Anda di halaman 1dari 14

00E-1

GROUP 00E
GENERAL
DAFTAR ISI

PETUNJUK MEMBACA WIRING DIAGRAM


KOMPOSISI DAN ISI DARI WIRING DIAGRAM..................................................................... 00E-2
CARA MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM..................................................... 00E-3
CARA MEMBACA CIRCUIT WIRING DIAGRAM.................................................................... 00E-4
PENANDAAN CONNECTOR DAN GROUND PADA WIRING DIAGRAM ............................. 00E-6
KODE WARNA KABEL WIRING DIAGRAM........................................................................... 00E-8
SINGKATAN SYMBOL ........................................................................................................... 00E-9
BAGAN PERUBAHAN
LOKASI KOMPONEN............................................................................................................ 00E-12
KONFIGURASI DIAGRAM ..................................................................................................... 00E-12
CIRCUIT DIAGRAM ............................................................................................................... 00E-13

CDP-EL 0912 (13MY)


00E-2 GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM

KOMPOSISI DAN ISI DARI WIRING DIAGRAM


Dalam setiap bagian, semua spesifikasi sudah terdaftar, termasuk spesifikasi optional. Maka, beberapa spesifikasi
mungkin berbeda untuk masing-masing kendaraan.

Bagian Isi Pokok


Lokasi Menunjukkan lokasi setiap komponen relay, ECU, sensor, solenoid valve, Inspection connector,
komponen fusible link, fuse, dll. Dalam daftar part, tersusun sesuai urutan alphabet.
Konfigurasi Menunjukkan lokasi Connector dan konfigurasi wiring harness pada kendaraan.
diagram
Circuit Circuit dari power source ke ground ditunjukan secara lengkap, sesuai klasifikasi sistem. Secara
diagram garis besar terdapat pembagian berdasarkan sistem pada power source circuit dan klasifikasi
circuit.

• Junction block
Dijelaskan seluruh circuit untuk junction block, karena hanya bagian part pada junction
block yang diperlukan untuk ditampilkan secara normal dalam setiap circuit diagram.
• Joint connector
Menjelaskan internal circuit untuk semua sambungan connector, karena hanya bagian
yang diperlukan yang ditampilkan dalam setiap circuit diagram.
• Power source circuit
Ditampilkan Circuit dari battery ke fusible link, fuse, ignition switch, dll.
• Klasifikasi circuit menggunakan system
Untuk setiap sistem, circuit di tampilkan mulai dari fuse ke ground, tidak termasuk bagian
power source

CDP-EL 0912 (13MY)


GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM 00E-3

CARA MEMBACA KONFIGURASI DIAGRAM

Wiring harness diagram secara jelas menunjukkan lokasi connector dan harness pada setiap tempat di kendaraan
yang sesungguhnya.

.
Menunjukkan No. connector.
No. connector yang sama digunakan pada seluruh circuit diagram untuk memudahkan pencarian lokasi connector.
Simbol alphabet yang pertama menunjukkan letak lokasi connector dan angka yang disampingnya adalah serial number.
Angka ini biasanya menunjukkan part dengan urutan searah jarum jam pada diagram.
Example: A-19
Angka spesifik pada connector (serial number)

Simbol tempat lokasi Connector


A: Engine compartment
B: Engine and transmission
C: Instrument panel
D: Floor
E: Roof
F: Door
G: Tailgate

A-19
Menunjukkan titik ground.
Nomor ground yang sama digunakan seluruh circuit
diagram untuk memudahkan pencarian titik ground.
Mengacu ke GROUP 70 COMPONENT LOCATIONS
- EARTH MOUNTING LOCATIONS 1
Untuk detil dari titik ground.
Front
wiring
harness
(RH)
Nama harness.
A-18

Bagian yang dilindungi oleh


corrugated tube. A-17

Tanda menunjukkan
poisi standar mounting pada
wiring harness.

