METODE PELAKSANAAN

Pekerjaan :
Pemeliharaan Berkala Tebing Sei. Batang Kuantan Seberang Pantai
Kab. Kuantan Singingi

SATUAN KERJA : OPERASI DAN PEMELIHARAAN SDA SUMATERA III

PPK : OPERASI DAN PEMELIHARAAN SDA III
SUMBER DANA/TA : APBN / 2020

A. PEKERJAAN PERSIAPAN
1. Pekerjaan Persiapan
Pekerjaan yang pertama dilakukan pekerjaan pembersihan lokasi, dimana akan
dilakukan penebasan semak-semak/pohon maupun material yang mengganggu
lainnya yang terdapat pada lokasi pekerjaan yang mungkin akan menghalangi
pelaksanaan pekerjaan nantinya. Pembersihan lokasi ditujukan untuk kesempurnaan
pemasangan bouwplank dan penumpukan material yang akan dipergunakan untuk
pelaksanaan pekerjaan. Lalu dilakukan pengukuran yang bertujuan untuk
mengetahui batas-batas lokasi, ketinggian, penetapan dan penentuan ukuran yang
tepat dari rencana pembangunan sesuai dengan gambar rencana kerja. Selain itu
didalam pekerjaan persiapan blanko administrasi proyek. Pekerjaan persiapan ini
dilakukan pada minggu pertama sejak SPMK dikeluarkan.

2. Mobilisasi dan Demobilisasi

Mobilisasi adalah pengadaan tenaga kerja/personil, alat-alat kerja yang didatangkan
ke lokasi pekerjaan untuk membantu pelaksanaan pekerjaan. Setelah seluruh
pekerjaan di lapangan selesai, maka penyedia jasa melakukan Demobilisasi seluruh
tenaga kerja dan peralatan kerja kembali ke tempat asal.

B. PEMELIHARAAN BANGUNAN TEBING

1. Tebas Tebang dan Pembersihan
Pekerjaan tebas tebang dan pembersihan dilakukan untuk membuka atau
mengupas rumput dan semak belukar. Pekerjaan ini dimaksudkan untuk
membersihkan permukaan turap bronjong yang akan diselimut beton atau dimantel
beton. Pekerjaan ini menggunakan tenaga kerja dan peralatan manual seperti
parang, sabit dan cangkul.
2. Bekisting
Pekerjaan Bekisting merupakan pekerjaan pembuatan mal/cetakan yang bersifat
sementara yang digunakan untuk menahan beton selama beton dituangkan.
Bekisting atau cetakan beton harus dibuat sedemikian rupa sehingga memebentuk
beton konstruksi dengan bidang-bidang dan batas-batas serta ukuran beton yang
terbentuk sesuai dengan ukuran yang diinginkan dalam gambar teknis. Cetakan
beton dibuat untuk keperluan membentuk propil dan ukuran beton konstruksi sesuai
dengan yang diinginkan, cetakan terbuat dari bahan lembaran plywood dan papan
kayu yang dipres sehingga menghasilkan permukaan beton yang baik (halus dan
rata) serta memepunyai kekuatan yang cukup untuk manahan beban beton yang
terbentuk sehingga tidak mengalami perubahan pada saat pembentukan beton.
Apabila menggunakan cetakan beton dari bahan kayu, maka permukaan kayu yang
berhubungan langsung dengan beton harus memiliki permukaan yang halus oleh
karena itu terlebih dahulu permukaan kayu tersebut harus diketam halus.

3. Penulangan
Pekerjaan pembesian dapat dilakukan sejak awal pelaksanaan pekerjaan
dikarenakan pekerjaan pembesian dapat dilakukan pada tempat lokasi yang
berbeda dan tidak tergantung dengan item pekerjaan lainnya. Besi yang digunakan
sesuai dengan persyaratan yang berlaku bebas dari kotoran, karat, dan bahan
lainnya yang mengurangi daya lekat beton terhadap besi. Diameter besi yang
digunakan untuk pembesian disesuaikan dengan gambar detail pembesian yang
tercantum dalam gambar teknis. Pembengkokan/pembentukan besi tulangan harus
tepat menurut ukuran yang ditunjukkan pada gambar yang telah dibuat. Besi
tulangan tidak boleh dibengkokan atau diluruskan kembali dengan cara yang dapat
merusak bahan, semua batangan harus dibengkokan dalam keadaan dingin,
pemanasan hanya dapat dilaksanakan apabila disetujui oleh direksi/pengawas. Bila
diperlukan penyambungan tulangan pada suatu titik selain dari pada yang ditunjuk
pada gambar harus dapat persetujuan dari direksi/pengawas.

