Anda di halaman 1dari 21

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 1 BABELAN


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : XII/1
Materi Pokok : Kebugaran Jasmani
Alokasi Waktu : 1 kali pertemuan (60 menit)

A. Kompetensi Inti
 KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
 KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan
kawasan internasional.
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
 KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikato


r
3.5 Menganalisis latihan dan  Menganalisis konsep kebugaran jasmani
pengukuran komponen (hakikat, manfaat dan faktor yang
kebugaran jasmani terkait memengaruhi)
kesehatan (daya tahan, kekuatan,  Menganalisis komponen kebugaran jasmani
komposisi tubuh, dan kelenturan) terkait kesehatan (kekuatan dan kelenturan)
menggunakan instrumen  Menganalisis latihan komponen kebugaran
terstandar. jasmani terkait kesehatan (kekuatan dan
kelenturan)

4. 5 Mempraktikkan hasil analisis latihan  Mempraktikkan hasil analisis latihan


dan pengukuran komponen komponen kebugaran jasmani terkait
kebugaran jasmani terkait kesehatan kesehatan (kekuatan dan kelenturan)
(daya tahan, kekuatan, komposisi
tubuh, dan kelenturan)
menggunakan instrumen terstandar

Nilai Karakter yang Diharapkan: Tanggungjawab, disiplin, jujur, percaya diri dan
sungguh- sungguh

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model Discovery Learning, peserta
didik dapat menganalisis konsep kebugaran jasmani (hakikat, manfaat dan faktor yang
memengaruhi) dan mempraktikkan latihan kebugaran jasmani terkait kesehatan
(komponen kelenturan dan kekuatan) dengan sungguh-sungguh, percaya diri, disiplin,
jujur, tanggungjawab, sungguh-sungguh dan meningkatkan rasa syukur.

D. Materi Pembelajaran
1) Hakikat Kebugaran Jasmani
2) Manfaat kebugaran jasmani
3) Faktor-faktor yang memengaruhi kebugaran jasmani
4) Komponen kebugaran jasmani terkait kesehatan (kelenturan dan kekuatan)
5) Latihan kelenturan
6) Latihan kekuatan

E. Model, Pendekatan dan Metode


 Pendekatan : Saintifik, T-PACK
 Model : Discovery Learning
 Metode : Tanya-jawab, peragaan, latihan

F. Media, Alat dan Sumber Belajar


 Media
 Google Classroom (kelas online)
 Zoom Meeting
 Whatsapp (aplikasi komunikasi)
 Powepoint
 Video materi pembelajaran
 Alat
 Matras atau sejenisnya
 Smartphone/Handphone, laptop, PC
 Sumber Belajar:
 E-Modul Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan SMA Kelas
XII “Kebugaran Jasmani”
 Link Video materi
pembelajaran
https://youtu.be/2iEqD5HGXRA
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Alokasi
Kegiatan Waktu

Pendahuluan  Guru mempersiapkan materi pembelajaran dan kelas 5 menit


virtual
 Guru menginformasikan melalui WA Grup
Perwakilan Kelas untuk segera mengakses Zoom
Meeting (Communicaton)
 Guru membuka kelas virtual:
 Salam sapa
 Bertanya kondisi
 Berdo’a
 Motivasi agar selalu semangat
 Menyampaikan materi yang akan dipelajari
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Menyampaikan penilaian yang dilakukan
 Peserta didik mengenakan pakaian olahraga (disiplin)
dan memastikan bahwa dalam keadaan sehat
 Peserta didik mengisi presensi secara online melalui
Google Formulir

Inti
 Peserta didik mengamati powerpoint dan video materi 50
menit
pembelajaran (Critical Thinking) (Literasi)
 Peserta didik menanyakan hal-hal yang belum dipahami
(secara langsung atau melalui chat Zoom)
(Collaboration, Critical Thinking)
 Peserta didik melakukan pemanasan dengan peregangan
dengan panduan video yang dilakukan guru via ZOOM.
 Peserta didik mencoba/mempraktikkan latihan
kelenturan dan kekuatan sesuai arahan dan bimbingan
dari guru dengan disiplin, jujur, percaya diri dan kerja
keras (Creativity)

 Peserta didik menalar/mengasosiasikan tentang manfaat


dan latihan komponen kebugaran jasmani terkait
kesehatan (kelenturan dan kekuatan), berikut mengerjakan
tugas dalam LKPD

 Peserta didik melakukan refleksi (mengkomunikasikan)


apa yang telah dicapai dan belum dicapai sesuai dengan
tujuan yang ditetapkan secara umum dan dituangkan
dalam LKPD (Critical Thinking, Communicaton)

 Hasil belajar peserta didik dinilai selama proses dan di


akhir pembelajaran. Laporan hasil pembelajaran
dilaporkan kepada guru yang berkenaan dengan:
kesulitan, hambatan, dan capaian hasil belajar yang
diperoleh

