.M.
pemasaran guna peningkatan (Pemateri)
penjualan barang dan jasa
 Diskusi / tanya jawab
10.30-11.00 Wawancara dan observasi serta Tim PkM
pembagian doorprise
11.00-11.15 Penutupan acara -Perwakilan Tim PkM
-Perwakilan Kecamatan
Pedurungan

Peserta antusias mengikuti kegiatan sosialisasi dari awal hingga akhir acara, khususnya pada saat
sesi diskusi . Diskusi berlangsung menarik karena banyak interaksi antara pemateri dengan
peserta seputar sharing pengalaman, permasalahan hingga tanya jawab guna pendalaman materi.

18
Hasil dan luaran pada pemaparan materi pertama mengenai pengenalan merek dan
legalitas merek dalam kegiatan usaha yang disampaikan oleh Yudhitiya Dyah Sukmadewi,
S.H.,M.H. dijelaskan sebagai berikut :

1. Pada tahap awal dilakukan wawancara dan observasi kepada peserta mengenai
pemahaman merek dagang dan jasa serta fungsinya. Hasilnya menunjukkan bahwa
70% peserta mengenal merek sebagai tanda pembeda saja dan 100% peserta tidak
mengetahui tentang legalitas merek dan mekanismenya, sedangkan terdapat 80%
peserta yang sudah melekatkan merek pada barang dan jasa yang dimiliki.
2. Pada saat pemaparan materi disampaikan bahwa merek memiliki peranan dan fungsi
penting dalam kegiatan usaha, khususnya mengenai perlindungan hukum terhadap
merek dan mekanisme legalitasnya. Agar pemahaman lebih jelas, disertakan pula
contoh sertifikat merek yang telah terdaftar. Selain itu disampaikan pula beberapa
kasus yang terjadi kaitannya dengan sengketa merek.
3. Setelah materi disampaikan, peserta antusias menyampaikan berbagai pertanyaan.
Mayoritas pertanyaan fokus pada mekanisme untuk memperoleh legalitas merek dan
biaya untuk mengurusnya. Selain itu, beberapa peserta sharing mengenai pengalaman
kegiatan usahanya terkait merek yang dimiliki dan solusi dari permasalahan yang
pernah dialami.
4. Pada wawancara dan observasi akhir, menunjukkan perubahan dan peningkatan yaitu :
 85% peserta mengetahui dan memahami bahwa merek tidak sekedar sebagai
tanda pembeda saja melainkan memiliki peran penting sebagai hak kepemilikan
yang dapat dilindungi hukum.
 50% peserta berinisiatif mendaftarkan mereknya guna memperoleh legalitas,
khususnya yang telah melakukan kegiatan usaha dalam kurun waktu diatas 5
tahun.
 10% peserta telah mulai melakukan pendaftaran ke kantor Kementerian Hukum
& HAM RI
 20% peserta yang belum memiliki merek mulai membuat merek dagang dan
jasa untuk digunakan dalam kegiatan usaha

19
Hasil dan luaran pada pemaparan materi kedua mengenai pengenalan merek sebagai
strategi dalam kegiatan usaha yang disampaikan oleh Haris Murwato,S.E.,M.M. dijelaskan
sebagai berikut :

1. Berdasarkan wawancara dan observasi sebelum materi disampaikan, menunjukkan


bahwa 80% peserta memiliki merek yang digunakan dalam kegiatan usaha, namun
hanya sekedar membuat merek tanpa mengetahui bahwa merek dapat dijadikan
sebagai strategi pemasaran
2. Pada saat pemaparan materi disampaikan mengenai pentingnya merek sebagai
strategi pemasaran untuk menarik minat konsumen. Selain itu disampaikan pula
mengenai elemen-elemen merek dan pemilihan merek agar menarik dan “menjual”
karena suatu merek dapat memunculkan brand image
3. Pada saat diskusi, banyak pertanyaan yang muncul kaitannya dengan merek yang
telah dimiliki, pemilihan merek yang menarik dan pengaruhnya dalam keputusan
pembelian barang maupun jasa
4. Pada wawancara dan observasi akhir, menunjukkan perubahan dan peningkatan
yaitu :
 80% peserta paham bahwa merek penting sebagai strategi pemasaran
 20% peserta yang belum memiliki merek mulai membuat merek dagang dan
jasa untuk digunakan dalam kegiatan usaha
 90% peserta telah memiliki merek
 60% dari 80% peserta yang telah memiliki merek, memutuskan untuk
mengganti merek yang telah digunakan agar lebih “menjual” dan menarik
karena mayoritas sebelumnya menggunakan nama pribadi sebagai merek.

