Berikut ini beberapa fakta mengenai 'kedigdayaan' ekonomi Amerika Serikat, meliputi:
1. Di tahun 2010, Amerika Serikat merupakan negara pabrikan terbesar. Tercatat seperlima hasil
pabrikan dunia berasal dari negara ini.
3. Amerika Serikat memiliki pasar finansial terbesar dan paling berpengaruh di dunia.
4. Ada sekitar 60% cadangan mata uang global diinvestasikan dalam dollar AS, sementara itu
hanya 24% yang diinvestasikan dalam Euro.
5. Bursa Efek New York merupakan bursa efek terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar.
B. Sistem perekonomian Australia (Australia)
Sebagai salah satu negara maju di dunia, Australia rupanya menganut sistem ekonomi yang sama
dengan Amerika Serikat dan Inggris, yakni sistem ekonomi liberal (pasar). Negara ini sukses
mencatatkan PDB per kapita yang tinggi dan angka kemiskinan yang cukup rendah. Adapun
mata uang dari negeri ini adalah Dolar Australia.
Pasca digabungkannya Australian Stock Exchange dan Sydney Futures Exchange (2006), kini
Bursa Efek Australia telah menjadi bursa saham terbesar ke-9 di dunia. Selain itu, negara ini
berada di urutan ketiga dalam Indeks Kebebasan Ekonomi (2010), dan menjadi negara dengan
perekonomian terbesar ke-13 dunia.
Untuk PDB per kapita, PDB per kapita Australia berada di urutan ke-9 dunia, di atas Britania
Raya, Jerman, Perancis, Kanada, Jepang, dan Amerika Serikat. Dan dari segi Indeks
Pembangunan Manusia PBB (2010), Australia berada diurutan ke-2.
Untuk kota-kota besar di Australia, tercatat berada di atas rata-rata penilaian objek survei
kelayakan-hunian komparatif dunia. Melbourne berada di peringkat ke-2 dalam kriteria kota
yang paling layak huni di dunia (2008) -- menurut 'The Economist'. Kemudian kota Perth berada
di urutan keempat, Adelaide di urutan ketujuh, dan Sydney di urutan kesembilan. Untuk rumah
penduduk, rata-rata harga rumah di Australia adalah yang termahal di dunia.
Dilansir dari laman Wikipedia, berikut ini 10 fakta mengenai sistem ekonomi Australia yang
terdiri diri:
2. Neraca pembayaran Australia tercatat lebih dari 7% PDB negatif. Neraca ini memiliki
defisit current account selama lebih dari 50 tahun.
3. Pertumbuhan ekonomi Tahunan Australia rata-rata 3,6% selama 15 tahun. Hal itu
dibandingkan dengan rata-rata tahunan OECD yang sebesar 2,5%.
4. Di era 1980-an Perdana Menteri Bob Hawke, dan Bendahara Paul Keating, memulai proses
modernisasi perekonomian Australia. Cara yang dilakukan adalah dengan mengambangkan dolar
Australia (1983), dan mengatur sistem keuangan.
5. Sejak tahun 1996, pemerintahan Howard melanjutkan proses reformasi ekonomi, seperti
deregulasi sebagian dari pasar tenaga kerja, dan menswastakan BUMN, terutama industri
telekomunikasi, serta kebijakan reformasi pajak.
C. Sistem ekonomi yang dianut Spanyol (Eropa)
Spanyol merupakan salah satu negara maju di dunia. Negara ini menganut sistem ekonomi
liberal, di mana perekonomian ditentukan oleh persaingan pasar.
Sebagai salah satu negara maju di dunia, Spanyol tercatat sebagai negara kapitalis dengan
perekonomian terbesar ke-9 di dunia, serta terbesar ke-5 di Uni Eropa (berdasarkan PDB).
Di sektor ekspor, Spanyol memiliki mitra ekspor utama, seperti Perancis, Jerman, Portugal,
Italia, Britania Raya, dan Amerika Serikat. Adapun hasil ekspor utama Spanyol adalah di bidang
mesin, kendaraan bermotor, kimia, kapal, makanan, dan obat-obatan.
Di tahun 2008 - 2010, ekonomi Spanyol mengalami resesi yang cukup hebat di Eropa dan dunia.
Hal itu bisa dilihat dari angka inflasi yang cukup tinggi, hingga mendorong angka pengangguran
yang cukup tinggi, yakni mencapai 20%.
Sebelumnya, persentase pengangguran di Spanyol berada di angka 7,6% (Oktober 2006). Angka
ini tergolong rendah jika dibandingkan dengan negara-negara tetangganya. Namun, seiring
waktu berjalan -- angka pengangguran Spanyol terus meningkat. Hal ini dikarenakan inflasi
tinggi, ekonomi bawah tanah besar, dan sistem pendidikan yang paling buruk di antara negara-
negara maju, menurut laporan OECD.