Penutup  Guru dan peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran


5 menit
materi kebugaran jasmani (Critical Thinking)
 Peserta didik mengerjakan kuis via GCR
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pertemuan
selanjutnya
 Peserta didik melakukan pendinginan/colling down.
 Guru memimpin do’a dan Peserta didik berdoa
 Peserta didik mencuci tangan, berganti pakaian, dan
beristirahat
H. Penilaian:
 Pengetahuan : Tertulis
a. Uraian (Lembar Kerja Peserta Didik)
b. Pilihan ganda (kuis melalui GCR)
 Keterampilan : Unjuk Kerja (Format penilaian unjuk kerja)
 Sikap : Observasi (Lembar pengamatan sikap)

I. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Pembelajaran Remidial
Peserta didik yang belum berhasil memperoleh nilai diatas KKM diharapkan terus
berlatih komponen kelenturan dan kekuatan
CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Tes/Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Tes/Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Tes/Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Tes/Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
Indikator
Nilai Bentuk
yang Nilai Setelah
No Nama Peserta Didik Tes/ Tindakan Keterangan
Belum Remedial
Ulangan Remedial
Dikuasai
1
2
3
4
5
6
Dst

b. Pembelajaran Pengayaan
Peserta didik dengan perolehan nilai terbaik diarahkan untuk terus berlatih agar
kebugaran jasmani komponen kelenturan dan kekuatan semakin baik
CONTOH PROGRAM
PENGAYAAN

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Tes/Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Tes/Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Tes/Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Tes/Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama
Bentuk Tindakan Nilai Setelah
Peserta Keterangan
No Nilai Tes/ Ulangan Pengayaan Remedial
Didik
1
2
3
4
5
6
Dst

Bekasi, November 2020


Mengetahui
Kepala SMA Negeri 1 Babelan Guru Mata Pelajaran

Drs. Ato Sunaryo, M.Pd Wisnu Ariyo Prabowo, S.Pd


NIP.196505051986101005 NIP.
KEBUGARAN JASMANI

Oleh:
Wisnu Ariyo Prabowo, S.Pd
Kebugaran Jasmani
 Kemampuan seseorang untuk melakukan
aktivitas sehari-hari tanpa merasakan
kelelahan yang berarti dan masih memiliki
cadangan energi untuk melakukan aktivitas
lain.
Unsur-unsur Kebugaran Jasmani
 Daya tahan jantung paru
 Daya tahan otot

 Kekuatan otot

 Kelentukan

 Komposisi tubuh
Daya Tahan Jantung Paru
 Kapasitas sistem jantung, paru, dan pembuluh
darah untuk berfungsi secara optimal dalam
melakukan aktivitas sehari-hari.
Daya Tahan Otot
 Kapasitas sekelompok otot untuk berkontraksi
berulang-ulang terhadap suatu rangsang dalam
jangka waktu tertentu.
Kekuatan Otot
 Tegangan yang dapat dihasilkan oleh otot-otot
pada suatu kontraksi dengan beban maksimal.
Kelentukan (flexibility)
 Kemampuan tubuh untuk melakukan gerak melalui
ruang gerak sendi secara maksimal.
Komposisi Tubuh
 Berat badan tanpa lemak terdiri dari massa otot
(40-50%), tulang dan organ tubuh (29-39%).
 Semakin kecil prosentase lemak, maka kinerja tubuh
seseorang akan lebih baik.
Denyut Nadi Istirahat
 Laki-laki
Usia Jumlah Denyut Nadi permenit
(tahun) Sangat Baik Baik Cukup Kurang
15-29 <60 60-69 70-75 >85
30-39 <64 65-71 72-87 >87
40-49 <66 66-73 74-89 >89
>50 <68 68-75 79-91 >91
Denyut Nadi Istirahat
 Perempuan
Usia Jumlah Denyut Nadi permenit
(tahun) Sangat Baik Baik Cukup Kurang
15-29 <70 70-77 78-94 >94
30-39 <72 72-79 80-96 >96
40-49 <74 74-81 82-98 >98
>50 <76 76-83 84-100 >100
EVALUASI
Pilihan Ganda!
1. Bacalah uraian di bawah dengan seksama!
1 2 3
1) Berdiri di belakang garis start dengan 1) Lari bolak-balik dilakukan secepat mungkin 1) Jongkok sambil menumpukan
sikap badan tegak dan kedua kaki dibuka. sebanyak 6-8 kali (jarak 4-5 meter). kedua lengan di lantai.
2) Kedua tangan di samping badan dengan 2) Setiap kali sampai pada suatu titik sebagai 2) Pandangan ke arah depan.
sikap berlari batas, pelari harus secepatnya berusaha 3) Lemparkan kedua kaki
3) Lari di tempat, makin lama makin cepat mengubah arah untuk berlari menuju titik belakang sampai lurus dengan
sambil mengangkat paha tinggi-tinggi. larinya. sikap badan telungkup dalam
4) Setelah ada aba-aba peluit, lari secepat- 3) Perlu diperhatikan bahwa jarak antara kedua keadaan terangkat.
cepatnya menempuh jarak titik tidak boleh terlalu jauh, dan jumlah ulangan 4) Dengan serentak, kedua kaki
tidak terlampau banyak, sehingga ditarik ke depan, kemudian
menyebabkan kelelahan bagi pelari. kembali ke tempat semula.
4) Dalam latihan ini yang diperhatikan ialah 5) Latihan dilakukan berulang-
kemampuan mengubah arah dengan cepat ulang dengan gerakan yang
pada waktu bergerak. sama.
4 5
1) Mula-mula berdiri tegak, kedua kaki 1) Berdiri kedua kaki dibuka selebar bahu dan salah
dirapatkan dan kedua tangan di samping satu kaki berada di depan.
badan. 2) Kedua tangan memegang dan salah satu tangan
2) Kemudian beringkukkan badan ke depan, ditempatkan di belakang bola.
kedua kaki lurus, kepala ditundukkan dan 3) Dorong bola ke arah bawah sehingga memantul ke
telapak tangan menyentuh tanah. lantai/tanah.
3) Lalu hitungan kedua, berjongkok, tumit di 4) Langkahkan kaki belakang untuk gerakan lanjutan
angkat dan kedua tangan lurus ke depan agar badan seimbang.
sejajar dengan bahu.
4) Hitungan ketiga, kembali ke posisi yang
pertama.