Warna pada tube A-16


(jika tanpa tanda, berarti hitam).
R: Red
Y: Yellow Y

Jumlah pin connector dan warna connector


(selain putih susu)* memudahkan pencarian. A-15
Contoh : (2-B)
Warna Connector
(tanpa tanda : putih susu) A-15 (2) Fog lamp (RH)
A-16 (2-GR) Horn (LO)
Jumlah pin pada connector A-17 (2-B) Headlamp (RH)
A-18 (2-B) Windshield washer motor
*: Warna Typical connector A-19 (2-GR) Dual pressure switch
B: Black BR: Brown
Y: Yellow V: Violet
L: Blue O: Orange
G: Green GR: Grey Menyatakan alat yang terhubung
R: Red None: Milk white dengan connector.

AC208446 BD

CDP-EL 0912 (13MY)


00E-4 GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM

CARA MEMBACA CIRCUIT DIAGRAM

Ditunjukkan circuit pada setiap sistem mulai dari fuse (atau fusible link) ke ground. Power source ditunjukan pada
bagian atas dan ground ditunjukkan pada bagian bawah untuk memudahkan pemahaman bagaimana arus mengalir .
Circuit diagram menunjukkan keadaan ketika switch tidak bekerja.

Menunjukkan power source. Menunjukkan nomor connector. Menunjuk


Angka yang sama digunakan dalam didalam e
wiring harness diagram. wiring har
Connector dan nomor connector
ditunjukan pada bagian bawah contoh
Menunjukkan bahwa terminal ter halaman
hubung ke relay box melalui plat. Nomor Connector yang tidak ada
framenya berarti komponen itu
menyatu pada wiring harness.
Menunjuk
wiring har
FUSIBLE FUSIBLE
Setiap circuit diagram terdiri dari LINK 1 LINK 2
block-block.

RELAY
BOX

Menunjukkan no. titik pertemuan DIODE


untuk sistem yang lainnya.
Angka ini berhubungan dengan ECU SO
VA
titik pertemuan yang menunjukkan
ke circuit diagram lain.
SENSOR

Percabangan harness wire yang ECU


terhubung dengan equipment.
MOTOR

RELAY

Tanda"X"diakhir angka connector


menunjukan connector terhubung
ke centralized junction yang
dapat dilihat pada bagian
"Centralized Junction."
SWITCH SENSOR
RESISTOR

SENSOR

Menunjukkan diagram berlanjut


ke dari block nomor
dalam circuit yang sama.

Menunjukkan simbol connector.


Connector dalam circuit diagram
dinyatakan dalam urutan angka.

Wire colo
B : Black
BR : Brow

Shield wire.

CDP-EL 0912 (13MY)


GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM 00E-5

nnector. Menunjukkan wiring connector yang ada Menunjukkan bahwa connector ini
nakan dalam didalam equipment dan tidak ditunjukan di adalah intermediate connector
wiring harness configuration diagram. yang sama.
onnector
bawah contoh C-15-2 sebuah connector
yang ada didalam
tidak ada equipment, urutannya
nen itu dimulai dari 1.
rness.
Menunjukkan Nomor connector di dalam
wiring harness configuration diagram.
IGNITION Menyatakan diagram dimulai
SWITCH (IG1) RESISTOR
dari yang mempunyai block
dalam circuit yang sama.

SOLENOID
VALVE
ASSEMBLY
SOLENOID SOLENOID
VALVE 1 VALVE 2

menunjukkan nomor terminal.

Bila dua atau lebih connector.


dihubungkan ke alat yang sama,
ditandai dengan garis putus
yang menunjukkan connector
yang digunakan adalah sama.

Sambungan pada harness yang


SENSOR
MOTOR
diameter wire / warna berbeda.

Persilangan antar wire


yang tidak saling
terhubung.