Hasil dan luaran pada pemaparan materi ketiga mengenai mekanisme strategi
pemasaran guna peningkatan penjualan barang dan jasa yang disampaikan oleh Edy
Mulyantomo,S.E.,M.M. dijelaskan sebagai berikut :

1. Berdasarkan wawancara dan observasi awal menunjukkan bahwa 80 % peserta


belum mengetahui mekanisme strategi pemasaran dalam kegiatan usaha. Hanya
20% peserta yang menerapkan strategi pemasaran dalam kegiatan usahanya seperti
penggunaan media elektronik untuk melakukan promosi

20
2. Pada saat pemaparan materi disampaikan bahwa mekanisme strategi pemasaran
diawali dari identifikasi kebutuhan konsumen/pasar, pemilihan target
konsumen/pasar, identifikasi pesaing, sarana untuk bersaing, penggunaan media
elektronik untuk pemasaran
5. Pada wawancara dan observasi akhir, menunjukkan perubahan dan peningkatan
yaitu :
 75 % peserta paham mengenai mekanisme strategi pemasaran dalam kegiatan
usaha guna peningkatan penjualan barang dan jasa
 60% peserta berinisiatif untuk menerapkan mekanisme strategi pemasaran
dalam kegiatan usahanya agar penjualan barang dan jasa dapat ditingkatkan.
 50% peserta telah menerapkan strategi pemasaran melalui pemasaran online
menggunakan aplikasi Instagram, facebook, dan blackberry massanger

Adapun keseluruhan luaran yang dihasilkan setelah dilakukan kegiatan sosialisasi


dapat dilihat berdasarkan tabel berikut :

Tabel 11
Luaran Kegiatan yang Telah Tercapai
Program Luaran Prosentase Prosentase Keterangan
sebelum sesudah
Pengenalan  Pemahaman fungsi merek 70% 85% Peningkatan
merek dan  Pemahaman legalitas
legalitasnya merek 0% 85% Peningkatan
 Penerapan legalitas merek 0% 10% Peningkatan
Pengenalan  Peningkatan pemahaman 10% 80% Peningkatan
merek sebagai merek sebagai strategi
strategi pemasaran
pemasaran  Penerapan pembuatan 80% 90% Peningkatan
merek
Pengenalan  Pemahaman mekanisme 20% 75% Peningkatan
mekanisme strategi pemasaran
strategi  Penerapan strategi 20% 50% Peningkatan
pemasaran pemasaran

21
Gambar 2

Pemaparan Materi kepada Peserta

Gambar 3

Antusias Peserta Saat Diskusi

22
Gambar 4

Tim PkM Bersama Peserta

23
BAB 6

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Tim PkM di Kecamatan Pedurungan
Kota Semarang, disimpulkan bahwa pertama, pelaksanaan sosialisasi pengenalan merek dan
legalitasnya dalam kegiatan usaha telah memenuhi luaran yang ditargetkan, yaitu terjadi
peningkatan pemahaman mengenai merek dan legalitas merek, sehingga setelah sosialisasi
diberikan, peserta dapat menjelaskan tujuan merek dalam kegiatan usaha, menjelaskan fungsi
legalitas merek serta dapat menjelaskan mekanisme pendaftaran merek . Selain itu, terdapat pula
peserta yang sudah mulai mendaftarkan mereknya ke lembaga terkait guna memperoleh legalitas/
perlindungan hukum.