Sejak era 1990-an, ada beberapa perusahaan Spanyol yang menjadi perusahaan multinasional.
Dengan begitu, perusahaan-perusahaan tersebut bisa ekspansi ke negara lain, terutama ke pasar
Amerika Latin yang secara kultur memang sangat dekat.
Di kawasan Amerika Selatan, Spanyol merupakan investor asing terbesar nomor 2 setelah
Amerika Serikat. Untuk kawasan Asia, perusahaan-perusahaan multinasional Spanyol menyasar
ke Tiongkok dan India. Mereka cukup kompetitif dalam bersaing dengan perusahaan-perusahaan
asal Eropa lainnya. Selain itu, disebabkan pula oleh meningkatnya ketertarikan masyarakat dunia
terhadap budaya dan bahasa Spanyol.
Tidak hanya di satu bidang, perusahan Spanyol rupanya berinvestasi di beberapa bidang, seperti:
- komersialisasi energi terbaharui (Iberdrola adalah operator energi terbarui terbesar sedunia)
- serta firma konstruksi transportasi seperti Ferrovial, Acciona, ACS, OHL dan FCC.
Fakta-fakta mengenai perekonomian Spanyol
Berikut ini beberapa fakta mengenai sistem ekonomi Spanyol, antara lain:
1. Jumlah penduduk Spanyol (perkiraan 2015) adalah sebanyak 47.088.000 jiwa, dengan
kepadatan penduduk mencapai 93/km2.
2. Jumlah PDB berdasarkan KKB (perkiraan 2014) adalah sebesar $ 1.566 triliun. Sedangkan
PDB per kapita berdasarkan KKB (perkiraan 2014) adalah sebesar $ 33.711.
3. Jumlah PDB berdasarkan Nominal (perkiraan 2014) adalah sebesar $ 1.406 triliun. Sedangkan
PDB per kapita berdasarkan Nominal (perkiraan 2014) adalah sebesar $ 30.278.
Sistem ekonomi sosialis di Qatar juga bisa dilihat pada pengambilan keputusan ekonomi yang
bersifat sentral dan terencana -- yang dilakukan oleh pemerintah. Karena pemerintah yang begitu
dominan dalam kegiatan ekonomi, pemerintah Qatar pun memberikan intensif berupa material
dan moral, untuk memberikan motivasi bagi para pelaku ekonomi non pemerintah.
Dari penjelasan di atas, terlihat kalau Qatar tidak menganut sistem ekonomi liberal, karena
faktor-faktor produksi yang penting TIDAK dikuasai pihak swasta. Pun begitu dengan
pengambilan keputusan ekonomi yang tidak diserahkan kepada swasta, melainkan sentralisasi
oleh pemerintah.
Ada hal yang unik di Qatar mengenai kegiatan memancing. Memancing di negeri ini tak bisa
dilakukan sembarangan, karena pemerintah memiliki aturan khusus terhadap budaya memancing
yang harus dipatuhi para pemancing. Dan hal ini pun dimanfaatkan oleh para pengelola hotel di
Qatar guna membuat tempat pemancingan di hotel bagi para turis.
Sebelum fokus pada hasil alam berupa minyak bumi dan gas alam, ekonomi Qatar awalnya fokus
pada sekor perikanan dan mutiara. Seiring waktu berjalan, industri mutiara jatuh lantaran
munculnya mutiara hasil budidaya Jepang, di era 1920-an dan 1930-an.
Perekonomian Qatar mengalami transformasi di era 1940-an, pasca penemuan cadangan minyak
bumi yang cukup besar di negara tersebut. Sejak saat itu hingga sekarang, pemasukan utama
Qatar berasal dari ekspor minyak dan gas alam. Adapun cadangan minyak bumi di Qatar
diperkirakan mencapai 15 miliar barel (2,4 km³).
Saking banyaknya cadangan minyak di Qatar, diperkirakan untuk beberapa tahun ke depan --
Qatar masih tetap fokus pada ekspor minyak bumi dan gas alam. Meski begitu, mereka tetap
'melebarkan sayap' ke sektor lain seperti teknologi dan real estate. Di tahun 2004, Qatar Science
& Technology Park dibuka untuk menarik dan melayani berbagai usaha berbasis teknologi, baik
dari dalam maupun luar Qatar. Kemudian, hotel-hotel mewah mulai berdiri di negara tersebut,
sebagai bentuk fokus mereka ke sektor real estate.