Persilangan antar wire


yang saling terhubung

Menunjukkan titik ground body


Wire colour code
B : Black LG : Light green G : Green L : Blue W : White Y : Yellow SB : Sky blue kendaraan. (Nomor nya sama
BR : Brown O : Orange GR : Grey R : Red P : Pink V : Violet PU : Purple SI : Silver dengan titik ground pada
“LOKASI GROUND”).
Menunjukkan terminal cadangan,
jika peralatan ( sensor )
tidak tersedia.

ACA00087AB

CDP-EL 0912 (13MY)


00E-6 GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM

PENANDAAN CONNECTOR DAN GROUND PADA WIRING DIAGRAM

IGNITION FUSIBLE
SWITCH (IG1) LINK 6

1, 4

SOLENOID
1, 4 VALVE 1

2, 6

ECU

1, 5
1, 5

3
MOTOR SENSOR
INSPECTION RELAY ASSEMBLY
CONNECTOR

9 1
7

8
Wire colour code 2
B : Black LG : Light green G : Green L : Blue W : White Y : Yellow SB : Sky blue
3 BR : Brown O : Orange GR : Grey R : Red P : Pink V : Violet PU : Purple SI : Silver
ACA00254 AB

CDP-EL 0912 (13MY)


GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM 00E-7

Item No. Connector/Ground Symbol Isi


Tanda - Male terminal Terminal “male” dan “female” diperlihatkan pada
Connector Male connector gambar. Connector yang diisi dengan teminal male
dan terminal disebut male connector dan untuk gambarnya ditandai
ACX01252 AD dengan dua garis pada connector, Bila connector diisi
Male connector
dengan terminal female disebut female connector dan
untuk gambarnya ditandai dengan satu garis saja pada
Male terminal connectornya.

ACX01251 AE
ACX01253 AI

Female terminal

Female connector

ACX01255 AD

Female connector

Female terminal

ACX01254 AD
ACX01256 AH

Tanda 1 Device
Hubungan dan simbol connector pada sebuah peralatan
simbol ditunjukkan pada gambar disamping, juga termasuk
Connector intermediate connector, dan male connector. Untuk
ACX01257AD spare connector (cadangan) dan check connector, tidak
ACX01253
terhubung dengan peralatan, maka simbol harness-side
2 Intermediate connector
connector ditunjukkan pada connector ini. Meskipun,
pada diagnosis connector yang merupakan connector
khusus.
ACX01258 AD

3 Spare connector, check connector

ACX01816 AD ACX01256

Tanda 4 Direct connection type


Ada dua jenis sambungan antara sebuah alat dengan
hubungan harness, salah satunya adalah dengan memasukan
Connector connector langsung ke komponen tersebut (direct
ACX01260 AD ACX01261 connection type) atau dengan menghubungkan harness
connector yang terdapat pada komponen (harness
5 Harness connection type
connection type). Kedua jenis connector tersebut terlihat
pada gambar disamping.

ACX01262 AD ACX01263

6 Intermediate connector

ACX01264AD ACX01265

Tanda 7 Body earth


Jenis-jenis Ground (earth) adalah ground body, ground
ground device atau ground control unit interior. Seperti yang
terlihat pada gambar disamping.
ACX01274
AC208448 AB

8
Device earth

AC208449 AB ACX01276

9 Earth in control unit

ACX01278
AC208450 AB

CDP-EL 0912 (13MY)


00E-8 GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM

KODE WARNA KABEL WIRING DIAGRAM

Warna kabel dinyatakan dengan kode seperti dibawah ini.

Kode Warna kabel Kode Warna kabel Kode Warna kabel Kode Warna kabel
B Black L Blue PU Purple V Violet
BR Brown LG Light green R Red W White
G Green O Orange SB Sky blue Y Yellow
GR Grey P Pink SI Silver - -

Jika sebuah kabel memiliki dua kode warna, kode pertama menunjukkan warna dasar (basic colour) yaitu warna
yang menutupi seluruh kabel dan kode kedua menunjukkan warna penanda (marking colour).