Kedua, kegiatan sosialisasi mengenai pengenalan merek sebagai strategi pemasaran dalam
kegiatan bisnis juga telah mencapai target luaran. Peserta yang semula hanya mengenal merek
sebagai tanda pembeda saja, namun setelah sosialisasi diberikan, peserta menjadi paham bahwa
merek dapat menjadi daya tarik bagi konsumen untuk pembelian barang/jasa. Dengan demikian,
peserta yang belum memiliki merek telah mulai membuat merek bagi produk barang/jasanya.
Beberapa peserta yang sebelumnya telah memiliki merek juga mengganti merek dan kontennya
agar lebih menarik perhatian konsumen sebagai merek yang “menjual”.

Ketiga, sosialisasi mengenai pengenalan mekanisme strategi pemasaran guna peningkatan


penjualan telah mencapai target luaran. Setelah dilakukan sosialisasi, peserta menjadi paham dan
dapat mengidentifikasi kebutuhan konsumen, menetukan target potensial, mengidentifikasi
pesaing, memilih sarana bersaing dan memilih penggunaan media dalam promosi. Selanjutnya,
peserta juga telah menerapkan media elektronik sebagai saran promosi agar lebih menjangkau
pasar yang lebih luas. Dengan diberikannya keseluruhan sosialisasi tersebut, pelaku usaha UMKM
di Kecamatan Pedurungan Semarang diharapkan dapat memaksimalkan kegiatan usahanya agar
dapat berkembang lebih baik lagi di masa mendatang.

24
6.2 Saran

Adapun saran yang dapat disampaikan untuk peningkatan kegiatan selanjutnya, yaitu :

1. Tim PkM bekerjasama dengan Direktorat Jendral HKI Kementerian Hukum dan Ham
RI wilayah Jawa Tengah untuk memberikan pendampingan pendaftaran merek bagi
peserta
2. Penambahan waktu untuk praktek menggunakan media online sebagai sarana promosi
untuk peningkatan penjualan

25
REFERENSI

Buku

Hasibuan,H.Malayu S.P, 2011. Manajemen, Dasar,pengertian dan Masalah. Jakarta : Bumi


Aksara
Bangsawan, Satria, 2016.Manajemen Pemasaran Usaha Kecil. Yogyakarta : Graha Ilmu

Jurnal Ilmiah
Salami,Rohani Urip dan Rahadi Wasi Bintoro. 2013. Alternatif Penyelesaian Sengketa dalam
Sengketa ransaksi Elektronik (E-Commerce). Purwokerto : Jurnal Dinamika Hukum FH Unsoed.
Vol.13 No.1
Mery Oky Zufi Yanti dan Hendri Sukotjo. 2016. Pengaruh Kesadaran Merek, Asosiasi Merek
dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian Aqua. Surabaya : Jurnal Ilmu dan Riset
Manajemen STIE Ekonomi Indonesia. Vol.5 No.5

Peraturan Perundang-undangan

Undang-Undang No.20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis

Website

http://jateng.kemenkumham.go.id/

26
LAMPIRAN 1
Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul

BIODATA KETUA PENGUSUL


A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Yudhitiya Dyah Sukmadewi,S.H.,M.H
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Jabatan Fungsional Tenaga Pengajar/IIIb
4. NIP 06557000504141
5. NIDN 0622129101
6. Tempat dan Tanggal Lahir Semarang, 22 Desember 1991
7. Alamat email yudhitiyasukmadewi@usm.ac.id
8. Nomor Telepon /HP 085640622206
9. Alamat Kantor Jl.Arteri Soekarno Hatta 50196
10. No.Telepon/Faks. 024-6702757
11. Lulusan yang Telah Dihasilkan S1 : -
S2 : -
S3 : -
12. Mata kuliah yang Diampu 1. Aspek Hukum dalam Bisnis
2. Pendidikan Kewarganegaraan
3. Pendidikan Pancasila

