Kelas : MNJ 18 D
NPM : 19411334
Jawaban Kuis 1
BAB 1
BAB 2
1. Peran amerika serikat dalam perekonomi dunia karena Amerika menghasilkan satu per
lima dari produk domestik bruto (PDB) global. Ekonomi Amerika hampir dua kali lipat
dari China jika dihitung dalam bentuk dolar. Lebih dari itu, menurut sebuah laporan,
Amerika merupakan salah satu dari negara maju dengan PDB rill yang lebih tinggi dari
jumlahnya sebelum krisis, sebagai negara dengan perekonomian terbesar di dunia,
Amerika Serikat (AS) membawa pengaruh luar biasa bagi negara maju lain maupun
negara-negara berkembang. Negeri Adidaya tersebut diakui memiliki tiga hal yang
membuat ketergantungan dunia pada AS begitu besar dan pemerintah AS mengeluarkan
kebijakan quantitative easing (QE) yang diluncurkan pertama kali pada 2009. Kebijakan
ini membuat aliran dana ke negara berkembang meningkat, serta Stabilitas politik dan
kekuatan militer AS, juga menarik pelarian modal, uang yang dikirim keluar dari negara
yang secara politik atau ekonomi tidak stabil ke negara yang dianggap aman.
2. Negaara empat macam yaitu Hong kong, Singapura, Korea selatan, dan Taiwan
mendapakan julukaan sebagai”macan asia” karena pertumbuhan mereka yang didorong
oleh pedagangan pada tahun 1980-1990 mereka mengalami industrialisasi yang cepat
dan mempertahankan tingkat pertumbuhan yang sangat tinggi lebih dari 7 persen per
tahun.dan menjadi ekonomi berpenghasilan tinggi , yang mengkhususkan diri dalam
bidang keunggulan kompetitif. Hong Kong dan Singapura telah menjadi pusat keuangan
internasional terkemuka , sedangkan Korea Selatan dan Taiwan adalah pemimpin dalam
pembuatan komponen dan perangkat elektronik . Keberhasilan ekonomi mereka telah
menjadi panutan bagi banyak negara berkembang , terutama Ekonomi Anak Macan Asia
Tenggara.
3. Untuk meningkatkan aliran barang, jasa, modal dan tenaga kerja, tergantung pada tahap
kesepakatan. Itu pada akhirnya meningkatkan kekuatan ekonomi negara-negara anggota,
memacu pertumbuhan ekonomi dan mendorong alokasi sumber daya yang lebih efisien,
dan mengambil inisiatif untuk membentuk blok perdagangan dengan negara lain yaitu
kerjasama intensif yang diarahkan pada perlindungan produksi dalam negeri.
BAB 3
1. Risiko politik adalah risiko yang terkait dengan perubahan struktur,aturan atau kebijakan
pemerintah yang dapat berdampak negative pada pihak tertentu,seperti bisnis dan
investor.