No. Arti
Example: <F> 1.25 G B 1 <F>: Flexible wire
1 2 3 4 <T>: Twisted wire
2
2 Ukuran wire (mm )*
3 Warna dasar
4 Warna penanda

ACX01279 AE

Catatan :
*: Bila tidak ada No kode berarti luas penampangnya 0.5 mm
2
. Kode warna kabel yang berada di dalam kurung berarti
luas penampang kabel nya 0.3 mm. 2

CDP-EL 0912 (13MY)


GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM 00E-9

SINGKATAN SYMBOL
Simbol-simbol singkatan yang digunakan dalam wiring diagram dijelaskan seperti dibawah ini

1. UNTUK NAMA SYSTEM


Singkatan Arti singkatan Singkatan Arti singkatan
Simbol Simbol
ABS Anti-skid braking system J/B Junction block
CAN Controller area network J/C Joint connector
CVT Continuously variable transmission M/T Manual transmission
EPS Electric power steering MMES Mitsubishi multi entertainment
system
INVECS Intelligent and innovative vehicles electronic SRS Supplemental restraint system
control system

2. UNTUK COMBINA TION METER


Singkatan Arti singkatan Singkatan Simbol Arti singkatan
Simbol
ABS Anti-skid braking system FRONT FOG Front fog lamp indicator lamp
warning lamp
BEAM High beam indicator lamp FUEL WARNING Fuel warning display
BRAKE Brake warning lamp HOT TEMP High coolant temperature warning lamp
CHECK Check engine warning lamp IMMOBI/ESL Immobilizer/electric steering lock warning
ENGINE lamp
CHG Charging warning lamp KOS Keyless operation system indicator lamp
COLD TEMP Low coolant temperature LCD Liquid crystal display
indicator lamp
CVT FAILURE CVT system warning display LED Light emitting diode
CVT Selector lever position indicator ODO/TRIP Odometer/Tripmeter
POSITION display
CVT TEMP CVT fluid temperature warning OIL PRESSURE Oil pressure warning lamp
display
DOOR Door-ajar warning lamp SPEED Speedometer
ECO Eco mode indicator lamp SRS Supplemental restraint system warning
lamp
EPS Electric power steering system TACHO Tachometer
warning lamp
F/GA Fuel gauge display TURN (LH)/TURN Turn-signal indicator lamps, hazard
(RH) warning indicator lamp

CDP-EL 0912 (13MY)


00E-10 GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM

3. UNTUK SWITCH DAN RELAY


Nama switch dan Singkatan Operasi
relay Simbol

Blower switch 1 Blower bekerja pada kecepatan low (rendah)


2 Blower bekerja pada kecepatan medium low
3 Blower bekerja pada kecepatan medium high
4 Blower bekerja pada kecepatan high (tinggi)
Dimmer / passing LO Low beam ON
switch HI High beam ON
PASS High beam ON
Door lock actuator LOCK Door terkunci
UNLOCK Door tidak terkunci
Front room lamp DOOR Front room lamp ON ketika pintu terbuka
Ignition switch LOCK Ketika diputar ke posisi LOCK, maka tidak ada circuit yang mulai
bekerja
ACC Ketika diputar ke posisi ACC (ACCESSORY) atau posisi ON, power
circuit akan bekerja.
IG2 Ketika pada posisi ST (START), maka fungsi power circuit tidak akan
bekerja
IG1 Meskipun saat posisi ST (START), maka power circuit akan bekerja
ST Hanya ketika diputar ke posisi ST (START), maka power circuit akan
bekerja
Inhibitor switch P Selector lever pada posisi P (PARKING)
R Selector lever pada posisi R (REVERSE)
N Selector lever pada posisi N (NEUTRAL)
D Selector lever pada posisi D (DRIVE)
B Selector lever pada posisi B (BRAKE)
Lighting switch HEAD Headlamp ON
TAIL Tail, position, licence plate dan illumination lamp ON
FOG Front fog lamp ON
Others (switch or ON Switched ON atau relay ON
relay) OFF Switched OFF atau relay OFF
Power window switch UP Window tertutup
DOWN Window terbuka
AUTO UP Window mudah menutup dengan satu langkah saja
AUTO DOWN Window mudah membuka dengan satu sentuhan saja