B. Riwayat Pendidikan
Keterangan S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan Universitas Diponegoro Universitas Diponegoro -
Tinggi (UNDIP) (UNDIP)
Bidang Ilmu Ilmu Hukum Perdata Ilmu Hukum Tata Negara -
Tahun Masuk-Lulus 2009-2013 2012-2014 -
Judul Tanggung Jawab Pelaku Analisis Yuridis Terhadap -
Usaha Supermarket Giant
Skripsi/Tesis/Disertasi Laporan Akuntabilitas Kinerja
Cabang Siliwangi Instansi Pemerintah Daerah
Semarang Terhadap Tahun 2013 Pada Dinas
Pemasaran Produk Pendidikan Provinsi Jawa
Makanan Kemasan yang Tengah Sebagai Implementasi
Telah Kadaluarsa Pelaksanaan Otonomi Daerah
Nama 1.Suradi, S.H.,M.H Prof.Dr.Retno
Pembimbing/Promotor 2. Rinitami Njatrijani Saraswati,S.H.,M.H
S.H.,M.H

27
C. Pengalaman Penelitian dalan 5 Tahun Terakhir
Pendanaan
No. Tahun Judul Penelitian Jumlah (Juta
Sumber
Rp.)
1. 2015 Tinjauan Yuridis perbandingan Sistem LPPM Rp.2.500.000
Pilkada Langsung dan Tidak Langsung USM
Berdasarkan Demokrasi Pancasila
2. 2016 Analisis Terhadap Kesadaran Hukum LPPM Rp.5.000.000
dalam Pelaksanaan Undang-Undang USM
Merek (Studi pada Produsen Es Krim Pot
Kota Semarang)
3. 2016 Peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mandiri -
dalam Pengaturan dan Pengawasan Sektor
Bank Umum Syariah di Indonesia
4. 2016 Analisis Yuridis Terhadap Ketentuan Mandiri -
Masa Cuti Melahirkan dan Menyusui bagi
Pekerja Wanita di Indonesia Berdasarkan
Undang-Undang Ketenagakerjaan

5. 2017 Peran Pancasila pada Era Globalisasi LPPM Rp.5.000.000


(Fenomena LGBT dan Pancasila) USM
6. 2017 Pendaftaran Merek Asosiasi Sebagai Mandiri -
Merek Kolektif (Kajian Terhadap
Asosiasi Rajut Indonesia Wilayah Jawa
Tengah)

D. Pengalaman Pengabdian Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

Pendanaan
No. Tahun Judul Pengabdian kepada Masyarakat Jumlah (Juta
sumber
Rp.)
1. 2012 Sosialisasi Lembaga Bantuan Hukum di Mandiri -
Desa Jinggotan Kecamatan Kembang
Kabupaten Jepara
2. 2016 Sosialisasi Etika Berekspresi yang Baik LPPM Rp.3.000.000
dan Benar dalam Penggunaan Internet USM
Berdasarkan Undang-Undang Informasi
Transaksi Elektronik (UU ITE)

28
E. Publikasi Artikel Ilmiah dalam Jurnal 5 Tahun Terakhir
No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomor/Tahun
1. Tinjauan Yuridis Perbandingan Jurnal Solusi Edisi Juli 2016
Sistem Pilkada Langsung dan Tidak
Langsung Berdasarkan Demokrasi
Pancasila
2. Peran Otoritas Jasa Keuangan Jurnal Humani Edisi September 2016
(OJK) dalam Pengaturan dan
Pengawasan Sektor Bank Umum
Syariah di Indonesia
3. Analisis Yuridis Terhadap Jurnal Dinamika Edisi Desember 2015
Ketentuan Masa Cuti Melahirkan Sosial Budaya
dan Menyusui bagi Pekerja Wanita
di Indonesia Berdasarkan Undang-
Undang Ketenagakerjaan

4. Pendaftaran Merek Asosiasi Jurnal Ius Edisi April 2017


Sebagai Merek Kolektif (Kajian Constituendum
Terhadap Asosiasi Rajut Indonesia
Wilayah Jawa Tengah)

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No Nama Temu ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

- - - -

G. Karya Buku dalam 5 Tahun


Terakhir

Jumlah
No Judul Buku Tahun Halaman Penerbit

- - - - -

H. Perolehan HKI dalam 10 Tahun


Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

29
- - - - -

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 10 Tahun


Terakhir

Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Tempat


No. Tahun Respon Masyarakat
Lainnya yang Telah Diterapkan Penerapan

- - - - -

J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi


lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun


- - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan penugasan Program Pengabdian kepada Masyarakat.

Semarang, 22 Agustus 2017


Ketua Tim Pengusul

Yudhitiya Dyah.S,.H.,M.H.