4. Beton 1 : 2 : 3
Pada pekerjaan ini beton bertulang akan dilaksanakan setelah pekerjaan bekisting
dan pembesian sudah siap dilaksanakan. Campuran antara semen, pasir dan kerikil
harus mengacu pada kekuatan beton sesuai dengan kelasnya masing-masing atau
SNI. Pengadukan dilakukan dengan manual atau menggunakan tenaga manusia
dan alat bantu cangkul, sekop dan gerobak. Setelah diaduk dengan merata maka
 campuran beton dituangkan kedalam cetakan yang telah disiapkan. Mutu beton
disesuaikan dengan Standard Nasional Indonesia dan diperiksa serta diatur oleh
Direksi/Pengawas.

5. Plesteran
Plesteran adalah pekerjaan melapisi permukaan beton yang dilakukan dengan
menggunakan campuran air, pasir dan semen dengan hasil yang baik. Pekerjaan
plesteran ini dilakukan oleh pekerja secara manual.

6. Acian
Acian adalah pekerjaan melapisi permukaan beton yang telh diplester supaya
kelihatan lebih rata dan rapi. Pekerjaan ini dilakukan dengan menggunakan
campuran air dan semen (Mortar) dengan dengan hasil yang baik. Pekerjaan acian
ini dilakukan oleh pekerja secara manual.

7. Pengadaan dan Pemasangan Besi Pipa Galvanis dia 3”

Pekerjaan pengadaan dan pemasangan besi pipa galvanis adalah Pemasangan
pipa Hendril untuk pegangan tangan pada tiang untuk pengamanan, pipa yang
dipakai adalah pipa galvanis berdiameter 3”. Untuk mempermudah dan
mempercepat pekerjaan, pemasangan pipa galvanis dilakukan bersamaan dengan
pengecoran tiang.

8. Pekerjaan Cat Minyak

Pekerjaan cat minyak adalah pengecatan kembali permukaan pipa galvanis yang
sudah pudar warnanya dan juga permukaan pipa galvanis yang baru dipasang.
Permukaan pipa galvanis harus diamplas dulu dengan tenaga manusia, sampai
benar – benar bersih dari cat lama. Kemudian barulah dicat dasar dulu. Kemudian
baru dicat penutup.

9. Pekerjaan Cat Air

Pekerjaan cat air adalah pengecatan permukaan tiang beton handrail yang sudah
selesai dibuat atau dibangun. Permukaan tiang beton handrail harus dibersihkan
dulu dengan tenaga manusia, sampai benar – benar bersih dari kotoran yang dapat
menghambat penempelan cat pada tiang beton Handrail. Kemudian diberi cat dasar
terlebih dahulu, kemudian diberi cat penutup.

10. Timbunan Tanah Didatangkan

Timbunan tanah manual didatangkan yang dimaksud adalah menimbun bagian
dalam pagar yang baru dibangun. Pekerjaan ini dilakukan oleh sekelompok pekerja
dengan cara manual dengan menggunakan peralatan cangkul dan sekop.
Timbunan tanah tadi disertai dengan pemadatan secara manual (menggunakan
tenaga manusia). Adapun tanah yang digunakan adalah tanah timbunan
didatangkan dari quary setempat yang sesuai dengan Spesifikasi Teknis yang telah
ditentukan. Tanah timbunan itu terlebih dahulu dibersihkan dari kotoran-kotoran
yang mengganggu. Pekerjaan timbunan tanah tersebut harus mengikuti ukuran
yang telah ditentukan pada gambar teknis atau atas petunjuk pengawas lapangan.
Pekerjaan timbunan tanah manual didatangkan dikerjakan pada minggu ketiga
belas setelah pekerjaan saluran beton selesai dikerjakan.

Pekanbaru, 16 Januari 2020

CV. BERKAT KARYA MANDIRI

ASBENNY JAMAR, SE
Direktur