CDP-EL 0912 (13MY)


GENERAL - PETUNJUK MEMBACA CONFIGURATION WIRING DIAGRAM 00E-11

Rear wiper switch INT Wiper bekerja secara intermittent


Remote controlled LH LH mirror bekerja
mirror switch RH RH mirror bekerja
Turn-signal switch LH LH turn-signal lamp ON
RH RH turn-signal lamp ON
Windshield SLOW Jeda waktu lebih lama saat operasi intermittent
intermittent wiper FAST Jeda waktu lebih cepat saat operasi intermittent
interval adjusting
knob
Windshield wiper MIST Wiper bekerja sekali
switch INT Wiper bekerja intermittent
LO Wiper bekerja pada low speed
HI Wiper bekerja pada high speed

UNTUK SWITCH DAN RELA Y (SUPPLEMENT)


Nama switch dan relay Simbol Operasi
Singkatan
Headlamp manual levelling switch 0 Headlamp levelling OFF
1 Menurunkan low-beam dalam satu step
2 Menurunkan low-beam dalam dua step
3 Menurunkan low-beam dalam tiga step
4 Menurunkan low-beam dalam empat step
Inhibitor switch P Selector lever pada posisi P (PARKING)
R Selector lever pada posisi R (REVERSE)
N Selector lever pada posisi N (NEUTRAL)
D Selector lever pada posisi D (DRIVE)
B Selector lever pada posisi B (BRAKE)

4. UNTUK LAINNYA
Singkatan Simbol Arti singkatan Singkatan Simbol Arti singkatan
A/C Air conditioner IND Indicator lamp
CPU Central processing unit KOS Keyless operation system
ECU Electronic control unit LH Left hand
ETACS Electronic time and alarm control system LIN Local interconnect network
FET Field-effect transistor LO Low
GND Earthing OSS One-touch start system
HI High RH Right hand
IG Ignition UHF Ultrahigh frequency
ILL Illumination lamp

CDP-EL 0912 (13MY)


00E-12 GENERAL - BAGAN PERUBAHAN

LOKASI KOMPONEN
Perubahan Halaman Penjelasan perubahan
Lokasi referensi
SENSOR -
• Karena adanya penambahan kendaraan CVT tanpa ABS, maka spesifikasi
yang digunakan untuk vehicle speed sensor telah diubah dari <Kendaraan
tanpa ABS> ke <Kendaraan tanpa ABS (M/T)>.

KONFIGURASI DIAGRAM
Symbol Nama Penjelasan perubahan
connector
A ENGINE
COMPARTMENT • Karena adanya perubahan pada headlamp manual levelling
- system, maka connector yang telah ditambahkan adalah sebagai
berikut:

1. Headlamp levelling unit (LH) (A-30)

2. Headlamp levelling unit (RH) (A-31)

B ENGINE DAN
TRANSMISSION • Karena adanya penambahan kendaraan CVT tanpa ABS, maka
- spesifikasi yang digunakan untuk vehicle speed sensor (B-104)
telah diubah dari <Kendaraan tanpa ABS> ke <Kendaraan tanpa
ABS (M/T)>.

C INSTRUMENT
PANEL • Karena adanya penambahan pada heater automatic air
- conditioner, maka spesifikasi yang digunakan untuk connector
berikut telah diubah dari <Kendaraan dengan cooler> ke
<Kendaraan tanpa automatic air conditioner>.

1. Blower switch (C-14)

2. Heater control panel (C-113)

3. Heater resister (C-121)

• Karena adanya penambahan pada heater tanpa automatic air


conditioner, maka spesifikasi yang digunakan <Kendaraan
dengan cooler> telah ditambahkan ke temperature controller (C-
15).