30
LAMPIRAN 2

BIODATA ANGGOTA TIM PENGUSUL 1


A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Haris Murwanto P., SE., MM.
2. Jenis Kelamin Laki- laki
3. Jabatan Fungsional Tenaga Pengajar/IIIb
4. NIP 06557000504136
5. NIDN 0626096704
6. Tempat dan Tanggal Lahir Magelang, 26 September 1967
7. Alamat email haris.murwanto@usm.ac.id
8. Nomor Telepon /HP 081575236559
9. Alamat Kantor Jl.Arteri Soekarno Hatta 50196
10. No.Telepon/Faks. 024-6702757
11. Lulusan yang Telah Dihasilkan S1 : -
S2 : -
S3 : -
12. Mata kuliah yang Diampu 1. Manajemen Bisnis
2. Komputer Bisnis
3. Manajemen Strategik
4. Aspek Hukum dalam Bisnis

B. Riwayat Pendidikan
Keterangan S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan Universitas Diponegoro Universitas Semarang (USM) -
Tinggi (UNDIP)
Bidang Ilmu Ekonomi Manajemen Ekonomi Manajemen -
Tahun Masuk-Lulus 1986-1996 2003-2005 -
Judul Analisis Faktor-Faktor Faktor-Faktor Yang -
Skripsi/Tesis/Disertasi yang Mempengaruhi Mempengaruhi Minat Beli
Produktifitas Karyawan Konsumen Jika Merknya
Diganti
Nama Drs. Dharmawan Ichsan Prof. Dr. Augusty Ferdinand
Pembimbing/Promotor Drs.GB.Pakhpahan Prof.Dr.Johanes
Hutabarat,M.Sc

C. Pengalaman Penelitian dalan 5 Tahun Terakhir


Pendanaan
No. Tahun Judul Penelitian Jumlah (Juta
Sumber
Rp.)

31
- - - - -

D. Pengalaman Pengabdian Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

Pendanaan
No. Tahun Judul Pengabdian kepada Masyarakat Jumlah (Juta
sumber
Rp.)
1. 2017 KKN-PPM di Kecamatan Wadaslintang LPPM
Kabupaten Wonosobo USM

E. Publikasi Artikel Ilmiah dalam Jurnal 5 Tahun Terakhir


No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomor/Tahun
- - - -

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No Nama Temu ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

- - - -

G. Karya Buku dalam 5 Tahun


Terakhir

Jumlah
No Judul Buku Tahun Halaman Penerbit

- - - - -

H. Perolehan HKI dalam 10 Tahun


Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

- - - - -

32
I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 10 Tahun
Terakhir

Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Tempat


No. Tahun Respon Masyarakat
Lainnya yang Telah Diterapkan Penerapan

- - - - -

J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi


lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun

- - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan penugasan Program Pengabdian kepada Masyarakat.

Semarang, 22 Agustus 2017


Anggota Tim Pengusul

Haris Murwanto, S.E.,M.M.

33
LAMPIRAN 3

BIODATA ANGGOTA TIM PENGUSUL 2

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Edy Mulyantomo., SE., MM.
2. Jenis Kelamin Laki- laki
3. Jabatan Fungsional Lektor
4. NIP 0655700504014
5. NIDN 0618036401
6. Tempat dan Tanggal Lahir Tegal, 18 Maret 1964
7. Alamat email edymul@usm.ac.id
8. Nomor Telepon /HP 081575123324
9. Alamat Kantor Jl.Arteri Soekarno Hatta 50196
10. No.Telepon/Faks. 024-6702757
11. Lulusan yang Telah Dihasilkan S1 : -
S2 : -
S3 : -
12. Mata kuliah yang Diampu 1. Manajemen Bisnis
2. Komputer Bisnis
3. Pengantar Bisnis
4. Sistem Informasi Manajemen