Qatar rupanya adalah negara dengan PDB per kapita nomor 2 tertinggi di dunia, yakni sekitar $
111.000 per tahun (2008). Dengan besarnya pendapatan per kapita, membuat Qatar menjadi
negara dengan taraf hidup yang sangat tinggi, bahkan melebihi 'kemakmuran' negara-negara di
kawasan Eropa Barat. Banyak sekali layanan sosial dan fasilitas modern yang dibangun di negeri
ini.
Tak seperti kebanyakan negara Timur Tengah yang kerap dilanda konflik, Qatar justru memiliki
lingkungan yang nyaman, makroekonomi yang stabil, pasar efisien, birokrasi dan kelembagaan
yang berkualitas, pemerintah efisien dan rendah tingkat korupsi, serta tingkat keamanan yang
sangat bagus. Selain itu, Qatar tercatat sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di
dunia.
Dengan sistem ekonomi yang tersentralisasi kepada pemerintah, membuat strategi pembangunan
ekonomi bisa ditanamkan secara seimbang, menyebar, dan terarah, sehingga bisa dinikmati oleh
seluruh rakyat Qatar.
3. Sistem Ekonomi SosialisMenurut ajaran Marx (1952), melalui bukunya Capital and Manifesto
of Communist Party, masyarakat komunis yang dicita-citakan merupakan masyarakat yang tidak
ada kelas sosialnya. Komunisme adalah sistem yang mengharuskan pemerintah memiliki dan
menggunakan seluruh faktor produksi. Namun, kepemilikan pemerintah atas faktor-faktor produksi
tersebut hanyalah sementara. Ketika perekonomian masyarakat dianggap telah matang, pemerintah
harus memberikan hak atas faktor-faktor produksi itu kepada para buruh. Marx berpandangan
bahwa negara harus menjadi aktor utama dalam aktivis ekonomi. Hal ini dapat dilaksanakan hanya
dengan model komando. Sistem ekonomi sosialis merupakan sistem ekonomi yang menghendaki
pengaturan perekonomian dilakukan oleh pemerintah secara terpusat. Pemerintah bertindak sangat
aktif, segala kebutuhan hidup termasuk keamanan dan pertahanan direncanakan oleh pemerintah
secara terpusat. Kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dibatasi sehingga inisiatif
perorangan tidak dapat berkembang. Sistem ekonomi sosialis bercirikan: semua alat dan sumber
sumber daya dikuasai pemerintah. Hak milik perorangan tidak diakui. Tidak ada individu atau
kelompok yang dapat berusaha dengan bebas dalam kegiatan perekonomian. Kebijakan
perekonomian diatur seluruhnya oleh pemerintahMenurut Azzam (2009) kelebihan dan
kelemahan, serta negara yang menganut sistem ekonomi sosialis adalah sebagai berikut.Kelebihan
Sistem Ekonomi SosialisBerikut adalah kelebihan dari sistem ekonomi sosialis, yaitu:
1)Pemerintah lebih mudah mengendalikan pengangguran, dan masalah ekonomi lainnya.
2)Pasar barang dalam negeri berjalan lancar.
3)Pemerintah dapat turut campur dalam hal pembentukan harga.
4)Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan.
5)Jarang terjadi krisis ekonomi
Kelemahan Sistem Ekonomi SosialisBerikut kelemahan dari sistem ekonomi sosialis, yaitu:
1)Mematikan inisiatif individu untuk maju.
2)Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat
3)Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memilih sumber daya.
E. Sistem ekonomi yang dianut negara Indonseia (ASEAN)
Dengan segala kemajuannya, rupanya sistem ekonomi yang dianut Singapura adalah sistem
ekonomi pasar berorientasi perdagangan yang maju.
1. Ekonomi Singapura merupakan salah satu perekonomian paling terbuka di dunia. Alhasil
kemudahan berinvestasi menjadi salah satu keunggulan negara di Selat Malaka ini.
2. Singapura tercatat sebagai negara dengan tingkat korupsi terendah nomor 7 di dunia.
3. Singapura merupakan negara yang paling pro terhadap bisnis, dengan pajak rendah (14.2%
dari Produk Domestik Bruto).
4. Singapura memiliki PDB per kapita paling tinggi nomor 3 di dunia.
Sejak abad ke-21, ekonomi Vietnam mulai terbuka dan terintegrasi ke dalam ekonomi global.
Mereka mulai menerima masuknya investasi asing agar bisa menarik modal dari luar negeri guna
mendukung ekonominya. Adapun investasi asing tersebut lebih ditujukan ke bidang pariwisata
dan properti, seperti investasi hotel berbintang dan resorts.
Sebagian besar mata pencaharian masyarakat Papua Nugini adalah bercocok tanam. Tumbuhan
yang ditanam seperti ubi jalar, singkong, talas, kelapa, kelapa sawit, kopi, karet, teh, dan kakao.
Hasil hutan Papua Nugini juga terbilang cukup besar.