• Karena adanya penambahan pada headlamp manual levelling


system, maka headlamp manual levelling switch (C-127) telah
ditambahkan.

D FLOOR
- • Karena seat belt pre-tensioner telah ditambahkan pada front
passenger's seat, maka seat belt pre-tensioner (LH) (D-16) telah
ditambahkan.

CDP-EL 0912 (13MY)


GENERAL - BAGAN PERUBAHAN 00E-13

CIRCUIT DIAGRAM
Judul utama Sub judul Penjelasan perubahan
POWER -
DISTRIBUTION
SYSTEM • Tampilan posisi selector lever pada inhibitor
STARTING SYSTEM - switch telah diubah dari S menjadi B.

IGNITION SYSTEM -
ENGINE CONTROL - • Vehicle speed circuit untuk kendaraan CVT
SYSTEM tanpa ABS telah ditambahkan.
COOLING SYSTEM -
INVECS-III CVT -
• Tampilan posisi selector lever pada inhibitor
switch telah diubah dari S menjadi B.

HEADLAMP MANUAL -
LEVELLING SYSTEM • Karena penambahan headlamp manual
levelling system, circuit baru telah ditetapkan

FRONT FOG LAMP -


• Circuit untuk kendaraan tanpa one-touch start
system telah ditambahkan.

BACK-UP LAMP -

• Tampilan posisi selector lever pada inhibitor


switch telah diubah dari S menjadi B.

METER AND GAUGE -


• Vehicle speed circuit untuk kendaraan CVT
tanpa ABS telah ditambahkan.

POWER WINDOWS KENDARAAN TANPA


SAFETY SYSTEM • Circuit untuk kendaraan tanpa one-touch start
system telah ditambahkan.

AUTOMATIC AIR -
CONDITIONER • Circuit untuk kendaraan one-touch start system
telah ditambahkan.

WINDSHIELD WIPER -
AND WASHER • Vehicle speed circuit untuk kendaraan CVT
tanpa ABS telah ditambahkan.

REAR WINDOW KENDARAAN DENGAN

CDP-EL 0912 (13MY)


00E-14 GENERAL - BAGAN PERUBAHAN

REAR WINDOW KENDARAAN DENGAN


DEFOGGER AUTOMATIC AIR • Circuit untuk kendaraan tanpa one-touch start
CONDITIONER system telah ditambahkan.

REMOTE -
CONTROLLED • Karena adanya penambahan remote controlled
MIRROR mirror tanpa electric retractable system, maka
circuit baru telah ditetapkan.
SPARE -
CONNECTOR • Ground circuit pada spare connector (untuk audio)
(UNTUK AUDIO) terminal No. 11 telah dihilangkan.
• Front door speaker telah ditambahkan

AUDIO SYSTEM -
• Ground circuit pada radio dan CD player terminal
No. 20 telah dihilangkan.

SRS -
• Seat belt pre-tensioner (LH) circuit telah
ditambahkan.

ELECTRIC POWER -
STEERING SYSTEM • Vehicle speed circuit untuk kendaraan CVT tanpa
(EPS) ABS telah ditambahkan.

IMMOBILIZER KENDARAAN TANPA


SYSTEM ONE-TOUCH START • Karena immobilizer system telah ditambahkan
SYSTEM pada kendaraan tanpa one-touch start system,
maka circuit baru telah ditetapkan
ONE-TOUCH START -
SYSTEM
• Tampilan posisi selector lever pada inhibitor switch
telah diubah dari S menjadi B.

DOOR AJAR -
WARNING BUZZER • Vehicle speed circuit untuk kendaraan CVT tanpa
PARKING BRAKE - ABS telah ditambahkan.
REMINDER BUZZER

CDP-EL 0912 (13MY)

Anda mungkin juga menyukai