Anda di halaman 1dari 6

Teori Kekuatan/Kekuasaan

 Dasar : Manusia dalam keadaan alamiah


sudah selalu hidup berkelompok siapa
kuat yang berkuasa
– promissoiteit
– Keluarga
– Masyarakat
– Negara
 Negara : alat dari golongan kuat untuk
menghisap golongan lemah.
Tokoh-tokoh
 F. Oppenheimer
– Negara adl alat gol kuat utk laksanakan
tertib masyarakattuj akhir penghisapan
ekonomi gol lemah.
 Karl Marx
– Negara adl penjelmaan pertentangan
kekuatan ekonomi. Orang kuat : memiliki
alat produksi
 H.J. Laski
– Negara adl alat pemaksa alat bagi
penguasa utk laksanakan kepentingannya
 Leon Duguit
– Faktor fisik, ekonomi, kecerdasan, dan
agama menentukan kekuatan.
Teori Klasik Tradisional
 Teokrasi
 Hukum alam
 Kekuatan/kekuasaan
  Teori kedaulatan negara : negara
yang memiliki kekuasaan tertinggi
(Jhering, Laband, Georg Jellinek, dan
Jean Bodin)
 Teori kedaulatan Hukum : yang
berdaulat adalah hukum (Krabbe)
Teori Positivisme
 Hans Kelsen :
– Negara dilihat sebagaimana adanya
– Pemikirannya bersifat yuridis murni
– Negara merupakan suatu tertib hukum:
terdiri dari suatu rangkaian peraturan
hukum yang beraneka jenisnya, yang
bersumber dari norma dasar.
– Teori pertingkatan hukum
Teori Modern
 Dasar: Negara dianggap sebagai suatu
kenyataan yang terikat keadaan, tempat
dan waktu
 Kranenburg :
– Negara adl organisasi kekuasaan yang
diciptakan oleh sekelompok manusia yang
disebut bangsa.
 Logemann
– Negara adl organisasi kekuasaan yang
meliputi atau menyatukan kelompok
manusia yang disebut bangsa
Reading Assignment
 Soehino, Ilmu Negara, Hal.146-170.
(Teori Hakekat dan Tujuan Negara serta Teori
Legitimasi Kekuasaan).

www.hukum.ugm.ac.id © Bagian HTN FH UGM

Anda mungkin juga menyukai