Jaman Yunani
Titik tolak : Kebutuhan manusia yang beraneka ragam / bermacam-
macam.Tidak dapat dipenuhi sendiri/membutuhkan bantuan manusia
lain di sekitarnya (kerjasama).
Kesatuan manusia yang bekerjasama : masyarakat/negara.
Pemikir-Pemikir :Socrates,Plato,Aristoteles,Epicurus,Zeno.
Jaman Romawi
Pemikiran tentang negara tidak dituangkan dalam suatu ilmu
kenegaraan ,melainkan ditanamkan dalam praktik ketatanegaraan.
Warga negara dengan negara dalam kedudukan yang terpisah .
Hubungan antar warga negara : Hukum Privat
Hubungan menyangkut negara :Hukum Publik
Pemikirnya : Polybius,Cicero,Seneca.
-Polybius :Cyclus Theori ,menyangkut perubahan dari suatu negara.
Teori ini muncul dan berkembang pada zaman dimana timbul &
berkembangnya agama kristen,sehingga pemikiran-pemikiran tentang
negara lebih bersifat theokratis.
Negara itu ada / terbentuk karena kehendak Tuhan .
Bahwa dalam kenyataannya manusia yang melakukan,namun tetap
karena kehendak / kuasa Tuhan atas manusia itu
Augustinus
Thomas Hobbes
Manusia dalam status naturalis diliputi rasa takut akan bahaya ,karena
adanya keadaan.
Homo homini lupus
Bellum Omnium Contra Omnes
Adanya keadaan tersebut disebabkan karena memiliki sifat-sifat tertentu
yaitu kompetisi,membela/mempertahankan diri.Keadaan tersebut
mendorong dilakukan perjanjian membentuk suatu organ / badan yang
diserahi kekuasaan tanpa batas,atau kekuasaan absolut.
Jadi tujuan dibentuknya negara untuk menjaga/menjamin ketertiban dan
keamanan jiwa dan harta milik.
John Locke
Manusia dalam status naturalis mempunyai hak hidup,hak milik&hak
untuk merdeka(hak asasi).Agar hak asasi tersebut tidak dilanggar maka
diadakanlah perjanjian untuk membentuk negara,dengan tujuan
mempertahankan hak-hak asasi.Kekuasaan/kewibawaan yang
diserahkan kepada negara perlu dibatas,guna menjamin terlindungnya
hak-hak asasi tersebut.Kekuasaan yang terbatas
Grotius
Negara itu ada karena diselenggarakannya perjanjian.Hal ini disebabkan
karena manusia merupakan makhluk sosial,yang padanya selalu ada
hasrat untuk hidup bermasyarakat & memiliki rasio
Tujuan negara adalah mencapai ketertiban dan keamanan umum,yang
mana tugas ini diserahkan kepada seorang Raja .
Marsilius
Negara terbentuk tidak semata-mata karena kehendak Tuhan,melainkan
karena perjanjian dari orang-orang yang hidup bersama untuk
menyelenggarakan perdamaian.
Rakyat yang berjanji menunjuk seseorang yang diserahi untuk
memelihara perdamaian ,dan mereka juga berjanji untuk menundukkan
diri.
Perjanjian Penundukkan (Foctum Subjectiones)yang terdiri dari :
Concessio : eksekutif
Transatio : eksekutif&konstitutif
Perjanjian yang dilakukan atas ilham Tuhan ,Tuhan merupakan sebab
yang jauh (cause-remota).
Negara lebih tinggi dari gereja.Negaralah yang pertama-tama hadir
dibandingkan gereja.
Teori Kekuatan
Oppenheimer
Negara merupakan suatu alat dari golongan yang kuat untuk
melaksanakan suatu tertib masyarakat,yang oleh golongan yang kuat
tersebut dilaksanakan kepada golongan yang lemah,dengan maksud
untuk membela kekuasaan dari golongan yang kuat.
Karl Marx
Negara :Penjelmaan dari pertentangan-pertentangan kekuatan
ekonomi.Negara sebagai alat dari mereka yang kuat,untuk menindas
golongan yang lemah ekonominya.Golongan yang kuat : Mereka yang
memiliki alat-alat produksi .
Harold J.Laski
Negara : Suatu alat pemaksa (dwang organizatie ) untuk melaksanakan
dan melangsungkan suatu jenis produksi yang stabil dalam rangka
menguntungkan golongan yang kuat / berkuasa .
Lugemann
Negara merupakan suatu organisasi kekuasaan yang meliputi atau
menyatukan kelompok manusia yang disebut bangsa .
Primer :Negara
Sekunder : Bangsa / rakyat dari suatu negara