Berdasarkan tabel di atas, yang merupakan tata cara mengenai latihan shuttle run terdapat pada
uraian nomor ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

2. Bacalah uraian di bawah dengan seksama!

1) Squat Trust
2) Shuttle run
3) Zigzag run
4) Illinoist run
5) Continuous run

Dari uraian di atas, yang bukan bentuk latihan untuk melatih kelincahan yaitu ….
a. Illinoist run
b. Zigzag run
c. Shuttle run
d. Continuous run
e. Squat trust

3. Egy tinggal di permukiman yang berada di atas bukit. Jarak rumah tempat tinggal Egy ke sekolah
sekitar 1,5 KM. Setiap hari Egy berangkat ke sekolah dengan berjalan kaki atau bahkan berlari
sambil melatih kebugaran tubuhnya. Jika dilihat dari keseharian Egy tersebut, maka secara tidak
langsung akan meningkatkan kebugaran tubuh Egy terutama dalam komponen ….
a. Kelincahan
b. Kecepatan
c. Kekuatan otot
d. Daya tahan
e. Koordinasi

4. Salah satu kesalahan dalam melakukan latihan kecepatan adalah tidak diikuti gerak lanjut. Ketika
seseorang berhenti mendadak saat melakukan lari spint, maka apa akan yang terjadi pada pelari
tersebut ….
a. Terjadi robekan pada otot paha
b. Waktu tempuh lari menjadi lebih lama
c. Mengalami cedera pada lutut
d. Resisten saat berlari menjadi lebih besar
e. Terjadi tumpuan kaki yang salah

5. Ahsan adalah seorang pemain sepak bola yang setiap hari melakukan latihan. Apabila Hendri ingin
meningkatkan kemampuan teknik dasar driblling, maka sebaiknya Ahsan melakukan latihan ….
a. Sprint dengan umpan bola daerah
b. Sprint tanpa bola
c. Zigzag run menggunakan bola
d. Zigzag run tanpa bola
e. Lari menaiki bukit dengan membawa bola

6. Perhatikan gambar

1 2

3 4

Dalam melakukan gerakan lari yang cepat diperlukan daya ledak otot tungkai yang baik. Bentuk
latihan yang bisa digunakan untuk melatih daya ledak otot (power) tungkai ditunjukan gambar
nomor ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

7. Salah satu komponen dalam mendukung gerakan pemain Bola Besar (Sepak bola, Basket, Volly) itu
adalah ….
a. Kelenturan
b. Kekuatan
c. Kelincahan
d. Kecepatan
e. Daya tahan

Essai

8. Gambar di atas merupakan bentuk latihan ? Jelaskan konsep gerak bentuk latihan tersebut!

9. Dalam melatih kecepatan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar target yang ingin dicapai
dapat terpenuhi. Coba uraikan hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam melakukan latihan
kecepatan!

10. Coba uraikan point-point penting dalam melakukan latihan kelincahan!

Link soal pada google form :


https://bit.ly/2RZJhyb

A. Penilaian Sikap

Kriteria
No Aspek sikap yang dinilai Nilai Sikap
Nilai
Jujur dalam mengerjakan tugas dan soal-soal yang
1
diberikan
Disiplin dalam mengerjakan tugas dan tepat waktu dalam
2
mengumpulkan tugas
Bertanggung jawab dengan tugas yang diberikan, sesusai
3
dengan tenggat waktu yang ditentukan
Mampu bekerjasama dan berkomunikasi dengan baik dalam
4
mengatasi masalah dalam kegiatan pembelajaran
TOAL NILAI
Keterangan :
1. Aspek sikap dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

B. Penilaian Keterampilan

Indikator Penilaian Hasil Penilaian


No.
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1. Sikap awalan melakukan gerakan
2. Sikap pelaksanaan melakukan gerakan
3. Sikap akhir melakukan gerakan
Skor Maksimal (9)

Pengolahan skor
Skor maksimum : 9
Skor perolehan siswa : SP
Nilai keterampilan yang diperoleh siswa : SP/9 X 100

Anda mungkin juga menyukai