B. Riwayat Pendidikan
Keterangan S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan Universitas Islam Universitas Semarang (USM) -
Tinggi Nusantara (UNINUS)
Bandung
Bidang Ilmu Ekonomi Manajemen Ekonomi Manajemen -
Tahun Masuk-Lulus 1984-1990 2000-2002 -
Judul Pengaruh Pendidikan dan Pengaruh Kepercayaan dan -
Skripsi/Tesis/Disertasi Pelatihan Karyawan Daya Tarik Iklan Televisi
Terhadap Produktivitas Terhadap Sikap dan
Kerja Pada PERUMTEL Dampaknya Terhadap Niat
DI Bandung Beli Konsumen
Nama Drs. Malayu S.P. Dr. Agusty Ferdinan. MBA
Pembimbing/Promotor Hasibuan

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir


Pendanaan
No. Tahun Judul Penelitian Jumlah (Juta
Sumber
Rp.)
34
1. 2012 AnalisisFaktor-Faktor Yang LPPM Rp.2.000.000
Mempengaruhi Minat Berwirausaha Pada USM
Mahasiswa Universitas Semarang (USM)
2. 2014 Analisis Pengaruh Faktor-faktor Kualitas LPPM Rp.2.000.000
Jasa Terhadap Kepuasan Pelanggan USM
Kopkar Kendali Harta PT. Coca Cola
Botting And Distribution Indonesia
Central Java

D. Pengalaman Pengabdian kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir


Pendanaan
No. Tahun Judul Pengabdian kepada Masyarakat Jumlah (Juta
sumber
Rp.)
1. 2012 Pelatihan Pemasaran Dan Pembukuan LPPM Rp. 1.500.000
Keuangan UMKM, Koperasi dan Karang USM
Taruna Di Kelurahan Sembungharjo
Kecamatan Genuk Kota Semarang
2. 2013 Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan LPPM Rp.1.500.000
Melalui Pelatihan Pembukuan Keuangan USM
Pada UKM Wilayah Kelurahan Tambak
Rejo Kecamatan Gayam Sari Semarang
3. 2014 Penyuluhan Kewirausahaan di Kelurahan LPPM Rp. 1.500.000
Bulusan Kecamatan Tembalang USM
Semarang
4. 2015 Penyuluhan Memasarkan Barang Hasil LPPM Rp. 1500.000
Home Industry Di Kelurahan Purwoyoso USM
Kecamatan Ngalian Kota Semarang
5. 2016 Penyuluhan dan Pelatihan Strategi LPPM Rp. 1.500.000
Mengelola Keuangan Perusahaan di USM
Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak

E. Publikasi Artikel Ilmiah dalam Jurnal


No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomor/Tahun
1. Kesesuaian Penerapan Gaya Majalah Ilmiah Vol. 14 N0. 3, Juli
Kepemimpinan Transformasional SOLUSI FE 2015. Hal. 359-370
dan Kepemimpinan Universitas
Semarang.
2. Teori Followership : Sebuah Majalah Ilmiah Vol. 15 N0. 1, Januari
Tinjauan dan Agenda Penelitian : SOLUSI FE 2016. Hal. 15-33
Pembahasan Journal dari Mary Uhl- Universitas
Bien, Ronald E. Riggio, kevin B. Semarang
Lowe, Melissa K. Carsten

35
F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No Nama Temu ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

- - - -

G. Karya Buku dalam 5 Tahun


Terakhir

Jumlah
No Judul Buku Tahun Halaman Penerbit

- - - - -

H. Perolehan HKI dalam 10 Tahun


Terakhir

No. Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

- - - - -

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 10 Tahun


Terakhir

Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Tempat


No. Tahun Respon Masyarakat
Lainnya yang Telah Diterapkan Penerapan

- - - - -

J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi


lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun

- - - -

36
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan penugasan Program Pengabdian kepada Masyarakat.

Semarang, 22 Agustus 2017


Anggota Tim Pengusul

Edy Mulyantomo, S.E.,M.M.

37
LAMPIRAN 4
SURAT TUGAS PELAKSANAAN PROGRAM

38
LAMPIRAN 5
MATERI PkM
“PENYULUHAN LEGALITAS MEREK BAGI PELAKU USAHA UMKM DI
KECAMATAN PEDURUNGAN SEMARANG”

39
40
41
LAMPIRAN 6
DAFTAR HADIR PESERTA PkM

42
43

Anda mungkin juga menyukai